Anda di halaman 1dari 1

Menurut saya, untuk mengenalkan nilai-nilai bela Negara dalam lingkungan masyarakat saya

seperti keluarga dan kantor adalah dengan cara menempatkan diri saya sebagai contoh.
Contoh yang saya maksudkan disini adalah kebiasaan bela Negara sederhana yang sudah saya
lakukan. Dengan demikian, segala ucapan persuasive yang saya sampaikan dapat lebih
objektif. Karena menurut saya pribadi, bela Negara bukan hanya soal menjadi apa dan siapa.
Melainkan tentang bagaimana rasa cinta dan bentuk apresiasi kita terhadap Negara meskipun
dimulai dari hal kecil yang sederhana.

Di dalam lingkungan keluarga kita dapat menerapkannya dengan cara menumbuhkan rasa
cinta dan bangga akan Negara melalui pengenalan budaya, sejarah dan kekayaan alam yang
yang ada di Indonesia. Tidak selalu harus secara structural seperti membaca buku tebal,
melainkan kita dapat menyajikannya dalam bentuk games ataupun mengenalkannya secara
langsung dengan pergi berlibur ke tempat wisata seperti TMII, Candi Borobudur dan museum
bersejarah. Setelah rasa cinta dan bangga itu terbentuk, selanjutnya adalah pengenalan secara
praktek atau implementasi dalam kehidupan sehari-hari seperti belajar, terbiasa mentaati
peraturan, mencintai produk dalam negeri dan lain sebagainya. Tentunya hal ini tidak
dilakukan hanya sekali atau dua kali, melainkan harus ada konsistensi. Karena dengan adanya
konsistensi maka sebuah habit atau kebiasaan akan terbentuk.

Di dalam lingkungan kantor kita dapat memulai dengan mematuhi hukum Negara yang
berlaku. Seperti halnya saat ini yaitu pemberlakuan PPKM darurat, tentunya hal ini dibahas
dalam rapat internal kantor. Disamping keadaan kantor yang tidak menentu akibat dampak
pandemi, sudah seharusnya Sebagai warga Negara kita setuju dan mendukung kebijakan-
kebijakan yang ditetapkan oleh pemerintah. Hal-hal seperti ini dapat kita edukasikan dengan
menyertakan antisipasi yang solutif, agar dapat tertanam mindset bahwa bekerja dan bertahan
hidup memang perlu, namun jangan pernah lupa bagaimana hidup bernegara.

Di dalam kehidupan bermasyarakat saat ini, saya pribadi mengalami adanya pergeseran
budaya. Pergeseran budaya yang saya maksudkan disini adalah semakin pudarnya
komunikasi social secara langsung. Oleh karena itu saya rasa kita perlu menumbuhkannya
kembali dengan cara pengadaan kegiatan bersama seperti gotong royong dan pos ronda.
Meskipun terdengar kuno dan ketinggalan jaman, secara tidak sadar hal ini lah yang
mengeratkan kita, hal ini lah yang menumbuhkan rasa bela Negara itu sendiri. Dengan
terjalinnya komunikiasi social yang baik dengan orang-orang di lingkungan kita, maka akan
terbentuk rasa toleransi yang tinggi.

Anda mungkin juga menyukai