Anda di halaman 1dari 2

PEMERINTAH PROVINSI JAWA TIMUR

DINAS KESEHATAN
31. Jend. A. Yani No.118 Telp. 8280356 8280660 8280713 Pax (031) 8290423

Surabaya 60231

Surabaya, Oktober 2020.


Nomor 443.32/38o}/102.3/2020. Kepada Yth.
Sifat Penting. 1. Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD)
Lampiran Provinsi Jawa Timur
Perihal Kriteria Isolasi dan Sembuh
Pasien COVID-19.
2. Kepala Badan Usaha Milik Negara (BUMN)
-----
3. Kepala Badan Usaha Milik Daerah (BUMD)
Provinsi Jawa Timur.
di
Surabaya.

Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor: HK.01.07/ MENKES/ 413 /2020,


tertanggal 13 Juli 2020, tentang Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus
Disease (COVID-19) Revisi V, maka bersama ini kami sampaikan tentang kriteria selesai
isolasidan sembuh pasien COVID-19 sebagai berikut:
1. Kriteria Selesai Isolasi
a. Kasus konfirmasi
tanpa gejala (asimptomatic)
Pasien konfirmasi asimptomatic tidak perlu dilakukan pemeriksaan follow up RT-
PCR dan dinyatakan selesai isolasi apabila sudah menjalani isolasi mandiri selama
10 hari sejak pengambilan spesimen diagnosis konfirmasi.
b. Kasus konfirmasi dengan gejala ringan dan gejala sedang
Pasien konfirmasi dengan gejala ringan dan gejala sedang tidak perlu dilakukan
pemeriksaan follow up RT-PCR dan dinyatakan selesai isolasi dan perawatan
dihitung 10 hari sejak tanggal onset (tanggal mulai timbulnya gejala), dengan
ditambah minimal 3 hari setelah tidak lagi menunjukkan gejala demam dan
gangguan pernapasan.
c. Kasus konfirmasi dengan gejala berat/kritis yang dirawat di rumah sakit
1) Kasus konfirmasi dengan gejala berat/kritis yang dirawat di rumah sakit rujukan
dan dinyatakan selesai isolasi apabila telah mendapatkan hasil
pemeriksaan
follow up RT-PCR 1 kali negatif ditambah minimal 3 har tidak lagi
menunjukkan gejala demam dan gangguan pernapasan.
2) Dalam hal pemeriksaan follow up RT-PCR tidak dapat dilakukan, maka pasien
kasus konfirmasi dengan gejala berat/kritis yang dirawat di rumah sakit
yang
sudah menjalani isolasi selama 10 hari sejak onset dengan ditambah minimal 3
hari tidak lagi menunjukkan gejala demam dan gangguan
pernapasan,
dinyatakan selesai isolasi, dan dapat dialihrawat non isolasi atau dipulangkan.

2. Kriteria Sembuh
a. Pasien konfirmasi tanpa gejala, gejala ringan, gejala sedang, dan gejala berat/kritis
dinyatakan sembuh apabila telah memenuhi kriteria selesai isolasi dan dikeluarkan
surat pernyataan selesai pemantauan, berdasarkan penilaian dokter di fasyankes
tempat dilakukan pemantauan atau oleh DPJP.
b. Pasien konfirmasi dengan gejala berat/kritis dimungkinkan memiliki hasil
pemeriksaan follow up RT-PCR persisten positif, karena pemeriksaan RT-PCR
masih dapat mendeteksi bagian tubuh virus COVID-19 walaupun virus sudah
tidak aktif lagi (tidak menularkan lagi).
Terhadap pasien tersebut, maka penentuan sembuh berdasarkan hasil assessmen
yang dilakukan oleh Dokter Penanggung Jawab Pasien (DPJP).

Berdasarkan point-point diatas, maka kami mengharapkan Saudara dapat menerima


staf/karyawan yang telah menjalani perawatan dan memenuhi kriteria selesai isolasi
serta memenhui kriteria sembuh untuk melaksanakan tugas dan/atau bersosialisasi
kembali di masyarakat tanpa keharusan menunjukan hasil laboratorium swab RT-PCR
negatif.

Demikian penyampaian kami, atas perhatian dan kerja sama yang baik kami
sampaikan terima kasih.

KEPALADINAS KESEHATAN
PROAANSJAWA TIMUR,

ONASKESEHAIA
ERLN FALIA MKes
biaDtama Muda
NIR961D642 1990112 001.
Tembusan Disampaikan Kepada Yth.
Gubernur (sebagai laporan)

Anda mungkin juga menyukai