Anda di halaman 1dari 25

DAFTAR ISI

DAFTAR ISI.............................................................................................................i
DAFTAR TABEL....................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR...............................................................................................ii
BAB 1 PENDAHULUAN.......................................................................................1
A. Latar Belakang................................................................................................2
B. Rumusan Masalah...........................................................................................2
C. Tujuan.............................................................................................................3
D. Luaran Yang Diharapkan................................................................................2
E. Manfaat Program.............................................................................................3
BAB 2 GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA.......................................................3
A. Aspek Produk..................................................................................................3
B. Aspek Manajemen...........................................................................................4
C. Aspek Keuangan.............................................................................................4
D. Aspek Pemasaran dan Lokasi.........................................................................7
E. Bauran Pemasaran...........................................................................................7
BAB 3 METODE PELAKSANAAN......................................................................8
A. Tahapan Pra Produksi.....................................................................................8
B. Tahapan Produksi............................................................................................9
C. Tahapan Pasca Produksi................................................................................10
BAB 4 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN......................................................11
A. Anggaran Biaya............................................................................................11
B. Jadwal Kegiatan............................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................13
LAMPIRAN-LAMPIRAN.....................................................................................14
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Pendamping...................................14
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan......................................................19
Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas............21
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Kegiatan..................................................23
DAFTAR TABEL

Tabel 1. 4
Tabel 2. 5
Tabel 3. 6
Tabel 4.1 11
Tabel 4.2 11

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. 4
Gambar 2. Pra Produksi9
Gambar 3. 10
Gambar 4. 11
BAB 1. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sensory play berasal dari kata sense yang berarti panca indra dan play
yang berarti bermain. Maka itu, sensory play berarti permainan yang melibatkan
dan menstimulasi satu atau lebih panca indra anak. Sensory toys bermanfaat
untuk mengasah panca indra, mengembangkan kreativitas anak, serta
perkembangan kognitif, motorik, sensorik, bahasa dan komunikasi. Terdapat
berbagai macam sensory toys untuk anak dengan tujuan dan manfaat yang
beragam. Sementara itu, ada studi yang dilakukan selama empat bulan, hasilnya
menunjukkan bahwa di pulau jawa sendiri, hanya 11,83% sampah plastik yang
didaur ulang, sedangkan 88,13% hanya berakhir di tempat pembuangan akhir
atau berserakan di lingkungan sekitar (Gita, L. W. National Geographic). Daur
ulang merupakan proses untuk mengolah kembali suatu bahan bekas menjadi
produk baru. Tujuan dari daur ulang sampah adalah untuk mengolah sampah
menjadi barang baru yang berguna, mengurangi sampah, serta sebagai langkah
untuk mengatasi pencemaran dan kerusakan lingkungan.
Selain itu, dewasa ini, frekuensi anak kecil yang sudah bisa
mengoperasikan gadget semakin bertambah, anak-anak pun mulai diberikan
akses untuk memiliki atau memainkan gawai oleh orang tua mereka, dengan
berbagai alasan. Namun, hal tersebut akan membawa dampak buruk jika
membuat anak menjadi kecanduan gadget dan melupakan dunia bermain mereka
sebenarnya, yaitu di lingkungan bersama teman dan tentunya dengan mainan
yang asli. Salah satu cara untuk mencegah anak kecanduan gadget adalah dengan
cara memberikan anak tersebut mainan yang nyata. Mainan tersebut harus sama
menariknya dengan gawai, misalnya dengan warna-warna yang indah dan
bentuk-bentuk yang menarik, sama seperti yang anak kecil lihat di gadget yaitu
warna dan bentuk. Mainan tersebut tentunya bukan hanya sesuatu yang di
mainkan saja tetapi mainan tersebut harus berguna untuk melatih sensori atau
kecerdasan anak kecil. Berdasarkan pemaparan seorang dokter bahwa anak
adalah ‘sensorial explorer’ yang mana secara naluriah anak belajar tentang
lingkungan sekitarnya melalui panca inderanya (DR. Maria Montessori).
Orang tua kerapkali bingung memberikan mainan apa untuk sang anak
sehingga membeli tanpa menghiraukan manfaatnya. Padahal, mainan yang
diberikan anak akan sangat membantu dalam merangsang sensori dan kognitif
anak serta membantu anak untuk melalui tahapan perkembangannya secara lebih
maksimal. Namun, beberapa produk mainan anak kerapkali dipasarkan dengan
harga yang kurang terjangkau, Oleh karena itu, kami merancang suatu produk
mainan untuk anak yang mengadopsi sistem daur ulang sebagai salah satu
langkah untuk andil dalam penganggulangan sampah serta untuk membuat
produk mainan anak yang terjangkau.
Sensory toys ini akan dibuat dengan menggunakan bahan yang sudah
tidak digunakan seperti plastik bekas, kardus, kertas dan lain-lain. Selain itu,
sensory toys juga akan di buat semenarik mungkin agar anak kecil tertarik dan
senang untuk memainkannya. Salah satu produk yang akan di buat yaitu sensory
toys dari botol plastik yang nantinya di gambarkan suatu bentuk, dari permainan
itu nanti anak akan belajar mencocokan bentuk dan warna dengan media tutup
botol, lalu kardus bekas dan kertas yang kemudian akan melatih anak menyusun
dan mempelajari angka mau pun huruf. Lalu ada juga kardus yang dibentuk
seperti seluncuran kemudian diberi warna sehingga anak dapat menyocokkan
antara bola dan warna seluncuran.
Untuk anak, belajar sambil bermain merupakan salah satu metode yang
efektif dan menyenangkan dalam mempelajari suatu hal, dan sensory play bisa
menjadi salah satu metode untuk mengasah kecerdasan anak. Oleh karena itu,
menciptakan sensory toys dapat membantu anak untuk belajar sambil bermain
tanpa harus selalu menatap layar gadget terus-menerus dan dengan digunakannya
metode daur ulang limbah untuk menciptakan sensory toys yang aman dimainkan
oleh anak-anak dalam rentang waktu tertentu.

B. Perumusan Masalah
1. Apa saja manfaat dari “Sensory Toys ”
2. Bagaimana proses produksi “Sensory Toys”
3. Bagaimana “Sensory Toys” dapat membantu mengembangkan kecerdasan
anak serta ikut andil dalam daur ulang sampah?

C. Tujuan
1. Mengetahui apa saja manfaat “”
2. Mengetahui cara memproduksi “Sensory Toys”
3. Mengetahui bagaimana “Sensory Toys” dapat membantu mengembangkan
kecerdasan anak serta ikut andil dalam daur ulang sampah.

D. Luaran yang Diharapkan


Melalui proposal di bidang PKM-Kewirausahaan ini dapat memberikan
luaran sesuai yang diharapkan seperti :
1. Membuat produk Sensory Toys untuk membantu perkembangan
kecerdasan anak, mengurangi waktu pemakaian gawai pada anak, serta
ikut andil dalam mengurai permasalahan sampah melalui proses daur
ulang.
2. Pengurusan sertifikasi SNI, hak paten, dan hak merek
3. Pembentukan CV sebagai wadah usaha sebagai legalitas usaha
4. Laporan perkembangan dalam penjualan
5. Laporan akhir penjualan
6. Jurnal atau artikel ilmiah mengenai
7. Website, media sosial, serta e-commerce sebagai sebagai media untuk
pemasaran produk.
E. Manfaat Program
1. Menjadikan produk Sensory Toys sebagai permainan yang bermanfaat
untuk perkembangan anak dengan memanfaatkan bahan yang sudah tidak
terpakai sebagai upaya untuk andil dalam penanggulangan sampah melalui
daur ulang.
2. Memberikan variasi bagi orang tua untuk memberikan mainan yang lebih
beragam kepada anak selain gadget.
3. Penggunaan bahan yang mudah didapat dan banyak ditemui untuk
membuat produk bermanfaat dengan harga yang lebih terjangkau.

BAB 2. GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA


A. Aspek Produk
Peran orang tua dalam mengarahkan anak untuk mencapai
perkembangannya secara maksimal sangatlah penting, tapi karena berbagai
macam faktor, orang tua memberikan akses kepada anak untuk mengoperasikan
gadget sehingga lama-kelamaan menjadi sebuah kebiasaan dan mengikis waktu
untuk bermain secara langsung. Oleh karena itu, kehadiran Sensory Toys dapat
menjadi salah satu opsi untuk mainan anak yang tidak hanya mengisi waktu, tapi
juga membantu perkembangan kognitif dan sensori anak.
Meskipun produk ini terkesan mudah untuk dibuat sendiri di rumah, tapi
tetap tidak seluruh orang tua dapat melakukan pembuatan sensory toys, maka
kami ingin memasarkan produk Sensory Toys sebagai alternatif permainan bagi
anak dengan harga yang lebih terjangkau karena terbuat dari daur ulang. Produk
ini pun direncanakan menjadi produk yang menarik dan eye-catching sehingga
anak akan merasa tertarik dengan produk-produk Sensory Toys. Selain itu, anak
dan orang tua pun dapat melihat dan memilih bersama-sama produk Sensory Toys
karena katalog produk akan dapat diakses secara daring.

Gambar 1. Desain logo

B. Aspek Manajemen
Dalam upaya mewujudkan program ini menjadi sebuah produk dan
meningkatkan efektifitas dari manfaat produk, produksi serta pemasaran, maka
sangat dibutuhkan pemahaman mengenai proses pembuatan produk, surat-
menyurat dan perizinan, aspek manajemen dan pemasaran, serta fungsi produk
secara psikologis bagi target produk. Maka itu dibentuklah tim yang terdiri dari
empat orang untuk mengembangkan produk Sensory Toys.

C. Aspek Keuangan
Sebagai gambaran produksi “Sensory Toys” berikut ini adalah perhitungan
aspek keuangan selama 4 bulan dengan produksi 240 produk per-empat bulan dan
estimasi produk terjual semuanya dengan harga jual permainan Rp. 27.000.

Tabel 1. Estimasi Perhitungan Keuangan


Biaya Variabel (240 Produk)
Keterangan Biaya
Bahan Baku Rp. 1.184.000
Ongkir Bahan Baku Rp. 200.00
Pemasaran Produk Rp. 600.000
Biaya Listrik Rp. 200.000
Biaya Sewa Tempat Rp. 800.000
Media Promosi Rp. 800.000
Ongkos Pembuatan Rp. 1.080.000
Total Biaya Variabel Rp. 4.864.000
Biaya Tetap (4 Bulan Produksi)
Keterangan Biaya
Beban Inventaris Rp. 417.500
Total Biaya Tetap Rp. 417.500
Total Biaya Tetap Rp. 5.281.000

Biaya rata-rata per unit


Average Cost = Biaya Tetap + Biaya Variabel
Unit
= Rp. 5.281.00 / 240
= Rp. 22.006.25 = Rp. 22.500 (Pembulatan)

Ekspektasi Penjualan dan Laba


Tabel 2. Ekspektasi Penjualan dan Laba
Bulan ke I II III IV
Produksi (unit) 6
60 60 60
0
Modal Kerja Untuk 4 bulan Pertama 240 x Rp 22.500,00 =
Rp 5.400.000,00
Penjualan (unit) 5
55 55 55
5
Penjualan selama 4 bulan pertama 220 x Rp 27.000,00 = Rp
5.940.000,00
Laba Usaha Selaam 4 Bulan Pertama = Rp 540.000,00
Laba Usaha Perbulan (Rp 540.000,00 : 4 ) = Rp 135.000,00
Analisis Break Event Point
1. Persentase laba setiap unit dari produk A yang dijual yaitu
= Hj-Hb x 100
Hb
= Rp 27.000,00 - Rp 22.500,00 x 100
Rp 22.500,00
= 20%
Untuk menghitung harga pokok dari Produk A produsen dapat menghitung
Break Even Point (BEP) terlebih dahulu. BEP merupakan suatu keadaan dimana
total penjualan sama dengan total biaya yang dikeluarkan, berarti perusahaan tidak
memperoleh laba dan juga tidak mengalami kerugian. BEP dapat dihitung dengan
cara sebagai berikut :
TR =PxQ TC = TVC + TFC
= Rp.27.000x220 = Rp. 4.864.000+Rp 417.500
= Rp 5.940.000,00 = Rp 5.281.500
Break Even Point
TR = TC
Rp 5.940.000,00 = Rp 5.281.500
BEP = Jumlah biaya tetap
1- (Jumlah Biaya Variable / Jumlah Hasil Penjualan)
= Rp 417.500,00
1- (Rp 4.864.000,00 / Rp 5.940.000,00)
= Rp. 2.319.444
Tabel 3. Proyeksi Cash Flow
Keterangan Bulan I Bulan II Bulan III Bulan IV
Kas Awal Rp 5.281.500 Rp. 5.281.500 Rp 5.281.500 Rp. 5.281.500
-Pendapatan Rp 135.000 Rp. 135.000 Rp. 135.000 Rp. 135.000
Penjualan
-Pengeluaran Rp 417.500 - - -
Inventaris
-Biaya Bahan Rp 296.000 Rp. 296.000 Rp. 296.000 Rp. 296.000
Baku
Biaya :
-Ongkir Bahan Rp 50.000 Rp. 50.000 Rp. 50.000 Rp. 50.000
Baku
-Pemasaran Rp 150.000 Rp. 150.000 Rp. 150.000 Rp. 150.000
Produk
-Biaya Listrik Rp 50.000 Rp. 50.000 Rp. 50.000 Rp. 50.000
-Biaya Sewa Rp 200.000 Rp. 200.000 Rp. 200.000 Rp. 200.000
Tempat
-Media Promosi Rp 200.000 Rp. 200.000 Rp. 200.000 Rp. 200.000
-Ongkos Rp 270.000 Rp. 270.000 Rp. 270.000 Rp. 270.000
Pembuatan

Saldo Kas Rp. Rp. 6.632.500 Rp. 6.632.500 Rp. 6.632.500


7.050.000

Analisis Payback Periode


PB = n + (a-b) = 4 + (Rp 5.281.500,00 - Rp 5.281.500,00 )
c-b Rp 675.000,00 – Rp 5.281.500,00
PB = 4 + 0
PB = 4
Jadi periode yang diperlukan untuk dapat menutupi kembali pengeluaran
investasi dengan menggunakan metode payback period adalah 4 bulan.

D. Aspek Pemasaran serta Target dan Lokasi Pemasaran


Target pemasaran Sensory Toys sendiri adalah untuk kalangan anak-anak
di atas dua tahun atau ketika anak sudah bisa membedakan benda-benda yang
dapat dimasukkan ke mulutnya dengan tidak, serta ketika anak mulai sangat aktif
untuk bermain. Maka itu, potensi pasar dari Sensory Toys sangatlah luas dan tidak
terbatas pada daerah tertentu karena pengiriman dengan jarak yang jauh pun
sangat dimudahkan saat ini. Produk ini ditargetkan dipasarkan secara langsung
dan juga secara online. Namun, tentunya akan lebih sulit bagi anak untuk
mengakses media sosial, website, maupun e-commerce serta lokasi pemasaran
secara langung yang ditargertkan sebagai lokasi dan metode pemasaran. Oleh
sebab itu, peran orang tua sangatlah dibutuhkan. Selain itu, produk Sensory Toys
juga bisa dipasarkan di sekolah-sekolah seperti PAUD dan TK yang mengajarkan
konsep belajar sambil bermain pada anak, meskipun saat ini tengah terhalang oleh
pandemi, tetapi kami dapat mencoba untukk menjalin kerja sama dengan pihak
sekolah untuk merekomendasikan produk Sensory Toys agar bisa dimainkan di
rumah.

E. Bauran Pemasaran
a. Produk
Produk yang diproduksi dan dipasarkan oleh kami bernama Sensory Toys
yaitu merupakan salah satu media bermain sembari belajar bagi anak yang
dirancang semenarik mungkin melalui proses daur ulang sampah yang akan
membuat harga jual produk lebih ekonomis. Selain itu, Sensory Toys juga akan
melalui uji standar nasional sehingga produk-produknya akan aman dimainkan
oleh anak-anak. Anak pun memiliki kebutuhan eksplorasi, oleh karena itu,
sensory toys dapat menjadi media tambahan untuk eksplorasi anak dan dapat
membantu mengasah perkembangan kognitif dan sensori anak. Sensory Toys akan
memiliki beberapa pilihan mainan yang bisa dimainkan oleh anak sehingga tidak
hanya terbatas pada satu pilihan saja. Produk Sensory Toys pun ditargetkan untuk
memiliki harga pasar yang lebih ekonomis sehingga dapat lebih terjangkau,
sehingga produk Sensory Toys memiliki keunggulan baik dari segi ekonomi,
lingkungan, hingga membantu perkembangan kognitif dan sensori.

b. Harga
Karena tujuan dari penggunaan bahan baku sampah melalui proses daur
ulang, maka target yang ingin dicapai selain untuk menanggulangi permasalahan
sampah adalah untuk membuat produk Sensory Toys memiliki harga yang lebih
ekonomis. Maka itu, kami menetapkan harga awal seminimal mungkin selama
BEP terpenuhi dan mampu untuk melanjutkan produksi. Produk ini juga
ditunjukkan untuk berbagai lapisan masyarakat, maka itu sebisa mungkin Sensory
Toys mampu menjangkau semua kalangan masyarakat dengan harga yang lebih
ekonomis namun tetap bermanfaat bagi anak.

c. Tempat
Lokasi penjualan dan produksi berpusat di Jawa Timur, namun
penjualannya bisa dilakukan ke seluruh Indonesia dan dapat diakses dengan
mudah melalui website, e-commerce, atau pun media sosial.

d. Promosi
Promosi produk ini dilakukan melalui sosialisasi baik secara langsung
maupun melalui penyebaran informasi mengenai produk Sensory Toys di media
sosial.

BAB 3. METODE PELAKSANAAN


1) Pra-Produksi
Gambar 2. Pra-Produksi
Penjelasan :
1. Riset mengenai manfaat Sensory Toys bagi anak, pada tahap ini
dilakaukan riset dan pendalaman mengenai manfaat dari produk
SENTORY bagi anak, terutama dalam merangsang perkembangan
kecerdasan anak.
2. Riset permasalahan sampah dan kecanduan gadget pada anak. Sesuai
dengan salah satu latar belakang pembuatan produk Sensory Toys
3. yaitu sebagai alternatif mainan bagi anak dan salah satu cara untuk ikut
andil dalam penanggulangan masalah sampah, oleh karena itu, riset
mendalam mengenai permasalahan tersebut perlu dilakukan.
4. Menentukan bahan yang akan digunakan dan tempat memperolehnya.
Sebelum melakukan produksi, menentukan bahan yang akan digunakan
dan penyuplai bahan baku diperlukan untuk memenuhi kebutuhan
produksi.
5. Riset teknik daur ulang sampah sehingga aman untuk mainan anak.
Karena bahan dasar dari produk ini adalah barang bekas, maka diperlukan
riset mengenai teknik pengolahan sampah menjadi produk baru agar aman
dimainkan oleh anak.

2) Produksi
Produksi Memenuhi
bahan untuk
secara kebutuhan
massal produksi

Uji coba produk


kepada anak
Melakukan uji
dan evaluasi
sebelum coba produksi
produksi masal

Pengujian agar
produk aman
sesuai standar
SNI
Gambar 3. Produksi
Penjelasan :
1. Memenuhi bahan untuk kebutuhan produksi, dalam tahap ini dilakukan
proses pemenuhan bahan untuk proses produksi produk berikut juga
dengan peralatan.
2. Melakukan uji coba produksi, setelah bahan-bahan terpenuhi dan produksi
sudah memungkinkan untuk melakukan produksi, maka akan dilakukan
produksi dalam skala kecil untuk selanjutnya dilakukan pengujian produk.
3. Pengujian agar produk aman dan sesuai standar SNI, karena produk
berupa mainan anak-anak, maka diperlukan pengujian agar aman
dimainkan sesuai dengan standar SNI.
4. Uji coba produk kepada anak dan evaluasi sebelum produksi massal.
Setelah dilakukan pengujian dan produk dinyatakan aman dan sesuai
standar, maka selanjutnya dilakukan tahap uji coba produk pada anak
sesuai dengan target usia.
5. Produksi secara massal, jika sudah sampai pada tahap ini, artinya produk
sudah aman dan dapat diproduksi secara massal karena telah teruji dan
diuji coba.

3) Pasca Produksi
Pengurusan hak cipta,
hak paten, dan hak
merek

Evaluasi dan
laporan Mengurus sertifikasi SNI

Promosi di media online seperti


sosmed, website, e-commerce Pembentukan wadah usaha
dan media cetak

Validasi produk oleh ahli Membuat media promosi dan


penjualan di sosial media, e-
yang bersangkutan
commerce, dan website

Gambar 4. Pasca Produksi

Penjelasan :
1. Pengurusan hak cipta, hak paten, dan hak merek sebagai bukti legalitas
poduk.
2. Mengurus sertifikasi SNI sebagai bukti kelayakan produk sesuai standar
untuk dipasarkan sebagai mainan anak-anak.
3. Pembentukan wadah usaha.
4. Membuat media promosi dan penjualan di media sosial, e-commerce, dan
website sebagai sarana untuk memperkenalkan produk dan memperluas
jangkauan produk.
5. Validasi produk oleh ahli yang bersangkutan
6. Promosi di media daring seperti sosmed, website, dan e-commerce serta
media cetak. Setelah membuat media untuk promosi, yang selanjutnya
dilakukan adalah melakukan promosi, baik di media daring yang
sebelumnya telah dibuat atau pun dengan pemuatan berita di media cetak.
7. Evaluasi dan laporan terhadap tahap produksi dan penjualan produk.

BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN


A. Anggaran Biaya
Tabel 4.1 Rekapitulasi Rencana Anggaran Biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Perlengkapan yang diperlukan Rp. 177.500
2 Bahan habis pakai Rp. 1.424.00
3 Transport lokal Rp. 800.000
4 Lain-lain (Biaya listrik, sewa tempat, ongkos Rp. 2.880.000
pembuatan per-unit, promosi)
Jumlah Rp. 5.281.000

B. Jadwal Kegiatan
Tabel 4.2 Jadwal Kegiatan
Bulan Person
No Kegiatan penanggung
1 2 3 jawab
1  Riset mengenai manfaat
SENTORY bagi anak
 Riset permasalahan sampah Intan Aulia
dan kecanduan gadget pada Lestari dan
anak Alisya Rahma
 Menentukan bahan yang Junia
akan digunakan dan tempat
memperolehnya
2  Memenuhi bahan untuk
kebutuhan produksi
 Melakukan uji coba produksi
Siti Muthi’atur
 Pengujian agar produk aman
Ruqoyah dan
dan sesuai standar SNI
Alisya Rahma
 Uji coba produk kepada
Junia
anak dan evaluasi sebelum
produksi massal
 Produksi secara massal
3  Pengurusan hak cipta, hak
paten, dan sertifikasi SNI
 Pembentukan wadah usaha
 Menentukan metode
pemasaran
 Membuat media promosi
dan penjualan di media Intan Aulia
sosial, e-commerce, dan Lestari dan
website Wardana
 Validasi produk oleh ahli
yang bersangkutan
 Promosi di media online
seperti sosmed, website, dan
e-commerce
 Evaluasi dan laporan

DAFTAR PUSTAKA
Dimas, B. 2017. Penyusunan Alat Peraga Edukatif Sensory Play Box Untuk
Menstimulasi Lima Aspek Perkembangan Anak. Jurnal Pengabdian
kepada Masyarakat, Vol.1. No. 2.
Khamim, Z. P. 2016. Mengembangkan Kreativitas Anak Melalui Bermain.
Jurnal Aplikasi Ilmu-ilmu Agama. Volume 16, Nomor 1
Widia, W. 2019. Alat Permainan Edukatif Dari Barang Bekas. Prosiding
Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ. 24 September
2019. Jakarta, Indonesia. 3-4.
Gita, L. W. 2020. Pengelolaan Sampah Di Indonesia Masih Buruk, Perlu
Kolaborasi dan Revolusi.
https://nationalgeographic.grid.id/read/132298218/pengelolaan-sampah-di-
indonesia-masih-buruk-perlu-kolaborasi-dan-revolusi?page=all. Diakses
tanggal 31 Oktober 2020.
Astri, D. 2020. 5 Mafaat Permainan Sensori Bagi Kecerdasan Otak Anak.
https://www.popmama.com/amp/kid/4-5-years-old/astri-diana/manfaat-
permainan-sensori-bagi-kecerdasan-otak-anak. Diakses Tanggal 29
Oktober 2020.
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pendamping
Biodata Pelaksana

KETUA KELOMPOK
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Intan Aulia Lestari
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi S1 Psikologi
4 NIM 200811640889
5 Tempat Tanggal Lahir Pandeglang, 13 September 2003
6 Alamat E-mail intanaulialestari30@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP +6287780757085

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-K.

Malang, 11 Februari 2021


Ketua Tim

(Intan Aulia Lestari)

ANGGOTA 1
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Alisya Rahma Junia
2 Jenis Kelamin Laki-laki/Perempuan
3 Program Studi S1 Psikologi
4 NIM 200811640873
5 Tempat Tanggal Lahir Majalengka, 16 Juni 2002
6 Alamat E-mail Alisyarahmaalisya10@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP +6287773091575

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-K.

Malang, 11 Februari 2021


Anggota Tim

(Alisya Rahma Junia)

ANGGOTA 2
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Siti Muthi’atur Ruqoyah
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi S1 Pendidikan Akuntansi
4 NIM 200421622013
5 Tempat Tanggal Lahir Trenggalek, 1 April 2002
6 Alamat E-mail siti.muthiatur.2004216@students.um.ac.id
7 Nomor Telepon/HP +6287878124477

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-K.

Malang, XX Februari 2021


Anggota Tim

(Siti Muthi’atur Ruqoyah


ANGGOTA 3
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap Wardana
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi S1 Pendidikan Akuntansi
4 NIM 200421622066
5 Tempat Tanggal Lahir Blitar, 21 Juni 2002
6 Alamat E-mail maswardana21@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP +6287878490726
Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-K.
Malang, 11 Februari 2021
Anggota Tim

(Wardana)

DOSEN PENDAMPING
A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Angga Yuni Mantara S.Psi, M.Si
2 Jenis Kelamin Laki-Laki/Perempuan
3 Program Studi Psikologi
4 NIP/NIDN 199206162020121014 / 0017069201
5 Tempat dan Tanggal Lahir Mojokerto, 17 Juni 1992
6 Alamat E-mail anggamanta@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP +6282244828995

B. Riwayat Pendidikan
Gelar Akademik Sarjana S2 S3
Nama Institusi Universitas Universitas -
Negeri Malang Indonesia
Jurusan/Prodi Psikologi Psikologi Sosial -
Tahun Masuk-Lulus 2010-2014 2015-2017 -

C. Rekam Jejak Tri Dharma PT


C.1. Pendidikan/Pengajaran
No Nama Mata Kuliah Wajib/Pilihan SKS
1 Manajemen Sumber Daya Manusia Wajib 2/2
2 Pengantar Psikologi Industri dan
Pilihan 3/3
Organisasi
3 Perilaku Konsumen 2/2
4 Statistika Komputasi Wajib 3/3
5 Konstruksi Alat Ukur Wajib 3/3
6 Psikologi Manajemen dan
Pengembangan Sumber 2/2
Daya Manusia
7 Psikologi Sosial I 3/3
8 Pengantar Psikologi Sosial Pilihan 3/3
9 Psikologi Sosial Terapan Wajib 3/3
10 Metoda Penelitian Kualitatif Wajib 3/3
11 Psikologi Kognitif Pilihan 2/2
12 Psikologi Lintas Budaya 2/2
13 English for Psychology Wajib 2/2
14 Psikodiagnostik II: Observasi Wajib 3/3
C.2. Penelitian
No Judul Penelitian Penyandang Dana Tahun
1 PEMBENTUKAN KELOMPOK
SECARA DARING DI INDONESIA: Penelitian - FPPsi
FENOMENA SOBAT AMBYAR
2 PERSEPSI ANCAMAN DAN SOCIAL
DOMINANCE ORIENTATION
SEBAGAI PREDIKTOR
INTOLERANSI POLITIK TERHADAP Penelitian - FPPsi
KELOMPOK AHMADIYAH PADA
JAMAAH NAHDLATUL WATHAN
PANCOR LOMBOK TIMUR
C.3. Pengabdian Kepada Masyarakat
No Judul Pengabdian kepada Masyarakat Penyandang Dana Tahun
1 PENINGKATAN PENGETAHUAN
PENDIDIKAN S1 PSIKOLOGI PADA Pengabdian - FPPsi
SISWA SMA KELAS 2
2 PELATIHAN KETERAMPILAN
SOSIAL DI LEMBAGA
Pengabdian - FPPsi
KESEJAHTERAAN SOSIAL ANAK
PUTRI MUHAMMADIYAH BATU

Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.Apabila di kemudian hari ternyata
dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.

Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
persyaratan dalam pengajuan PKM-K.

Malang, 11 Februari 2021


Dosen Pendamping,
(Angga Yuni Mantara S.Psi,
M.Si)
Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan
Jenis Pengeluaran Volume Harga Satuan Nilai (Rp)
(Rp)
1. Perlengkapan yang
diperlukan
- Gunting 5pcs Rp. 20.000 Rp. 100.000
- Penggaris 5 pcs Rp. 5.000 Rp. 25.000
- Pisau/Cutter 5 pcs Rp. 6.000 Rp. 30.000
- Spidol 5 pcs Rp. 4.500 Rp. 22.500
SUB TOTAL (Rp) Rp. 177.500
2. Bahan Habis Pakai Volume Harga Satuan Nilai (Rp)
(Rp)
- Botol Bekas 3.840 pcs Rp. 110 Rp. 422.400
- Kardus Bekas 240 pcs Rp. 2.400 Rp. 576.000
- Kertas Origami 24 pcs Rp. 2.400 Rp, 57.600
- Lem Kertas 24 pcs Rp. 2.500 Rp. 48.000
- Lem Super 16 pcs Rp. 5.000 Rp. 80.000
- Kemasan 240 pcs Rp. 1.00 Rp. 240.000
SUB TOTAL (Rp) Rp. 1.424.000
3. Perjalanan Volume Harga Satuan Nilai (Rp)
(Rp)
- Ongkos Kirim Bahan 4 Bulan Rp. 50.000 Rp. 200.000
Baku
- Pemasaran Produk 4 Bulan Rp. 150.000 Rp. 600.000
SUB TOTAL (Rp) Rp. 800.000
4. Lain-lain Volume Harga Satuan Nilai (Rp)
(Rp)
- Biaya Listrik 4 Kali Rp. 50.000 Rp. 200.000
- Sewa Tempat 4 Bulan Rp. 200.000 Rp. 800.000
- Ongkos Pembuatan 240 Unit Rp. 4.500 Rp. 1.080.000
Per-Unit
- Promosi 4 Bulan Rp. 200.000 Rp. 800.000
SUB TOTAL (RP) Rp. 2.880.000
TOTAL 1+2+3+4 (Rp) Rp. 5.281.500
Lima Juta Dua Ratus Delapan Puluh Satu Ribu Lima Ratus Rupiah
Lampiran 3. Sususan Organisasi Tim Peneliti dan Pembagian Tugas
Alokasi
Nama/ Program Waktu
No Uraian Tugas
NIM Studi (Jam/
Minggu)
• Mengoordinasi dan
bertanggung jawab
terhadap seluruh
kegiatan tim
• Bertanggung jawab
pada hal surat-
Intan Aulia menyurat atau
S1 16 Jam /
1 Lestari / keseretariatan
Psikologi Minggu
200811640889 • Memperdalam
pemahaman
mengenai manfaat
sensory toys untuk
anak dan konsep
kegiatan PKM-K
SENTORY.
• Membuat desain
produk
• Memperdalam
pemahaman
Alisya Rahma
S1 16 Jam/ mengenai
2 Junia
Psikologi Minggu pemanfaatan limbah
/200811640873
dan proses daur
ulangnya sehingga
aman untuk
digunakan kembali.
• Membuat
perhitungan, rincian,
Siti Muthi’atur S1 dan laporan dana.
16 Jam/
3 Ruqoyah/ Pendidikan • Membuat dan
Minggu
200421622013 Akuntansi mengoperasikan
media penjualan
daring.
4 Wardana / S1 16 Jam / • Membuat
200421622066 Pendidikan Minggu perhitungan, rincian,
Akuntansi dan laporan dana.
• Mengurus izin usaha
dan izin kelayakan
produk.
Lampiran 4. Surat Pernyataan Ketua Pelaksana

Yang bertanda tangan di bawah ini:


Nama : Intan Aulia Lestari
NIM : 200811640889
Program Studi : S1 Psikologi
Fakultas : Pendidikan Psikologi

Dengan ini menyatakan bahwa proposal PKM-K saya dengan judul: Sensory
Toys Recycle Untuk Anak Dari Daur Ulang Sampah yang diusulkan untuk
tahun anggaran 2021 adalah hasli karya kami dan belum pernah dibiayai oleh
lembaga atau sumber dana lain.

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini,


maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku
dan mengembalikan seluruh biaya yang sudah diterima ke kas negara.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan sesungguhnya dan dengan sebenar-


benarnya.

Malang, 11 Februari 2021


Yang menyatakan,

(Intan Aulia Lestari)


200811640889
1

Anda mungkin juga menyukai