Elsa Kisari Putri-FEB
Elsa Kisari Putri-FEB
Disusun oleh:
Elsa Kisari Putri
NIM: 1112082000021
JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
1437 H/2016 M
ii
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
I. IDENTITAS PRIBADI
4. Telepon : 082225842921
5. Email : elsakisariputri@yahoo.com
vi
IV. PENGALAMAN ORGANISASI
6. Seminar Tax Goes To Campus oleh Tax Center FEB UIN, “Pengenaan
Pajak pada UMKM”, 3 Desember 2013
.
VI. LATAR BELAKANG KELUARGA
1. Ayah : Hariyanto
2. Ibu : Kiswahyu
vii
ABSTRACT
This research is aimed to analyze the effect of foreign ownership, firm size
and leverage toward the firm decision for transfer pricing. Dependent variable in
this research was transfer pricing proxied by the value of related party
transaction (RPT) sales. Independent variables in this research were foreign
ownership, firm size and leverage.
This research used secondary data analysis of financial statements or annual
reports of firms in Indonesia Stock Exchange. The population in this research was
all firm that listed in Indonesia Stock Exchange in 2014. By using purposive
sampling method, the total amount of samples obtained in this research were 147
firms. This research used logistic regression analysis as analysis method.
The results of the analysis in this research showed that firm size effected and
positive toward the firm decision for transfer pricing. While foreign ownership
and leverage did not effect on the firm decision to transfer pricing.
Keywords: foreign ownership, firm size, leverage, and firm decision for transfer
pricing.
viii
ABSTRAK
ix
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahiim
Segala puji bagi Allah SWT, yang telah memberikan berkat, rahmat, dan
karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
dengan baik. Shalawat serta salam penulis haturkan kepada Nabi Muhammad
SAW, nabi akhir zaman, yang telah membimbing umatnya menuju jalan
kebenaran. Skripsi ini disusun dalam rangka memenuhi syarat-syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Ekonomi di Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatulla Jakarta.
1. Ayahanda dan Ibunda serta kedua adikku yang telah memberikan kasih
sayang, perhatian, semangat serta doa yang tiada hentinya. Terima kasih atas
segalanya Papa dan Mama.
2. Bapak Dr. Arief Mufraini, Lc., M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan
Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
3. Ibu Yessi Fitri, SE., Ak., M.Si., selaku Ketua Program Studi Akuntansi
Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hiayatullah Jakarta.
x
4. Bapak Hepi Prayudiawan, SE., Ak., CA., MM., selaku Sekretaris Program
Studi Akuntansi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hiayatullah Jakarta
dan selaku dosen pembimbing akademik yang telah bersedia meluangkan
waktu untuk mengarahkan dan memberikan nasihat dalam menjalani
perkuliahan.
5. Ibu Yulianti, SE., M.Si., selaku dosen pembimbing, yang telah bersedia
meluangkan waktu dan tak pernah lelah dalam memberikan pengarahan dan
bimbingan dalam penulisan skripsi ini.
6. Seluruh Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis UIN Syarif Hidayatullah Jakarta
yang telah sabar dan ikhlas mendidik dan memberikan ilmu yang Insha Allah
dapat bermanfaat.
xi
13. Keluarga HMJ Akuntansi, terima kasih atas ilmu, pengalaman dan
kebersamaannya.
14. Senior-senior Akuntansi yang telah memberikan bantuan, arahan dan nasihat
selama perkuliahan. Terima kasih atas dukungan dan semangatnya.
15. Teman-teman KKN Serabi, Jannah, Dhia, Shofi, Rahma, Nida, Tuti, Dwi,
Chendy, Rizky, Mabrur, Fajar, Rahmat, Ulul, Faisal, Muas, dan Abas. Terima
kasih atas perjuangannya menjalankan KKN, terima kasih atas rasa
kekeluargaannya.
16. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, terima kasih atas kerja
samanya sehingga penulisan skripsi ini dapat diselesaikan dengan tepat
waktu.
xii
DAFTAR ISI
xiii
BAB III METODOLOGI PENELITIAN............................................................ 44
A. Ruang Lingkup Penelitian ................................................................ 44
B. Metode Penentuan Sampel ............................................................... 44
C. Metode Pengumpulan Data .............................................................. 45
D. Metode Analisis Data....................................................................... 46
1. Uji Statistik Deskriptif................................................................. 46
2. Analisis Regresi Logistik ............................................................ 47
E. Operasional Variabel Penelitian ....................................................... 51
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ............................................................ 56
A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian...................................... 56
B. Hasil Uji Analisis Data Penelitian .................................................... 57
1. Hasil Uji Statistik Deskriptif ....................................................... 58
a. Hasil Uji Deskriptif ..................................................................... 58
b. Hasil Uji Frekuensi ..................................................................... 60
2. Hasil Analisis Regresi Logistik ................................................... 61
a. Hasil Uji Kesesuaian Keseluruhan Model (Overall Model Fit) .... 61
b. Hasil Uji Koefisien Determinasi .................................................. 62
c. Hasil Uji Kelayakan Model Regresi ............................................ 63
d. Hasil Matriks Klasifikasi ............................................................. 64
e. Hasil Hipotesis Penelitian dan Model Regresi Terbentuk............. 65
C. Pembahasan ................................................................................... 67
1. Pengaruh antara Kepemilikan Asing (OWN) terhadap Keputusan
Perusahaan untuk Melakukan Transfer Pricing (TP) ................... 67
2. Pengaruh antara Ukuran Perusahaan (SIZE) terhadap Keputusan
Perusahaan untuk Melakukan Transfer Pricing (TP) ................... 68
3. Pengaruh antara Leverage (LEV) terhadap Keputusan Perusahaan
untuk Melakukan Transfer Pricing (TP) ...................................... 69
BAB V PENUTUP ........................................................................................... 71
A. Kesimpulan ..................................................................................... 71
B. Saran ............................................................................................... 72
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 74
xiv
DAFTAR TABEL
xv
DAFTAR GAMBAR
xvi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Daftar Seluruh Perusahaan yang Terdaftar di BEI Periode 2014 ... 79
Lampiran 2 Hasil Perhitungan Variabel Kepemilikan Asing, Ukuran Perusahaan
dan Leverage Periode 2014............................................................ 84
Lampiran 3 Hasil Perhitungan Variabel Transfer Pricing Periode 2014............ 92
Lampiran 4 Output Hasil Penelitian Data ......................................................... 97
xvii
BAB I
PENDAHULUAN
pengaruh yang besar bagi pola bisnis dan sikap bagi para pelaku bisnis. Arus
barang, jasa, modal, dan tenaga kerja semakin mudah dan lancar antar
antar anggota (divisi), salah satunya adalah penjualan barang atau jasa.
ayat (4) yaitu: hubungan istimewa antara wajib pajak dapat terjadi karena
1
pemilikan atau penguasaan modal saham suatu badan oleh badan lainnya
sebanyak 25% (dua puluh lima persen) atau lebih, atau antara beberapa badan
yang 25% (dua puluh lima persen) atau lebih sahamnya dimiliki oleh suatu
badan.
mempunyai aturan mengenai masalah transfer pricing, yaitu Pasal 18. Aturan
wewenang untuk melakukan koreksi dalam hal terjadi transaksi yang tidak
arm’s length (wajar). Aturan lebih lanjut dan detail tentang transfer pricing
yaitu harga atau laba atas transaksi yang dilakukan oleh pihak-pihak yang
transfer barang dan jasa antar anggota (grup perusahaan). Transfer pricing
2
kepada divisi pembeli. Transfer pricing dapat terjadi dalam satu negara
harga transfer (transfer pricing) sebagai suatu isu pajak internasional utama,
dan lebih dari setengah perusahaan ini mengatakan bahwa isu ini adalah isu
memperkecil harga jual antara perusahaan dalam satu grup dan mentransfer
menerapkan tarif pajak yang rendah (tax haven countries). Sedangkan dari
3
strategi untuk mendapatkan keuntungan lebih dari penjualan dan
yang berstatus tax haven countries (Santosa, 2004 dalam Lingga, 2012).
Starbucks Inggris misalnya, pada tahun 2011 sama sekali tidak membayar
Mereka juga mengaku rugi sejak tahun 2008, padahal dalam laporan kepada
sendiri, salah satu perusahaan yang terkena kasus transfer pricing yaitu PT
eksportir kendaraan dan suku cadang Toyota. Kasus Toyota terendus setelah
pada 2007 dan 2008 juga ikut diperiksa. Pemeriksaan dilakukan karena
pada 2005 itu, petugas pajak menemukan sejumlah kejanggalan. Pada 2004
misalnya, laba bruto Toyota anjlok lebih dari 30 persen, dari Rp 1,5 triliun
4
(2003) menjadi Rp 950 miliar. Selain itu, rasio gross margin atau
Dari sebelumnya 14,59 persen (2003) menjadi hanya 6,58 persen setahun
kemudian. Padahal omzet produksi dan penjualan mereka pada tahun itu
memeriksa struktur harga penjualan dan biaya Toyota dengan lebih seksama.
Di sinilah jejak transfer pricing perseroan ini mulai tercium. Toyota diduga
biaya lewat pembayaran royalti secara tidak wajar. Dari dokumen Toyota
hanya bertindak “atas nama” Toyota Motor Asia Pacific Pte., Ltd –nama unit
Skema jual-beli via negara perantara semacam itu sebenarnya lazim saja
memenuhi standar kewajaran,” katanya, Februari lalu. Sampai saat ini kasus
5
ini belum juga diputus, walaupun sidangnya telah lama berakhir yaitu pada
Selain alasan pajak, praktik transfer pricing pun dapat dipengaruhi oleh
adalah entitas yang memiliki saham sebesar 20% atau lebih baik secara
maupun pihak asing. Pada saat kepemilikan saham yang dimiliki pemegang
harga maupun jumlah transaksi transfer pricing (Sari, 2013). Hal ini
6
dimungkinkan bahwa kepemilikan asing dapat mempengaruhi banyak
diketahui dari total aset perusahaan. Semakin besar jumlah aset perusahaan
maka semakin besar pula ukuran perusahaan tersebut (Wijaya dkk, 2009).
transfer utang dan / atau modal (Richardson et al, 1998). Transfer utang dan /
atau modal yang sebagian didorong oleh peluang untuk arbitrase pajak dan
dengan demikian, perusahaan yang terlibat dalam lokalisasi selektif utang untuk
tujuan pajak lebih mungkin menjadi agresif dalam hal pengaturan transfer
7
Richardson, et al (2013) membuktikan bahwa leverage berpengaruh positif
pricing. Faktor yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kepemilikan asing,
B. Rumusan Masalah
maka rumusan masalah yang telah disusun dalam penelitian ini adalah:
8
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1. Tujuan Penelitian
2. Manfaat Penelitian
a. Manfaat Praktis
9
b. Manfaat Teoritis dan Akademis
10
BAB II
KAJIAN LITERATUR
A. Landasan Teori
Penelitian ini dilandasi oleh teori agensi. Teori ini memegang peran
sumber daya dalam perusahaan. Tujuan utama dari teori keagenan adalah
2007).
11
memaksimalkan kegunaan subjek mereka dan juga untuk menyadari
tersebut adalah:
12
a. Moral Hazard
b. Adverse Selection
oleh principal maupun agent. Jensen & Meckling (1976) membagi biaya
keagenan ini menjadi monitoring cost, bonding cost dan residual loss.
Monitoring cost adalah biaya yang timbul dan ditanggung oleh principal
13
mendapatkan keuntungan yang besar, yaitu salah satunya dengan
2. Transfer Pricing
a. Definisi
14
peyoratif−negatif. Pengertian netral mengasumsikan bahwa harga
diperhitungkan.
15
transfer pricing, pertama untuk mengakali jumlah profit sehingga
laporan keuangan.
eksternal.
16
b. Metode Transfer Pricing dan Penentuan Nilai Pasar Wajar
basis harga pasar. Model dari bentuk ini berada pada harga pasar
usaha. Transfer barang atau jasa pada harga pasar secara umum
17
pasar terbuka dibandingkan transaksi secara internal, d) suatu
suatu barang yang sama dengan harga beli sama dengan harga
18
3. Berdasarkan Negosiasi (Negotiated Transfer Prices)
transfer pricing.
19
6. Harga Transfer Ganda (Double Transfer Prices)
ekonomi pasar bebas yang dibentuk pada tahun 1960. Bidang yang
Septriadi, 2008).
20
Dalam menentukan harga pasar wajar (Arm’s Length) ada
1. Pendekatan Tradisional
21
c. Cost plus method (CPM) atau metode harga pokok plus
2. Pendekatan Transaksional
dilakukannya.
22
dari harga dengan pihak-pihak yang tidak mempunyai
hubungan istimewa.
3. Kepemilikan Asing
Kepemilikan asing adalah jumlah saham yang dimiliki oleh pihak asing
23
1. Hak suara dalam pemilihan langsung dewan direksi perusahaan.
24
5. Hak suara dalam rapat pemegang saham luar biasa yang
dan lain-lain.
Entitas asing yang memiliki saham sebesar 20% atau lebih sehingga
4. Ukuran Perusahaan
Tahun 2008 tentang usaha mikro, kecil dan menengah. Peraturan tersebut
25
a. Perusahaan dengan usaha ukuran mikro, yaitu memiliki kekayaan
Semakin besar nilai item-item tersebut maka semakin besar pula ukuran
perusahaan itu. Semakin besar aset maka semakin banyak modal yang
uang dan semakin besar kapitalisasi pasar maka semakin besar pula ia
26
Dalam hal ukuran perusahaan dilihat dari total aset/aktiva yang
operasi perusahaan. Jika perusahaan memiliki total aset yang besar, pihak
Sedangkan dari sisi pemilik perusahaan, jumlah aset yang besar akan
penjualan. Total aset adalah segala sumber daya yang dikuasai oleh
perusahaan sebagai akibat dari transaksi masa lalu dan diharapkan akan
diperoleh juga belum stabil karena tingkat kepastian laba lebih rendah.
akan terlibat dalam transaksi atau skema yang dirancang untuk secara
27
signifikan untuk menghindari pajak perusahaan (Rego, 2003). Di
yang tinggi karena itu lah ada beberapa perusahaan yang melakukan
satu cara yang dilakukan adalah melalui transfer pricing, maka dari itu
5. Leverage
maupun aset perusahaan. Rasio ini dapat melihat sejauh mana perusahaan
dibiayai oleh utang atau pihak luar dengan kemampuan perusahaan yang
modal lebih besar daripada utang. Tingkat rasio leverage yang tinggi
berarti perusahaan menggunakan utang yang tinggi pula dan ini berarti
a. Operating leverage
28
operasinya. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui seberapa peka
b. Financial leverage
adalah kreditur melihat ekuitas atau dana yang disetor pemilik untuk
lebih besar.
pembiayaan, maka akan ada bunga yang harus dibayar. Pada peraturan
29
expense dan bisa dibiayakan atau menjadi pengurang penghasilan kena
transfer utang dan/atau modal, untuk tujuan pajak lebih mungkin dalam
30
B. Penelitian Terdahulu
Tabel 2.1
Penelitian Terdahulu
Peneliti Metode Penelitian
No. Judul Penelitian Hasil Penelitian
(Tahun) Persamaan Perbedaan
1. Muideen Transfer Pricing : A Transfer Pricing Tidak terdapat variabel Transfer pricing merupakan
Adeseye Tax Avoidance Tool of kepemilikan asing, alat atau instrumen yang
Awodiran Multinational ukuran perusahaan, dan digunakan oleh perusahaan-
(2014) Corporation leverage perusahaan multinasional
untuk mengurangi
kewajiban pajak
2. Agnes W. Y. Tax, Financial Kepemilikan Tidak terdapat variabel Penelitian ini menemukan
Lo, Raymond Reporting, and pengendali dan kepemilikan asing, perusahaan-perusahaan
M. K. Wong dan Tunneling Incentives for keputusan kebijakan ukuran perusahaan dan yang menghadapi pajak dan
Michael Firth Income Shifting: An transfer pricing leverage insentif tunneling bahwa
(2010) Empirical Analysis of insentif cenderung saling
the Transfer Pricing mengimbangi sehingga
Behavior of Chinese- tidak ada manajemen laba
Listed Companies untuk membuat keputusan
melakukan transfer pricing
4. Andrew B. Transfer Pricing by Variabel transfer Tidak terdapat variabel Ukuran perusahaan, pangsa
Bernard, J. U.S. Based pricing kepemilikan asing, ekspor perusahaan, negara
Bradford Jensen, Multinational Firms ukuran perusahaan, dan dengan tingkat pajak rendah
dan Peter K. leverage mempengaruhi harga
Schott (2006) kewajaran dalam transaksi
pihak berelasi. Penelitian ini
juga menemukan bahwa
nilai wajar ekspor di AS
lebih tinggi dibandingkan
harga yang tercatat dalam
transaksi pihak berelasi
5. Vera Dyanty, Pengaruh Kepemilikan Variabel kepemilikan Tidak terdapat variabel Transaksi pihak berelasi
Sidharta Utama, Akhir terhadap asing. Populasi ukuran perusahaan dan dipengaruhi oleh
Hilda Rossieta, Transaksi Pihak penelitian yaitu leverage. Periode kepemilikan saham
dan Sylvia Berelasi seluruh perusahaan penelitian pada tahun pengendali, termasuk
Veronica (2011) yang terdaftar di BEI. 2003-2007 kepemilikan saham
Variabel dependen pengendali asing
diukur dengan
transaksi pihak
berelasi
34
C. Kerangka Pemikiran
pengendali memiliki posisi yang lebih baik dan memiliki akses informasi
35
pemegang saham pengendali asing semakin besar maka pemegang saham
dengan persentase lebih dari 20% maka pihak asing bisa memberikan
yang dilakukan oleh Dewi dan Jati (2014) dan Fadillah (2014)
36
transfer pricing adalah salah satu upaya tax avoidance (penghindaran
kepemilikan asing.
Purwaningsih (2014), Dewi dan Jati (2014), serta Fadillah (2014), diduga
tahap ini arus kas perusahaan sudah positif dan dianggap memiliki
prospek yang baik dalam jangka waktu yang relatif lebih lama
37
untuk menghindarkan pajak. Di beberapa kasus perusahaan besar
utang maka laba kena pajak akan menjadi lebih kecil karena insentif
pajak atas bunga utang semakin besar (Prakosa, 2014). Penelitian Ozkan
38
Perusahaan multinasional biasanya membiayai anggota kelompok dengan
terlibat dalam lokalisasi selektif utang untuk tujuan pajak lebih mungkin
pihak berelasi sebagai transaksi yang dapat menurunkan nilai aset yang
39
Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Prakosa (2014), Ozkan
untuk melakukan transfer pricing. Oleh karena itu perlu diuji kembali
40
Dari uraian di atas, terbentuk kerangka pemikiran sebagai berikut:
Perusahaan A Perusahaan B
Hubungan istimewa
41
Gambar 2.1 (Lanjutan)
Variabel Independen
Variabel Dependen
Kepemilikan Asing (X1)
Keputusan Perusahaan
Ukuran Perusahaan (X2)
untuk Melakukan
Leverage (X3) Transfer Pricing
Model Analisis:
Regresi Logistik
Gambar 2 .1
Skema Kerangka Pemikiran
42
D. Hipotesis
43
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
hipotesis melalui validitas teori atau pengujian aplikasi kepada teori tertentu.
pricing. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh perusahaan yang tercatat
bidang keuangan.
2014.
44
3) Perusahaan yang menyajikan laporan keuangan dalam satu jenis mata uang
kepemilikan 20% atau lebih. Hal ini sesuai dengan PSAK No. 15 (Revisi
yang memiliki saham atau efek yang bersifat ekuitas sebesar 20% atau
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder.
Data sekunder merupakan data yang diperoleh secara tidak langsung melalui
Data sekunder dalam penelitian ini berupa laporan keuangan dan laporan
www.idx.co.id.
45
D. Metode Analisis Data
Alat analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis model logit
atau regresi logistik dengan bantuan program IBM Statistical Package for
Social Sciences (SPSS) versi 22, karena variabel dependen bersifat dikotomi
pihak yang mempunyai hubungan istimewa). Dalam hal ini maka dapat
a. Uji Deskriptif
pembaca.
b. Uji Frekuensi
46
menunjukkan banyaknya data dalam setiap kategori, dan setiap data
karena didalam analisis regresi logistik dihasilkan suatu analisis model fit
digunakan dalam penelitian. Uji yang dilakukan dalam uji regresi logistik
Dari hipotesis ini jelas bahwa kita tidak akan menolak hipotesa
nol agar supaya model fit dengan data. Statistik yang digunakan
47
probabilitas bahwa model yang dihipotesakan menggambarkan data
menunjukkan model regresi yang baik atau dengan kata lain model
Hal ini dilakukan dengan cara membagi nilai Cox dan Snell R²
variabel dependen.
48
c. Uji Kelayakan Model Regresi
nol bahwa data empiris cocok atau sesuai dengan model (tidak ada
sama dengan atau kurang dari 0,05, maka hipotesis nol ditolak yang
49
e. Pengujian Hipotesis Penelitian
Estimation (MLE).
Ho = b1 = b2 = b3 = …= bi = 0
Ho ≠ b1 ≠ b2 ≠ b3 ≠ …≠ bi ≠ 0
didukung
didukung
ini adalah:
50
Ln (p/1-p) = TP = α + β1OWN + β2SIZE + β3LEV + ε
Keterangan:
istimewa
α = konstanta
OWN = kepemilikan
LEV = leverage
ε = koefisien eror
independen.
51
1. Variabel Dependen (Y)
mempunyai hubungan istimewa diberi nilai 1 dan yang tidak diberi nilai 0
(Yuniasih, 2012).
1. Kepemilikan asing
saham atau efek yang bersifat ekuitas sebesar 20% atau lebih. PSAK No.
2007).
52
2. Ukuran perusahaan
yang lebih kompleks dan memiliki laba yang lebih tinggi pula. Oleh
karena itu perusahaan yang besar memiliki masalah dan risiko yang lebih
aset. Dalam ini ukuran perusahaan dinilai dengan log of total assets. Log
terlalu kecil, maka nilai total aset dibentuk menjadi logaritma natural.
3. Leverage
rasio utang terhadap ekuitas akan meminimalkan pajak perusahaan (Lanis dan
53
Richardson, 2012). Variabel leverage diukur dengan membagi total kewajiban
54
Tabel 3.1
Variabel Penelitian dan Pengukuran Variabel
Variabel yang diukur Indikator Skala
Variabel Independen
(X)
Leverage Rasio
Richardson, et al (2013) Total kewajiban jangka panjang
Total aset
55
BAB IV
tersebut tidak keluar dari Bursa Efek Indonesia atau mengalami delisting.
Fokus penelitian ini adalah ingin melihat pengaruh kepemilikan asing, ukuran
transfer pricing.
merupakan representasi dari populasi yang ada, serta sesuai dengan tujuan
dari penelitian. Berdasarkan hasil pengujian yang terlihat pada tabel 4.1,
dapat diketahui bahwa jumlah perusahaan di Indonesia pada tahun 2014 yang
56
Tabel 4.1
Tahap Seleksi Sampel dengan Kriteria
No. Kriteria Jumlah
1. Seluruh perusahaan yang terdaftar di BEI tahun 2014 426
kecuali perusahaan yang bergerak di bidang keuangan
2. Perusahaan yang tidak menyajikan laporan keuangan atau (9)
annual report pada tahun 2014
3. Perusahaan yang menyajikan laporan keuangan dengan mata (82)
uang selain rupiah
4. Perusahaan yang memiliki persentase kepemilikan asing (188)
kurang dari 20%
Jumlah sampel 147
Sumber: data sekunder yang diolah
laporan keuangan dengan mata uang selain rupiah serta 188 perusahaan yang
57
asing, ukuran perusahaan dan leverage) terhadap variabel dependen yaitu
paling besar yang berasal dari hasil analisis data. Mean adalah nilai
atau variabilitas yang ada pada data. Berikut adalah hasil analisis
Tabel 4.2
Hasil Uji Statistik Deskriptif
Std.
N Min Max Sum Mean Deviation
OWN 147 ,07 ,99 79,47 ,5406 ,23080
lnSIZE 147 23,14 33,09 4151,15 28,2391 1,74251
LEV 147 ,00 2,99 29,22 ,1988 ,28575
Valid N
147
(listwise)
Sumber: output SPSS
Tujuan dari hasil uji statistik deskriptif ini adalah untuk melihat
58
yang terdapat pada mean dan standar deviasi. Dapat dikatakan apabila
saham asing lebih dari 20% dari total kepemilikan saham tersebut
minimum dan standar deviasi variabel ini adalah 0,99, 0,07 dan
0,23080.
terdaftar di BEI pada tahun 2014 yang memiliki log dari total aset
59
perusahaan observasi menggunakan utang jangka panjang untuk
dan standar deviasi pada variabel ini adalah 2,99, 0,00 dan 0,28575.
Tabel 4.3
Hasil Uji Frekuensi
Transfer Pricing
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid tidak terdapat
69 46,9 46,9 46,9
rpt sales
terdapat rpt
78 53,1 53,1 100,0
sales
Total 147 100,0 100,0
Sumber: output SPSS
tidak melakukan transfer pricing atau sekitar 46,9% dan sisanya sebesar
60
2. Hasil Analisis Regresi Logistik
2013):
dengan nilai -2 Log Likelihood (-2LL) pada akhir (Block Number = 1).
dihipotesiskan fit dengan data. Berikut ini disajikan data hasil uji
61
Tabel 4.4
Hasil Uji Menilai Keseluruhan Model
Keterangan -2 Log Likelihood
Block Number: 0 203,204
Block Number: 1 192,542
Sumber: output SPSS
Penurunan ini menunjukkan model regresi yang baik atau dengan kata
62
Tabel 4. 5
Hasil Uji Koefisien Determinasi
-2 Log Cox & Snell Nagelkerke
Step likelihood R Square R Square
1 192,542a ,070 ,094
Sumber: output SPSS
and Lemeshow’s Goodness of Fit Test. Berikut ini disajikan data hasil
Tabel 4.6
Hasil Uji Kelayakan Model Regresi
Hosmer and Lemeshow Test
Step Chi-square df Sig.
1 9,458 8 ,305
Sumber: output SPSS
63
tersebut, karena nilai signifikansi lebih besar dari 0,05 maka model
Tabel 4.7
Hasil Uji Matriks Klasifikasi
Predicted
TP
Observed tidak
terdapat
terdapat Percentage
rpt sales
rpt sales Correct
Step 0 TP tidak terdapat rpt
0 69 ,0
sales
terdapat rpt sales 0 78 100,0
Overall Percentage 53,1
Sumber: output SPSS
adalah sebesar 100%, yaitu dari total 78 sampel yang diprediksi akan
64
akan melakukan transfer pricing dari total 69 perusahaan yang
bawah ini:
Tabel 4.8
Hasil Uji Koefisien Regresi Logistik
95% C.I.for
Exp EXP(B)
B S.E. Wald df Sig. (B) Lower Upper
Step OWN 1,124 ,770 2,131 1 ,144 3,076 ,680 13,905
1a lnSIZE ,308 ,107 8,286 1 ,004 1,360 1,103 1,677
LEV ,565 ,600 ,886 1 ,347 1,760 ,542 5,709
Consta
-9,268 3,129 8,772 1 ,003 ,000
nt
Sumber: ouput SPSS
atas 0,05 (5%). Karena tingkat signifikansi lebih besar dari α = 5%,
65
asing tidak berpengaruh secara signifikan terhadap keputusan
semakin besar, maka akan semakin besar juga keputusan badan usaha
0,347 yang berada di atas 0,05 (5%). Karena tingkat signifikansi lebih
besar dari α = 5%, maka hipotesis ketiga (Ha3) tidak diterima yang
66
C. Pembahasan
disebut juga ada atau tidak adanya pemegang saham pengendali asing,
Menurut Lestari (2008) bahwa transfer pricing adalah salah satu upaya
oleh Dewi dan Jati (2014) dan Fadillah (2014). Hasil penelitian tersebut
67
untuk memaksimalkan kesejahteraannya sehingga apapun keputusan
tahap ini arus kas perusahaan sudah positif dan dianggap memiliki
prospek yang baik dalam jangka waktu yang relatif lebih lama
68
untuk menghindarkan pajak. Di beberapa kasus perusahaan besar
69
digambarkan oleh modal perusahaan yang baik semestinya mempunyai
70
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2014 kecuali perusahaan yang bergerak
dalam penelitian yang dilakukan oleh Dewi dan Jati (2014) dan Fadillah
penelitian yang dilakukan oleh Dyanty, dkk (2008). Hasil ini berlawanan
pihak berelasi sebagai transaksi yang dapat menurunkan nilai aset yang
B. Saran
didasarkan pada laba (Lo et al., 2010). Dan tarif, dimana tarif yang lebih
3. Proksi yang digunakan untuk transfer pricing dalam penelitian ini hanya
73
DAFTAR PUSTAKA
Belkaoui dan Ahmed Riahi, “Accounting Theory: Teori Akuntansi”, Edisi kelima,
Salemba Empat, Jakarta, 2007.
Choutrou, S., Bedard, J., Courteau, L., “Corporate Governance and Earnings
Management”, Working Paper, 2001.
Dyanty, Vera, Sidharta Utama, Hilda Rossieta, dan Sylvia Veronica, “Pengaruh
Kepemilikan Pengendali Akhir terhadap Transaksi Pihak Berelasi”, Jurnal
dan Prosiding SNA – Simposium Nasional Akuntansi, 2011.
Farooque, Omar Al, Tony van Zijl, Keitha D., and AKM Waresul K, ”Corporate
Governance in Bangladesh: Link between Owner-shipand Financial
Performance”, Blackwell Publishing Ltd, Journal Compilation, 15(6), 1453-
1468, 2007.
Ghozali, Imam, “Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 21”,
Edisi 7, Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang, 2013.
74
Godfrey, J., Hodgson, Allan, Ann Tarca, Jane Hamilton, and Scott Holmes,
“Accounting Theory 7th Edition”, John Wiley and Sons, Sydney, 1994.
Herawati, Nurul dan Zaki Baridwan, “Manajemen Laba pada Perusahaan yang
Melanggar Perjanjian Utang”, Simposium Nasional Akuntansi X, Universitas
Hasanuddin, 2007.
Jensen, Michael C. dan Meckling, William H., “Theory of the Firm: Managerial
Behavior, Agency Costs and Ownership Structure”, Journal of Financial
Economics (JFE), Vol. 3, No. 4, 1976.
Julaikah, Nurul, 2014, “Hampir Semmua Perusahaan Asing Akali Bayar Pajak”,
Merdeka, artikel diakses tanggal 18 Oktober 2015, dari
http://www.merdeka.com/uang/hampir-semua-perusahaan-asing-akali-bayar-
pajak.html
Kontan, Nasional, 2013, “Sengketa Pajak Toyota Motor Menanti Palu Hakim”,
http://nasional.kontan.co.id/news/sengketa-pajak-toyota-motor-menanti-palu-
hakim, Diakses tanggal 25 Desember 2015.
75
Lingga, Ita Salsalina, “Aspek Perpajakan dalam Transfer Pricing dan
Problematika Praktik Penghindaran Pajak (Tax Avoidance)”, Jurnal Zenit;
Vol. 1 No. 3, Hal. 210-221, 2012.
Lo, W. Y. A., Raymond. M.K. W., and Micheal F, “Tax, Financial Reporting, and
Tunneling Incentives for Income Shifting: An Empirical Analysis of the
Transfer Pricing Behavior of Chinese-Listed Companies”, Journal of the
American Taxation Association, Vol. 32, No. 2: 1-26, 2010.
76
Richardson, G., Hanlon, D., Nethercott., “Thin Capitalization: an Anglo-
American Comparison”, The International Tax Journal, Vol. 24 (2), 36-66,
1998.
Sekaran, Uma, “Research Methods For Business”, Salemba Empat, Jakarta, 2011.
Setiawan, Hadi, “Transfer Pricing dan Risikonya terhadap Penerimaan
Negara”,http://www.kemenkeu.go.id/sites/default/files/2014_kajian_pprf_Tr
ansfer%20Pricing%20dan%20Risikonya%20Terhadap%20Penerimaan%20N
egara.pdf, Diakses tanggal 17 Januari 2016.
77
Yuniasih, Ni Wayan, Ni Ketut Rasmini dan Made Gede Wirakusuma, “Pengaruh
Pajak dan Tunneling Incentive pada Keputusan Transfer Pricing Perusahaan
Manufaktur yang Listing di Bursa Efek Indonesia”, Jurnal Simposium
Nasional Akuntansi Unikal XV, 2012.
78
Lampiran 1
80
Lampiran 1 (Lanjutan)
NO. NAMA PERUSAHAAN KODE
72 First Media Tbk. [S] KBLV
73 Link Net Tbk. [S] LINK
74 Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. [S] MIKA
75 Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk. [S] SRAJ
76 Bakrie & Brothers Tbk. BNBR
77 MNC Investama Tbk. [S] BHIT
78 Multipolar Tbk. MLPL
79 Gozco Plantations Tbk. [S] GZCO
80 Sampoerna Agro Tbk. [S] SGRO
81 Dharma Samudera Fishing Industries Tbk. [S] DSFI
82 Golden Eagle Energy Tbk. SMMT
83 Cita Mineral Investindo Tbk. [S] CITA
84 Citatah Tbk. [S] CTTH
85 Mitra Investindo Tbk. [S] MITI
86 Intikeramik Alamasri Industri Tbk. [S] IKAI
87 Alam Karya Unggul Tbk. AKKU
88 Berlina Tbk. [S] BRNA
89 Sekawan Intipratama Tbk. [S] SIAP
90 Sierad Produce Tbk. [S] SIPD
91 SLJ Global Tbk. SULI
92 Tirta Mahakam Resources Tbk. TIRT
93 Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk. KBRI
94 Multi Prima Sejahtera Tbk. [S] LPIN
95 Eratex Djaja Tbk. ERTX
96 Nusantara Inti Corpora Tbk. [S] UNIT
97 Sunson Textile Manufacturer Tbk. [S] SSTM
98 KMI Wire and Cable Tbk. [S] KBLI
99 Voksel Electric Tbk. [S] VOKS
100 Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. [S] AISA
101 Wismilak Inti Makmur Tbk. WIIM
102 Akasha Wira International Tbk. [S] ADES
103 Bhuwanatala Indh Permai Tbk. [S] BIPP
104 Fortune Mate Indonesia Tbk. [S] FMII
105 Indonesia Prima Property Tbk. [S] OMRE
106 Intiland Development Tbk. [S] DILD
107 Lippo Cikarang Tbk. [S] LPCK
108 Lippo Karawaci Tbk. [S] LPKR
Bersambung ke halaman selanjutnya
81
Lampiran 1 (Lanjutan)
NO. NAMA PERUSAHAAN KODE
109 Metro Realty Tbk. MTSM
110 Metropolitan Land Tbk. [S] MTLA
111 Modernland Realty Tbk. [S] MDLN
112 Pakuwon Jati Tbk. [S] PWON
113 Pikko Land Development Tbk. [S] RODA
114 Plaza Indonesia Realty Tbk. [S] PLIN
115 Suryamas Dutamakmur Tbk. [S] SMDM
116 Leyand International Tbk. [S] LAPD
117 Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. [S] CMNP
118 Cipaganti Citra Graha Tbk. [S] CPGT
119 Mitra International Resources Tbk. [S] MIRA
120 Tanah Laut Tbk. [S] INDX
121 Zebra Nusantara Tbk. [S] ZBRA
122 Solusi Tunas Pratama Tbk. SUPR
123 Bintang Mitra Semestaraya Tbk. [S] BMSR
124 Evergreen Invesco Tbk. [S] GREN
125 Inter Delta Tbk. [S] INTD
126 Leo Investments Tbk. [S] ITTG
127 Millennium Pharmacon International Tbk. [S] SDPC
128 Mitra Pinasthika Mustika Tbk. MPMX
129 Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk. [S] CENT
130 Hero Supermarket Tbk. [S] HERO
131 Matahari Putra Prima Tbk. [S] MPPA
132 Sona Topas Tourism Industry Tbk. [S] SONA
133 Sumber Alfaria Trijaya Tbk. AMRT
134 Trikomsel Oke Tbk. TRIO
135 Bayu Buana Tbk. [S] BAYU
136 Hotel Mandarine Regency Tbk. HOME
137 Hotel Sahid Jaya International Tbk. [S] SHID
138 Indonesian Paradise Property Tbk. [S] INPP
139 Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. [S] JSPT
140 Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk. [S] PGLI
141 Pioneerindo Gourmet International Tbk. [S] PTSP
142 Red Planet Indonesia Tbk. PSKT
143 Graha Layar Prima Tbk. [S] BLTZ
144 Indoritel Makmur Internasional Tbk. [S] DNET
145 Limas Indonesia Makmur Tbk. LMAS
Bersambung ke halaman selanjutnya
82
Lampiran 1 (Lanjutan)
NO. NAMA PERUSAHAAN KODE
146 Hanson International Tbk. [S] MYRX
147 Polaris Investama Tbk. PLAS
83
Lampiran 2
Hasil Perhitungan Variabel Kepemilikan Asing, Ukuran Perusahaan dan Leverage Periode 2014
LOG LEVERAGE
KEPEMILIKAN KEWAJIBAN TIDAK
NO. KODE TOTAL ASET (TOTAL Kewajiban tidak
ASING LANCAR
ASET) lancar/total aset (%)
1 SIMP 0,800 30,996,051,000,000 31,06 7.290.175.000.000 0,235
2 GEMS 0,300 3,921,803,353,518 29,00 44.091.088.893 0,011
3 MYOH 0,742 2,031,097,095,000 28,34 479.284.798.000 0,236
4 PTBA 0,446 14,812,023,000,000 30,33 2.567.052.000.000 0,173
5 SMCB 0,807 17,195,352,000,000 30,48 4.629.215.000.000 0,269
6 INTP 0,510 28,884,973,000,000 30,99 839.613.000.000 0,029
7 SMGR 0,386 34,314,666,027,000 31,17 4.038.944.969.000 0,118
8 ARNA 0,409 1,259,175,442,875 27,86 31.272.198.901 0,025
9 AMFG 0,439 3,918,391,000,000 29,00 335.511.000.000 0,086
10 KIAS 0,963 2,352,542,603,065 28,49 94.320.586.032 0,040
11 TOTO 0,395 2,027,288,693,678 28,34 267.281.556.150 0,132
12 ALKA 0,789 244,879,397,000 26,22 8.366.832.000 0,034
13 BTON 0,799 174,157,547,015 25,88 2.679.745.925 0,015
14 GDST 0,873 1,354,622,569,945 27,93 484.174.854.654 0,357
15 JPRS 0,684 370,967,708,751 26,64 14.852.958.154 0,040
16 LION 0,577 600,102,716,315 27,12 23.968.711.839 0,040
17 LMSH 0,322 139,915,598,255 25,66 4.607.084.953 0,033
18 PICO 0,762 626,626,507,164 27,16 119.456.770.859 0,191
Bersambung ke halaman selanjutnya
84
Lampiran 2 (Lanjutan)
LOG LEVERAGE
KEPEMILIKAN TOTAL ASET KEWAJIBAN TIDAK
NO. KODE (TOTAL Kewajiban tidak
ASING LANCAR
ASET) lancar/total aset (%)
20 SRSN 0,352 463,347,124,000 26,86 134.510.685.000 0,290
21 AKPI 0,501 2,227,042,590,000 28,43 378.320.428.000 0,170
22 CPIN 0,354 20,862,439,000,000 30,67 5.451.910.000.000 0,261
23 JPFA 0,575 15,730,435,000,000 30,39 5.523.993.000.000 0,351
24 MAIN 0,515 3,531,219,815,000 28,89 710.951.070.000 0,201
25 ASII 0,925 236,029,000,000,000 33,09 42.182.000.000.000 0,179
26 GJTL 0,595 16,042,897,000,000 30,41 6.943.382.000.000 0,433
27 IMAS 0,715 23,471,397,834,920 30,79 5.271.119.667.308 0,225
28 SMSM 0,071 1,749,395,000,000 28,19 65.758.000.000 0,038
29 MYTX 0,588 2,041,304,000,000 28,34 941.268.000.000 0,461
30 HDTX 0,452 4,221,696,886,907 29,07 3.096.075.682.854 0,733
31 RICY 0,326 1,170,752,424,106 27,79 291.191.558.773 0,249
32 BATA 0,819 774,891,087,000 27,38 29.541.847.000 0,038
33 JECC 0,200 1,062,476,023,000 27,69 45.004.561.000 0,042
34 DLTA 0,646 991,947,134,000 27,62 36.521.246.000 0,037
35 INDF 0,501 85,938,885,000,000 32,08 22.028.823.000.000 0,256
36 MLBI 0,818 2,231,051,000,000 28,43 88.453.000.000 0,040
37 ROTI 0,393 2,142,894,276,216 28,39 875.163.252.239 0,408
38 PSDN 0,736 620,928,440,332 27,15 44.475.831.881 0,072
39 SKBM 0,607 649,534,031,113 27,20 74.700.075.216 0,115
40 SKLT 0,574 331,574,891,637 26,53 36.781.482.794 0,111
Bersambung ke halaman selanjutnya
85
Lampiran 2 (Lanjutan)
LOG LEVERAGE
KEPEMILIKAN TOTAL ASET KEWAJIBAN TIDAK
NO. KODE (TOTAL Kewajiban tidak
ASING LANCAR
ASET) lancar/total aset (%)
41 CEKA 0,870 1,284,150,037,341 27,88 27.917.794.870 0,022
42 RMBA 0,990 10,250,546,000,000 29,96 5.634.827.000.000 0,550
43 DVLA 0,927 1,236,247,525,000 27,84 95.232.652.000 0,077
44 KLBF 0,315 12,425,032,367,729 30,15 221.636.516.794 0,018
45 SCPI 0,985 1,317,314,767,000 27,91 931.448.487.000 0,707
46 MERK 0,939 716,599,526,000 27,30 33.088.525.000 0,046
47 SQBB 0,980 459,352,720,000 26,85 6.755.953.000 0,015
48 TCID 0,690 1,853,235,343,636 28,25 1.853.235.343.636 0,045
49 UNVR 0,850 14,280,670,000,000 30,29 817.056.000.000 0,057
50 KICI 0,314 96,745,744,221 25,30 9.838.490.468 0,102
51 LMPI 0,655 808,892,238,344 27,42 42.823.139.797 0,053
52 BSDE 0,219 28,134,725,397,393 30,97 4.331.968.409.729 0,154
53 DART 0,447 5,114,273,658,000 29,26 1.387.919.969.000 0,271
54 JRPT 0,285 6,684,262,908,000 29,53 435.090.129 0,000
55 META 0,503 4,074,896,999,371 29,04 1.331.758.243.996 0,327
56 ISAT 0,704 53,254,841,000,000 31,61 17.911.028.000.000 0,336
57 TLKM 0,397 140,895,000,000,000 32,58 22.984.000.000.000 0,163
58 CASS 0,417 1,085,460,356,000 27,71 243.691.371.000 0,225
59 SAFE 0,215 11,154,720,616 23,14 33.362.301.613 2,991
60 INTA 0,358 5,774,709,000,000 29,38 1.869.084.000.000 0,324
61 JKON 0,200 3,844,756,799,399 28,98 219.027.813.580 0,057
Bersambung ke halaman selanjutnya
86
Lampiran 2 (Lanjutan)
LOG LEVERAGE
KEPEMILIKAN TOTAL ASET KEWAJIBAN TIDAK
NO. KODE (TOTAL Kewajiban tidak
ASING LANCAR
ASET) lancar/total aset (%)
62 MDRN 0,420 2,381,553,472,757 28,50 460.179.711.748 0,193
63 TURI 0,517 3,962,895,000,000 29,01 559.414.000.000 0,141
64 WICO 0,781 204,951,499,255 26,05 13.634.980.402 0,067
65 CSAP 0,210 3,308,917,601,000 28,83 237.989.892.000 0,072
66 KOIN 0,910 525,488,407,521 26,99 9.589.089.839 0,018
67 SKYB 0,906 361,690,270,528 26,61 4.214.398.830 0,012
68 GMCW 0,665 52,013,648,667 24,67 31.198.562.188 0,600
69 JIHD 0,303 6,484,787,205,000 29,50 1.160.188.567.000 0,179
70 MAMI 0,337 762,521,218,182 27,36 121.405.184.799 0,159
71 KPIG 0,324 9,964,606,193,061 29,93 1.475.432.565.808 0,148
72 KBLV 0,551 12,962,414,000,000 30,19 2.113.669.000.000 0,163
73 LINK 0,335 3,742,005,000,000 28,95 155.882.000.000 0,042
74 MIKA 0,660 2,156,666,399,969 28,40 145.044.286.016 0,067
75 SRAJ 0,351 1,857,908,620,340 28,25 330.101.278.395 0,178
76 BNBR 0,413 11,296,048,454,000 30,06 1.572.613.458.000 0,139
77 BHIT 0,723 47,531,672,000,000 31,49 14.185.270.000.000 0,298
78 MLPL 0,320 22,798,205,000,000 30,76 4.130.864.000.000 0,181
79 GZCO 0,342 3,232,644,000,000 28,80 1.444.522.000.000 0,447
80 SGRO 0,745 5,466,874,000,000 29,33 1.470.770.269.000 0,269
81 DSFI 0,558 270,782,723,620 26,32 60.514.913.934 0,224
82 SMMT 0,626 724,974,385,620 27,31 133.629.781.985 0,184
Bersambung ke halaman selanjutnya
87
Lampiran 2 (Lanjutan)
LOG LEVERAGE
KEPEMILIKAN TOTAL ASET KEWAJIBAN TIDAK
NO. KODE (TOTAL Kewajiban tidak
ASING LANCAR
ASET) lancar/total aset (%)
83 CITA 0,732 2,790,120,638,838 28,66 402.373.476.929 0,144
84 CTTH 0,464 366,053,299,896 26,63 33.186.568.983 0,091
85 MITI 0,686 362,678,809,663 26,62 30.967.822.565 0,085
86 IKAI 0,412 518,546,655,125 26,97 132.758.421.318 0,256
87 AKKU 0,863 90,674,071,077 25,23 52.739.599.481 0,582
88 BRNA 0,337 1,334,085,916,000 27,92 412.601.657.000 0,309
89 SIAP 0,897 4,979,635,925,000 29,24 163.394.070.000 0,033
90 SIPD 0,269 2,800,914,553,878 28,66 310.618.828.500 0,111
91 SULI 0,321 900,611,000,000 27,53 880.715.000.000 0,978
92 TIRT 0,453 713,714,873,924 27,29 186.218.388.842 0,261
93 KBRI 0,750 1,299,315,036,743 27,89 550.984.553.467 0,424
94 LPIN 0,396 185,595,748,325 25,95 7.076.683.000 0,038
95 ERTX 0,473 775,917,827,931 27,38 23.415.677.784 0,030
96 UNIT 0,548 440,727,374,151 26,81 4.546.035.596 0,010
97 SSTM 0,285 773,663,346,934 27,37 182.283.424.795 0,236
98 KBLI 0,543 1,337,351,473,763 27,92 140.534.337.657 0,105
99 VOKS 0,535 1,553,904,599,142 28,07 1.038.049.413.765 0,668
100 AISA 0,381 7,371,846,000,000 29,63 2.285.709.000.000 0,310
101 WIIM 0,225 1,332,907,675,785 27,92 39.036.668.424 0,029
102 ADES 0,919 504,865,000,000 26,95 52.166.000.000 0,103
103 BIPP 0,490 613,810,885,565 27,14 98.179.527.813 0,160
Bersambung ke halaman selanjutnya
88
Lampiran 2 (Lanjutan)
LOG LEVERAGE
KEPEMILIKAN TOTAL ASET KEWAJIBAN TIDAK
NO. KODE (TOTAL Kewajiban tidak
ASING LANCAR
ASET) lancar/total aset (%)
104 FMII 0,412 459,446,166,175 26,85 48.594.868.020 0,106
105 O.M.R.E 0,901 815,338,709,481 27,43 105.883.704.894 0,130
106 DILD 0,421 9,004,884,010,541 29,83 2.733.483.167.468 0,304
107 LPCK 0,237 4,309,824,234,265 29,09 108.329.891.288 0,025
108 LPKR 0,212 37,761,220,693,695 31,26 14.389.379.227.138 0,381
109 MTSM 0,207 92,326,274,743 25,25 7.008.121.755 0,076
110 MTLA 0,515 3,250,717,743,000 28,81 461.505.883.000 0,142
111 MDLN 0,288 10,446,907,695,182 29,98 3.408.432.891.141 0,326
112 PWON 0,409 16,770,742,538,000 30,45 4.574.524.360.000 0,273
113 RODA 0,905 3,067,688,575,340 28,75 224.644.513.871 0,073
114 PLIN 0,295 4,544,932,176,000 29,15 1.558.865.090.000 0,343
115 SMDM 0,977 3,156,290,546,000 28,78 329.874.877.000 0,105
116 LAPD 0,431 938,096,369,000 27,57 16.771.624.000 0,018
117 CMNP 0,822 5,298,108,569,813 29,30 1.032.274.441.811 0,195
118 CPGT 0,530 733,827,301,726 27,32 178.927.830.278 0,244
119 MIRA 0,409 515,577,615,353 26,97 100.405.936.260 0,195
120 INDX 0,864 183,172,852,929 25,93 5.987.112.356 0,033
121 ZBRA 0,269 36,642,287,738 24,32 4.209.118.844 0,115
122 SUPR 0,255 12,894,699,893,195 30,19 4.825.947.065.458 0,374
123 BMSR 0,815 478,158,703,159 26,89 3.490.645.000 0,007
124 GREN 0,724 651,466,871,807 27,20 8.063.865.361 0,012
Bersambung ke halaman selanjutnya
89
Lampiran 2 (Lanjutan)
LOG LEVERAGE
KEPEMILIKAN TOTAL ASET KEWAJIBAN TIDAK
NO. KODE (TOTAL Kewajiban tidak
ASING LANCAR
ASET) lancar/total aset (%)
125 INTD 0,745 50,956,633,269 24,65 12.884.625.075 0,253
126 ITTG 0,755 96,361,046,789 25,29 714.299.213 0,007
127 SDPC 0,550 529,991,702,159 27,00 20.245.183.814 0,038
128 MPMX 0,221 13,950,177,000,000 30,27 4.482.760.000.000 0,321
129 CENT 0,710 927,142,011,991 27,56 69.646.502.785 0,075
130 HERO 0,810 8,295,642,000,000 29,75 53.689.000.000 0,007
131 MPPA 0,261 5,827,294,000,000 29,39 228.978.000.000 0,039
132 SONA 0,450 1,091,574,119,466 27,72 206.566.978.369 0,189
133 AMRT 0,375 13,992,568,000,000 30,27 2.451.497.000.000 0,175
134 TRIO 0,963 9,062,002,619,234 29,84 3.425.399.804.715 0,378
135 BAYU 0,533 551,383,191,769 27,04 10.706.949.555 0,019
136 HOME 0,280 260,781,036,869 26,29 23.168.618.482 0,089
137 SHID 0,417 1,434,881,838,925 27,99 345.995.979.455 0,241
138 INPP 0,458 1,982,734,525,885 28,32 751.256.283.606 0,379
139 JSPT 0,396 3,575,786,663,963 28,91 648.470.390.880 0,181
140 PGLI 0,212 69,855,302,836 24,97 7.120.180.820 0,102
141 PTSP 0,788 294,177,698,000 26,41 64.607.839.000 0,220
142 PSKT 0,657 555,126,145,538 27,04 178.310.857.344 0,321
143 BLTZ 0,295 655,349,092,810 27,21 8.683.612.925 0,013
144 DNET 0,693 7,584,772,233,394 29,66 1.187.026.000 0,000
145 LMAS 0,454 458,708,845,264 26,85 136.188.889.535 0,297
Bersambung ke halaman selanjutnya
90
Lampiran 2 (Lanjutan)
LOG LEVERAGE
KEPEMILIKAN TOTAL ASET KEWAJIBAN TIDAK
NO. KODE (TOTAL Kewajiban tidak
ASING LANCAR
ASET) lancar/total aset (%)
146 MYRX 0,240 5,723,420,360,339 29,38 259.775.110.527 0,045
147 PLAS 0,327 363,025,826,086 26,62 4.129.228.049 0,011
91
Lampiran 3
TRANSFER
NO. NAMA PERUSAHAAN
PRICING
1 Salim Ivomas Pratama Tbk. [S] 1
2 Golden Energy Mines Tbk. [S] 1
3 Samindo Resource Tbk. [S] 1
4 Tambang Batubara Bukit Asam (Persero) Tbk. [S] 1
5 Holcim Indonesia Tbk. [S] 1
6 Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. [S] 1
7 Semen Indonesia (Persero) Tbk. [S] 1
8 Arwana Citramulia Tbk. [S] 1
9 Asahimas Flat Glass Tbk. [S] 1
10 Keramika Indonesia Assosiasi Tbk. [S] 1
11 Surya Toto Indonesia Tbk. [S] 1
12 Alakasa Industrindo Tbk. [S] 1
13 Betonjaya Manunggal Tbk. [S] 1
14 Gunawan Dianjaya Steel Tbk. [S] 1
15 Jaya Pari Steel Tbk. [S] 1
16 Lion Metal Works Tbk. [S] 1
17 Lionmesh Prima Tbk. [S] 1
18 Pelangi Indah Canindo Tbk. 1
19 Eterindo Wahanatama Tbk. 1
20 Indo Acidatama Tbk. [S] 1
21 Argha Karya Prima Industry Tbk. [S] 1
22 Charoen Pokhpand Indonesia Tbk. [S] 1
23 JAPFA Comfeed Indonesia Tbk. 1
24 Malindo Feedmill Tbk. [S] 1
25 Astra International Tbk. [S] 1
26 Gajah Tunggal Tbk. [S] 1
27 Indomobil Sukses Internasional Tbk. 1
28 Selamat Sempurna Tbk. [S] 1
29 Apac Citra Centertex Tbk. 1
30 Panasia Indo Resources Tbk. 1
31 Ricky Putra Globalindo Tbk. [S] 1
32 Sepatu Bata Tbk. [S] 1
33 Jembo Cable Company Tbk. 1
34 Delta Djakarta Tbk. 1
Bersambung ke halaman selanjutnya
92
Lampiran 3 (Lanjutan)
NO. NAMA PERUSAHAAN TRANSFER
PRICING
35 Indofood Sukses Makmur Tbk. [S] 1
36 Multi Bintang Indonesia Tbk. 1
37 Nippon Indosari Corporindo Tbk. [S] 1
38 Prasidha Aneka Niaga Tbk. [S] 1
39 Sekar Bumi Tbk. [S] 1
40 Sekar Laut Tbk. [S] 1
41 Wilmar Cahaya Indonesia Tbk. 1
42 Bentoel Internasional Investama Tbk. 1
43 Darya-Varia Laboratoria Tbk. [S] 1
44 Kalbe Farma Tbk. [S} 1
45 Merck Sharp Dohme Pharma Tbk. 1
46 Merck Tbk. [S] 1
47 Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk. [S] 1
48 Mandom Indonesia Tbk. [S] 1
49 Unilever Indonesia Tbk. [S] 1
50 Kedaung Indah Can Tbk. [S] 1
51 Langgeng Makmur Industri Tbk. [S] 1
52 Bumi Serpong Damai Tbk. [S] 1
53 Duta Anggada Realty Tbk. [S] 1
54 Jaya Real Property Tbk. [S] 1
55 Nusantara Infrastructure Tbk. [S] 1
56 Indosat Tbk. [S] 1
57 Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. [S] 1
58 Cardig Aero Services Tbk. [S] 1
59 Steady Safe Tbk. 1
60 Intraco Penta Tbk. 1
61 Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk. [S] 1
62 Modern Internasional Tbk. [S] 1
63 Tunas Ridean Tbk. [S] 1
64 Wicaksana Overseas International Tbk. [S] 1
65 Catur Sentosa Adiprana Tbk. 1
66 Kokoh Inti Arebama Tbk. [S] 1
67 Skybee Tbk. [S] 1
68 Grahamas Citrawisata Tbk. [S] 1
69 Jakarta International Hotels & Dev. Tbk. [S] 1
70 Mas Murni Indonesia Tbk. [S] 1
71 MNC Land Tbk. [S] 1
Bersambung ke halaman selanjutnya
93
Lampiran 3 (Lanjutan)
NO. NAMA PERUSAHAAN TRANSFER
PRICING
72 First Media Tbk. [S] 1
73 Link Net Tbk. [S] 1
74 Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. [S] 1
75 Sejahteraraya Anugrahjaya Tbk. [S] 1
76 Bakrie & Brothers Tbk. 1
77 MNC Investama Tbk. [S] 1
78 Multipolar Tbk. 1
79 Gozco Plantations Tbk. [S] 0
80 Sampoerna Agro Tbk. [S] 0
81 Dharma Samudera Fishing Industries Tbk. [S] 0
82 Golden Eagle Energy Tbk. 0
83 Cita Mineral Investindo Tbk. [S] 0
84 Citatah Tbk. [S] 0
85 Mitra Investindo Tbk. [S] 0
86 Intikeramik Alamasri Industri Tbk. [S] 0
87 Alam Karya Unggul Tbk. 0
88 Berlina Tbk. [S] 0
89 Sekawan Intipratama Tbk. [S] 0
90 Sierad Produce Tbk. [S] 0
91 SLJ Global Tbk. 0
92 Tirta Mahakam Resources Tbk. 0
93 Kertas Basuki Rachmat Indonesia Tbk. 0
94 Multi Prima Sejahtera Tbk. [S] 0
95 Eratex Djaja Tbk. 0
96 Nusantara Inti Corpora Tbk. [S] 0
97 Sunson Textile Manufacturer Tbk. [S] 0
98 KMI Wire and Cable Tbk. [S] 0
99 Voksel Electric Tbk. [S] 0
100 Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. [S] 0
101 Wismilak Inti Makmur Tbk. 0
102 Akasha Wira International Tbk. [S] 0
103 Bhuwanatala Indh Permai Tbk. [S] 0
104 Fortune Mate Indonesia Tbk. [S] 0
105 Indonesia Prima Property Tbk. [S] 0
106 Intiland Development Tbk. [S] 0
107 Lippo Cikarang Tbk. [S] 0
108 Lippo Karawaci Tbk. [S] 0
Bersambung ke halaman selanjutnya
94
Lampiran 3 (Lanjutan)
NO. NAMA PERUSAHAAN TRANSFER
PRICING
109 Metro Realty Tbk. 0
110 Metropolitan Land Tbk. [S] 0
111 Modernland Realty Tbk. [S] 0
112 Pakuwon Jati Tbk. [S] 0
113 Pikko Land Development Tbk. [S] 0
114 Plaza Indonesia Realty Tbk. [S] 0
115 Suryamas Dutamakmur Tbk. [S] 0
116 Leyand International Tbk. [S] 0
117 Citra Marga Nusaphala Persada Tbk. [S] 0
118 Cipaganti Citra Graha Tbk. [S] 0
119 Mitra International Resources Tbk. [S] 0
120 Tanah Laut Tbk. [S] 0
121 Zebra Nusantara Tbk. [S] 0
122 Solusi Tunas Pratama Tbk. 0
123 Bintang Mitra Semestaraya Tbk. [S] 0
124 Evergreen Invesco Tbk. [S] 0
125 Inter Delta Tbk. [S] 0
126 Leo Investments Tbk. [S] 0
127 Millennium Pharmacon International Tbk. [S] 0
128 Mitra Pinasthika Mustika Tbk. 0
129 Centratama Telekomunikasi Indonesia Tbk. [S] 0
130 Hero Supermarket Tbk. [S] 0
131 Matahari Putra Prima Tbk. [S] 0
132 Sona Topas Tourism Industry Tbk. [S] 0
133 Sumber Alfaria Trijaya Tbk. 0
134 Trikomsel Oke Tbk. 0
135 Bayu Buana Tbk. [S] 0
136 Hotel Mandarine Regency Tbk. 0
137 Hotel Sahid Jaya International Tbk. [S] 0
138 Indonesian Paradise Property Tbk. [S] 0
139 Jakarta Setiabudi Internasional Tbk. [S] 0
140 Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk. [S] 0
141 Pioneerindo Gourmet International Tbk. [S] 0
142 Red Planet Indonesia Tbk. 0
143 Graha Layar Prima Tbk. [S] 0
144 Indoritel Makmur Internasional Tbk. [S] 0
145 Limas Indonesia Makmur Tbk. 0
Bersambung ke halaman selanjutnya
95
Lampiran 3 (Lanjutan)
NO. NAMA PERUSAHAAN TRANSFER
PRICING
146 Hanson International Tbk. [S] 0
147 Polaris Investama Tbk. 0
96
Lampiran 4
Descriptive Statistics
Std.
N Min Max Sum Mean Deviation
OWN 147 ,07 ,99 79,47 ,5406 ,23080
lnSIZE 147 23,14 33,09 4151,15 28,2391 1,74251
LEV 147 ,00 2,99 29,22 ,1988 ,28575
Valid N
147
(listwise)
TP
Valid Cumulative
Frequency Percent Percent Percent
Valid tidak terdapat rpt
69 46,9 46,9 46,9
sales
terdapat rpt sales 78 53,1 53,1 100,0
Total 147 100,0 100,0
Iteration Historya,b,c
-2 Log Coefficients
Iteration likelihood Constant
Step 0 1 203,234 ,122
2 203,234 ,123
a. Constant is included in the model.
b. Initial -2 Log Likelihood: 203,234
c. Estimation terminated at iteration number 2 because
parameter estimates changed by less than ,001.
Bersambung ke halaman selanjutnya
97
Lampiran 4 (Lanjutan)
Iteration Historya,b,c,d
-2 Log Coefficients
Iteration likelihood Constant own lev lnsize
Step 1 1 192,621 -8,465 1,008 ,516 ,281
2 192,542 -9,252 1,121 ,564 ,307
3 192,542 -9,268 1,124 ,565 ,308
4 192,542 -9,268 1,124 ,565 ,308
a. Method: Enter
b. Constant is included in the model.
c. Initial -2 Log Likelihood: 203,234
d. Estimation terminated at iteration number 4 because parameter estimates
changed by less than ,001.
Model Summary
-2 Log Cox & Snell Nagelkerke R
Step likelihood R Square Square
1 192,542a ,070 ,094
a. Estimation terminated at iteration number 4 because
parameter estimates changed by less than ,001.
98
Lampiran 4 (Lanjutan)
Classification Tablea
Predicted
TP
tidak
terdapat
terdapat rpt Percentage
rpt sales
Observed sales Correct
Step 1 TP tidak terdapat rpt
39 30 56,5
sales
terdapat rpt sales 27 51 65,4
Overall Percentage 61,2
a. The cut value is ,500
Correlation Matrix
Constant OWN lnSIZE LEV
Step 1 Constant 1,000 -,292 -,989 -,206
OWN -,292 1,000 ,160 ,149
lnSIZE -,989 ,160 1,000 ,154
LEV -,206 ,149 ,154 1,000
99