Anda di halaman 1dari 6

SURAT PERJANJIAN OVER KREDIT KENDARAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini :

1. Nama : RANI FITRIANI


Pekerjaan : Karyawan Swasta
Tempat / Tgl Lahir : Sukabumi, 09 Mei 1989
Alamat : Kp. Garuda RT 003 RW 001 Desa Kutajaya Kec. Cicurug Kab.
Sukabumi
Tlp : 08568766887
Nomor Ktp : 3202164905890009
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri yang disebut (PIHAK
PERTAMA)

2. Nama : ELAH NURLAELAH


Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
Tempat / Tgl Lahir : Bogor , 07 Juli 1970
Alamat : Kp. Cileungsir RT. 002 RW. 006 Kel. Cisalada Kec. Cigombong
Tlp :
No Ktp : 3201384707700002
Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama diri sendiri yang disebut (PIHAK KEDUA)

Para pihak terlebih dahulu menerangkan sebagai berikut :


Bahwa PIHAK PERTAMA merupakan pemilik sah kendaraan dan telah setuju dan sepakat
untuk membuat perjanjian OVER KREDIT kepada PIHAK KEDUA berupa :

 Jenis Kendaraan : Mobil Penumpang


 Atas Nama : Rani Fitriani
 Tahun Pembuatan : 2019
 Merk / Type : Toyota / AGYA 1.2 G M/T (TRD Sportivo)
 No. Polisi : F 1731 VD
 No. Rangka : MHKA4GA5JKJ031827
 Nomor Mesin : 3NRH391062
 Warna : Hitam
 Nomor BPKB :-

Dalam kondisi baik dan layak jalan, yang selanjutnya disebut kendaraan.
Bahwa PIHAK KEDUA menyatakan telah menerima kendaraan dari PIHAK PERTAMA
sebagai jaminan.
Selanjutnya kedua belah pihak mengikatkan diri dalam perjanjian OVER KREDIT Sebuah
kendaraan dengan syarat dan ketentuan sebagai berikut :

PASAL 1
JAMINAN

Bahwa PIHAK PERTAMA menyatakan bahwa kendaraan yang di over kredit merupakan milik
pribadi dari PIHAK PERTAMA dan menjamin bahwa tidak ada orang atau pihak lain yang turut
memilikinya tidak atau belum pernah dijual haknya atau dijaminkan pada pihak lain dengan cara
apapun juga.

PASAL 2
MASA BERLAKU

Perjanjian OVER KREDIT ini dilangsungkan untuk jangka waktu 54 Bulan atau 54 Angsuran
terhitung sejak tanggal 26 November 2019 dan berakhir sampai dengan habisnya masa angsuran
tersebut.
PASAL 3
BESAR ANGSURAN

Bahwa PIHAK KEDUA bersedia mengansur ke PT. ASRTA SEDAYA FINANCE / Kantor
ACC Jln. Raya Pajajaran No. 24 Bogor sebesar Rp. 3.580.000.00 /bulan dengan no Kontrak
01200201000834783 dengan tanggal jatuh tempo tanggal 21 setiap bulannya dan dengan
demikian perjanjian ini berlaku sebagai tanda bukti yang sah atas uang angsuran kendaraan
permaksud.

PASAL 4
LARANGAN-LARANGAN

Bahwa Selama angsuran mobil ini belum selesai masa habis waktunya PIHAK KEDUA dilarang
melakukan perbuatan-perbuatan yang mengakibatkan kerugian dan beban bagi PIHAK
PERTAMA, misalnya: Menunggak Angsuran atau memindah tangankan kepemilikannya,
menjual atau menggadaikan kendaraan tersebut kepada pihak lain. Namun semua resiko itu
adalah beban hak mutlak PIHAK KEDUA.

PASAL 5
PEMBAYARAN PENGGANTI DP

Bahwa PIHAK KEDUA telah sepakat dan bersedia mengganti dp dan perawatan sebelumnya
sebesar Rp. 25.200.000.00 kepada PIHAK PERTAMA yang telah dibayarkan pada saat
penandatanganan Perjanjian ini, sehingga hal ini sebagai tanda bukti terima (Kwitansi) yang
sah.
PASAL 6
SANKSI-SANKSI

Bahwa Apabila PIHAK KEDUA tidak mematuhi atau melanggar perjanjian sampai merugikan
PIHAK PERTAMA baik mengenai keuangan atau kendaraan maka PIHAK KEDUA wajib
membayar biaya perbaikan kendaraan dan uang dp dianggap hilang.
Dan bahwa sejak ditandatangani Perjanjian ini maka PIHAK KEDUA adalah sebagai pemegang
Kredit yang sah atas Kendaraan tersebut diatas dengan segala resiko yang melekat pada
PERJANJIAN kredit dengan PT ACC BOGOR yang pernah di buat oleh PIHAK PERTAMA
sesuai kontrak/akad kredit yang turut dilampirkan dalam surat PERJANJIAN ini.

PASAL 7
HAK DAN KEWAJIBAN PIHAK KEDUA

1. Pihak kedua berhak untuk menggunakan kendaraan selama masa perjanjian over kredit
ini berlangsung
2. Pihak kedua berkewajiban penuh untuk merawat dan menjaga keutuhan serta kebaikan
kondisi kendaraan tersebut sampai selesainya masa angsuran
3. Jika perjanjian over kredit ini berakhir maka pihak kedua wajib memiliki kendaraan
tersebut.
4. Bahwa jika selama kurun waktu kewajiban PIHAK KEDUA untuk membayar angsuran
ternyata terjadi sesuatu hal yang mengakibatkan PIHAK KEDUA tidak bisa meneruskan
kewajiban membayaran angsuran maka kewajiban pembayaran angsuran tesebut akan di
teruskan oleh AHLI WARIS PIHAK KEDUA tanpa terkecuali.
5. Bahwa setelah tanggal ditentukan selesai dan lunas dari kewajiban membayar angsuran
oleh PIHAK KEDUA maka PIHAK PERTAMA memberi kuasa pada PIHAK KEDUA
untuk mengambil sertifikat berupa Bukti Kepemilikan Kendaraan Bermotor (BPKB) di
kantor PT ACC BOGOR yang mana kuasa ini tidak dapat di tarik kembali. Dan surat
perjanjian ini sekaligus sebagai bukti penjualan kendaraan tersebut dari PIHAK
PERTAMA kepada PIHAK KEDUA.

PASAL 8
PENYELESAIAN PERSELISIHAN

Apabila terjadi perselisihan sehubungan dengan permasalahan dengan pelaksana perjanjian ini
maka para pihak akan menyelesaikan dengan jalan musyawarah.
Dan apabila dengan jalan musyawarah tidak tercapai maka para pihak sepakat untuk memilih
domisili hukum yang umum, tetap pada pihak berwajib.

Demikianlah surat Perjanjian ini dibuat dalam dua lembar yang mempunyai kekuatan hukum
yang sama, satu di Pihak Pertama sedangkan yang lain berada di Pihak Kedua, dengan
disaksikan oleh para saksi – saksi. Ditandatangani oleh semua pihak yang terkait dalam
Perjanjian ini dan sebagai bukti yang sah oleh para pihak serta dibuat dalam keadaan sadar tanpa
ada unsur paksaan dari pihak manapun.

Sukabumi, 26 November 2019

PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA

RANI FITRIANI ELAH NURLAELAH

Saksi – saksi
1. ( ……………. )

2. ( ……………. )
3. ( ……………. )

4. ( ……………. )

Anda mungkin juga menyukai