Anda di halaman 1dari 8

Contoh Teks Eksplanasi Alam

Banjir
Pernyataan Umum :

Banjir merupakan salah satu bencana alam yang menjadi langganan tahunan bagi
sebagian kota di Indonesia. Banjir sendiri mempunyai arti sebuah ketidaksanggupan
sungai, danau, drainase maupun aliran air lainnya. Agar menampung air hujan,
dengan air hujan yang jumlahnya begitu besar akan meluap serta menggenangi
tempat-tempat disekitar tampungan air tersebut.

Sebab-Akibat :

Banjir sendiri umum terjadi di tempat-tempat seperti daerah pinggiran sungai,


pemukiman yang berdiri di tempat resapan air, serta tempat yang drainasenya juga
bermasalah. Banjir sering terjadi pada saat musim penghujan dimana intensitas air
yang turun cukup banyak, hal ini disebabkan ada 2 yaitu faktor alam serta faktor
sosial.

Faktor alam adalah faktor yang disebabkan atau berasal dari alam itu sendiri,
misalnya terjadi hujan deras dengan durasi yang cukup lama sehingga membuat
tempat penampungan air menjadi meluap dan menggenangi tempat-tempat
disekitarnya, selain itu ada juga erosi dan sedimentasi yang menyebabkan terjadinya
penyempitan sungai sehingga daya tampungnya berkurang. Lebih parah lagi, banjir
juga bisa disebabkan karena erupsi gunung berapi yang berupa banjir lahar dingin.

Faktor kedua yaitu faktor sosial dimana penyebabnya tidak lain dan tidak bukan
adalah manusia itu sendiri. Ya faktor sosial ini menjadi faktor yang menjadi
penyebab utama terjadinya banjir. Kebiasaan membuang sampah disungai,
membangun bangunan di tempat resapan air, menggunduli hutan dan lainnya
mengakibatkan terjadinya banjir.

Interpretasi :

Dari ulasan tersebut, banjir merupakan bencana alam yang disebabkan oleh 2 faktor
yaitu faktor alam dan faktor sosial. Bagi penulis sendiri faktor sosial lah yang menjadi
penyumbang terbesar adanya bencana banjir ini.
Baca Juga : Contoh Teks Prosedur

Contoh Teks Eksplanasi Budaya


Budaya Bau Nyale Terdapat Beberapa Remaja Kurang Beretika
Pernyataan Umum :

Jika dianalisis lebih jauh lagi, budaya Indonesia yang beragam tersebut sebenarnya
banyak yang bertentangan dari etika atau norma sosial bahkan norma agama. Akan
tetapi karena kegiatan tersebut merupakan budaya yang sudah dilakukan semenjak
dahulu kala oleh nenek moyang suatu ras maka, menurut pernyataan kebanyakan
orang mengatakan budaya sangat perlu dilestarikan untuk tetap menjaga identitas
suatu ras tersebut.
Salah satu contoh budaya yang dirasa terlalu mengenyampingkan etika ialah
sebuah budaya di warga suku sasak core event “bau nyale”. Bau nyale artinya
menangkap nyale, nyale ialah hewan laut dimana sejenis cacing laut yang bisadi
konsumsi. Cacing laut tersebut muncul sekali setahun pada bulan, hari, dan pantai
tertentu. Itulah yang menyebabkan event “bau Nyale” menjadi sangat spesial
bagi masyarakat sasak.

Sebab-Akibat :

Konon cacing tersebut merupakan jelmaan putri Mandalika yang melakukan bunuh
diri di laut dikarenakan masalah dilema percintaannya. Tradisi “bau nyale”
merupakan tradisi turun temurun yang dilakukan masyarakat lombok terutama
Lombok tengah pada waktu tertentu yakni sekitar akhir bulan februari atau
pertengahan bulan maret.

Yang menjadi keganjalan dalam tradisi tersebut adalah cara dan etika para pemuda-
pemudi dalam melestarikan budayanya. Nyale yang di biasnya muncul pada waktu 3
sampai 5 pagi hari sehingga para pemburu harus begadang semalaman menunggu
munculnya nyale ke permukaan laut. Selama semalaman tersebut untuk mengusir
rasa jenuh mereka biasanya melakukan hal-hal di luar etika.

Karena menangkap nyale di ruangan terbuka dan bebas, setiap orang bebas
melakukan apa saja selama tidak menyebabkan kerusuhan. Kondisi tersebut
dimanfaatkan para pemuda yang melakukan tindakan asusila dengan pasangannya.
Apalagi ketika nyale sudah mulai keluar, mereka akan meneriaki kata-kata kotor
berupa umpatan yang dipercaya dapat menarik perhatian cacing laut tersebut.

Interpretasi :

Tentu saja kemeriahan acara tersebut mengandung nilai-nilai negatif jika dilihat dari
sisi norma dan etika yang dilakukan oleh para remaja sehingga sangat tidak patut
dilakukan oleh anak di bawah umur. Akan tetapi kembali lagi pada pernyataan
bahwa budaya merupakan hal yang harus dilestarikan menjadikan budaya yang
dirasa kurang beretika dan melanggar norma sosial tersebut masih dipertahankan
hingga kini.
Baca Juga : Contoh Teks Deskripsi

Contoh Teks Eksplanasi Sosial


Sebuah Sampah
Pernyataan Umum :

Pengertian dari sampah adalah suatu benda yang telah tidak dimanfaatkan lagi.
Keberadaan dari sampah sangat mengganggu kesehatan masyarakat yang berada
di sekitarnya. Jenis sampah di bagi menjadi 2 macam yaitu sampah organik dan
sampaknon-organik. Sampak organik adalah sampah yang bisa dengan mudah
terurai oleh bakteri. Misalnya saja aneka sayuran, daun yang kering, serta berbagai
makanan yang sudah bekas. Manfaat yang sangat berguna dari sampak organik
yaitu sebagai pupuk kompos atau pupuk bagi tumbuhan. Sedangkan untuk sampah
anorganik adalah jenis sampah yang sulit untuk diuraikan. Misalnya saja adalah
plastik, botol kaleng dan jenisnya.
Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi keberadaan sampah organik
yaitu dengan diolah atau didaur ulang. Benda-benda tersebut bisa dijadikan menajdi
barang yang memiliki nilai jual yang amat tinggi.

Sebab-Akibat :

Sampah termasuk di antara fenomena yang  sering kali kita jumpai di sekitar
lingkungan masyarakat. Awal mulanya  yaitu sampah-sampah biasa berserakan di
sekeliling kita. Akan tetapi sampah itu menimbulkan dampak yang dapat dirasakan.
Misalnya tanah longsor, banjir, dan sumber penyakit.

Sampah yang terus diabaikan dan menumpuk bisa menimbulkan sesuatu yang tidak
enak.  Sehingga udara di sekitarnya akan tercemar dan menimbulkan berbagai jenis
penyakit kronis seperti muntaber dan DBD.

Bahkan sampah juga bisa menimbulkan berbagai bencana yang besar seperti
bencana alam, tanah longsor dan banjir. Sampah yang dilempar ke sungai lama-
kelamaan bisa membuat sungai menjadi terhambat alirannya. Dan seiring
berjalannya waktu air sungai tersebut akan meluap. Hasil dari luapan air sungai ini
tentunya akan menyulitkan kita dalam melaksanakan kegitaan dan segala rutinitas.

Interpretasi :

Apabila kita memiliki kebiasaan membuang sampah secara sembarangan


kedepannya akan banyak sekali dampak yang bisa ditimbulkan. Oleh karena itu,
sebagai makhluk sosial dan memiliki keinginan untuk sejahtera Ayolah bersama-
sama menjaga lingkungan di sekitar kita.

Diawali dengan suatu hal yang kecil, yaitu  kita membuang sampah di tempatnya.
Untuk jenis sampah organik kita dapat mengolahnya jadi kompos maupun pupuk
bagi tumbuhan. Sebaliknya, untuk sampah non-organik kita dapat mengolahnya
kembali menjadi sebuah barang kerajinan yang mempunyai sebuah nilai jual yang
tinggi.

Contoh Teks Eksplanasi Tsunami


Tsunami
Pernyataan Umum :

Kata Tsunami memiliki asal-usulnya dalam bahasa Jepang dan terdiri dari dua suku
kata: “tsu” (port/pelabuhan) dan “nami” (gelombang). Para ilmuwan di dunia
menafsirkan istilah gelombang pasang surut atau gelombang laut gelombang
gempa.

Tsunami adalah gelombang laut yang tiba-tiba datang dengan kecepatan tinggi
menuju pantai, disebabkan oleh aktivitas vulkanik atau gempa bumi di bawah laut.

Sebab – Akibat :

Ketika gempa bumi terjadi dan dasar laut naik dan turun di sepanjang patahan,
terbentuklah tsunami. Kerusakan itu menyebabkan keseimbangan air laut
terganggu. Kesalahan besar juga menciptakan gelombang besar.
Tak lama setelah gempa, air laut akan mengalami air surut. Dan akan kembali dalam
bentuk gelombang besar (tsunami) ke daratan.

Tsunami juga terjadi di dasar laut karena letusan gunung berapi yang menyebabkan
pergerakan kuat air laut atau dekat air.

Tsunami memiliki kecepatan gelombang yang lebih tinggi daripada gelombang


normal. Bahkan hingga 800 km / jam dan kecepatannya hampir sama dengan
kecepatan sebuah pesawat terbang.

Biasanya gelombang tsunami tingginya 40 – 100 meter dan menyebar ke segala


penjuru. Ketinggian tsunami juga dipengaruhi oleh bentuk dan kedalaman pantai.
Oleh karena itu, gempa bumi di dasar laut sangat memungkinkan terjadi tsunami.

Interpretasi :

Padahal, tsunami telah menjadi salah satu peristiwa alam paling berbahaya karena


bisa menimbulkan kerusakan besar dan bahkan merenggut ratusanribu nyawa jika
terjadi secara tiba-tiba / mendadak.

Karena itu, kita harus waspada setiap saat dan bersiap untuk bencana tsunami.
Meskipun tidak semua peristiwa alam seperti letusan gunung atau gempa bumi di
dasar laut menyebabkan terjadinya tsunami.

Proses Terjadinya Pelangi


Pernyataan Pembuka
Pelangi atau rainbow adalah peristiwa optik dan meteorologi dimana terdapat
kumpulan cahaya warna-warni paralel satu dengan yang lainnya yang muncul
di langit atau di media lainnya. Di langit, pelangi terlihat seperti busur cahaya
yang mengarah ke cakrawala ketika hujan ringan, selain itu pelangi juga bisa
dilihat di sekeliling air terjun.

Deretan Penjelas (Isi)


Terdapat 4 siklus yang membentuk pelangi ini, antara lain:
Pembiasan sinar matahari. Pelangi terbentuk karena terdapat pembiasan sinar
cahaya matahari yang dibelokkan ketika sedang menuju satu medium ke
medium lainnya oleh tetesan air yang terdapat pada atmosfer.

Sinar matahari melewati tetesan air. Ketika cahaya matahari melalui tetesan air,
cahaya matahari tersebut akan dibelokkan yang membuat warna-warna tadi
berpisah dengan sendirinya.

Pembelokkan cahaya. Setiap warna-warna pelangi akan dibelokkan pada sudut


yang tidak sama yang mana membuat warna pelangi menjadi semakin indah.
Terbentuklah warna pelangi. Warna yang dibelokkan pertama kali adalah
warna ungu, sedangkan untuk warna terakhir yang dibelokkan adalah warna
merah. Warna pelangi terlihat utuh disebabkan oleh geometri optik dalam
proses penguraian warna.

Penutup (Interpretasi)
Pelangi cuma bisa kita jumpai ketika hujan bebarengan dengan matahari
bersinar, namun dari sisi yang berlawanan dengan kita. Kita harus berada
diantara matahari dan tetesan air dengan matahari dibelakang kita. Maka kita
dan pusat busur pelangi harus berada disatu garis lurus.

Contoh Teks Eksplanasi Gempa Bumi


Pernyataan Umum (Pembuka)

Gempa bumi adalah getaran atau guncangan yang disebabkan karena


pergerakan lapisan batu bumi yang berasal dari dasar atau bawah permukaan
bumi. peristiwa ini banyak terjadi di daerah yang berdekatan dengan gunung
berapi dan di sekeliling lautan luas.

Deretan Penjelasan (Isi)

Gempa bumi terjadi karena adanya gerakan pada lapisan bawah bumi dan
juga letusan gunung berapi yang dahsyat. Peristiwa ini terjadi dengan cepat
dan tiba-tiba, namun dampak yang ditimbulkan cukup besar dan luas. Selain
kerugian berupa harta benda, gempa bumi ini juga menelan korban jiwa yang
tidak sedikit, hal ini karena datangnya yang tidak dapat diprediksi secara pasti
sehingga banyak orang tidak dapat mempersiapkan diri saat terjadinya
peristiwa ini.

Berdasarkan penyebabnya, gempa bumi dibedakan menjadi 2 yaitu gempa


bumi tektonik dan gempa vulkanik.

Gempa tektonik terjadi karena lapisan kerak bumi menjadi genting atau lunak
sehingga mengalami pergerakan. Sedangkan gempa bumi vulkanik
disebabkan karena adanya aktivitas gunung berapi. Gempa tektonik lebih
sering terjadi daripada gempa vulkanik.

Penutup (Interpretasi)

Berdasarkan penjelasan diatas, gempa bumi adalah fenomena alam yang


terjadi secara tiba-tiba dalam waktu yang cukup singkat namun dampak yang
diakibatkan bisa sangat besar dan meluas.

Contoh Teks Eksplanasi Tanah Longsor


Pernyataan Umum (Pembuka)
Tanah longsor adalah peristiwa dimana terjadi pergerakan tanah karena
adanya pergerakan masa batuan atau gumpalan besar tanah. Penyebab dari
tanah longsor itu sendiri diklasifikasikan menjadi 2 yaitu faktor pendorong dan
faktor pemicu. Faktor pendorong adalah faktor yang mempengaruhi kondisi
material, sedangkan untuk faktor pemicu adalah faktor yang menyebabkan
material tadi bergerak.

Deretan Penjelas (Isi)


Di negara kita Indonesia, tanah longsor bukanlah sebuah fenomena alam baru,
beberapa daerah malahan sudah menjadi langganan tanah longsor ini. Tanah
longsor bisa disebabkan oleh faktor alam dan faktor sosial.

Faktor alam yang menyebabkan terjadinya tanah longsor adalah curah hujan
yang cukup tinggi yang mengakibatkan tanah menjadi tererosi yang
membuatnya semakin curam sehingga terjadilah longsor. Selain itu bisa juga
disebabkan karena terjadinya gempa yang memicu terjadinya pergeseran-
pergeseran bebatuan yang mengakibatkan longsor.

Sedangkan Faktor sosial yang menyebabkan tanah longsor adalah karena ulah
manusia sendiri, misalnya penggundulan hutan, tumpukan sampah yang
menggunung, dan pembukaan lahan secara sembarangan dapat
mengakibatkan terjadinya peristiwa ini.

Untuk penanggulangannya sendiri bisa dilakukan dengan menanam pohon


ditempat-tempat yang curam karena pohon terutama bagian akarnya dapat
menyerap air hujan jadi dapat mengantisipasi atau meminimalisir terjadinya
tanah longsor ini.
Penutup
Tanah longsor memang menjadi salah satu bencana alam yang
membahayakan. Terjadinya tanah longsor ini sangat cepat dan sulit untuk
menghindar jika kita berada ditempat yang terjadi longsor tersebut. Untuk itu
perlu dilakukan tindakan pencegahan salah satunya berupa penanaman
pohon ditempat-tempat yang rawan longsor dan sebisa mungkin menghindari
tempat-tempat yang rawan longsor tersebut.

Teks Eksplanasi Gerhana Matahari dan Bulan


Untuk contoh teks eksplanasi tentang gerhana bulan dan matahari, silahkan
untuk berkunjung ke link berikut ini, soalnya pada artikel tersebut sudah
lengkap dan jelas, silahkan klik Teks Eksplanasi Tentang Gerhana.

Contoh Teks Eksplanasi Kekeringan

Kekeringan adalah suatu kondisi dimana ketersediaan air disuatu tempat


sangat rendah bahkan tidak tersedia sama sekali yang terjadi dalam kurun
waktu yang cukup lama.

Cakupan wilayah yang terdapat kekeringan biasanya cukup luas yang


berdampak pada kehidupan makhluk hidup yang hidup ditempat tersebut.
Kekeringan dapat terjadi kapan saja, terutama pada musim kemarau dimana
intensitas hujan sangat kecil sekali bahkan tidak ada.

Penyebabnya sendiri bisa karena kondisi alam itu sendiri dan juga faktor
manusia. Untuk faktor alam misalnya terjadi kemarau yang berkepanjangan
dan tingkat evaporasi yang sangat cepat yang mengakibatkan cadangan air
didalam tanah menjadi cepat hilang.

Sedangkan faktor manusia misalnya terjadinya global warming atau


pemanasan global yang disebabkan oleh aktivitas-aktivitas seperti pabrik, asap
kendaraan bermotor dan tindakan-tindaan lain yang memicu terjadinya
pemanasan global.
Jika kekeringan terus terjadi, dampaknya tidak hanya dirasakan oleh manusia
saja, melainkan seluruh makhluk hidup. Tumbuhan akan sulit untuk melakukan
fotosintesis karena kekurangan air dan unsur hara dalam tanah yang hilang
karena kekeringan, dan hewan tidak dapat memperoleh makanan berupa
tumbuhan karena tumbuhan banyak yang mati.

Untuk menanggulanginya bisa dengan membuat hujan buatan untuk


membasahi daerah yang kekurangan air, namun tentunya biaya untuk
membuat hujan buatan ini tidaklah kecil.

Jadi, kekeringan menjadi salah satu bencana alam yang dampaknya tidak
hanya dirasakan oleh manusia saja, melainkan oleh seluruh makhluk hidup
yang ada di bumi, karena sejatinya air adalah kebutuhan pokok seluruh
makhluk hidup, tanpa air maka kehidupan tidak dapat berlangsung.

Anda mungkin juga menyukai