Informasi Edukasi :

BURNOUT

Definisi
Burnout adalah kondisi dimana seseorang mengalami kelelahan secara fisik dan mental yang
terjadi karena stress dalam jangka waktu yang cukup lama dalam situasi tertentu yang dapat
mempengaruhi aktivitas serta produktivitas.
Wujud dari burnout tersebut dapat berupa kelelahan fisik (physical exhaution), kelelahan
emosional dan kelelahan mental (mental exhaustion).
Ciri-ciri
Ciri-ciri umum Burnout, yaitu:
1) Sakit fisik ditandai seperti sakit pada kepala, demam, sakit punggung, tegang pada otot
leher dan bahu, sering flu, susah tidur, rasa letih yang berkepanjangan.
2) Kelehan emosi dicirikan seperti rasa bosan, mudah tersinggung, suka marah, gelisah,
putus asa, sedih, tertekan, dan tidak berdaya.
3) Kelelahan mental dicirikan seperti acuh tak acuh pada lingkungan, sikap negatif terhadap
orang lain, konsep diri yang rendah, putus asa dengan jalan hidup, dan merasa tidak
berharga dan berkurangnya produktivitas pada pekerjaan.
Penyebab
Orang yang pernah mengalami burnout akan menunjukkan gejala kelelahan fisik, emosional, dan
mental, serta tidak akan dapat menyelesaikan pekerjaannya secara normal. Dalam proses
pencapaian keberhasilan kerja, kecenderungan kelelahan kerja akan dipengaruhi oleh faktor
internal dan eksternal. Faktor internal meliputi kecerdasan emosional. Selain faktor internal
pribadi, faktor lingkungan juga penting untuk mengatasi tekanan beban kerja yang tinggi. Faktor
lingkungan tersebut dapat berupa dukungan sosial, meliputi evaluasi positif, dukungan informasi,
dan dukungan emosional.
Dampak
Biasanya terjadi pada seseorang dengan aktivitas padat yang berimbas pada kondisi emosi atau
mental. Efek yang timbul akibat burnout adalah menurunnya motivasi terhadap kerja, timbulnya
sikap negatif, frustasi, timbul perasaan ditolak oleh lingkungan, gagal, dan self-esteem rendah.
Cara mengatasi
Beberapa cara yang dapat digunakan untuk mengatasi ketika Burnout adalah dengan
memberikan diri untuk istirahat secara fisik maupun mental. Hal ini dapat dilakukan dengan
latihan napas, menerima keadaan diri dan berkomitmen untuk melakukan kerja dengan
memprioritaskan hal yang sedang dihadapi. Selain itu, cara lainnya dengan komunikasi dengan
lingkungan serta orang lain.
Referensi
Adawiyah, R. A. R. (2013). Kecerdasan emosional, dukungan sosial dan kecenderungan
burnout. Persona: Jurnal Psikologi Indonesia, 2(2).
Scott, E. (2020). Verywell Mind : Stress and burnout symptoms and causes.