Anda di halaman 1dari 10

RANGKUMAN RISET PEMASARAN

Ada beberapa elemen untuk membangun suatu riset, yaitu :

1. Objectives (Objek yang diamati)


2. Variabel (Sesuatu yang diamati)
3. Method
4. Sample
5. Data
6. Analysis
7. Insight

Determining Research Objective

1. Symtoms (Ibarat dokter, tahu sesuatu tapi sumber belum tau)


Apa yang terjadi sehingga kita perlu khawatir?
Tanda-tanda sesuatu sedang dalam kondisi buruk atau kita menganalogikan “Apa yang
terjadi sehingga seseorang perlu khawatir dengan keadaan tersebut”.
1 Variabel

2. Information (Kepo, penasaran)


Apa yang ingin Anda ketahui dari pengembangan yang terjadi?
“Apa yang ingin kita ketahui dari perkembangan yang terjadi?”, Informasi adalah pesan
(ucapan atau ekspresi) atau kumpulan yang terdiri dari order sekuens dari simbol, atau
makna yang dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan.
3. Suspected Causes (Dugaan, sudah ada penyebab)
Apa yang menyebabkan sesuatu terjadi?
“Apa yang menyebabkan susuatu terjadi?”, secara harfiah adalah menduga penyebabnya
Multivariabel

atau mencari tahu penyebab dari sesuatu bisa terjadi.


4. Anticipated Concequences ( Proyeksi)
Apa yang mungkin diperoleh jika dilakukan sesuatu?
Secara harfiah adalah mengantisipasi suatu penyebab dengan kata lain “Apa yang
mungkin diperoleh jika kita melakukan sesuatu?”

RANGKUMAN IZZUN MUHAMMAD_MPIE4A_170301632 |1


Berdasarkan Judul Riset
Symtomps : Faktor- factor yang membentuk (………) -> Satu Variabel
Information : Analisis (…..) pada (….) -> Satu Variabel
Suspected Causes : Ada dugaan penyebab

Kualitas Layanan Kualitas Pelanggan

Anticipated Consequences : Proyeksi

Kualitas Layanan Kepuasan Loyalisasi

Identifying Research Variable

1 3

What is Variable? What is Indicator

Sesuatu yang akan diamati atau Suatu ukuran yang


diukur mendefinisikan sebuah dimensi

2 4 What is Operational Definition?


What is Dimension?
Serangkaian indikator yang
Elemen pembangun sebuah membentuk dimensi yang valid
variabel dan reliabel dari sebuah variabel

RANGKUMAN IZZUN MUHAMMAD_MPIE4A_170301632 |2


Variabel Sesuatu yang
diamati

Kelompok indikator Indikator

Indikator Ukuran yang mendefinisikan


variabel
D.O.V
Serangkaian

Determining Research Method

Gak ada
hitungan sama

Kualitatif sekali
(Menggunakan
beragam
metode)

METHOD Campuran
Hybrid

Melibatkan
hitungan
Kuantitatif (Kuesioner)

RANGKUMAN IZZUN MUHAMMAD_MPIE4A_170301632 |3


Determining Research Sample

CHARACTERISTIC TECHNIQUE

SAMPEL

SIZE FORMULA

Determining Research Sample

PROBABILITY SAMPLING
Jumlah populasi diketahui secara pasti
(Formula Slorin)

SAMPLING

Jumlah populasinya tidak diketahui


NON-PROBABILITY SAMPLING secara pasti

(Formula Roscoe sampel (Jumlah pelanggan, tidak punya akses


kalkulator) untuk mendapatkan data)

Formula Slovin

N≥ Keterangan :

N = Populasi

n = Sampel
RANGKUMAN IZZUN MUHAMMAD_MPIE4A_170301632 |4
α = Tingkat Signifikan error tolerance
Formula Roscoe

1. 30 – 500/ Sub Sampel


Data Normal
2. Multi Variat ( Lebih dari satu variable)
Jumlah variable x 10
3. MARIJA HORUSIS
Jumlah Variabel x 20

Determining Research Sample

A. PROBABILITY SAMPLING

Simple
Random

Multi
Systematic
Stage
Probability
Sampling

Cluster Starfied

1. Simple Random
Teknik adalah teknik yang paling sederhana (simple). Sampel diambil secara acak, tanpa
memperhatikan tingkatan yang ada dalam populasi.
2. Systematic
Adalah teknik sampling yang menggunakan nomor urut dari populasi baik yang
berdasarkan nomor yang ditetapkan sendiri oleh peneliti maupun nomor identitas
tertentu, ruang dengan urutan yang seragam atau pertimbangan sistematis lainnya.

RANGKUMAN IZZUN MUHAMMAD_MPIE4A_170301632 |5


3. Starfied
Cara mengambil sample dengan memperhatikan strata (tingkatan) didalam populasi.
Dalam stratified data sebelumnya dikelompokan kedalam tingkat-tingkatan tertentu,
seperti tingkatan, tinggi, rendah, sedang/baik,sample diambil dari tiap tingkatan tertentu.
Contonya pengambilan riset dari RT naik ke RW naik ke kelurahan dan seterusnya,
4. Cluster Sampling (Dibagi per area-area, tidak bertingkat)
Cluster sampling atau sampling area digunakan jika sumber data atau populasi sangat
luas misalnya penduduk suatu propinsi, kabupaten, atau karyawan perusahaan yang
tersebar di seluruh provinsi. Untuk menentukan mana yang dijadikan sampelnya, maka
wilayah populasi terlebih dahulu ditetapkan secara random, dan menentukan jumlah
sample yang digunakan pada masing-masing daerah tersebut dengan menggunakan
teknik proporsional stratified random sampling mengingat jumlahnya yang bisa saja
berbeda.
5. Multi Stage
Metode multi stage adalah gabungan dari Cluster dan Startified

B. NON-PROBABILITY SAMPLING

Convinience

Non-
Purposive/
Snowball Probability
Judgemental
Sampling

Quota

RANGKUMAN IZZUN MUHAMMAD_MPIE4A_170301632 |6


1. Purposive/ Judgemental
Purposive Sampling merupakan Satuan sampling yang dipilih berdasarkan pertimbangan
tertentu dengan tujuan untuk memperoleh satuan sampling yang memiliki karakteristik
yang dikehendaki. Teknik ini digunakan terutama apabila hanya ada sedikit orang yang
mempunyai keahlian (expertise) di bidang yang sedang diteliti.
2. Quota
Pengambilan sampel hanya berdasarkan pertimbangan peneliti saja, hanya disini besar
dan kriteria sampel telah ditentukan lebih dahulu. Misalnya Sampel yang akan di ambil
berjumlah 100 orang dengan perincian 50 laki dan 50 perempuan yang berumur 15-40
tahun. Cara ini dipergunakan kalau peneliti mengenal betul daerah dan situasi daerah
dimana penelitian akan dilakukan
3. Snowball
Sampel diambil secara berantai, mulai dari ukuran sampel yang kecil semakin menjadi
besar. Cara ini banyak dipakai ketika peneliti tidak banyak tahu tentang populasi hanya
tahu satu atau dua orang berdasarkan penilaian biasa dijadikan sebagai sampel.
4. Convinience
Dalam memilih sampel, peneliti tidak mempunyai pertimbangan lain kecuali berdasarkan
kemudahan saja, Seseorang diambil sebagai sampel karena kebetulan orang tadi ada di
situ atau kebetulan dia mengenal orang tersebut.

Gathering Research Data (Mengumpulkan Data Penelitian) Dalam Metode Kualitatif


A. Direct (Secara Langsung, Tidak disamarkan)
a. Focus Group Discussion (Kelompok diskusi)
b. In-Depth Interview (Wawancara mendalam)
c. Ethnography (Suatu bidang oenelitian ilmiah)
B. Indirect (Secara tidak langsung, Disamarkan)
a. Mystery Shopping (Teknik mengumpulkan data layanan)
Dilakukan dengan
b. Associsation (Proses Intraksi)
c. Completion (Penyelesaian) Observasi

d. Construction
e. Expression

RANGKUMAN IZZUN MUHAMMAD_MPIE4A_170301632 |7


Gathering Research Data (Mengumpulkan Data Penelitian) Dalam Metode Kuantitatif

Question

Introduc Questionnare Format


tion

Layout

Dalam menyusun Kuesioner dalam metode Kuantitatif, harus diperhatikan hal – hal berikut :
a. Introduction
Sebelum kita membuat pertanyaan dalam kuesioner, baiknya dibuat prolog atau kata kata
pembukaan agar responden berkenan untuk mengisi kuesioner yang kita berikan.
b. Question
Dalam membuat pertanyaan, kita dituntut meminimalisir kata-kata yang berlebihan yang
membuat responden bingung menjawab pertanyaan
c. Format
Bentuk dan ukuran harus selaras dengan yang ditentukan. Buatlah kuesioner semenarik
mungkin. Jangan lupa menuliskan di awal atau di akhir tentang tujuan kuesioner harus
dikumpulkan. Mulailah dengan item yang mudah dan menarik, dan letakkanlah yang
agak sulit atau yang sulit di akhir. Berikan contoh bagaimana mengisi atau instruksi
pengisian. Hindarilah :
 Kuesioenr singkat
 Menggunakan istilah teknis

RANGKUMAN IZZUN MUHAMMAD_MPIE4A_170301632 |8


CONDUCTING RESEACRH ANALYSIS (Analisis korelasi dalam sebuah penelitian)
Dalam sebuah penelitian, Ada beberapa cara untuk menganalisis korelasi :

Multivariate
Regression
Bivariate
Regression

Correlation

Mean
Differences
Means &
Ranges
Frequencies
&
Percentages

Kesimpulan : Semakin rendah kompleksitas dan semakin sedikit informasi, kita menggunakan
kotak terendah (Frequencies & Presentages). Semakin tinggi kompleksitas dan banyak informasi,
kita menggunakan kotak tertinggi (Multivariate Regression)

ORGANIZING RESEARCH INSIGHT (Reporting Tools (Alat untuk melaporkan))

A. Menggunakan Tabel
a. 1 Kriteria
b. 2 Kriteria
c. 3 Kriteria
B. Menggunakan Grafik
a. Garis
b. Bar

RANGKUMAN IZZUN MUHAMMAD_MPIE4A_170301632 |9


c. Pie

10 MARKETING COMMANDEMENT

1. BRAND
2. DIFFERENTIATION
3. POSITIONING
4. SEGMENTATION
5. TERGETING
6. MARKETING MIX
d. Product
e. Price
f. Place
g. Promotion
7. SELLING
8. SERVICE
9. BOND
10. MARKETING RESEARCH

RANGKUMAN IZZUN MUHAMMAD_MPIE4A_170301632 |10

Anda mungkin juga menyukai