Anda di halaman 1dari 2

Kelas 12 B-1

Nama Anggota:
1. Jefri Nur Fahmi
2. Marjani Zulaikhah
3. Maryuni
4. Runing Ambar Dwijayanti

Hal positif yang disepakati kelompok kami dari pemikiran-pemikiran Ki Hajar


Dewantara adalah konsep tri pusat pendidikan yang terdiri dari keluarga, sekolah dan
masyarakat. Keluarga merupakan pendidikan yang pertama dan utama bagi anak. Peran
keluarga menjadi penting dalam bekerjasama dengan sekolah untuk membentuk karakter
dan budi pekerti anak. Masyarakat dalam pandangan Ki Hadjar Dewantara juga memiliki
peran yang signifikan dalam proses pembentukan pribadi anak. Apabila sinergi antara
keluarga, sekolah dan masyarakat dapat terjalin maka dapat membentuk karakter secara
alamiah.
Di era revolusi Industri 4.0 dimana melalui transformasi digital, penggunaan
internet menjadi kebutuhan di hampir tiap aspek kehidupan serta meningkatnya
penggunaan gawai pada anak didik memiliki dampak positif dan negatif. Untuk dapat
menimimalkan dampak negatif dari pemanfaatan internet pada anak maka perlu bagi
keluarga, sekolah dan masyarakat untuk bersama-sama memberikan literasi informasi,
literasi digital dan literasi media kepada anak.
Kaitannya dengan budaya lokal daerah saya, adanya kegiatan karang taruna dan
remaja masjid merupakan salah satu wujud peran masyarakat dalam pendidikan. Karena
dalam forum ini, masyarakat turut serta menuntun budi pekerti anak-anak melalui
kegiatan-kegiatan positif yang dalam perencanaan hingga pelaksanaannya melibatkan
partisipasi pemuda.
Tantangan yang mungkin akan terjadi adalah berkurangnya peran keluarga dan
masyarakat dalam menuntut anak. Hal ini bisa saja terjadi mengingat kebutuhan manusia
yang semakin kompleks sehingga orangtua disibukkan dengan pekerjaan sehingga waktu
untuk mendampingi anak berkurang. Kemajuan teknologi digital pun turut membuat
masyarakat asyik melaksanakan aktivitas dunia maya, sehingga kurang peduli dengan
keadaan sekitar.
Tantangan-tantangan tersebut dapat diatasi dengan diaktifkan kembali
kolaborasi antara sekolah, keluarga dan masyarakat dalam pendidikan. Sekolah dapat
mengadakan pertemuan dengan orangtua siswa dan tokoh masyarakat untuk bersama-
sama memperkuat komitmen dalam menyukseskan pendidikan.

Anda mungkin juga menyukai