ABSTRACK
Vector Error Correction Model (VECM) merupakan salah satu pengembangan dari model
VAR(𝑝). Pada model VECM, terdapat hubungan kausalitas dan kointegrasi antar variabel.
Model VECM memiliki asumsi Seperti pemodelan data deret waktu pada umumnya, yaitu
asumsi ragam sisaan konstan atau homogen.
METHODE Berdasarkan penelitian Sinay (2014), dapat diketahui bahwa terdapat hubungan yang saling
memengaruhi antara tingkat inflasi dan suku bunga kebijakan (BI rate). Inflasi diartikan sebagai kenaikan
harga secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu. Suatu Lembaga yang bertugas menjaga
kestabilan tingkat inflasi di Indonesia adalah Bank Indonesia. Salah satu kebijakan moneter yang dilakukan
Bank Indonesia untuk menjaga tingkat inflasi adalah pengendalian tingkat suku bunga menggunakan BI Rate.
Suku bunga Bank Indonesia (BI Rate) adalah suku bunga kebijakan yang mencerminkan sikap kebijakan
moneter yang ditetapkan oleh Bank Indonesia dan diumumkan kepada publik. Namun, Bank Indonesia
melakukan penguatan kerangka operasi moneter dengan mengimplementasikan suku bunga acuan atau suku
bunga kebijakan baru yaitu BI 7-day (Reverse) Repo Rate, yang berlaku efektif sejak 19 Agustus 2016
menggantikan BI Rate