Anda di halaman 1dari 5

Jurnal Peternakan Lokal: Volume 2, No.

1, Maret 2020 ISSN 2685-7588

Sistem Manajemen Kandang pada Peternakan Sapi Bali


di Cv Enhal Farm

Zaenal HM1 dan Muh. Khairil2

1CV Enhal Farm, Maros


2Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian, Peternakan dan Kehutanan
Universitas Muslim Maros

ABSTRAK
Manajemen perkandangan merupakan salah satu bentuk pengelolaan perkandangan yang
meliputi fungsi kandang, jenis-jenis kandang dan tipe-tipe kandang. Kandang yang baik
yaitu jauh dari pemukiman penduduk, ventilasi dan suhu udara kandang yang baik, efisien
dalam pengelolaan, kuat dan tahan lama, tidak berdampak pada lingkungan sekitar serta
memudahkan petugas dalam proses produksi seperti pemberian pakan, pembersihan
kandang dan penanganan kesehatan. Studi ini bertujuan untuk melihat bagaimana
manajemen kandang yang terdapat pada usaha peternakan di CV Enhal Farm, Maros. Studi
ini berlangsung selama Februari-Maret 2020. Hasil dari pengamatan menunjukkan bahwa
kondisi kandang di CV Enhal Farm cukup bagus dengan memperhatikan tata letak, atap,
bentuk dan model, kerangka kandang serta tempat pakan. Sarana penunjang lainnya juga
cukup membantu sehingga memberikan dukungan sumber daya terhadap
keberlangsungan usaha peternakan Sapi Bali di CV Enhal Farm.

Kata Kunci : Manajemen Kandang, Sapi Bali, CV Enhal Farm

PENDAHULUAN (Ridolf AR, 2010). Perkandangan


merupakan salah satu faktor yang
Sapi bali merupakan salah satu
penting dalam pemeliharaan (segitiga
ternak ruminansia yang mempunyai
produksi) ternak sapi karena kandang
kontribusi terbesar sebagai penghasil
sangat berperan dalam usaha
daging, serta untuk pemenuhan
peningkatan produksi. Letak dan bentuk
kebutuhan pangan khususnya protein
kandang harus sesuai dengan sifat
hewani. Tidak hanya demikian, Sapi Bali
biologis temak yang dipelihara dan iklim
juga mempunyai daya tahan yang baik
setempat. Pembuatan kandang perlu
diantara sapi daerah tropis lainnya,
mendapatkan perhatian yang serius
persentase karkas sapi bali yang tinggi
dengan mempertimbangkan unsur-unsur
dengan persentase daging yang tinggi
efesiensi kerja dan perhitungan ekonomis
dan kadar lemak rendah yang terdapat
serta masalah yang menyangkut
antara serabut otot, dan dapat digunakan
lingkungan. Kandang harus dirancang
sebagai tenaga kerja (Malle, 2011). Sapi
untuk memenuhi persyaratan kesehatan
Bali juga mampu menghasilkan kualitas
dan kenyamanan ternak, mudah serta
karkas dan daging yang baik yaitu sekitar
nyaman untuk di kontrol oleh peternak,
49-50% dalam usaha peternakan.
dapat meningkatkan efisiensi
Usaha peternakan selalu
pemeliharaan dan tidak menimbulkan
berpedoman pada segi tiga produksi
polusi.
peternakan yang meliputi bibit, pakan
Manajemen perkandangan
dan manajemen pemeliharaan. Ketiga
merupakan salah satu bentuk
faktor tersebut harus dalam keadaan
yang seimbang agar produktifitas yang pengelolaan perkandangan yang meliputi
fungsi kandang, jenis-jenis kandang dan
diperoleh dapat seoptimal mungkin

15
Jurnal Peternakan Lokal: Volume 2, No. 1, Maret 2020 ISSN 2685-7588

tipe-tipe kandang. Fungsi kandang Teknik pengumpulan data yang


sebagai tempat berlindung sekaligus digunakan adalah pengamatan
berlangsungnya berbagai aktivitas dari (observasi), wawancara dan pemeliaraan
ternak. Jenis kandang meliputi kandang sapi Bali. Pengamatan dilakukan secara
individu, kandang kelompok, kandang langsung terhadap kegiatan yang
pejantan, kandang beranak, kandang berhubungan dengan pelaksanaan
karantina. Manajemen perkandangan operasional perusahaan guna
yang belum sesuai dengan persyaratan memperoleh informasi dan pengalaman
dapat mengganggu produktivitas ternak langsung. Wawancara dilakukan dengan
dan berdampak pada lingkungan sekitar. mengadakan tanya jawab secara
Kandang yang dibangun bukan saja langsung dengan responden. Responden
sekedar melindungi ternak dari hujan, yang dimaksud dalam penelitian ini
panas, dingin dan angin kencang atau adalah pimpinan CV Enhal Farm,
melindungi dari pencuri dan hewan karyawan kandang. Pemeliharaan sapi
pemangsa tetapi kandang dibangun yang dilakukan meliputi pembersihan
harus memenuhi persyaratan kandang kandang, pemberian pakan dan air
yang baik. minum, pengambilan rumput gajah,
Kandang yang baik yaitu jauh dari pemotongan rumput gajah, Pemberian
pemukiman penduduk, ventilasi dan obat cacing dan vitamin serta pembuatan
suhu udara kandang yang baik, efisien silase.
dalam pengelolaan, kuat dan tahan
lama, tidak berdampak pada lingkungan HASIL DAN PEMBAHASAN
sekitar serta memudahkan petugas dalam Keadaan Umum dan Khusus
proses produksi seperti pemberian
pakan, pembersihan kandang dan Enhal farm adalah usaha yang
penanganan kesehatan. Tatalaksana bergerak di bidang peternakan
pemeliharaan diatas dapat ditemukan di penggemukan sapi bali (Fattening) yang
lokasi peternakan secara komersial berdiri pada tahun 2017 yang
maupun pada peternakan rakyat. Model beralamatkan di Dusun Tombolo, Desa
kandang yang baik, persyaratan kandang Tompobulu, Kecamatan Tompobulu,
yang baik, dapat lebih memperhatikan Kabupaten Maros. Peternakan ini milik
manajemen perkandangan untuk bapak Zaenal HM, S.pt. Pada awalnya
menunjang berdirinya suatu usaha peternakan ini memelihara 12 ekor sapi
peternakan dan mencegah timbulnya bali Sampai sekarang jenis Sapi yang
berbagai penyakit yang dapat merugikan dipelihara masih sama sebanyak 40 ekor,
masyarakat. dimana bakalan-bakalan sapi tersebut
didatangkan dari pasar, pedagang sapi
METODE (blantik) dan warga di daerah sekitar.
Untuk mendapatkan bakalan-bakalan
Studi ini dilaksanakan pada bulan
tersebut, Supervisor sekaligus pengelola
Februari hingga Maret 2020 di CV Enhal
peternakan yaitu bapak Zaenal terjun
Farm, Dusun Tombolo, Desa Tompobulu,
langsung ke lapangan. Pengadaan
Kecamatan Tompobulu, Kabupaten
bakalan masih terus saja didatangkan
Maros. Aspek yang dikaji dan diamati
dengan pembelian bakalan
yaitu keadaan umum dan khusus,
menggunakan sistem “jogrokan” atau
manajemen perkandangan serta sarana
tafsir.
penunjang. Studi ini merupakan jenis
Peternakan sapi Enhal farm
deskriptif yang menggambarkan hasil
adalah usaha peternakan yang bergerak
pengamatan berdasarkan kondisi yang
dibidang penggemukan sapi bali yang
terjadi di lapangan.
berada di Dusun Tombolo, Desa
Tompobulu, Kecamatan Tompobulu,

16
Jurnal Peternakan Lokal: Volume 2, No. 1, Maret 2020 ISSN 2685-7588

Kabupaten Maros. Daerah ini terletak digunakan untuk menjalankan usahanya.


didataran tinggi dengan keadaan tanah Adapun jenis bangunan dilokasi
yang datar. Luas area di Peternakan Sapi peternakan Enhal farm yaitu :
Enhal farm adalah 4000 m2 yang

Tabel 1. Jenis Bangunan di CV Enhal farm

Bangunan Luas Keterangan

Kandang 1 20 x 20 UntukSapi jantan prodktif

Kandang 2 7 x 15 Untuk sapi peneltian


Tempat masak, isterahat, dan
Lahan rumput gajah 2 ha
kamar mandi

Tempat penympanan dedak,


Gudang 120
jerami, silase

Manajemen Kandang dari pencurian. Menurut (Rasyid, 2012),


Letak dari bangunan untuk kandang
Kandang yang digunakan pada
harus di tentukan secara benar, letak
usaha penggemukan sapi bali di Enhal
bangunan yang tepat yaitu : memiliki
farm yaitu menggunakan 12 kandang
permukaan yang tidak lebih rendah dari
penggemukan dalam satu petak dengan
daerah di sekelilingnya, sehingga
ukuran tiap kandang panjang 216 cm dan
terhindar dari genangan air dari hujan
lebar 98 cm. Dalam pemilihan lokasi
serta untuk mempermudah pada
kandang, CV Enhal Farm menempatkan
pengolahan kotoran, berjauhan dari
letak kandang dari penginapan kariawan
lokasi bangunan umum atau perumahan
yaitu berjarak 10 m, dengan arah kandang
penduduk, tidak mengganggu kesehatan
juga searah dengan arah cahaya matahari
dilingkungan sekitar, tidak dekat dengan
pada kandang pembesaran. katipana dan
jalanan umum, serta liimbah terolah
hartati (2010) bahwa kandang yang akan
dengan baik.
dibangun sebaiknya dibangun pada
Atap marupakan bagian penutup
daerah yang topografinya agak miring
kandang bagian atas. atap kandang yang
sehingga terjadi tuhan maka air hujan
digunakan yaitu bermodel atap shape
tidak mengalir sehingga daerah disekitar
dan berbahan dari seng . hal ini sama
kandang tidak tergenang air atau menjadi
seperti yang dinyatakan oleh sugeng
berlumpur. Sedangkan letak kandang
(2012) yang menyatakan untuk
yang baik menurut pendapat Khrishadi
pembuatan atap ada beberapa bahan
(2013) adalah harus lebih tinggi dari
yang biasa digunakan yaitu seperti
lingkungan sekitarnya agar tidak
tergenang air pada waktu hujan, selain itu genteng , seng, asbes, daun kelapa, daun
lontar dan juga alang-alang. Bentuk dan
juga memudahkan pembuangan limbah
model atap kandang hendaknya didesain
cair.
untuk menghasilkan sirkulasi udara yang
Sukmawati et al. (2010) yang
baik di dalam kandang, sehingga kondisi
menyatakan bahwa fungsi kandang
lingkungan di dalam kandang
antara lain untuk menjaga keamanan
memberikan kenyamanan bagi ternak
ternak dari pencurian, memudahkan
Bentuk dan model atap kandang
pengelolaan ternak dalam proses
hendaknya didesain untuk menghasilkan
produksi seperti pemberian pakan,
sirkulasi udara yang baik di dalam
minum, pembersihan kandang dan
kandang, sehingga kondisi lingkungan di
nyaman, serta menjaga keamanan ternak

17
Jurnal Peternakan Lokal: Volume 2, No. 1, Maret 2020 ISSN 2685-7588

dalam kandang memberikan sapi jantan dan kandang sapi


kenyamanan bagi ternak. betina, lahan HMT (hijauan makanan
Kerangka kandang pada usaha ternak) di beberapa tempat (Damma,
peternakan CV Enhal farm terbuat dari Tombolo). Fasilitas yang ada di usaha
kayu lamtoro yang mudah di dapat dan peternakan Enhal farm adalah bangunan
dengan harga yang relatif lebih murah kandang, mobil 2 unit ,sumur gali, rumah
dari bahan lain. Dalam Wello (2011), tempat tinggal bagi pemilik ternak sapi.
pemilihan bahan kandang juga Tenaga kerja dalam suatu usaha
disesuaikan dengan dengan tujuan dan peternakan sangat penting perannya
kondisi yang ada serta kemampuan karena merupakan salah satu faktor
ekonomi. Hal ini bertujuan supaya angina pendukung jalannya proses pengelolaan
yang berhembus lebih banyak yang karena
masuk, walaupun angin jarang ada. berkembangnya suatu perusahan sang
Untuk pembatas disarankan untuk tidak at tergantung pada karyawan yang
menggunakan tembok, akan lebih baik menjalankan rangkaian kegiatan.
jika menggunakan bambu, pipa atau Berdasarkan,tenaga kerja yang ada di
kayu. Karena fungsi utamanya hanyalah peternakan CV Enhal Farm tersebut
membatasi supaya hewan tidak mudah dikatakan masih sangat kurang dan
keluar. belum mendukung manajemen
Tempat pakan pada peternakan perusahan dan siklus reproduksi, kar
Enhal farm terbuat dari bahan Kayu. ena yang mengolah hanya tiga orang
Ukuran tempat pakan pada kandang dimana satu orang fokus pada pelayanan,
penggemukan adalah panjang 77 cm dan satu orang untuk pengolahan pakan dan
lebar 31.5cm dengan kedalaman 18 cm yang satu untuk pengolahan kandang.
sedangkan pada pada kandang Kondisi ini sebaiknya lebih diperhatikan
pembesaran memiliki panjang 216 dan lagi dengan menambahkan jumlah
lebar 41 cm dengan kedalaman 22 cm. karyawan apalagi jika ada penambahan
Kekuatan lantai kandang merupakan hewan ternak sehingga butuh tenaga
sebuah hal yang sangat penting, kandang kerja yang memadai. Menurut
harus dapat bertahan lama, tidak terlalu Soekartawi (2003) bahwa tenaga kerja
kasar, tidak membuat ternak tergelincir, merupakan faktor produksi yang penting
mudah dalam pembersihannya, serta dalam proses produksi dengan melihat
dapat menopang beban yang ada di ketersediaan tenaga kerja serta kualitas
atasnya. Lantai kandang dapat berupa tenaga kerja.
beton atau plesteran berbahan pasir,
semen (PC) dan batu. Lantai kandang PENUTUP
adalah batas bangunan kandang bagian Kesimpulan
bawah, yang berfungsi sebagai tempat
berpijak atau berbaring bagi sapi Adapun kesimpulan dari hasil
sepanjang waktu (katipana dan hartati, studi ini yaitu manajemen perkandangan
2011), namun Lantai kandang yang menunjukkan bahwa kondisi kandang di
ditemui selama kegiatan PKL dalam CV Enhal Farm cukup baik dimana letak
keadaan rusak dan berlubang sehingga kandang dan model kandang sudah
tempat untuk berdiri dan sapi berbaring cukup baik . bila diperhatikan secara
menjadi tidak rata bahkan kotoran dan umum walaupun masih ada masalah lain
urine ternak tertampung seingga dapat seperti masalah pembersihan kandang,
memjadi sarang penyakit. kandang pendukung, dan tidak adanya
kandang karantina sehingga perlu untuk
Sarana Penunjang dan Ketenagakerjaan ditinjau lebih lanjut.
Usaha peternakan di Enhal farm
memiliki 2 unit kandang, yaitu kandang

18
Jurnal Peternakan Lokal: Volume 2, No. 1, Maret 2020 ISSN 2685-7588

Saran Saparinto, C dan P, Yulianto. 2010.


Pembesaran Sapi Potong Secara
Dari hasil kegiatan studi ini dapat
Intensif. Jakarta : Penebar
disarankan bahwa sebaiknya diadakan
swadaya.
bak penampung sehingga memudahkan
Soekartawi. 2003. Teori Ekonomi
dalam penyediaan air bersih untuk
Produksi. Rajawali: Jakarta
kebutuhan karyawan dan sanitasi
Sugeng. 2012. Pengembangan Sapi
kandang, penambahan jumlah tenaga
potong. Jakarta : Penebar
kerja sehingga mempermudah dalam
proses tatalaksana dan sanitasi kandang swadaya.
Sukmawati, F. &M. Kaharudin.2010.
serta pemberian pakan dan air minum,
Perkandangan Sapi Potong.Pusat
penambahan fasilitas pendukung seperti
Penelitian dan pengembangan
gerobak pengangkut feses serta
Peternakan. Badan Penelitian dan
pemanfaatan limbah.
Pengembangan Pertanian.
DAFTAR PUSTAKA Departemen Pertanian
Sutartono.2013. Manajemen Budidaya
Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan. Ternak Sapi. Yogyakarta : FAPET
2016. Populasi Sapi Potong Di UGM
Provinsi Nusa Tenggara Timur. Syamsir R. Upik dan M. Yunus. 2017.
Katipana.N.G.F, Erna Hartati. 2005. Prosiding Seminar Nasional
Budidaya Sapi Bali di Daerah Peternakan 3. Kupang : UNDANA
Tropis Iklim Semi Kering, press
Kupang : Hak cipta Fakultas Qomariyah N, Bahar S. 2010. Kajian
Peternakan Universitas Nusa Usaha Penggemukan Sapi Bali,
Cendana Bogor : Pusat Penelitian Dan
Malle M. Yusuf. 2011. Status Hematologis Pengembangan Peternakan.
Sapi Bali Betina Dan Jantan. Badan Penelitian Dan
Makasar:UHM Pengembangan Pertanian,
Manu, E. Arnold. 2010. Bahan Ajar Kementrian Pertanian. Hal. 270-
Mandiri Manajemen Usaha 275
Ternak Sapi Potong Dan Kerbau. Wello, Basit 2011. Budidaya Sapi Bali Di
Kupang : Dipa UNDANA Daerah Tropis Iklim Semi Kering.
Rasyid, J. E. M., 2012. Sistem Pembibitan Kupang : Hak cipta Fakultas
Sapi Potong Dengan Kandang Peternakan Universitas Nusa
Kelompok “Model Litbangtan”. Cendana. Kupang : UNDANA
Badan Penelitian Dan press
Pengembangan Pertanian Wello, Basit. 2011. Manajemen Ternak
Kementerian Pertanian, p. 51. Sapi Potong. Makasar : Masagena
Ridolf R. Agustinus.2010. Bahan Ajar Press Kupang : UNDANA press.
Mandiri Pengantar Ilmu Peternakan.
Kupang : Dipa UNDANA

19

Anda mungkin juga menyukai