Anda di halaman 1dari 2

LATSAR ANGKATAN CXX JULI 2021

Sang Pejuang
Martha Desideria Budi Rahayu, S. Ftr

Dalam Edisi Ini

Sosok Gusdur

Nilai-nilai dasar
ANEKA
Abdurrahman Wahid atau yang akrab disapa Gus Dur
(lahir di Jombang, Jawa Timur, 7 September 1940 –
meninggal di Jakarta, 30 Desember 2009 pada umur 69

Simpulan tahun)[1] adalah tokoh Muslim Indonesia dan pemimpin


politik yang menjadi Presiden Indonesia yang keempat
dari tahun 1999 hingga 2001. Ia menggantikan Presiden
B.J. Habibie setelah dipilih oleh Majelis Permusyawaratan
Rakyat hasil Pemilu 1999. Sosok beliau terkait erat

Peserta Latsar dengan nilai-nilai dasar ANEKA. Pembelajaran nilai dasar


ANEKA merupakan upaya perubahan dan pembentukan
Angkatan CXX sikap peserta Latsar agar kelak memiliki sikap dan
Kelompok 2 no. 13 perilaku sesuai dengan yang diharapkan sebagaimana
ditetapkan dalam peraturan perundangan dan sesuai
Tutor : Muchamad Taufik, SH, M.AP
dengan norma yang berlaku. ANEKA tersebut adalah
(akuntabilitas, nasionalisme, etika publik, komitmen
mutu, dan anti korupsi)
hal.1
01 LATSAR CXX
Nilai pertama adalah akuntabilitas. Akuntabilitas
merupakan kesadaran adanya tanggung jawab dan
kemauan untuk bertanggung jawab
Nilai kedua adalah nasionalisme. Nasionalisme
merupakan sikap menjunjung tinggi nilai-nilai
Pancasila.
Ketiga etika publik merupakan refleksi atas standar/
norma yang menentukan baik/ buruk, benar/ salah
tindakan keputusan, perilaku untuk mengarahkan
kebijakan publik dalam rangka menjalankan tanggung
jawab pelayanan publik.
Keempat, komitmen mutu merupakan sikap menjaga
keefektifan, efisiensi, dan inovasi kerja demi
mencapai mutu atau kualitas tertentu.
Kelima, anti korupsi merupakan sikap tegas
memerangi korupsi.

Simpulan
Untuk menjadi ASN yang professional, hendaknya kita memiliki karakter ANEKA.
Marilah kita implementasikan nilai-nilai ANEKA dalam kehidupan kita sehari-hari.
Dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 5 Tahun 2014 yang dimaksud
Aparatur Sipil Negara (ASN) adalah profesi bagi pegawai negeri sipil dan pegawai
pemerintah dengan perjanjian kerja yang bekerja pada instansi pemerintah. Fungsi ASN
yaitu melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh Pejabat Pembina Kepegawaian
sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan; memberikan pelayanan publik
yang profesional dan berkualitas; dan mempererat persatuan dan kesatuan Bangsa.
Maka diperlukan pembekalan kepada PNS dengan nilai-nilai dasar profesi ASN yang
dikenal dengan ANEKA (Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu dan
Anti Korupsi). Dengan memunculkan rasa cinta tanah air yang tinggi sejak dini

02 LATSAR CXX

Anda mungkin juga menyukai