METODE PENELITIAN
Bab ini berisi mengenai deskripsi obyek penelitian yang difokuskan untuk
dirancang sesuai dengan variabel- variabel yang akan diteliti agar mendapatkan
mencakup jenis dan sumber data, populasi dan sampel, metode pengumpulan data
yang lain atau dengan kata lain untuk melihat hubungan variabel independen
(Citra merek, Direct selling dan Harga Produk) terhadap variabel dependen yaitu
dan atas dasar itulah kemudian akan ditarik kesimpulan umum.
36
37
3.1 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel
3.1.1 Variabel Penelitian
Variabel adalah konsep yang dapat diukur dan memiliki variasi hasil
pengukuran sehingga dapat dikatakan bahwa variabel merupakan operasionalisasi
dari konsep sehingga dapat dinilai dan diukur. Sedangkan variabel penelitian
adalah sesuatu hal yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk
penelitian ini adalah variabel dependen, yaitu variabel yang nilainya bergantung
nilainya berpengaruh terhadap variabel lain ( Marzuki, 2005 ).
3.1.1.1 Variabel Dependen
variabel yang menjadi pusat perhatian peneliti karena variabel ini yang
atau variabel bebas ( Ferdinand, 2006 ). Variabel dependen yang digunakan
3.1.1.2 Variabel Independen
independen yang
digunakan dalam penelitian ini adalah citra merek yang dilambangkan dengan X1,
dilambangkan dengan X3.
3.1.2 Definisi Operasional variabel
Definisi
VariaBel
Operasional Indikator Sumber
Variabel
Keputusan Keputusan 1. Tujuan pembelian Kotler (2007)
Pembelian pembelian adalah produk
tindakan 2. kemantapan pada
(Y1) konsumenuntuk
melakukan suatu produk
pembelian atau 3. Melakukan
tidak terhadap
suatu produk. pembelian ulang
4. Memberi referensi
ke orang lain.
yang diperlukan untuk mengukur variabel tersebut. Variabel-variabel yang diteliti
sehubungan dengan Citra merek, Direct selling dan Harga Produk terhadap
masing indikator dan sumbernya :
Tabel 3.1
39
Definisi Operasional Variabel
3.2. Populasi dan Sampel
3.2.1. Populasi
kualitas dan ciri ciri yang ditetapkan. Berdasarkan kualitas dan ciri tersebut,
populasi dapat dipahami sebagai kelompok individu atau obyek pengamatan yang
Populasi merupakan jumlah keseluruhan dari unit analisis yang ciri-cirinya akan
sampel ini adalah mahasiswi yang menggunakan produk Oriflame. Alasan kenapa
diajukan (Bloemer et al., 1998).
pada perusahaan PT. Orindo Alam Ayu di Kota Serang yang berjumlah sebanyak
3.2.2. Sampel
berkaitan, yaitu akurasi sampel dan ketelitian ( presisi ) sampel. Sampel meliputi
Sultan Ageng Tirtayasa. Dengan populasi yang sangat banyak, maka diambil
penentuan penarikan sampel dalam penelitian ini.
42
pengambilan sampel yang tidak memberi peluang atau kesempatan sama bagi
setiap unsur atau anggota populasi untuk dipilih menjadi sampel. Kriteria
sampel yang akan digunakan dalam penelitian ini akan menggunakan rumus
menurut Purba (dalam Rostya Adi, 2006) sebagaimana tertera di bawah ini :
dimana :
n: Jumlah sampel
responden.
3.3.1 Jenis
dua jenis yaitu data kualitatif (yang berbentuk kata-kata/kalimat) dan data
Berdasarkan sifatnya, data kuantitatif terdiri atas data nominal, data ordinal, data
Data kualitatif adalah data yang berbentuk kata-kata, bukan dalam bentuk
data misalnya wawancara, analisis dokumen, diskusi terfokus, atau observasi yang
telah dituangkan dalam catatan lapangan (transkrip). Bentuk lain data kualitatif
Data kuantitatif adalah data yang berbentuk angka atau bilangan. Sesuai
1. Data primer merupakan data yang diperoleh dari responden secara langsung di
2. Data sekunder merupakan data yang berisikan informasi dan teori-teori yang
2= tidak setuju
3= kurang setuju
4= setuju
5= sangat setuju
Metode analisis data yang dipakai pada penelitian ini adalah metode
analisis kuntatif
Uji Validitas dan Reabilitas dilakukan untuk mengukur apakah data yang
telah didapat setelah penelitian merupakan data yang valid dan dapat disebarkan
kepada responden sebagai instrumen penelitian ini dengan alat ukur yang
digunakan (kuesioner).
45
1. Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu
moment). Jika rℎitung > rtabel, dan nilai positif maka butir atau pertanyaan atau
dapat diketahui bahwa dari 4 variabel yang diteliti yakni, citra merek,
harga, direct selling dan keputusan pembelian dengan jumlah item sebanyak 9
Uji Reliabilitas
mengukur objek yang sama akan mengahasilkan data yang sama (Sugiyono, 2009 :
109). Reliabilitas merupakan indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat
ukur dapat dipercaya atau diandalkan. Suatu alat ukur baru dapat dipercaya dan
diandalkan bila selalu didapatkan hasil yang konsisiten dari gejala pengukuran
yang tidak berubah yang dilakukan pada waktu yang berbeda-beda. Untuk
melakukan uji reliabilitas dapat dipergunakan teknik alpha cronbach’s > 0,60.
Hal ini dapat diketahui bahwa semua variabe penelitian ini mempunyai
koefisien kebutuhan sosial/alpha lebih besar dari 0,60. Bila hasil uji reliabilitas ini
hipotesis penelitian.
Untuk memperoleh nilai penduga yang tidak bias dan efisien dari suatu
persamaan regresi berganda, maka datanya harus memenuhi kriteria asumsi klasik
sebagai berikut :
1. Uji normalitas
bebas dan variabel terikatnya adalah normal. Uji normalitas dimaksudkan untuk
melihat apakah data yang dianalisis memiliki nilai residual yang berada di sekitar
nol (data normal) atau tidak. Model regresi yang baik adalah mempunyai
distribusi data normal atau mendekati normal. Untuk menguji atau mendeteksi
normalitas ini diketahui dari tampilan normal probability plot. Jika data
menyebar di sekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, maka model
regresi memenuhi asumsi normalitas. Jika data menyebar jauh dari garis diagonal,
2. Multikolineritas
sangat tinggi antara variabel bebas dalam persamaan regresi. Untuk mendeteksi
Factor), jika nilai VIF yang lebih dari 10, maka pada model tersebut tidak terjadi
multikolineritas.
3. Heterokesdastisitas
sebaran titik dalam plot terpencar disekitar angka nol (0 pada sumbu Y) dan tidak
membentuk pola atau trend garis tertentu, maka dapat dikatakan bahwa model
- Jika ada pola tertentu yang membentuk pola tertentu yang teratur, maka terjadi
heterokesdastisitas
- Jika tidak ada pola yang jelas serta titik-titik menyebar maka tidak terjadi
heterokesdastisitas.
dalam penelitian ini, yakni untuk menganalisis pengaruh antara variabel bebas
( citra merek, harga, direct selling) terhadap keputusan pembelian, baik secara
parsial maupun secara simultan serta untuk menguji hipotesis penelitian yang
Keterangan :
Y = Keputusan Pembelian
X1 = Citra Merek
X2 = Direct Selling
X2 = Harga
Α = Konstanta
ei = Variabel gangguan
Secara simultan faktor citra merek, harga dan direct selling berpengaruh
Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah variabel independen (X) (X1,
dependen (Y).
(citra merek, harga dan direct selling) terhadap keputusan konsumen dalam
pembelian produk, maka dapat dijelaskan secara lebih rinci dari faktor-faktor
tersebut
49
Uji ini digunakan untuk mengetahui apakah dalam model regresi variabel
dependen,yaitu:
Gambar 3.1