Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
(LOYALOGIN 2017)
SUB TEMA:
BUDAYA
JUDUL KARYA:
Disusun oleh:
BANDUNG
2017
i
HALAMAN PENGESAHAN
3. Ketua Tim
b. NIM : 1506352
4. Nama Anggota
b. NIM : 1605527
ii
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur ke kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan Rahmat dan Karunia-
Nya sehingga Karya Tulis Ilmiah yang berjudul “Penerapan I-Care Sebagai Upaya
Melestarikan Budaya Indonesia” telah diselesaikan. Karya tulis ini merupakan
salah satu bentuk solusi dalam melestarikan kebudayaan di Indonesia terutama
budaya lokal dengan menggunakan sebuah aplikasi berbasis android.
Karya Tulis ini berisi tentang pemanfataan teknologi di era digitalisasi terhadap
kebudayaan lokal . Kurangnya wawasan dan kepedulian terhadap budaya lokal pada
generasi sekarang ini membuat kebudayaan lokal semakin termakan usia. Tidak
hanya itu, efek dari globalisasi juga berdampak terhadap para pelaku seni yang
berpengaruh terhadap pendapatan kehidupannya. Tentunya untuk melestarikan
budaya dan memproduktifkan para pelaku seni membutuhkan berbagai dukungan dari
berbagai pihak untuk merealisasikan aplikasi ini. Karya Tulis ini diharapkan dapat
mempermudah pembaca dalam membaca dan menganalisis Karya Tulis ini.
Penyusun
iv
DAFTAR ISI
v
4.5 Cara Mempromosilan Alat ke Masyarakat .................................... 14
4.6 Pengaruh Adanya Aplikasi I-Care ................................................ 16
BAB V PENUTUP ........................................................................................... 18
5.1 Simpulan .................................................................................. 18
5.2 Saran ............................................................................................ 19
LAMPIRAN
vi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Hasil riset Google tentang penggunaan smartphone di Asia ............ 6
Gambar 2.2 Riset Google dan TNS Australia mendapati tren situs yang paling banyak
dibuka di kawasa Asia, bedasarkan negara ............................................................. 7
Gambar 3.1 Skema Tahapan Penulisan ................................................................ 10
Gambar 4.1 Tampilan I-Care .............................................................................. 11
Gambar 4.2 Tampilan Menut Utama ...................................................................... 12
Gambar 4.3 Proses Invitation Culture .............................................................. 13
Gambar 4.4 Skema Teknik Implementasi ............................................................ 15
vii
ABSTRAK
Penerapan I-Care sebagai Upaya Melestarikan Budaya Indonesia
viii
1
BAB I
PENDAHULUAN
karena itu perlu digalakan kembali kepekaan sosial terhadap warisan budaya
Indonesia agar kelestarian dan kecintaan terhadap budaya lokal dapat terjaga dari arus
globalisasi. Selanjutnya, penyusun melakukan survei minat terhadap seni di daerah
Bandung dengan persentase 60% dewasa, 25% anak-anak, dan 15% remaja. Peristiwa
tersebut menandakan bahwa masih jarang anak-anak terutama remaja sebagai
generasi penerus bangsa dalam ikut serta melakukan pelestarian budaya lokal. Begitu
pun dengan pendapatan para pelaku seni yang hanya sebatas mengandalkan
kesejahteraannya dari hasil penjualan produk atau jasa kepada masyarakat yang
datang ke tempat mereka berjualan.
Melihat permasalahan tersebut, dibutuhkan suatu inovasi yang dapat menangani
permasalahan tentang budaya. Dengan berkembangan penggunaan smartphone di
Indonesia maka era digital menjadi peluang dalam memajukan kebudayaan bangsa
dan dapat menyeimbangkan antara perkembangan zaman dengan kebudayaan.
Melihat keadaan tersebut maka penyusun menggagas sebuah ide untuk membuat
suatu aplikasi yang bernama I-Care. I-Care merupakan suatu aplikasi android yang
digunakan untuk memberikan edukasi dan interaksi dengan pelaku seni yang ada di
Indonesia. Misalnya dalam salah satu fitur yang ada dalam aplikasi ini yaitu
Invitation Culture yang berarti para pengguna aplikasi dapat mendatangkan pelaku
seni baik itu musik, tari, atau pun yang lainnya yang ada dalam fitur I-Care. Tujuan
dari fitur ini yaitu untuk meningkatkan produktivitas pelaku seni baik lokal maupun
nasional dan menambah pendapatan terhadap pelaku seni.
Selain itu, aplikasi ini juga dapat digunakan di dalam kegiatan sosial ,seperti
penggalangan dana untuk membangun sanggar kesenian dan bakti sosial kepada
masyarakat yang kurang mampu. Diharapkan dengan keberadaan aplikasi I-Care ini
dapat menumbuhkan kecintaan generasi muda terhadap budaya lokal dan kelestarian
budaya lokal di Indonesia dapat dilestarikan.
1.2 Rumusan Masalah
Dari permasalahan yang telah di kemukakan di atas, maka penyusun membuat sebuah
perumusan masalah yaitu, Bagaimana pengaruh dari adanya aplikasi I-Care terhadap
kebudayaan di Indonesia?
3
1.3 Tujuan
1. Menghasilkan produk/prototype program I-Care
2. Mensosialisasikan program I-Care kepada pelaku seni
3. Menerapkan program I-Care kepada para pelaku seni
1.4 Manfaat
1. Bagi Akamemisi
Karya tulis ini diharapkan dapat memberikan sumber informasi terkait
peran I-Care terhadap kebudayaan lokal.
2. Bagi Pelaku Seni
Memberikan peluang untuk dapat mengembangkan kebudayaannya
dalam kancah nasional
3. Bagi Masyarakat
Memberikan wawasan dan interaksi dengan pelaku seni dalam
melestarikan kebudaaan lokal.
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Gambar 2.1 Hasil riset Google tentang penggunaansmartphone di Asia (digelar 2015)
Gambar 2.2 Riset Google dan TNS Australia mendapati tren situs yang paling
banyak dibuka di kawasan Asia, berdasarkan negara
Riset ini dilakukan pada Juni 2015 (Blog Google) Hasil riset Google dan TNS
Australia ini setidaknya mendapatkan konfirmasi dari penuturan Odi, mahasiswa
jurusan Teknik Mesin Universitas Tarumanegara, Jakarta. Lewat video yang
diunggah dalam situs indonesiadigitalnation.com, dia mengatakan smartphone adalah
jendela bagi dia memasuki ranah media sosial. "Hampir setiap saat (mengakses
8
internet). Di gadget, apalagi. Buka sosmed, browsing sesuatu yang baru," ujar Odi.
Namun, dia mengaku kemajuan teknologi informasi berikut peranti telekomunikasi
mobile juga membukakan pintu bagi pencarian ilmu tanpa batas.
9
BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Berdasarkan jenisnya, penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan
menggunakan pendekatan kualitatif, yaitu salah satu pendekatan yang secara primer
menggunakan paradigma pengetahuan berdasarkan pandangan konstruktivist (seperti
makna jamak dari pengalaman individual, makna yang secara sosial dan historis
dibangun dengan maksud mengembangkan suatu teori atau pola) atau pandangan
advokasi/parsipatori (seperti orientasi politik, isu, kolaboratif, atau orientasi
perubahan) atau keduanya. (Emzir, 2009). Karya tulis ini dibuat dengan melakukan
penelitian survei sederhana karena penelitian ini hanya menganalisis fenomena-
fenomena yang berhubungan dengan objek penelitian secara sederhana. Dengan jenis
penelitian tersebut, kami menggunakan pendekatan kualitatif untuk memperoleh data
deskriptif yang akan digunakan untuk menjawab permasalahankebudayaan akibat
dampak globalisasi di Indonesia.
3.2 Teknik dan Prosedur Penelitian
Teknik penulisan karya tulis ini adalah dengan cara studi literatur, yaitu
mengumpulkan data-data yang memberikan gambaran mengenai permasalahan yang
dianalisis, yaitu data-data kualitatif dengan menguraikan, menjabarkan, dan
merangkai objek-objek yang diteliti dalam rangkaian kalimat pada setiap bagian dari
pembahasan. Prosedur dan sistematika penulisan karya tulis ini didasarkan pada
Panduan Loya Login 2017.
3.3 Jenis Data dan Analisis Data
Jenis data yang digunakan dalam karya tulis ini adalah data kualitatif.Data
kualitatif merupakan serangkaian data yang didapat dari hasil penelitian masih
merupakan fakta-fakta verbal, atau berupa keterangan-keterangan (Muhammad
Teguh, 1999).Data yang kami peroleh juga merupakan data sekunder, yaitu data yang
diperoleh dari pihak kedua melalui situs-situs di internet, buku-buku, jurnal dan lain
sebagainya.
10
Identifikasi dan
Studi Pendahuluan Studi Pustaka
Perumusan Masalah
Penarikan
Pengumpulan Data
Kesimpulan
BAB IV
POTENSI BISNIS
Pembuatan Aplikasi
Pengujian Aplikasi
Promosi
4. Sosialisasi birokrasi dan perizinan, tentunya untuk memasarkan produk harus ada
izin terlebih dahulu dari pemerintah setempat. Maka penulis akan bekerjasama
dengan pemerintah dinas kebudayaan untuk dapat merealisasikan produk yang
akan penulis rilis kepada masyarakat. Tidak hanya itu untuk memasarkannya pun
penulis akan mendaftar dan melakukan registrasi kepada playstore supaya dapat di
unduh oleh berbagai pihak dari smartphone setiap orang.
5. Promosi, untuk mempromosikan produk ini penulis melakukan dua jalur yaitu
dengan media cetak dan media sosial. Dalam media cetak penulis mempromosikan
produknya melalui Koran, pamflet, dll. Sedangkan dalam media sosial yang
banyak digandrungi oleh para remaja saat ini seperti fb, instagram, line, dll.
Pemasangan promosi dalam berbagai media tentunya tidak sebatas pemasangan
iklan promosi, penulis juga melakukan promosi kepada masyarakat langsung
untuk lebih mengenalkan aplikasi ini kepada masyarakat langsung dengan bekerja
sama dengan pemerintah dan pelaku seni yang telah terdaftar di aplikasi ini.
BAB V
PENUTUP
5.1 Simpulan
Budaya merupakan aset bangsa, kelestarian dan nilai-nilai yang terkandung di
dalamnya harus selalu tetap dijaga. Dengan perkembangan teknologi dalam dunia
globalisasi budaya dan kesenian di Indonesia semakin mengkhawatirkan keadaannya
ditambah dengan para generasi muda yang tidak mau lagi berkontribusi dalam
melestarikan kebudayaan negerinya sendiri di bandingkan dengan kebudayaan luar
yang selalu dinanti-nantikan penampilannya. Pemahaman dan wawasan tentang
budayanya pun tidak banyak yang tau keadaannya sekarang. Para pelaku seni yang
kesejahteraannya serba terbatas akibat jasa/produk seninya kalah bersaing dengan
produk atau jasa dari kebudayaan luar akibat derasnya arus globalisasi.
Dari permasalahan di atas, I-Care merupakan solusi dari peristiwa yang sedang
terjadi saat ini. Aplikasi ini dapat memberikan wawasan ke setiap pengguna
smartphone dan menciptakan kerjasama antara pengguna dengan para pelaku seni.
Sehingga dengan demikian para pelaku seni dapat menerima bahkan menambah
penghasilan dan kesejahteraan dari adanya aplikasi ini. Fitur yang ada di dalam
Aplikasi ini diantarnya: Indonesian Culture, Invitation Culture, Donation, and
Publication. Indonesian Culture bertujuan untuk memberikan wawasan kepada
pengguna aplikasi dalam mengetahui keragaman budaya. Indonesia Culture bertujuan
untuk menciptakan hubungan antara pengguna aplikasi dan pelaku seni. Donation
bertujuan untuk memberikan bantuan kepada yang mendapatkan musibah dan
membangun sangar-sanggar seni yang rusak atau membangun untuk pengembangan
bakat seni. Dan terakhir Publication yang bertujuan untuk menampilkan hasil-hasil
pengumpulan dana sebagai transparansi dan menampilkan hasil-hasil penampilan dari
berbagai suku adat untuk menarik para pelaku aplikasi di Dunia Modern.
Dampak yang diharapkan dari adanya aplikasi ini yaitu dapat memberikan
pengaruh terhadap kebudayaan di Indonesia tidak hanya mengenalkan kebudayaan
namun juga seni dan budaya tersebut dapat membawa lokalitas jati diri bangsa ke
19
5.2 Saran
1. Bagi Masyarakat
Masyarakat dalam hal ini para pelaku seni. Dapat menjadi bagian dari Aplikasi I-
Care.
2. Bagi Pemerinah
Memberikan dukungan terhadap Implementasi Aplikasi I-Care, dalam
meningkatkan kebudaayan di Indonesia.
20
Rujukan:
Akbar, Dayu. (2016). 2016 Jadi Tahun Emas Pertumbuhan Tingkat Penggunaan
Aplikasi Mobile. [online] file: https://infokomputer.grid.id/2016/02/berita/berita-
reguler/aplikasi-mobile-lazada-indonesia-turut-mendorong-tingginya-tingkat-
penggunaan-aplikasi-mobile-di-indonesia/(Diakses 26 September 2017)
Shoful Imam, Dyina. (2015). Rancang Bangun Aplikasi Mobile sebagai Media
Pelestarian Lagu Tradisional dan Nasional Indonesia Berbasis Android. (Jurnal
Ilmiah)
Yetti. (2014). Pengaruh Budaya Asing Terhadap Remaja Indonesia. [online] file:
http://www.kompasiana.com/yetti05/pengaruh-budaya-asing-terhadap-remaja-
indonesia_54f9373fa33311b77f8b4877. (Diakses 26 September 2017)
Rustandi, Yuyus. (2011). Masyarakat dan Kesenian Indonesia. Bogor: Pusat Studi
Hukum dan Demokrasi Fakultas Hukum Universitas Pakuan
21
• IdentitasDiri
1. NamaLengkap SigitAgungMardani
2. JenisKelamin Laki-Laki
3. Program Studi PendidikanTeknikMesin
4. NIM 1506352
5. TempatdanTanggalLahir Cianjur, 17-Maret-1997
6. Alamat Dahlia rt/rw 04/06 No. 102 Kel. IsolaKec. Sukasari
Bandung
7. Email sigitagungm@student.upi.edu
8. HP 0896-7829-5432
• Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA/SMK
Institusi SDN GADIS II SMPN II CIPARAY SMAN I CIPARAY
CIPARAY
Jurusan - - IPA
TahunMasuk-Lulus 2003-2009 2009-2012 2012-2015
• IdentitasDiri
• Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA/SMK
Institusi SD Negeri Cibiru SMP Negeri 2 Soreang SMK Negeri 1
Katapang
Jurusan - - Teknik Elektronika
Industri
TahunMasuk-Lulus 2004-2010 2010-2013 2013-2016