Mutiara Ashia Z - 183112620150095 - Praktikum 1 Histologi Hewan..
Mutiara Ashia Z - 183112620150095 - Praktikum 1 Histologi Hewan..
Oleh :
FAKULTAS BIOLOGI
UNIVERISTAS NASIONAL
2021
I. PENDAHULUAN
Jaringan adalah struktur yang terbentuk dari kumpulan sel yang memiliki sifat
morfologik dan fungsi yang sama. Epitelium berasal dari kalimat epi yang artinya diatas
dan thelia yang artinya putting/pentil karena epitel iniadalah lapisan yang dibawah lapisan
tersebut terdapat punting-punting (papilae) jaringan pengikat yang banyak mengandung
kapiler darah. sehingga jaringan epitel atau epitelium adalah selapis sel atau lapisan-lapisan
sel membatasi permukaan tubuh,saluran dan rongga tubuh. Sel-sel ini melekat erat
danmembentuk lembaran-lembaran sel yang menutupi permukaan tubuh dan membatasi
rongga tubuh. Jaringan ini berasal dari lapisan ectoderm maupun endoterm. Fungsi utama
jaringan epitelium adalah sebagai berikut :
II. TUJUAN
Untuk mengetahui macam-macam epitel dan kelenjar epitel serta dapat mengetahui
perbedaannya berdasarkan dilihat dari struktur mikroskopisnya,fungsi dan lokasinya.
III. ISI
Jaringan epitel dibagi dalam dua kelompok utama berdasarkan struktur dan fungsinya.
Epitel pelapis atau penutup dan epitel kelenjar. Epitel pelapis merupakan jaringan dengan
sel-sel yang tersusun dalam lapisan yang menutupi permukaan luar atau melapisi rongga
tubuh. Epitel ini digolongkan berdasarkan jumlah lapisan sel dan ciri morfologisel pada
lapisan permukaan.
3 4
Keterangan : Gambar.1 bentuk sel epitel pipih/skuamosa; Gambar.2 bentuk sel epitel
kubus/kuboidea; Gambar.3 bentuk sel epitel silinder/kolumnar;
Gambar.4 perbedaan bentuk sel pipih,kubus,dan silinder
5 6
7 8
Keterangan: Gambar.7 penunjukkan letak sel epitel selapis bentuk kubus; Gambar.8 bagian-
bagian bentuk preparat dari Tubulus contortus uriniferus pars proksimalis pada ginjal yang
memiliki bentuk sel epitel selapis kubus.
9 10
Keterangan : Gambar.9 penunjukan letak sel epitel selapis silindris; Gambar.10 bagian-
bagian pada preparat epitel usus (saluran cerna).
2. Epitelium kompleks (berlapis/banyak)
Epitel berlapis berarti mengandung banyak lapisan atau lebih dari satu lapis sel.
- Epitel berlapis gepeng bertanduk: Terdapat pada epidermis kulit dan terdiri
dari 5 lapisan yaitu startum corneum, startum lucidium, startum granulosum,
stratum spinosum, stratum basale.
- Epitel berlapis tidak bertanduk: Terdapat pada lapisan mukosa mulut,
esophagus,vagina. Tidak memiliki lapisan keratin pada permukaan dan
teridiri dari lapisan stratum granulosum,stratum spinosum, stratum basale
a) Epitel berlapis banyak pipih (stratified squamous epithelium)
Struktur : lapisan permukaannya dapat mengalami penandukan atau tidak
menanduk. Secara umum tersusun atas beberapa lapis sel; lapisan paling
basal/dasar yaitu stratum silindricum, stratum spinosum, stratum
granulosum, stratum lucidum (seperti pada oesophagus). Sedangkan untuk
epidermis kulit selain lapisan-lapisan tersebut, bagian paling permukaan
dijumpai lapisan menanduk, stratum corneum. Sel-sel basal dapat
membelah mengganti sel-sel permukaan yang hilang.
Lokasi : Melapisi permukaan-permukaan yang sering mendapatkan
pengaruh mekanik atau kimiawi seperti permukaan rongga mulut, lidah,
vagina.
Fungsi : sebagai pelindung.
11 12 13
Keterangan: Gambar.11 Penunjukkan letak epitel berlapis pipih; Gambar.12 preparat epitel
esofagus dengan bentuk berlapis pipih bertanduk; Gambar.13 preparat epitel vagina yang
meiliki bentuk berlapis pipih
16
Keterangan: Gambar.17 bagian-bagian pada preparat epitel trakea bentuk berlapis banyak
semu
19
18
Keterangan : Gambar.18 dan 19 bagian-bagian preparat epitel pada ureter yang termasuk
epitel transisi
A. Kelenjar endokrin
Kelenjar endokrin terputus dengan epitel permukaan tempat asalnya sehingga tidak
mempunyai saluran pelepasan, sekretnya disalurkan melalui pembuluh darah, sekretnya
disebut hormon, contohnya : kelenjar tiroid, kelenjar adrenal, kelenjar hipofisa
B. Kelenjar eksokrin
22
2
20 21
Kelenjar campuran terdiri atas kelenjar eksokrin yang mempunyai saluran pelepasan dan
kelenjar endokrin yang buntu. Contoh kelenjar campuran ialah : pankreas, sebagai kelenjar
eksokrin pankreas menggetahkan enzim lipase, milase dan tripsinogen, sedangkan sebagai
kelenjar endokrin menggetahkan hormonhormon insulin, glukagon, dan somatostatin.
Kelenjar gonad, sebagai kelejar eksokrin menghasilkan spermatozoa pada jantan atau ovum
pada betina, sebagai kelenjar endokrin menghasilkan hormon testosteron pada hewan jantan,
atau estrogen dan progesteron pada hewan betina.
23 24
2 2
25 26
27 28
29
2. Compound/majemuk
- Compound tubular/tubular majemuk lokasi terdapat pada kelenjar cowper,kelenjar
brunner pada usus
- Compound acinar/alveolar majemuk lokasi terdapat pada kelenjar mamae
- Compound tubuloacinar/tubuloalveolar lokasi terdapat pada pancreas,kelenjar ludah
30
Ciri-ciri :
lumen
glomerulus
Tubulis renalis
mikrovili
Connective tissue
intermediate layer
Hyaline
cartilago
Lumen of trachea
Epitel silia
7. Epitelium transisionil(peralihan)
Preparat : vesika urinaria, ureter
Ciri-ciri :
- sel epitel tidak teratur, pada bagian superficial dengan inti sel 1 atau 2 inti. Adanya
sel payung, yang fungsinya sebagai pelindung epitel (dijumpai pada permukaan sel).
- Bentuk sel gepeng pada bagian permukaan, sedangkan bagian dalam terdiri dari sel -
sel yang bulat dan oval.
- Sel payung dapat dilihat oleh organya mengecil, bila eplitelnya melebar sel payung
menjadi bentuk oval dan masuk kedalam jaringan.
Gambar preparat ureter :
8. Kelenjar submandibular
Ciri sel Serosa :
- Memiliki sel berbentuk kubus dengan inti bulat ditemgah
- Warna sel lembayung banyak mengandung butir-butir zymogem pada bagian apical
sel
Ciri sel mukosa :
- Mrmiliki bentuk kubus, dengan inti berbentuk gepeng dan terdorong ke basal sel
- Warna pucat dan tidak mengandung butir zymogen
Gambar preparat :
Keterangan :
1.asinus mucus
2.demilum serosa
4.Asinus serosa
5. epitel kolumner
6.miopeitel
Keterangan :