1.

Faktor yang memengaruhi frekuensi pernapasan manusia

Usia
Aktivitas
Jenis kelamin
Suhu tubuh
Posisi tubuh
2. Ketika kita mendaki gunung, seringkali kita mengalami kesulitan untuk bernapas atau
mengalami sesak napas, sehingga frekuensi pernapasan menjadi tinggi yang disertai
dengan kepala pusing dan perut terasa mual.
Tekanan parsial tinggi
3. Perhatikan gambar alat pernapasan berikut ini:

1. Hidung
2. Trakea
3. Brongkiolus
4. Brongkus
4. Volume udara yang tertampung secara maksimal yang berasal dari kapasitas paru-paru
ditambah dengan volume udara residu di dalam paru-paru
Kapasitas total paru paru
5. Macam-macam gangguan pernapasan
6. Zat sisa metabolisme yang tidak dibutuhkan lagi oleh tubuh berupa urea, asam urat,
kreatinin dan kreatin dikeluarkan oleh tubuh
Ginjal melalui urin
7. Gambar sistem dan bagian-bagiannya.

1. Ginjal
2. Ureter
3. Kandung kemih
8. Gangguan sistem ekskresi melalui dialysis pencucian darah
Gagal ginjal
9. Gambar ilustrasi adaptasi ikan air tawar dan ikan air laut

10. Gambar penampang kulit dan bagian-bagiannya.

1. Startum korneum, lapisan kulit epidermis untuk memproduksi keratin

2. Rambut.
3. Epidermis, membentuk sel baru, memberi warna kulit, melindungi kulit
4. Dermis. Merasakan sakit dan sentuhan, memproduksi keringat dan minyak,
menumbuhkan rambut, melawan infeksi dan mengalirkan darah menutrisi kulis
melindungi akar rambut
5.Akar rambut. Bertugas menutrisi rambut
5. Kelenjar keringat, untuk menghasilkan keringat yang di keluarkan oleh stratum
korneum
6. Badan lemak. Untuk mengeluarkan sebum ke folikel rambut serta melapisi dan batang
rambut agar tetap lembab
7. Saraf. Berfungsi mengirim sinyal kepada otak untuk merasakan sensai sentuhan dll

11. Macam-macam kelainan pada sistem ekskresi yang disebabkan oleh rusaknya alat filtrasi
1. Batu ginjal pembentukan endapan garam kalsium pada rongga ginjal
2. Diabetes insipidus menyerang ginjal mnyebabkan mengeluarkan banyak
mengeluarkan urine karena kekuragan hormon adh
3. Uretris, penyakit yg menyerang ureter terjadi peradangan pada ureter akibat infeksi
4. Pneumonia, disebabkan oleh infeksi bakteri menyebabkan susah nya oksigen
masuk karne alveolus di penuhi cairan
5. Asma penyempitan pada saluran pernafasan sehingga kesulitan bernafas
12. Sel saraf sensori berfungsi menghantarkan impuls atau membawa rangsangan
menghantar impuls dari reseptor ke sistem saraf pusat, yaitu otak (ensefalon) dan
sumsum belakang (medula spinalis). Ujung akson dari saraf sensori berhubungan
dengan saraf asosiasi (intermediet).
13. Gambar sel saraf (neuron) dan bagian-bagiannya.

14. Fungsi bagian sel saraf yang membawa rangsang dari badan sel saraf ke sel saraf
Dendrit
15. Gambar otak dan bagian-bagiannya.

Lobus frontal merupakan bagian terdepan dari sturktur otak besar atau bagian otak yang terletak
di belakang dahi. Lobus ini berfungsi untuk mengendalikan ucapan, gerakan, memori, 
perilaku, kepribadian, emosi serta fungsi intelektual, seperti penalaran, proses berpikir,
pemecahan masalah, perencanaan dan pengambilan keputusan, gerakan, kepribadian, proses
intelektual serta interaksi. 

Lobus oksipital merupakan bagian dari sturktur otak besar yang terletak paling belakang. Lobus
ini berhubungan dengan penglihatan (visual) manusia, sehingga tubuh dapat membedakan
berbagai hal yang dilihat oleh mata. Lobus ini berfungsi untuk menerima, memproses, dan
menerjemahkan informasi sensoris. 

Lobus parietal merupakan bagian dari sturktur otak besar yang terletak di bagian tengah. Lobus
ini bertanggung jawab terhadap lima indra manusia. Lobus ini berfungsi untuk mengendalikan
orientasi spasial (pemahaman mengenai bentuk, ukuran dan arah) serta mengendalikan sensasi,
seperti tekanan, sentuhan, nyeri dan suhu.

Lobus temporal merupakan bagian dari sturktur otak besar yang terletak di bagian samping kanan
dan kiri otak. Lobus ini berfungsi untuk mengatur input sensoris, produksi bahasa dan ucapan,
persepsi pendengaran, serta daya ingat. 
16. Funsgi cerebrum dan cerebellum
cerebellum berfungsi untuk mengatur keseimbangan, gerakan, mengatur sikap, posisi
atau  postrur tubuh, sampai koordinasi otot. Cerebellum berperan penting dalam kemampuan
seseorang untuk melakukan suatu tindakan dengan cepat dan berulang, seperti bermain video
game. Selain itu, cerebellum juga berperan penting dalam mengendalikan gerakan halus,
seperti orang yang sedang melukis, atau pada saat dokter melakukan prosedur bedah.

Belahan otak kanan berfungsi untuk mengontrol pergerakan di sisi kiri tubuh dan

belahan otak kiri mengontrol gerakan di sisi kanan tubuh. Permukaan luar cerebrum disebut
cerebral cortex. Bagian ini merupakan area otak di mana sel saraf membuat koneksi yang
disebut sinaps

17. Arah rangsangan gerak refleks

Rangsang – saraf sensorik – sumsum tulang belakang – saraf motorik – efektor

18. Saraf olfaktori sangat berhubungan erat dengan kepekaan rangsangan

Saraf kranial I (Olfaktorius) merupakan sel reseptor utama untuk indra
penciuman. Saraf ini memonitor asupan bauan yang dibawa udara ke dalam sistem
pernapasan manusia dan sangat menentukan rasa, aroma dan palatabilitas dari makanan dan
minuman.

19. Gambar lidah dan bagian-bagiannya.

20. Bagian otak yang mengatur rasa lapar dan haus, laju detak jantung
Medula oblongata
21. Kelainan pada mata
Rabuan jauh (miopi)
Rabun dekat (hipermetropi)
Rabun tua di akibat kan usia
Buta warna. Penyebabnya adalah ketidakmampuan sel-sel kerucut mata
menangkap suatu spektrum warna
Katarak
22. Gambar makta dan bagian-bagiannya.

1. Bintik buta
2. Retina
3. Kornea
4. Lensa
5. Kelenjar air mata
23. Reseptor (indera) pada kulit yang dapat merasakan rangsangan panas.
Korpus ruffini
24. Gambar telinga dan bagian-bagiannya.

1.daun telinga
2.saluran telinga
3.gendang telinga
4. rumah siput
5. saluran setengang lingkaran
25. Penyakit otak yang menyebabkan penurunan daya ingat, kemampuan berpikir dan
berbicara serta perubahan perilaku akibat pengendapan protein di dalam otak yang
mengakibatkan terhalangnya asupan nutrisi pada sel-sel otak.
alzheimer
26. Fungsi kelenjar hipofisis sebagai master gland
Berfungsi mengatur kelenjar tiroid, ovarium, testis dan kelenjar adrenal
27. Produk kelenjar Air susu ibu (ASI) yang banyak mengandung antibody alami
28. Hormon penyebab gigantisme
Disebabkan growth hormone yang berlebihan biasanya kelenjar hipofsis dibagian
bawah otak dan kelanjar pituitari sehingga tumbuh menjadi raksasa
29. Hormon yang berfungsi untuk meningkatkan laju metabolisme jaringan dan apabila
kekurangan pada anak-anak dapat menyebabkan pertumbuhan yang sangat terbatas dan
mengalami kekerdilan (kretinisme) dengan tanda-tanda penderita tidak dapat mencapai
pertumbuhan fisik dan perkembangan mental yang normal.
Tiroksin
30. Urutan jalannya sperma dari proses pembentukan sampai keluar tubuh
tubulus seminiferus (testis) -> epididmis -> vas deferens -> vesikula seminalis ->
prostat -> cowpery -> uretra -> penis

31. Gambar organ reproduksi pria dan bagiannya.

1. Uretra
2. Penis
3. Kelenjar prostat
4. Saluran vas deferens
5. testis
32. Pada persitiwa spermatogenesis dan oogenesis

33. Gambar organ reproduksi pada wanita dan bagiannya.

1. Saluran telur : Saluran telur yang berada di kanan dan kiri rahim ini berfungsi sebagai
tempat terjadinya pembuahan dan persiapan hasil pembuahan sebelum menuju rahim. 
2. Ovarium. Sama seperti tuba falopi, indung telur juga berjumlah dua buah dan terletak
di kedua sisi rahim. Ovarium berbentuk oval sebesar ibu jari. Di sinilah produksi sel telur
(ovum), hormon estrogen, dan progesteron terjadi. Setiap 28 hari, ovarium mengeluarkan
sel telur secara bergantian yang menyebabkan siklus menstruasi. 
 3. Vagina. Bagian yang paling sering disebut sebagai alat reproduksi wanita ini
memiliki tempat di bagian dalam, di belakang kandung kemih. Fungsi vagina adalah jalan
masuk sperma menuju rahim dan jalan keluar darah menstruasi serta jalur lahir bayi.
4. Endometrium ini akan menebal dan akan berfungsi sebagai tempat untuk
menempelnya sel telur yang sudah dibuahi. 

34. Hormon pendeteksi kehamilan

Human chorionic gonadotropin hormone (hCG)
Hormon inilah yang sering dijadikan acuan positifnya kehamilan pada test pack yang
dijual di pasaran. 
35. Bagan siklus menstruasi:

Proses terjadi pada X

adalah terjadi peningkatan sekresi hormon LH untuk pelepasan oosit sekunder

36. Seorang wanita telah mengalami beberapa kali keguguran. Dokter menduga
(mendiaagnosa) hal itu disebabkan kekurangan hormon yang menyebabkan lapisan dalam
uterus meluruh seperti orang menstruasi.
Keguguran yang dialami wanita tersebut disebabkan oleh kurangnya hormon
estrogen. Estrogen yang dihasilkan oleh ovarium wanita membuat lapisan endometrium
menebal. Dinding rahim yang tebal dan subur sangat penting dalam siklus haid dan
kehamilan. Endometrium yang sehat memungkinkan implantasi sel telur yang telah
dibuahi (embrio) sehingga kehamilan bisa berlanjut. Tetapi apabila kadar hormon
estrogen rendah, maka lapisan endometrium akan menipis dan implantasi sel telur tidak
bisa terjadi. Kadarnya yang rendah bisa terjadi akibat olahraga yang berlebihan, gangguan
makan seperti anoreksia dan bulimia, gangguan fungsi kelenjar pituitari otak yang
memicu ovarium untuk menghasilkan estrogen, serta kelainan ovarium akibat defek
genetik atau penyakit autoimun. Kadar hormon estrogen dapat diperiksa melalui
pemeriksaan darah. Jika kadarnya rendah, hormon estrogen oral diberikan sebagai terapi
lini pertama. Bila gagal, baru digunakan alternatif lain seperti patch estrogen, injeksi
estrogen, atau estrogen intravagina. 

37. Protein plasma darah (immunoglobulin) yang dihasilkan oleh sistem imunitas sebagai
respon terhadap keberadaan suatu antigen
Antibodi

38. Kegiatan pemberian kekebalan tubuh terhadap suatu penyakit tertentu yang bertujuan
untuk menurunkan angka kematian
 vaksinasi
39. Contoh vaksinasi yang dilakukan dengan cara oral dan injeksi
Vaksin polio
40. Contoh studi kasus penyakit Covid-19..
Cacar Neurologis, Demam berdarah, Efektivitas remdesivir, anosmia, dll.