Tekanan adalah gaya yang diberikan oleh gas dan cairan karena beratnya, seperti tekanan atmosfer

di permukaan bumi dan tekanan cairan yang terkurung bekerja di bagian bawah dan dinding wadah. 
Satuan tekanan adalah ukuran gaya yang bekerja di area tertentu. Ini paling sering dinyatakan
dalam pound per inci persegi (psi), terkadang pound per square foot (psf) dalam satuan bahasa
Inggris, atau pascals (Pa atau kPa) dalam satuan metrik. 

memaksa 

Tekanan = 
luas 
(5.1) 67 

Hak Cipta © 2005 oleh The McGraw-Hill Companies, Inc. Klik di sini untuk persyaratan penggunaan.
68 Bab Lima 

TABEL 5.1 Berat Spesifik dan Berat Spesifik Beberapa Bahan Umum 
Berat jenis 

Suhu, °F lb / ft3 kN / m3 Gravitasi spesifik 

Aseton 60 49,4 7,74 0,79 Alkohol (etil) 68 49,4 7,74 0,79 Gliserin 32 78,6 12,4 1,26 Merkuri 60 846,3 133 13,55 Baja
490 76,93 7,85 Air 39,2 62,43 9,8 1,0 

Faktor konversi. 1 kaki3 = 0,028 m3, 1 lb = 4,448 N, dan 1 lb / ft3 = 0,157 kN / m3. 

Contoh 5.1 Cairan dalam wadah memiliki berat total 250 lb; wadah memiliki dasar 3,0 kaki 2 . Berapakah
tekanan dalam pound per inci persegi? 
250 psi = 0,58 psi 
Tekanan =
3×144 

5.2 Istilah Dasar 

jenis r Massa Didefinisikan sebagai massa per satuan volume suatu bahan, yaitu pound (siput) per
kaki kubik (lb (siput) / ft3) atau kilogram per meter kubik (kg / m 3). Berat spesifik g didefinisikan
sebagai berat per satuan volume material, yaitu pon per kaki kubik (lb / ft 3) atau newton per meter
kubik (N / m3). 
Gravitasi spesifik zat cair atau padat adalah nilai tak berdimensi karena merupakan rasio dari dua
pengukuran dalam unit yang sama. Ini didefinisikan sebagai massa jenis bahan dibagi dengan massa jenis
air atau dapat didefinisikan sebagai berat jenis bahan dibagi dengan berat jenis air pada suhu tertentu.
Bobot spesifik dan berat jenis dari beberapa bahan umum diberikan pada Tabel 5.1. Berat jenis gas adalah
massa jenis / berat jenis dibagi dengan massa jenis / berat jenis udara pada 60°F dan 1 tekanan atmosfer
(14,7 psia). Dalam sistem SI massa jenis dalam g / cm3 atau Mg / m3 dan SG memiliki nilai yang sama. 
Tekanan statis adalah tekanan fluida atau gas yang diam atau tidak bergerak (lihat Gambar 5.1).
Titik A dianggap sebagai tekanan statis meskipun fluida di atasnya mengalir. 
 Gambar 5.1 Ilustrasi tekanan statis, dinamis, dan benturan.
Tekanan 69 Tekanan 

dinamis adalah tekanan yang diberikan oleh suatu fluida atau gas saat membentur permukaan atau
benda karena gerakan atau alirannya. Dalam Gambar 5.1 dinamis pres-pasti adalah(B - A).. 
Tekanan tumbukan tekanan (total) adalah penjumlahan dari statis dan dinamis tekanan pada suatu
permukaan atau benda. Titik B pada Gambar 5.1 menggambarkan tekanan tumbukan. 

5.3 Pengukuran Tekanan 

Ada enam istilah yang diterapkan pada pengukuran tekanan. Mereka adalah sebagai berikut: 

Total vakum- yaitu tekanan nol atau kurangnya tekanan, seperti yang akan dialami di luar
angkasa. 
Vakum adalah pengukuran tekanan yang dilakukan antara vakum total dan tekanan atmosfer
normal (14,7 psi). 
Tekanan atmosfer adalah tekanan di permukaan bumi karena berat gas-gas di atmosfer bumi dan
biasanya dinyatakan di permukaan laut sebagai 14,7 psi atau 101,36 kPa. Hal ini,bagaimanapun,
tergantung pada kondisi atmosfer. Tekanan menurun di atas permukaan laut dan pada ketinggian
5000 kaki turun menjadi sekitar 12,2 psi (84,122 kPa). 
Tekanan absolut adalah tekanan yang diukur dalam ruang hampa dan dinyatakan dalam pound
per inci persegi absolut (psia). 
Tekanan pengukur adalah tekanan yang diukur sehubungan dengan tekanan atmosfer dan
biasanya dinyatakan dalam pengukur pound per inci persegi (psig). Gambar 5.2a menunjukkan
secara grafis hubungan antara tekanan atmosfer, gauge, dan absolut. 
Tekanan diferensial adalah tekanan yang diukur terhadap lain tekanan dan dinyatakan sebagai selisih
antara kedua nilai tersebut. Ini akan mewakili dua titik dalam tekanan atau sistem aliran dan disebut
sebagai delta p 

Gambar 5.2 Ilustrasi (a) tekanan gauge versus tekanan absolut dan (b) delta atau  
 tekanan diferensial.
70 Bab Lima 

TABEL 5.2 Konversi Tekanan 

Merkuri

Air‡ 

dalam * cm† Mm Ins kPa Psi 

1 psi 27.7 70.3 51.7 2.04 6.895 1 1 psf 0.19 0.488 0.359 0.014 0.048 0.007 1 kPa 4.015 10.2 7.5 0.295 1 0.145 Atmosfer
407.2 1034 761 29.96 101.3 14.7 Torr 0.535 1.36 1 0.04 0.133 0.019 Millibar 0.401 1.02 0.75 0,029 0,1 0,014 

* Pada 39°F. 
†
Pada 4°C. 
‡
Merkuri pada 0°C 

atau p. Gambar 5.2b menunjukkan dua situasi, di mana tekanan diferensial ada melintasi
penghalang dan antara dua titik dalam sistem aliran. 
Contoh 5.2 Tekanan atmosfer adalah 14,5 psi. Jika pengukur tekanan membaca 1200 psi, berapa
tekanan absolutnya? 
1200 psf= 14,5 psi + 8,3 psi = 22,8 psia 
Tekanan absolut = 14,5 psi +
144 
Sejumlah unit pengukuran digunakan untuk tekanan. Mereka adalah sebagai berikut: 

1. Pound per square foot (psf) atau pound per square inch (psi) 
2. Atmospheric (atm) 
3. Pascal (N / m2) atau kilopascal (1000Pa) * 
4. Torr = 1 mm mercury 
5. Bar (1.013 atm) = 100 kPa 

Tabel 5.2 memberikan tabel konversi antara berbagai tekanan pengukuran unit. 

Contoh 5.3 Tekanan apa dalam pascal yang sesuai dengan 15 psi? 
p = 15 psi (6.895 kPa / psi) = 102.9 kPa 

5.4 Rumus Tekanan Tekanan 

hidrostatis adalah tekanan dalam suatu zat cair. Tekanan meningkat dengan meningkatnya
kedalaman cairan. Peningkatan ini karena berat fluida diatas titik ukur. Tekanan diberikan oleh 

p = gh (5.2) 

*Catatan: 1 N = gaya untuk mempercepat 1 kg sebesar 1 m / s 2 (satuan kg m / s2), yaitu, 1 Pa = 1 N / m2 = 1 kg m / s2 ⎟ g =

1 kg m / s2 ⎟ 9,8 m / s2 = 0,102 kg / m2, 1 dyn =10-5 N, di mana g (konstanta gravitasi) = 9,8 m / s2 atau 32,2 ft / s2 dan gaya =
massa x percepatan.
Tekanan 71 di 

mana p = tekanan dalam pound per satuan luas atau pascals 

g = berat jenis (lb / ft3 dalam satuan Inggris atau N / m 3 dalam satuan SI) h = jarak dari
permukaan dalam satuan yang kompatibel (ft, in, cm , m, dan seterusnya) 
 Contoh 5.4 Berapakah tekanan gauge dalam (a) kilopascal dan (b) newton per sentimeter persegi
pada jarak 1 m di bawah permukaan dalam air? 
(a) p = 100 cm / m / 10,2 cm / kPa = 9,8 kPa 
(b) p = 9,8 N / m2 = 9,8 / 10.000 N / cm2 = 0,98 × 10-3 N / cm2 
Tekanan dalam hal ini adalah tekanan gauge, yaitu kPa (g). Untuk mendapatkan tekanan total,
tekanan atmosfer harus diperhitungkan. Tekanan total (mutlak) dalam hal ini adalah 9,8 + 101,3 =
111,1 kPa (a). 
G dan a harus digunakan dalam semua kasus untuk menghindari kebingungan. Dalam kasus
pound per inci persegi dan pound per kaki persegi, ini akan menjadi ukuran pound per inci persegi
dan pound per meter persegi, atau pound per inci persegi absolut dan pound per square foot gauge
absolut. Juga harus dicatat bahwa jika gliserin digunakan sebagai pengganti air, tekanannya akan
1,26 kali lebih tinggi, karena berat jenisnya adalah 1,26. 
Contoh 5.5 Berapa berat jenis merkuri jika berat jenis merkuri adalah 846,3 lb / ft 3? 
SG = 846.3 / 62.4 = 13.56 
Head terkadang digunakan sebagai pengukur tekanan. Ini adalah tekanan dalam istilah kolom
fluida tertentu, yaitu, head of 1 ft of water adalah tekanan yang akan diberikan oleh kolom air
setinggi 1 kaki, yaitu 62,4  psfg, atau tekanan yang diberikan oleh 1 kaki kepala gliserin akan
menjadi 78,6 psfg. 
Contoh 5.6 Berapakah tekanan di dasar menara air  
yang memiliki kepala 50 kaki? p = 62,4 lb / ft3 × 50 ft = 3120 psfg = 3120  
psf / 144 ft2/ in2 = 21,67 psig 
Paradoks hidrostatik menyatakan bahwa tekanan pada kedalaman tertentu dalam suatu cairan tidak
bergantung pada bentuk wadah atau volume cairan yang terkandung. Nilai tekanan adalah hasil dari
kedalaman dan kepadatan. Gambar 5.3a menunjukkan berbagai bentuk tangki. Total tekanan atau gaya di
sisi wadah bergantung pada bentuknya, tetapi pada kedalaman tertentu. Tekanan diberikan oleh
Persamaan. (5.2). 
Gaya apung adalah gaya ke atas yang diberikan pada benda yang dibenamkan atau mengambang
dalam cairan. Beratnya lebih kecil daripada di udara karena berat fluida yang dipindahkan. Gaya ke
atas pada benda yang menyebabkan penurunan berat disebut gaya apung dan diberikan oleh 
B = gV (5,3) di 
mana B = gaya apung (lb) 
g = berat jenis (lb / ft3) 
V = volume cairan bergeser (ft3) 
Jika bekerja dalam satuan SI, B dalam newton, g dalam newton per meter kubik, dan V dalam
meter kubik.
72 Bab Lima 

Gambar 5.3
Diagram yang menunjukkan (a) paradoks hidrostatis dan (b) daya apung. 
 Pada Gambar 5.3b, a, b, c, dan d berukuran sama. Gaya apung pada a dan c sama meskipun
kedalamannya berbeda. Tidak ada gaya apung pada d karena zat cair tidak bisa berada di bawahnya
untuk menghasilkan gaya. Gaya apung padagaya apung b adalah setengah daripada a dan c, karena
hanya setengah dari benda yang tenggelam. 

Contoh 5.7 Berapakah gaya apung pada kubus kayu dengan sisi sepanjang 3 kaki mengambang di air,
jika balok setengah terendam? 
B = 62,4 lb / ft3 × 3 ft × 3 ft × 1,5 ft = 842,4 lb 
Contoh 5.8 Berapakah berat nyata dari berukuran m33 yang
balok baja direndam seluruhnya dalam
gliserin? 
Berat baja di udara = 3 × 76,93 kN = 230,8 kN 
Gaya apung pada baja = 3 × 12,4 kN = 37,2 kN 
Berat = semu230,8 - 37,2 = 193,6 kN (19,75 Mg) 
Hukum Pascal menyatakan bahwa tekanan yang diterapkan pada cairan tertutup ( atau gas) disalurkan
ke seluruh bagian fluida dan ke dinding wadah. Hal ini ditunjukkan pada mesin press hidrolik pada
Gambar 5.4. Sebuah gaya F, yang diberikan pada piston kecil (mengabaikan gesekan), akan memberikan
tekanan dalam fluida yang diberikan oleh 
FS 

p = 
(5,4)
A S 

dimana AS adalah luas penampang piston yang lebih kecil. 

Karena tekanan ditransmisikan melalui cairan ke silinder kedua (hukum Pascal), gaya pada piston
yang lebih besar (silinderFL) diberikan oleh 
FL = pAL (5.5) di 
mana AL adalah luas penampang daribesar. piston (dengan asumsi piston berada pada level yang
sama), dari mana 
ALFS 

FL = 
(5.6)
A S

Pressure 73 

Gambar 5.4 Diagram dari sebuah press hidrolik. 

Terlihat bahwa gaya FL diperbesar dengan perbandingan luas piston. Prinsip ini digunakan secara
luas pada kerekan, peralatan hidrolik, dan sejenisnya. 
 Contoh 5.9 Pada Gambar 5.4, jika luas piston kecil AS adalah 0,3 m2 dan luas piston AL besar adalah 5 m2,
berapa gaya FL pada piston besar, jika gaya FS pada piston kecil 85 N? 
5 N 

Gaya FL pada piston = 

0,3× 85 
= 1416,7 N 

Vakum sangat sulit dicapai dalam praktek. Pompa vakum hanya dapat mendekati vakum yang
sebenarnya. Vakum volume kecil yang baik, seperti di barometer, dapat dicapai. Tekanan kurang dari
tekanan atmosfir sering disebut sebagai “pengukur negatif” dan ditunjukkan dengan jumlah di bawah
tekanan atmosfir, misalnya, 5 psig akan sesuai dengan 9,7 psia (asumsikan atm = 14,7 psia). 

5.5 Alat Ukur 

5.5.1 Manometer 
Manometer adalah contoh yang baik dari alat ukur tekanan, meskipun alat ini tidak umum seperti
dulu karena pengembangan sensor tekanan yang baru, lebih kecil, lebih kokoh, dan lebih mudah
digunakan. 
Manometer U-tube terdiri dari tabung kaca berbentuk U yang sebagian diisi dengan cairan. Jika ada tekanan
yang sama di kedua sisi, ketinggian cairan akan sesuai dengan titik nol pada skala seperti yang ditunjukkan
pada Gambar 5.5a. Timbangan dinilai dalam satuan tekanan. Ketika tekanan diberikan ke salah satu sisi U-tube
yang lebih tinggi dari pada sisi lainnya, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 5.5 b, cairan naik lebih tinggi di
sisi bertekanan lebih rendah, sehingga perbedaan ketinggian keduanya kolom cairan mengkompensasi
perbedaan tekanan, seperti pada Persamaan. (5.2). Perbedaan tekanan diberikan oleh 

PR - PL = g × perbedaan ketinggian zat cair di kolom (5.7) di mana g adalah berat jenis
zat cair di manometer. 
Manometer miring dikembangkan untuk mengukur tekanan rendah. Lengan bertekanan rendah
miring, sehingga fluida memiliki jarak yang lebih jauh untuk bergerak daripada
75 Bab Lima 

Gambar 5.5
Manometer tabung-U sederhana dengan (a) tidak ada tekanan diferensial dan (tekanan yangb)lebih tinggi  
di sisi kiri. 
 dalam tabung vertikal untuk perubahan tekanan yang sama. Ini memberikan skala yang diperbesar
seperti yang ditunjukkan pada Gambar 5.6a. 
Manometer sumur adalah alternatif selain manometer miring untuk mengukur tekanan rendah
menggunakan cairan dengan massa jenis rendah. Pada manometer sumur, satu kaki memiliki diameter
yang jauh lebih besar daripada kaki lainnya, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 5.6b. Ketika tidak ada
tekanan perbedaan, level cairan akan berada pada ketinggian yang sama untuk pembacaan nol.
Peningkatan tekanan di kaki yang lebih besar akan menyebabkan perubahan yang lebih besar pada
ketinggian cairan di kaki yang lebih kecil. Tekanan di area yang lebih luas dari sumur harus diimbangi
dengan volume cairan yang sama di kaki yang lebih kecil. Efeknya mirip dengan keseimbangan tekanan
dan volume di dongkrak hidrolik. 

Gambar 5.6
Jenis manometer lainnya adalah (a) manometer tabung miring dan (b) manometer jenis sumur.
Tekanan 75 

Contoh 5.10 Cairan dalam manometer sumur memiliki berat jenis 40 lb / ft 3. Seberapa jauh cairan naik di
kaki yang lebih kecil, jika tekanan di kaki yang lebih besar adalah 1,5 lb / ft 2 lebih tinggi dari pada kaki yang
lebih kecil? 

h =p =1.5 ft = 0.45 in 

γ 40 

Contoh 5.11 Cairan dalam manometer memiliki massa jenis 850 kg / m 3. Berapa perbedaan kadar cairan
dalam tabung manometer, jika perbedaan tekanan antar tabung adalah 5,2 kPa? 
p 5,2 kPa N / m2 
Ketinggian = = × = 62 cm 
γ 850 kg / m3 9,8 N / m3 

5.5.2 Diafragma, kapsul, dan bellow 

Pengukur adalah kelompok utama sensor tekanan yang mengukur tekanan sehubungan dengan
tekanan atmosfer. Sensor pengukur biasanya merupakan perangkat yang berubah bentuknya saat
tekanan diterapkan. Perangkat ini termasuk diafragma, kapsula, bellow, dan tabung Bourdon. 
Diafragma terdiri dari lapisan tipis atau film dari bahan yang didukung pada rangka kaku dan
ditunjukkan pada Gambar 5.8a. Tekanan dapat diterapkan ke satu sisi film untuk penginderaan pengukur
atau tekanan dapat diterapkan ke kedua sisi film untuk penginderaan tekanan yang berbeda atau absolut.
Berbagai macam bahan dapat digunakan untuk film penginderaan, dari karet hingga plastik untuk
perangkat bertekanan rendah, silikon untuk tekanan sedang, hingga baja tahan karat untuk tekanan tinggi.
Ketika tekanan diberikan pada diafragma, film akan terdistorsi atau menjadi agak bulat. Gerakan ini dapat
dideteksi menggunakan pengukur regangan, piezoelektrik, atau perubahan teknik kapasitansi (teknik lama
termasuk perangkat tumpukan magnet dan karbon). Deforestasi pada perangkat penginderaan di atas
menggunakan transduser untuk memberikan sinyal listrik. Dari semua perangkat ini, diafragma silikon
mesin mikro adalah sensor tekanan industri yang paling umum digunakan untuk menghasilkan sinyal
listrik. 
 Diafragma silikon menggunakan silikon, yang merupakan semikonduktor. Hal ini memungkinkan
pengukur regangan dan penguat diintegrasikan ke permukaan atas struktur silikon setelah diafragma
diukir dari sisi belakang. Perangkat ini memiliki pengukur regangan piezoelektrik berkompensasi
suhu dan amplifier yang memberikan tegangan output tinggi (5 V FSD [pembacaan atau defleksi
skala penuh volt]). Mereka sangat kecil, akurat (2 persen FSD), andal, memiliki rentang operasi suhu
yang baik, berbiaya rendah, dapat menahan beban berlebih yang tinggi, memiliki umur panjang yang
baik, dan tidak terpengaruh oleh banyak bahan kimia. Perangkat yang dibuat secara komersial
tersedia untuk pengukur, diferensial, dan sensor tekanan absolut hingga 200 psi (1,5 MPa). Kisaran
ini dapat diperpanjang dengan menggunakan diafragma baja tahan karat hingga 100.000 psi (700
MPa). 
Gambar 5.7a menunjukkan penampang melintang dari tiga konfigurasi chip silikon (sensor dies) yang
digunakan dalam sensor tekanan mikro miniatur, yaitu gauge, absolute, dan differential. Dimensi yang
diberikan menggambarkan bahwa elemen penginderaan sangat kecil. Cetakan dikemas ke dalam wadah plastik
(dengan ketebalan sekitar 0,2 × 0,6 diameter). Rakitan pengukur ditunjukkan pada Gambar 5.7b. Sensor yang
digunakan dalam tekanan darah
76 Bab Lima 

Gambar 5.7
Penampang melintang (a) berbagai jenis sensor tekanan silikon mikro miniatur  
mati dan (b) sensor pengukur mikro miniatur yang dikemas. 

monitor dan banyak aplikasi industri, dan banyak digunakan dalam aplikasi sensor tekanan otomotif, yaitu
tekanan udara manifold, tekanan udara barometrik, oli, cairan transmisi, break cairan, power steering, tekanan
ban, dan sejenisnya. 
Kapsul Dihubungkan adalah dua diafragma yang saling membelakangi, seperti yang ditunjukkan
pada Gambar 5.8b. Tekanan dapat diterapkan pada ruang antara diafragma yang memaksanya. 
 Gambar 5.8
Berbagai jenis elemen penginderaan tekanan: (a) diafragma, (b) kapsul, dan 
(c) below.
Tekanan 77 

terpisah untuk mengukur tekanan gauge. Ekspansi diafragma dapat secara mekanis digabungkan ke
perangkat penunjuk. Lendutan dalam kapsul tergantung pada diameter, ketebalan bahan, dan
elastisitasnya. Bahan yang digunakan adalah perunggu fosfor, baja tahan karat, dan paduan besi nikel.
Kisaran tekanan instrumen yang menggunakan bahan ini hingga 50 psi (350 kPa). Kapsul dapat
digabungkan untuk meningkatkan sensitivitas dan gerakan mekanis. 
Bellow mirip dengan kapsul, kecuali bahwa diafragma bukannya disatukan secara langsung, melainkan
dipisahkan oleh tabung bergelombang atau tabung dengan lilitan, seperti yang ditunjukkan pada Gambar
5.8c. Ketika tekanan diterapkan ke bellow, itu elon gerbang dengan meregangkan konvolusi dan bukan
diafragma ujung. Bahan yang  
digunakan untuk sensor tekanan jenis bellow serupa dengan yang digunakan untuk kapsul, memberikan
rentang tekanan untuk bellow hingga 800 psi (5 MPa). Perangkat bellow dapat digunakan untuk
pengukuran tekanan absolut dan diferensial. 
Pengukuran diferensial dapat dilakukan dengan menghubungkan dua below secara mekanis,
berlawanan satu sama lain ketika diberikan tekanan, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 5.9a. Ketika
tekanan P1 dan P2 diterapkan ke bellow, pembacaan skala diferensial diperoleh. Gambar 5.9b
menunjukkan bellow yang dikonfigurasi sebagai transduser pres-yakin diferensial yang menggerakkan
transformator diferensial variabel linier (LVDT) untuk mendapatkan sinyal listrik, P2 bisa menjadi
tekanan atmosfer untuk pengukuran pengukur. Bellow adalah perangkat mekanis yang paling sensitif
untuk pengukuran tekanan rendah, yaitu 0 hingga 210 kPa. 

5.5.3 Tabung Bourdon Tabung 

Bourdon adalah tabung berilium, tembaga, atau baja berpotongan melintang, berbentuk tiga perempat
lingkaran, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 5.10a. Penampang melintang bisa berbentuk persegi panjang
atau oval, tetapi prinsip kerjanya adalah tepi luar penampang memiliki permukaan yang lebih besar daripada
bagian dalam. Ketika tekanan diterapkan, tepi luar memiliki gaya total yang lebih besar secara proporsional
yang diterapkan karena luas permukaannya lebih besar, dan diameter lingkaran bertambah. Dinding tabung
memiliki ketebalan antara 0,01 dan 0,05. Tabung ditambatkan pada salah satu ujungnya sehingga ketika 

Gambar 5.9 pengukur tekanan bellow diferensial untuk (a) pembacaan skala langsung dan (b) sebagai 
 transduser tekanan.
78 Bab Lima 

Gambar 5.10
Sensor tekanan yang ditampilkan adalah (a) tabung Bourdon dan (b) tabung Bourdon heliks. 

tekanan diterapkan ke tabung, ia mencoba untuk meluruskan dan dengan demikian ujung tabung
yang bebas bergerak. Gerakan ini dapat digabungkan secara mekanis ke pointer, yang jika
dikalibrasi akan menunjukkan tekanan sebagai indikator garis pandang, atau dapat digabungkan ke
potensiometer untuk memberikan nilai resistansi yang sebanding dengan tekanan sinyal listrik.
Gambar 5.10b menunjukkan tabung tekanan heliks. Konfigurasi ini lebih sensitif daripada tabung
Bourdon melingkar. Tabung Bourdon berasal dari tahun 1840-an. Alat ini andal, murah, dan salah
satu alat pengukur tekanan tujuan umum yang paling umum. 
Tabung Bourdon dapat menahan beban berlebih hingga 30 hingga 40 persen dari maksimumnya beban
pengenal tanpa kerusakan, tetapi jika kelebihan beban mungkin memerlukan kalibrasi ulang. Tabung juga
dapat dibentuk menjadi bentuk heliks atau spiral untuk meningkatkan jangkauannya. Tabung Bourdon
biasanya digunakan untuk mengukur tekanan pengukur positif, tetapi juga dapat digunakan untuk
mengukur tekanan pengukur negatif. Jika tekanan pada tabung Bourdon diturunkan, maka diameter
tabung berkurang. Gerakan ini bisa digabungkan ke pointer untuk membuat pengukur vakum. Tabung
Bourdon dapat memiliki kisaran tekanan hingga 100.000 psi (700 MPa). Gambar 5.11 menunjukkan 

Gambar 5.11 Pengukur tekanan tipe tabung-Bourdon untuk tekanan (a)  

negatif dan (b) positif.
Pressure 79 

jenis pengukur tekanan Bourdon-tube ketika digunakan untuk mengukur tekanan negatif (vakum)
(a) dan tekanan positif (b). Perhatikan gerakan berlawanan arah jarum jam di (a) dan searah jarum
jam di (b). 

5.5.4 Sensor tekanan lainnya 

 Barometer digunakan untuk mengukur tekanan atmosfer. Barometer sederhana adalah barometer merkuri
yang ditunjukkan pada Gambar 5.12a. Sekarang jarang digunakan karena kerapuhan dan toksisitas
merkuri. Barometer aneroid (tanpa fluida) disukai untuk pembacaan langsung (bellow pada Gambar 5.9
atau tabung Bourdon heliks pada Gambar 5.10b) dan sensor tekanan absolut solid-state untuk keluaran
listrik. 
Pengukur tekanan piezoelektrik ditunjukkan pada Gambar 5.12b. Kristal piezoelektrik 
menghasilkan tegangan antara permukaan berlawanan ketika gaya atau tekanan diterapkan pada
kristal. Tegangan ini dapat diperkuat dan perangkat digunakan sebagai sensor tekanan. 
Perangkat kapasitif menggunakan perubahan kapasitansi antara diafragma penginderaan dan
pelat tetap untuk mengukur tekanan. Beberapa sensor tekanan silikon mesin mikro menggunakan
teknik ini sebagai preferensi untuk mengukur regangan. Teknik ini juga digunakan di sejumlah
perangkat lain untuk mengukur secara akurat setiap perubahan kecil dalam deformasi diafragma. 

5.5.5 Instrumen vakum Instrumen 

vakum digunakan untuk mengukur tekanan kurang dari tekanan atmosfer. Tabung Bourdon,
diafragma, dan below dapat digunakan sebagai pengukur vakum, tetapi mengukur tekanan negatif
dengan memperhatikan tekanan atmosfer. Pengukur tekanan absolut silikon memiliki referensi
tekanan rendah built-in, sehingga dikalibrasi untuk mengukur tekanan absolut. Perangkat
konvensional dapat digunakan hingga 20 torr (5 kPa). Jangkauan dapat diperpanjang hingga sekitar
1 torr dengan perangkat penginderaan khusus. 

Gambar 5.12
Diagram (a) barometer dan (b) elemen penginderaan piezoelektrik.
80 Bab Lima 

The pirani gauge dan setup khusus menggunakan termokopel dapat mengukur Vacuums ke bawah
sekitar 5 torr. Metode ini didasarkan pada hubungan panas konduksi dan radiasi dari elemen pemanas
dengan jumlah molekul gas per satuan volume di wilayah bertekanan rendah, yang menentukan tekanan. 
Pengukur ionisasi dapat digunakan untuk mengukur tekanan hingga sekitar 2 torr. Gas terionisasi
dengan berkas elektron dan arus diukur antara dua elektroda dalam gas. Arus sebanding dengan
jumlah ion per satuan volume, yang juga sebanding dengan tekanan gas. 
Pengukur McLeod adalah alat yang disiapkan untuk mengukur tekanan yang sangat rendah, yaitu dari 1
hingga 50 torr. Perangkat memampatkan gas bertekanan rendah sehingga meningkat tekanan yang dapat
diukur. Perubahan volume dan tekanan kemudian dapat digunakan untuk menghitung tekanan gas awal,
asalkan gas tidak mengembun. 

5.6 Pertimbangan Aplikasi 

Saat memasang sensor tekanan, berhati-hatilah saat memilih sensor pres-yakin yang benar untuk
aplikasi. 
 5.6.1 Pemilihan 
Perangkat penginderaan tekanan dipilih untuk kisaran tekanan, persyaratan beban berlebih, akurasi,
rentang operasi suhu, pembacaan garis pandang, atau sinyal listrik, dan waktu respons. Dalam
beberapa aplikasi ada persyaratan khusus lainnya. Parameter, seperti hystersis dan stabilitas, harus
diperoleh dari spesifikasi pabrikan. Untuk sebagian besar aplikasi industri yang membaca tekanan
positif, tabung Bourdon adalah pilihan yang baik untuk pembacaan visual langsung dan sensor
tekanan silikon untuk pembangkitan sinyal listrik. Kedua jenis perangkat memiliki sensor yang
tersedia secara komersial untuk mengukur dari beberapa pound per inci persegi tekanan FSD hingga
10.000 psi (700 MPa) FSD. Tabel 5.3 memberikan perbandingan dari dua jenis perangkat. 
Tabel 5.4 mencantumkan rentang operasi untuk beberapa jenis sensor tekanan. 

5.6.2 Pemasangan 
Hal-hal berikut harus dipertimbangkan saat memasang perangkat penginderaan tekanan. 

1. Jarak antara sensor dan sumber harus dijaga seminimal mungkin. 2. Sensor harus
dihubungkan melalui katup untuk memudahkan penggantian. 

TABEL 5.3 Perbandingan Sensor Tabung Bourdon dan Sensor Silikon 

tekanan maksimum 

perangkat Rentang, lb / in2 Akurasi FSD,% Waktu respons, s Beban berlebih,% 

tabung Bourdon 10.000 2 1 40 Sensor silikon 10.000 2 1 × 10-3 400

Tekanan 81 

TABEL 5.4 Perkiraan Kisaran Tekanan untuk Perangkat Sensor Tekanan 

Jangkauan maksimum, Jangkauan maksimum, 

Perangkat lb / in2 Perangkat lb / in2 
U-tube manometer 15 Diafragma 400 
Bellows 800 Capsule 50 
Bourdon tube 100,000 Spiral bourdon 40,000 
Helical bourdon 80,000 Piezoelectric 100,000 
Strain gauge 100,000 Solid state 200 
diaphragm 
Stainless steel 100,000 
diaphragm 

3. Over Range Perangkat perlindungan harus disertakan pada sensor. 

4. Untuk menghilangkan kesalahan karena gas yang terperangkap dalam penginderaan tekanan cairan, sensor harus
ditempatkan di bawah sumber. 
5. Untuk menghilangkan kesalahan akibat cairan yang terperangkap dalam penginderaan tekanan gas, sensor harus
ditempatkan di atas sumber. 
6. Saat mengukur tekanan dalam cairan dan gas korosif, media inert diperlukan antara sensor dan sumber atau sensor
harus tahan korosi. 
7. Berat cairan dalam jalur sambungan perangkat penginderaan tekanan cairan yang terletak di atas atau di bawah
sumber akan menyebabkan kesalahan pada angka nol, dan koreksi harus dilakukan dengan penyesuaian nol, atau
dengan cara lain dikompensasikan dalam sistem pengukuran. 
8. Resistansi dan kapasitansi dapat ditambahkan ke sirkuit elektron untuk mengurangi fluktuasi tekanan dan
pembacaan yang tidak stabil. 
5.6.3 Kalibrasi 
Perangkat sensor tekanan dikalibrasi di pabrik. Jika ada sensor yang dicurigai dan perlu dikalibrasi ulang, sensor
tersebut dapat dikembalikan ke pabrik untuk dikalibrasi ulang, atau dapat dibandingkan dengan referensi yang
diketahui. Perangkat bertekanan rendah dapat dikalibrasi dengan manometer cair. Perangkat bertekanan tinggi dapat
dikalibrasi dengan penguji bobot mati. Dalam penguji bobot mati, tekanan ke perangkat yang diuji dibuat oleh beban
pada piston. Tekanan tinggi dapat direproduksi secara akurat.