Anda di halaman 1dari 26

ASUHAN KEPERAWATAN PADA AN.

DENGAN DIARE

DISUSUN OLEH :
NAMA : INGGRID LOLEO
NIM : 2008031
DPL : Ns. WAHYUNINGSIH, M.Kep

FAKULTAS KEPERAWATAN, BISNIS DAN TEKNOLOGI


PROGRAM STUDI NERS
SEMARANG
2021
PENGKAJIAN KEPERAWATAN

A. DATA UMUM
Hari/ tgl pengkajian : Selasa, 4 Mei 2021
Tempat :-

1. Identitas Data

Nama : An. e
Umur : 30 april 2016/ 5 Tahun (60 Bulan 4 hari)
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pendidikan : TK
Pekerjaan : Siswa
Suku/bangsa : Indonesia
Alamat :-
Diagnosa medis : Diare
Tanggal masuk rs :-

Penanggung jawab

Nama ayah : Tn .N

Pendidikan : SMA

Pekerjaan : swasta

Nama Ibu : Ny. R

Pendidikan : SMA

Pekerjaan : Ibu rumah tangga


2. Keluhan utama

Ibu klien mengatakan klien BAB cair 4-5 kali sehari

a. Faktor pencetus

Ibu Klien mengatakan klien tampak lemas dan sakit perut

b. Lamanya keluhan

Sejak 3 hari yang lalu

c. Timbulnya keluhan : mendadak

d. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi

Ibu Klien mengatakan upaya yang dilakukan untuk mengatasinya yaitu

meminum obat tapi belum ada perubahan

3. Riwayat kehamilan dan kelahiran

a. Pre natal

Ibu pasien mengatakan memeriksakan keadaanya selama hamil dulu di

bidan, sebanyak 4 kali, dan tidak mendapatkan imunisasi TT

b. intranatal

ibu pasien mengatakan melahirkan anakanya di tolong oleh bidan,

secara spontan, bb lahir 3,4 kg, kehamilan 36 minggu

c. Post natal

Ibu pasien mengatakan anakanya dulu diberikan asi eksklusif dan susu

formula serta diberikan makanan tambahan di usia 4 bulan


2. Riwayat kesehatan masa lalu

a. Penyakit waktu kecil

Ibu Klien mengatakan anaknya pernah mengalami penyakit yang sama


b. Pernah dirawat dirumah sakit

Ibu pasien mengatakan anaknya pernah di rawat dirumah sakit

c. Obat obatan yang digunakan

ibu pasien mengatakan memberikan obat sesuai anjuran dokter

d. Tindakan operasi

Ibu pasien mengatakan anaknya tidak pernah melakukan operasi

e. Alergi

Ibu pasien mengatakan anaknya tidak memiliki alergi terhadap buah

buahan, obat obatan, maupun buah buahan

f. Kecelakaan

Ibu pasien mengatakan anakanya tidak pernah mengalami kecelakaan

apapun sebelumnya

g. Imunisasi

Ibu pasien mengatakan anaknya pernah mendapatkan imunisasi polio,

campak, dan hepatitis

3. Riwayat kesehatan keluarga

a. Genogram
An e

Keterangan:

: Laki-laki

: Perempuan

: Penderita

X : Meninggal dunia

: Garis perkawinan

: Garis keturunan

b. Ibu pasien mengatakan di keluarganya tidak ada yang memiliki riwayat

penyakit keturuanan ataupun riwayat penyakit menular appaun

sebelumnya

4. Riwayat sosial

a. Yang mengasuh

Ibu pasien mengatakan anaknya diasuh bersama dengan suaminya

b. Hubungan dengan anggota keluarganya


Ibu pasien mengatakan hubungan anaknya dengan anggota keluarga lain

tidak ada masalah

c. Pembawaan secara umum

Ibu pasien mengatakan anakanya anak yang ceria dan mudah bergaul

dengan teman sebayanya

d. Lingkungan rumah

Ibu pasien mengatakan lingkungan rumah nya bersih, terdapat ventilasi

dan ada tempat sampah di depan rumah serta untuk sampah biasanya di

bakar di lahan kosong

5. Pola sehari hari

a. Pola istirahat/tidur

Sebelum sakit: ibu pasien mnegatakan sebelum sakit anaknya tidurnya

nyenyak,dengan konsetentasi pulas, tidak terdapat gangguan saat tidur,

dan tidur dari jam 8 pagi smapai jam 7 pagi

Selama sakit: ibu pasien mengatakan selama sakit anaknya sering

terbangun saat tidur, tidak nyenyak, sering mengeluhakn sakit perut dan

rewel saat malam hari

b. Pola personal hygiene

Sebelum sakit; ibu pasien mengatakan anaknya sering mandi sendiri, tapi

untuk kebersihan selesai bab di bantu

Selama sakit: ibu pasien mnegtakan anaknya kalo mandi harus bantu, dan

saat berpakaian juga dibantu

c. Pola eliminasi
Sebelum sakit: ibu pasien mengatakan sebelum sakit anaknya bak 4 kali

sehari dengan warna urine kuning jernih, memliki bau khas

dan bab 1 kali sehari dengan konsistensi padat dan berbau khas feces

Selama sakit: ibu pasien mengatakan anaknya BAK 3 x sehari, dengan

bau khas urine dan bab 5 x sehari.

d. Pola aktivitas dan latihan

Sebelum sakit: ibu pasien mengatakan anaknya sering olahraga sendiri

mengikuti ayahnya di depan rumah

Selama sakit: ibu pasien mnegatakan anaknya hanya beristirahat di

tempat tidur, dan tidak memiliki semangat untuk berolahraga serta

bermain dengan teman sebanyanya

e. Pola Nutrisi : Analisa z- Score

Ibu klien mengatakan makan 3 kali sehari dengan porsi sedikit dan tidak habis. Makan

dengan nasi, sayur, dan lauk. Minum air putih 5-6 gelas perhari, tidak pernah minum susu

formula.

Anak perempuan usia 5 tahun dengan

BB : 18 kg

TB : 110 cm

Usia : 5 tahun

Bila Nilai Riel lebih besar dari nilai median menggunkan rumus

Z Score = Nilai Riel – Nilai Median

SD Upper
Bila nilai riel lebih kecil dari nilai median menggunakan rumus

Z Score = Nilai Riel – Nilai Median

SD Law

1) BB menurut umur (WAZ)

Z Score = 18 kg-16,0

2,30

= 0,86 sd

Dengan hasil status gizi BB/ U : berat badan normal (Gizi normal)

2) TB menurut umur (HAZ)

Z score = 110-101,6

4,10

= 2,04 sd

Dengan hasil status gizi TB/U : Tinggi badan normal

3) BB Menurut TB (WHZ)

Z score = 18 kg-18,2

1,6

= -0,125sd

Dengan hasil status gizi BB/TB normal

Pengkajian balance cairan :Input – output


Input : makan 200 cc
minum 1000 cc
Air metabolisme 5cc/kgBB/hari = 5 cc x 18 kg = 90
total = 1,290 cc
output : BAB 900 cc
BAK 500 cc
Muntah 200 cc
IWL 10 x 42 kgBB/24 jam = 180 : 24 = 7,5 dibulatkan
menjadi 8
Total = 1,608 cc
BC : 1,290 – 1,608 = -318
6. pemeriksaan fisik

a. keadaan umum: compos mentis

b. tanda tanda vital: S: 38 C

c. kepala: bentuk bulat, rambut hitam, bersih, tidak rontok, tidak terdapat

ketombe

d. mata : tidak ada secret, tidak menggunakan alat bantu penglihatan

e. hidung: bersih, tidak terdapat polip, tidak ada nafas cuping hidung, tidak

terpasang oksigen, tidak ada pendarahan

f. mulut : mukosa bibir kering

g. telinga: simetris, tidak terdapat serumen, tidak menggunakan alat bantu

pendengaran, fungsi pendengaran normal

h. dada ( jantung)

Inspeksi: Simetris, ictus cordis tidak nampak

Palpasi : Tidak teraba nyeri tekan

Perkusi : Pekak

Auskultasi : Bunyi jantung Lup Dup

Paru paru

Inspeksi: Bentuk dada simetris

Palpasi:Tidak teraba nyeri tekan

Perkusi: Sonor

Auskultasi: Vesikuler

Abdomen
Inspeksi: datar, tidak terdapat luka bekas operasi, tidak acites

Auskultasi: Bising usus 14x/menit

Perkusi: Tympani

Palpasi: tidak teraba nyeri tekan

i. punggung: punggung bersih, tidak terdapat luka bekas operasi

j. genetalia:bersih, tidak terpasang kateter, tidak terdapat tanda tanda

infeksi

k. ekstremitas: kekuatan otot kaki kanan dan tangan kanan 4 kaki kiri dan

tangan kiri 4

l. kulit: sawo matang, tidak ada bekas luka

7. terapi: obat oralit

8. data penunjang:

A. ANALISA DATA
Tgl/jam Data Fokus Problem Etiologi Ttd

Data Subjektif Resiko Disfungsi


Klien ketidakseimbangan intestinal
mengatakan cairan
BAB lebih dari
dari 5 kali
sehari
Mual muntah 2
kali
Klien
mengatakan
perutnya mules

04/05/202
1
Data Objektif
Klien tampak
pucat
Mukosa bibir
kering

TD : 110/80
mmHg
N : 90 x/menit
SB : 38ᴼC
RR : 20 x/menit

Data Subjektif Hipertermi Dehidrasi


 Pasien
mengeluh
demam

Data Objektif
04/05/202  Klien tampak
1 pucat
TD : 110/80
mmHg
N : 90 x/menit
SB : 38ᴼC
RR : 20 x/menit
B. Dignosa keperawatan
1. Resiko ketidakseimbangan cairan berhubungan dengan disfungsi intestinal
2. Hipertermi berhubungan dengan dehidrasi

A. Planning/intervensi

Diagnosa
Tgl/jam Tujuan dan Kriteria Hasil Planning Ttd
Keperawatan
04/05/2 Resiko Setelah dilakukan  Mengkaji status
021 ketidakseimbang tindakan asuhan dehidrasi : mata,
an cairan keperawatan selama 3 x membrane mukosa
berhubungan 24 jam diharapkan  Kaji pemasukan dan
dengan disfungsi kebutuhan cairan klien pengeluaran urine
intestinal terpenuhi dengan kriteria  Observasi dan catat
hasil : frekuensi defekasi,
- Frekuensi BAB normal karakteristik
- Mukosa bibir lembab  Mendorong diet
- Feses konsistensi padat serat dalam batasan
diet, dengan
masukan cairan
sedang sesuai diet
yang dibuat
 Beri pendidikan
kesehatan
 Pemberian oralit
04/05/2 Hipertermi Setelah diberikan tindakan  Observasi TTV
021 berhubungan 3 x 24 jam, hpertermi  Anjurkan klien untuk
dengan dehidrasi teratasi dengan kriteria banyak minum
hasil :  Monitor kelembaban
- Suhu tubuh normal (36- mukosa mulut
37ᴼC)  Ajarkan kompres air
- Dehidrasi tidak ada hangat
- TTV dalam kisaran  Anjurkan pasien
normal untuk memakai
pakaian tipis,
longgar, dan
menyerap keringat
B. Implementasi

Diagnosa
Tgl/jam Implementasi Respon Ttd
Keperawatan
04/05/2 Resiko  Mengkaji status dehidrasi DS : Pasien BAK 2-
021 ketidakseimbangan : mata, membrane 3x
cairan berhubungan mukosa Minum 4 gelas
dengan disfungsi  Kaji pemasukan dan sehari
intestinal pengeluaran urine Do : klien tampak
pucat, mukosa bibir
kering

 Observasi dan catat DS : pasien BAB


frekuensi defekasi, lebih dari 5 x sehari,
karakteristik konsistensi cair
DO : pasien tampak
lemas

 Mendorong diet serat DS : ibu klien


dalam batasan diet, mengatakan tidak
dengan masukan cairan nafsu makan
sedang sesuai diet yang DO : klien tampak
dibuat pucat

Hipertermi  Observasi TTV DS : ibu pasien


berhubungan dengan mengatakan demam
dehidrasi DO : SB 38ᴼC
memberikan obat
paracetamol

 Anjurkan klien untuk DS : ibu pasien


banyak minum mengatakan minum
 Monitor kelembaban 4 gelas sehari
mukosa mulut DO : mukosa bibir
kering

 Anjurkan pasien untuk DS : ibu pasien


memakai pakaian tipis, mengatakan bersedia
longgar, dan menyerap DO : pasien tampak
keringat kooperatif
05/05/2 Resiko  Mengkaji status dehidrasi DS : Pasien BAK 3-
021 ketidakseimbangan : mata, membrane 5 x/hari
cairan berhubungan mukosa Minum 5-6 gelas
dengan disfungsi  Kaji pemasukan dan Do : klien masih
intestinal pengeluaran urine tampak pucat,
mukosa bibir kering

 Observasi dan catat DS : ibu pasien


frekuensi defekasi, mengatakan BAB 5
karakteristik kali sehari
DO : pasien tampak
lemas

 Mendorong diet serat


dalam batasan diet, DS : ibu klien
dengan masukan cairan mengatakan makan
sedang sesuai diet yang bubur dan makanan
dibuat yang mudah dicerna
DO : klien tampak
kooperatif
 Beri pendidikan
kesehatan DS : Ibu pasien
mengatakan bersedia
DO : pasien tampak
memperhatikan
penjelasan
 Pemberian oralit sesuai
jurnal Gambaran DS : ibu pasien
penggunaan obat diare di mengatakan bersedia
Puskesmas Gimpu diberi oralit
Kecamatan Kulawi DO : pasien
Selatan meminum oralit
yang diberikan
Hipertermi  Observasi TTV DS : ibu pasien
berhubungan dengan mengatakan demam
dehidrasi DO : SB 37,6ᴼC

 Anjurkan klien untuk DS : ibu pasien


banyak minum mengatakan minum
 Monitor kelembaban 5-6 gelas/hari
mukosa mulut Do : klien masih
tampak pucat,
mukosa bibir kering

 Ajarkan kompres air DS : ibu pasien


hangat sesuai jurnal mengatakan bersedia
Pengaruh Kompres DO : pasien tampak
Hangat Terhadap kooperatif
Perubahan Suhu Tubuh
Pada Pasien Anak
Hiperetermi Diruang
Rawat Inap RSUD Dr.
Moewardi Surakarta

06/05/2 Resiko  Mengkaji status DS : Pasien BAK 5-


021 ketidakseimbangan dehidrasi : mata, 6 x/hari
cairan berhubungan membrane mukosa Minum 8 gelas/hari
dengan disfungsi  Kaji pemasukan dan DO : mukosa bibir
intestinal pengeluaran urine lembab

 Observasi dan catat DS : ibu pasien


frekuensi defekasi, mengatakan BAB 3
karakteristik kali sehari
DO : pasien tampak
membaik
Hipertermi  Observasi TTV DS : ibu pasien
berhubungan dengan mengatakan tidak
dehidrasi demam
DO : SB 36,8ᴼC

 Anjurkan klien untuk DS : ibu pasien


banyak minum mengatakan minum
 Monitor kelembaban 8 gelas/hari
mukosa mulut DO : mukosa bibir
lembab

C. Evaluasi

Tgl/jam Diagnosa Kep Catatan Perkembangan Ttd


04/05/202 Resiko S: klien mengatakan BAB lebih
1 ketidakseimbangan dari 5 kali dalam sehari
cairan berhubungan O : klien tampak lemas
dengan disfungsi A: masalah belum teratasi
intestinal P : intervensi di lanjutkan

Hipertermi S : klien mengatakan demam


berhubungan dengan O : SB (38ᴼC)
dehidrasi A: masalah belum teratasi
P: intervensi di lanjutkan
05/05/202 Resiko S : klien mengatakan bersedia
1 ketidakseimbangan diberikan larutan oralit
cairan berhubungan O : klien tampak meminumnya
dengan disfungsi A : masalah belum teratasi
intestinal P : intervensi di lanjutkan
Hipertermi S : klien mengatakan bersedia
berhubungan dengan diajarkan kompres air hangat
dehidrasi O : klien tampak kooperatif
A: masalah belum teratasi
P: intervensi di lanjutkan
06/05/202 Resiko S : klien mengatakan BAB 3
1 ketidakseimbangan kali sehari
cairan berhubungan O : klien tampak membaik
dengan disfungsi A : masalah teratasi
intestinal P : intervensi di hentikan
Hipertermi S : klien mengatakan sudah
berhubungan dengan tidak demam
dehidrasi O : SB 36,8ᴼC
A : masalah teratasi
P : intervensi di hentikan
ACTIVITY DAILY LIVING ( ADL)

PROFESI NERS UNIVERSITAS WIDYA HUSADA

NAMA MAHASISWA : INGGRID LOLEO (2008031)

HARI/TANGGAL :03 Mei 2021

NO JAM KEGIATAN TTD


1 07:30 -Presensi

2 10:15 -Mencari pasien

Mendowload video ketrapilan

TTD TTD

Pembimbing Akademik Pembimbing


Klinik

ACTIVITY DAILY LIVING ( ADL)

PROFESI NERS UNIVERSITAS WIDYA HUSADA

NAMA MAHASISWA : INGGRID LOLEO (2008031)


HARI/TANGGAL : 04 Mei 2021

NO JAM KEGIATAN TTD

1 07:30 -Presensi

2 10:15 -Melakukan kontrak waktu dengan orangtua


untuk melakukan pengkajian keperawatan

-memberikan posisi yang aman dan nyaman


pada pasien An.E
3 17:30
-Melakukan pengkajian pada pasien An.E

-Mengobservasi

-Mengidentivikasi adanya keluhan nyeri dengan


menggunakan metode PQRST

19:35 -Mengumpulkan laporan pendahuluan di siato

TTD TTD

Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik


ACTIVITY DAILY LIVING ( ADL)

PROFESI NERS UNIVERSITAS WIDYA HUSADA

NAMA MAHASISWA : INGGRID LOLEO (2008031)

HARI/TANGGAL : 05 Mei 2021

NO JAM KEGIATAN TTD

1 07:30 -Presensi

10:15 - Mengidentivikasi adanya keluhan nyeri


dengan menggunakan metode PQRST
2
- supervise/response
13:00

- Mengumpulkan askep sampai intervensi


23:04

TTD TTD

Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik


ACTIVITY DAILY LIVING ( ADL)

PROFESI NERS UNIVERSITAS WIDYA HUSADA

NAMA MAHASISWA : INGGRID LOLEO (2008031)

HARI/TANGGAL : 06 Mei 2021

NO JAM KEGIATAN TTD


1 O7:40 -Presensi

2 10:15 -Menyusun Askep

11:23 - Ujian Penkes dan melakukan implementasi


pada An.E

- Bimbingan dan response


11:35
-Mengumpulkan (SAP,LEAFLET,TOOL UJIAN)
20:06

TTD TTD

Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik


ACTIVITY DAILY LIVING ( ADL)

PROFESI NERS UNIVERSITAS WIDYA HUSADA

NAMA MAHASISWA : INGGRID LOLEO (2008031)

HARI/TANGGAL :07 Mei 2021

RUANG :

NO JAM KEGIATAN TTD

1 07:30 -Presensi

23:15 - Mengumpulkan tugas video penkes


TTD TTD

ACTIVITY DAILY LIVING ( ADL)

PROFESI NERS UNIVERSITAS WIDYA HUSADA

NAMA MAHASISWA : INGGRID LOLEO (2008031)

HARI/TANGGAL : 08 Mei 2021

NO JAM KEGIATAN TTD

1 07:30 -Presensi

21:00 - Mengumpulkan tugas askep dan Jurnal


harian
2
Menonton video ketrapilan

TTD TTD

Pembimbing Akademik Pembimbing Klinik

Anda mungkin juga menyukai