Anda di halaman 1dari 7

1.

SOP ADAB BERBICARA


 Bersikap sopan dan santun dalam berbicara
 Menghormati lawan bicara
 Jujur dalam berbicara
 Berbicara dengan suara yang dapat didengar
 Memanggil lawan bicara dengan panggilan yang disukai
 Berbicara sesuai dengan fakta dan data
 Tidak memotong pembicaraan

2. SOP ADAB MENDENGAR


 Mendengar dan menyimak topik pembicaraan secara seksama
 Menghormati lawan bicara
 Tidak mencuri dengar
 Tidak berbisik
 Tidak melakukan kegiatan lain yang bisa mengganggu konsentrasi pembicara

3. SOP ADAB BERPAKAIAN


 Menggunakan dan melepas pakaian dengan menggucapkan basmallah
 Mendahulukan anggota badan sebelah kanan
 Menggunakan pakaian sesuai dengan qodrat
 Menggunakan pakaian dengan rapi
 Menggunakan pakaian sesuai dengan jenis dan lokus kegiatan
 Menggunakan pakaian yang longgar dan tidak transparan
 Menggunakan celana panjang sebagai kelengkapan pakaian saat ke luar
 Menggunakan asesoris yang mencerminkan syaksyiyah islamiyah
 Menggunakan kaos kaki minimal 15 cm dari mata kaki
4. SOP MENGGUNAKAN JILBAB
 Menggunakan ciput
 Menggunakan jilbab minimal sesiku
 Rapi dan menutup aurat
 Menggunakan asesoris yang mencerminkan syaksyiyah islamiyah

5. SOP ADAB TIDUR


 30 menit menjelang tidur kegiatan pondok harus dihentikan
 Tidur selambatnya Pk. 22:00 WIB
 Gosok gigi, dan wudhu sebelum tidur
 Menutup aurat, menggunakan celana panjang dan kaos longgar
 Tidur ditempat yang sudah ditentukan
 Mengebas Tempat tidur
 Dianjurkan mematikan lampu
 Membaca do’a sebelum tidur : Membaca Istrighfar 3x, Membaca Ayat Kursi,
Membaca Al Baqoroh 3 ayat terakhir, Membaca Al ikhlas, Al Falaq dan Annas, ,
Meniupkan ke seluruh badan.
 Berbaring ke sebelah kanan atau terlentang

6. SOP BANGUN TIDUR


 Membaca do’a setelah bangun tidur
 Duduk terlebih dahulu, dan mengusap wajah sambil berdoa
 Merapihkan tempat tidur
 Minum air putih setelah bangun tidur
 Berwudhu dan bersegera untuk sholat

7. SOP MAKAN SENDIRI


 Tidak menggunakan peralatan makan yang terbuat dari perak dan emas
 Menggunakan peralatan masing-masing
 Cuci tangan sebelum makan
 Budayakan antri
 Mengambil nasi dan lauk sesuai jatah
 Makan ditempat yang telah ditentukan
 Membaca doa sebelum makan
 Makan dan minum dengan posisi duduk
 Makan Menggunakan tangan kanan
 Tidak menyisahkan makanan
 Tidak mencela makanan
 Membaca do’a setelah makan
 Mencuci tangan setelah makan
 Mencuci peralatan makan yang telah digunakan
 Meletakkan peralatan makan di tempat yang ditentukan
 Memastikan tempat dan meja makan rapi dan bersih

8. SOP MAKAN BERSAMA


 Tidak menggunakan peralatan makan yang terbuat dari perak dan emas
 Cuci tangan sebelum makan
 Bedo’a bersama sebelum makan
 Mengambil makanan yang terdekat dari kita
 Tidak mendahului yang lebih tua
 Tidak mencela makanan
 Tidak bersuara ketika makan
 Tidak memulai makan sebelum dipersilahkan
 Tetap berada di tempat sampai hidangan habis
 Mencuci tangan setelah makan
 Mencuci peralatan makan yang telah digunakan
 Meletakkan peralatan makan di tempat yang ditentukan
 Memastikan tempat dan meja makan rapi dan bersih

9. SOP ADAB DIKAMAR MANDI


 Berdoa sebelum masuk ke kamar mandi
 Mendahulukan kaki kiri daripada kaki kanan
 Membuka pakaian di dalam kamar mandi didahului dengan anggota tubuh sebelah
kiri
 Tidak mengucapkan serta membawa barang yang bertuliskan lafadz allah dan al-
qur’an
 Tidak menghadap dan membelakangi kiblat
 Tidak berbicara dalam kamar mandi
 Hemat air
 Menggunakan waktu secara efektif dan efesien
 Istinja dengan tangan kiri
 Keluar kamar mandi dengan mendahulukan kaki kanan
 Membaca doa keluar kamar mandi
 Membuang sampah di tempat yang telah disediakan
 SOP MANDI
 Menggunakan peralatan mandi milik sendiri
 Membuka pakaian dengan dimulai dari sebelah kiri
 Menggunakan air bersih dengan hemat
 Menggosok gigi
 Mengguyur air dimulai dari sebelah kanan
 Gunakan sabun keseluruh badan hingga sela-sela jari kaki, tangan dan telinga
 Bilas dengan air hingga tidak ada sabun yang tersisa
 Bersihkan kotoran yang masih melekat di badan dengan menggosok bagian
yang kotor hingga bersih
 Bilas kembali dengan air bersih sampai kotoran hilang
 Setelah selesai, gunakan handuk untuk mengeringkan badan dimulai dari bagian
tubuh sebelah atas lalu bagian tubuh sebelah bawah
 Pastikan semua bagian tubuh kering
 Tidak berbicara dan bernyanyi saat mandi
 Menutup kembali kran air
 Meninggalkan kamar mandi dalam kondisi bersih
 Memakai pakaian yang sopan saat keluar dari kamar mandi
 Mendahulukan kaki sebelah kanan saat keluar dari kamar mandi
 Membuang sampah pada tempat yang telah ditentukan
 Menyimpan peralatan mandi di tempat yang telah ditentukan
 Menjemur handuk di tempat yang telah disediakan

 SOP MANDI WAJIB


 Menggunakan peralatan mandi milik sendiri
 Berniat mandi wajib
 Membuka pakaian dimulai dari sebelah kiri
 Hemat menggunakan air
 Mencuci tangan dengan sabun
 Membasuh kemaluan hingga bersih dari sisa-sisa haidh
 Berwudhu
 Mengguyur air dimulai dari sebelah kanan
 Gunakan sabun keseluruh badan hingga sela-sela jari kaki, tangan dan telinga
 Bilas dengan air hingga tidak ada sabun yang tersisa
 Menggunakan handuk untuk mengeringkan badan
 Menutup kembali kran
 Meninggalkan kamar mandi dalam kondisi bersih
 Mendahulukan kaki sebelah kanan saat keluar dari kamar mandi
 Membuang sampah pada tempat yang telah ditentukan
 Menyimpan peralatan mandi di tempat yang telah ditentukan
 Menjemur handuk di tempat yang telah disediakan

10. SOP MENELFON


 Menggunakan hp yang telah ditentukan oleh pondok
 Santri hanya boleh menelfon pada waktu yang ditentukan
 Mengucapkan salam ketika mengawali menelfon
 Hendaknya yang dihubungi orang tua atau wali
 Memberikan kabar secara bijak ( sesuai Keadaan)
 Hendaknya yang mengakhiri panggillan adalah orang yang mengawali panggilan
 Menelfon dengan adab berbicara

11. SOP SAKIT


 Sabar dan ridho dengan sakitnya (tidak mengeluh)
 Berobat dengan cara yang tidak bertentangan dengan syariat islam
 Tidak mengharap kematian (optimis sembuh)
 Merukyah diri sendiri dengan ayat-ayat allah
 Meletakan tangan pada bagian yang sakit sambil berdoa :
“ Bismillahi, A’udzubillahi Waqudrotihi Mingsyarri Maa Ajidu Wa Uhaadhiru “
Artinya :
“ Dengan menyebut nama allah aku berlindung kepada allah, dan kepada
kekuasaannya dari keburukan apa yang aku temui dan aku hindari “
 Hendaknya berhuznudzon kepada allah
 Memperbanyak istigfar kepada allah
 Meminta maaf atas kesalahan-kesalahan kepada manusia
 Bersegera membayar hutang

12. SOP BERTAMU


 Menentukan waktu yang tepat untuk bertamu
 Bertamu dengan niat yang baik
 Mengucapkan salam maksimal 3x

 Berkunjung dengan niat yang baik untuk Silaturahim
 Meminta izin untuk bertemu
 Berpakaian sopan
 Menghindari fitnah dalam bertemu
 Tidak mengintip di pintu atau jendela

13. SOP MENJADI TUAN RUMAH


 Bersikap dan berpakaian sopan sesuai syariat islam
 Memuliakan tamu
 Menyediakan jamuan
 Tidak memilih-memilih orang yang mau diundang jika Syukuran (menyepelekan
orang yang miskin)
 Mempersilahkan tamu untuk memakan dan meminum terlebih dahulu
 Jika Tamu Pulang, Mengantarkan tamu kedepan halaman rumah

14. SOP ADAB PERPULANGAN


 Pulang kampung dilakukan 2x dalam setahun, bulan desember dan juli (setelah
pembagian rapot atau sesuai keputusan yayasan)
 Perpulangan santri dijemput oleh wali santri atau mahrom
 Selama pulamg santri dibekali buku mutabaah yang harus diisi dan dibawa kembali
ke pondok pada saat masuk pondok
 Pada saat perpulangan dan kembali ke pondok san tri tidak diperkenankan
membawa barang yang dilarang dibawa kepondok
 Tidak diperkenankan Pulang kerumah Teman

 SOP KUNJUNGAN
 Jadwal kunjungan diberikan sebulan sekali pada hari ahaad pekan ke-2
 Jika dalam 1 bulan terdapat 5 pekan, maka pekan ke 5, orang tua/wali santri
tidak diperkenankan berkunjung
 Waktu berkunjung mulai pukul 08.00-16.00 WIB
 Apabila point 3 dilanggar, maka kesempatan kunjungan bulan berikutnya
ditiadakan
 Setiap pengunjung wajib lapor ke security
 Wali santri yang berkunjung tidak diperkenankan masuk ke asrama, kecuali
seijin petugas piket
 Setiap pengunjung wajib berbusana muslim/muslimah yang menutup aurat
secara sempurna dan tidak merokok
 Wali santri yang membawa keluar santri sekalian anaknya bertanggung jawab
penuh atas segala hal yang terjadi pada santri yang dibawa
 Santri yang akan Keluar pondok menggunakan baju perizinan / gamis hitam
krudung kotak

 SOP PERIJINAN PULANG/MENGINAP


 Santri yang akan ijin keluar sampai menginap/pulang diharuskan mengikuti
prosedur yang ditetapkan
 Santri yang akan ijin keluar sampai menginap/pulang diharuskan menunjukan
buku perizinan yang sudah ditandatangani oleh kabag tarbawy
 Setiap santri diberikan ijin menginap/pulang sebanyak 3 kali dalam satu
semester yang digunakan sesuai ketentuan
 Santri yang kehabisan kesempatan perizinan tidak mempunyai hak lagi untuk
perijinan sampai berakhir masa satu semester
 Lama waktu perizinan keluar menginap/pulang ditentukan oleh lembaga.
Apabila melebihi lama perijinan yang ditentukan lembaga, maka ditentukan
sanksi perhari Rp. 100.000,-
 Lembaga berhak tidak mengizinkan dan atau membatalkan ijin yang telah
diberikan karena situasi kondisi yang tidak mengharuskan santri untuk pulang
dikarenakan lembaga memiliki agenda kegiatan yang wajib dan penting untuk
diikuti
 Santri diperkenankan menggunakan buku perijinan untuk keperluan sesuai
ketentuan, yaitu :
a. Ada keluarga dekat, yaitu : ayah, ibu, kakek, nenek, kakak, adik, paman,
bibi, yang meninggal dunia
b. Ada keluarga dekat, yaitu : ayah, ibu, kakek, nenek, kakak, adik, paman,
bibi, yang sakit keras dan mengharuskan santri untuk datang
c. Santri dalam keadaan sakit yang tidak memungkinkan ditangani tim
poskestren dan direkomendasikan pulang
d. Ada keluarga dekat, yaitu : ayah, ibu, kakek, nenek, kakak, adik, paman,
bibi, yang berangkat dan atau datang dari ibdah haji
e. Santri dan atau keluarga dekat, yaitu : ayah, ibu, kakek, nenek, kakak,
adik, paman, bibi, yang berangkat dan atau datang dari ibadah umroh
f. Ada keluarga dekat, yaitu : ayah, ibu, kakek, nenek, kakak, adik, paman,
bibi, yang menikah
g. Santri dalam keadaan tidak stabil secara psikologis dengan mendapat
rekomendasi dari tim Bk dan wali asrama
h. Perijinan pulang kerumah karena sakit, harus mendapat rekomendasi
dari tim poskestren
 Selain point a,b, dan c pada ketentuan nomor 7 diatas, wali santri wajib
mengirikan surat permohonan ijin via email/watsapp/telegram selambat0-
lambatnya 7 (tujuh) hari sebelum hari H untuk diproses dan dipertimbangkan
 Keputusan boleh tidaknya perijinan akan disampaikan oleh lembaga
selambatnya 3 hari setelah surat permohonan ijin diterima
 Selain point a,b,c, dan g pada ketentuan no 7 diatas, santri yang akan
pulang/menginap, wajib menyetorkan hafalan sesuai dengan jumlah halaman
yang akan ditinggalkan sesuai target yang telah ditetapkan kabag tahfidz
 Apabila point 10 dilanggar, maka untuk perijinan berikutnya akan ditangguhkan
hingga capaian hafalan santri sesuai dengan target dan bagi orang tua/wali
santri akan diberikan teguran apabila memaksa membawa santri dalam masa
penangguhan
 Wali santri tidak diperkenankan datang menjemput sebelum mendapatkan
kepastian ijin dari pihak lembaga
 Santri hanya boleh ijin keluar untuk pulang apabila dijemput oleh mahramnya
 Santri yang kembali diharuskan melaporkan diri ke kepala lembaga tarbawi dan
wali asrama
 Perijinan diluar ketentuan diatas tidak akan dilayani
 Santri yang akan Keluar pondok menggunakan baju perizinan / gamis hitam
krudung kotak

15. SOP ADAB BERJALAN


 Ketika keluar rumah menggunakan kaki kiri
 Berjalan dengan tenang dan menggunakan ruas sebelah kiri
 Menggunakan alas kaki
 Tidak boleh berjalan dengan congkak dan sombong
 Tidak boleh minta memonopoli jalan

16. SOP DITEMPAT UMUM


 Berpakaian yang rapih dan menutup aurat
 Tidak berbuat gaduh atau keributan
 Menggunakan bahasa yang baku ketika berbicara ditempat umum
 Mengucapkan salam ketika bertemu dengan orang dan bersikap ramah
 Berhati-hati dalam berbicara dan berperilaku

17. SOP PINJAM MEMINJAM


 Meminjam barang sesuai dengan keperluan
 Tidak boleh meminjam barang pribadi (pakaian, alat mandi, dll)
 Setelah masa peminjaman barang segera dikembalikan
 Jika barang yang di pinajam hilang maka wajib menggantinya

18. SOP ADAB JUAL BELI


*
19. SOP ADAB BERHUTANG

IBADAH

1. HAFAL DZIKIR BA’DA SHOLAT


 Disunahkan menghadap kiblat
 Suci tempat dan pakaian
 Boleh dilakukan dalam keadaan berbaring, duduk, berdiri, berjalan, atau berkendara
 Dibaca dengan suara pelan dan khusyu’
 Dibaca berulang-ulang
 Mengerti arti dzikir yang dibaca
 Didahului dengan beristigfar, bersholawat, memuji allah

2. HAFAL DZIKIR AL-MATSURAT


 Mengikuti dan menghafalkan dzikir al-matsurat
 Menghadap kiblat
 Dibaca pagi dan petang walau dalam keadaan haid

3. TATA CARA WUDHU


4. TATA CARA TAYAMUM
5. PENYEBAB MANDI WAJIB
6. CARA MANDI WAJIB
7. CARA ISTINJA
8. HAFAL HADITS BACAAN SHOLAT
9. HAFAL HADITS GERAKAN SHOLAT
10. ISTIQOMAH HADIR DI MESJID TEPAT WAKTU

Anda mungkin juga menyukai