Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

TENTANG

PERPANGKATAN DAN BENTUK AKAR

DISUSUN OLEH :

RIZKY MAULANA ABI WARDHANA


FAISAL MARPAUNG
FAID RAMBE

KELAS IX-3

SMP NEGERI 1 BUNTU PANE


T.A. 2020 / 2021
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur Saya ucapkan kehadirat Tuhan yang maha esa yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan pembuatan
tugas ini. Dalam pembuatan tugas ini, banyak kesulitan yang saya alami terutama
disebabkan oleh kurangnya pengetahuan dan sumber-sumber info yang masih terbilang
terbatas.

Terimakasih juga tak lupa kami haturkan kepada Bapak Guru Mata Pelajaran
Matematika yang telah memberikan saya tugas ini. Semoga tugas ini dapat bermanfaat
bagi kita semua. Tak ada gading yang tak retak. Begitu pula dengan tugas yang kami buat
ini yang masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu kami memohon maaf apabila ada
kekurangan ataupun kesalahan. Kritik dan saran sangat diharapkan agar tugas ini menjadi
lebih baik serta berdaya guna dimasa yang akan datang

Buntu Pane, 28 Juli 2021

Penyusun

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .......................................................................................................i


DAFTAR ISI .....................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN ..................................................................................................1
A. Latar Belakang....................................................................................................1
B. Rumusan Masalah ...............................................................................................1
C. Tujuan .................................................................................................................1
BAB II PEMBAHASAN ...................................................................................................2
A. Pengertian Perpangkatan ....................................................................................2
a. Perkalian Pada Perpangkatan.......................................................................3
b. Pembagian Pada Perpangkatan
....................................................................4 c. Pangkat Nol, Pangkat Negatif
.....................................................................5
B. Bentuk Akar .......................................................................................................5
C. Notasi Ilmiah ......................................................................................................6
BAB III PENUTUP ...........................................................................................................9
A. Kesimpulan ........................................................................................................9
B. Saran ...................................................................................................................9
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................................10

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Matematika adalah salah satu mata pelajaran yang dipelajari dari jenjang pendidikan
dasar sampai dengan pendidikan menengah bahkan perguruan tinggi. Didalam
pelajaran matematika banyak sekali kita temukan rumus-rumus yang terkadang sulit
dimengerti oleh sebagian siswa,padahal matematika adalah pelajaran yang sistematis,
atau antara rumus memiliki keterkaitan satu sama lain. Pada pelajaran matematika ,
ada beberapa macam bidang pelajaran yang dapat kita ketahui, salah satunya pangkat
dan akar.Pada bab ini, menjelaskan tentang pengertian pangkat dan akar yang
mungkin bahannya ini sudah pernah anda pelajari. Materi ini disajikan kembali untuk
membantu anda mengingat kembali sehingga anda menjadi lebih paham tentang konsep
ini. Didalam makalah ini tampak bahwa konsep pangkat dan akar sering kali
digunakan.Dengan demikian , pengalaman terhadap materi ini bukanlah merupakan
pekerjaan yang sia-sia.Dengan mempelajari materi ini,anda diharapkan mampu untuk
memahami pengertian pangkat dan akar. Dari uraian diatas,maka makalah ini dibuat
dengan judul”Bilangan Pangkat dan Bentuk Akar’’

B. Rumusan Masalah
1. Definisi perpangkatan
2. Sifat-sifat bilangan berpangkat
3. Definisi bentuk akar
4. Definisi Notasi Ilmiah

C. Tujuan
1. Mengetahui definisi perpangkat
2. Mengetahui sifat-sifat bilangan berpangkat
3. Mengetahui bentuk akar
4. Mengetahui Notasi Ilmiah

1
BAB II
PEMBAHASAN

A. Perpangkatan
1. Pengertian
Perpangkatan adalah perkalian berulang dari suatu bilangan yang sama. Bilangan
pokok dalam perpangkatan disebut basis. Dan banyaknya bilangan pokok yang
digunakan dalam perkalian berulang disebut dengan pangkat, sehingga bentuk umum
dari perpangkatan bisa dijelaskan seperti yang ada di bawah ini:

n
x = x × x × x × …. × x (sejumlah n bilangan positif).
Dimana x adalah basis dan n adalah pangkat.

Bilangan berpangkat , terdiri dari beberapa jenis yaitu :


a. Bilangan berpangkat bulat positif
yaitu merupakan penyederhanaan dari seatu perkalian bilangan bulat yang
memiliki faktor yang sama .
Apabila dirumuskan adalah :
an = a x a x a x … x n ( Sebanyak n ) Ket:
a = bilangan dasar ( bilangan pokok )
n = pangkat ( eksponen )

Contoh :
25 = 2 x 2 x 2 x 2 x 2 = 32
72 = 7 x 7 = 49

b. Bilangan Berpangkat bulat negatif


Yaitu merupakan bilangan yang pangkatnya merupakan bilangan negatif . Apabila
dirumuskan :
Sifat Bilangan Berpangkat
Contoh :
10-2 = 1 / 102

c. Bilangan Berpangkat Nol


Yaitu merupakan bilangan berpangkat yang pangkatnya nol . Dan semua bilangan
yang di pangkatkan nol hasilnya 1.
Apabila dirumuskan :
a0 = 1

2. Sifat Perpangkatan
Untuk memahami perpangkatan teman-teman harus mengetahui dahulu sifat-sifat yang
digunakan pada perpangkatan ini. Sifat-sifat dari perpangkatan adalah sebagai berikut ini:

a. Perkalian pada Perpangkatan


Rumus perpangkatan untuk perkalian adalah sebagai berikut ini:
Perkalian pada perpangkatan dengan basis yang sama
Contoh :

22 x 26 = 22+6 = 28

32 x 32 = 22+2 = 24

b. Pembagian pada Perpangkatan


Rumus perpangkatan untuk pembagian adalah sebagai berikut ini:
Pembagian pada perpangkatan dengan basis yang sama

Contoh :

36 : 32 = 26-2 = 24

66 : 63 = 66-3 = 63
c. Pangkat Nol, Pangkat Negatif
Rumus perpangkatan untuk bilangan dengan pangkat nol adalah sebagai berikut ini:

aº= 1 dengan a adalah bilangan real.


Setiap bilangan real yang berpangkat nol adalah sama dengan satu.
Rumus perpangkatan untuk bilangan dengan pangkat negatif adalah sebagai berikut ini:

B. Bentuk Akar
Bentuk akar yakni merupakan bentuk lain guna menyatakan suatu bilangan yang
berpangkat. Kemudian bentuk akar juga termasuk kedalam bilangan irasional yang mana
bilangan irasional tidak dapat dinyatakan dengan pecahan a/b, a dan b bilangan bulat a dan
b≠0
Bilangan akar ialah bilangan yang terdapat dalam tanda √ yang disebut sebagai
tanda akar. Beberapa contoh bilangan irasional didalam akar yaitu √2, √6, √7, √11 dan
lain-lain.
Sedangkan √25 bukanlah akar karena √25 = 5 (5 merupakan bilangan rasional) sama
saja angka 25 akarnya ialah √5. Simbol akar “√” pertama kali dikenalkan oleh
matematikawan asal Jerman yakni Christoff Rudoff, di dalam bukunya yang berjudul Die
Coss.
Simbol tersebut dipilih karena mirip dengan huruf ” r ” yang diambil dari kata
“radix”, yang merupakan bahasa latin untuk akar pangkat dua. Sebelum
lebih jauh membahasn tentang akar, pelajari perhitungan
akar kuadrat bilangan sebagai berikut.

√4 = √22 = 2

√9 = √32 = 3

√16 = √42 = 4
Perhitungan akar kuadrat bilangan yang telah kamu pelajari tersebut memenuhi
definisi sebagai berikut. √a2 = a dengan a bilangan real positif.
Sekarang, coba kamu periksa √3, √5, √6, dan √7, apakah memenuhi Definisi tersebut
atau tidak? Jika kamu memeriksanya dengan benar maka bentuk-bentuk tersebut tidak
memenuhi definisi tersebut.
Namun pada akar pangkat bukanlah merupakan suatu bilangan yang tidak
memenuhi definisi sehingga dinamakan bentuk akar. Maka ,√3,√5,√6 ,dan √7 ialah
merupakan bentuk akar oleh sebab tidak ada bilangan real positif yang jika dikuadratkan
hasilnya sama dengan 3,5,6,dan7.

Setiap bilangan positif berpangkat pecahan, maka nilai bilangan perpangkatan tersebut
adalah akar penyebut dari basis bilangan yang dipangkatkan dengan pembilangnya .

C. Notasi Ilmiah (Bentuk Baku)


Bentuk baku (bentuk ilmiah) adalah bentuk yang sangat efisien untuk menuliskan
bilangan-bilangan yang sangat besar atau yang sangat kecil. Bentuk baku ditulis sebagai
perkalian dua faktor. Faktor pertama merupakan bilangan yang lebih besar atau sama
dengan 1 tetapi kurang dari 10, dan faktor kedua merupakan bilangan berpangkat dengan
bilangan pokok 10.
Perhatikan bilangan-bilangan berikut.
8
 300.000.000 dapat ditulis menjadi 3 × 10
-13
 0,000000000000187 dapat ditulis menjadi 1,87 × 10
Dari kedua contoh di atas, maka untuk bilangan-bilangan yang sangat besar atau sangat
kecil, bentuk baku dari bilangan dinyatakan sebagai berikut.

n
a × 10 untuk 1 ≤ a dan n bilangan bulat

Bilangan lebih besar atau sama dengan 10:


Gunakan sebuah pangkat positif ketika kamu memindahkan titik desimal ke kiri.
Perhatikan penulisan bentuk baku berikut ini.
2
10 = 10 × 10 = 100
3
10 = 10 × 10 × 10 = 1000
4
10 = 10 × 10 × 10 × 10 = 10.000
6
10 = 1.000.000 (satu juta)
9
10 = 1.000.000.000 (satu milyar)
12
10 = 1.000.000.000.000 (satu trilyun)
Dari contoh-contoh di atas, secara umum bentuk baku atau notasi ilmiah dari bilangan-
bilangan yang besar (lebih dari 10) dinyatakan sebagai berikut.
n
a × 10 , untuk 1 ≤ a dan n bilangan bulat

Contoh Soal
Tulislah bentuk baku dari 12.500

Jawab:
Pertama kita beri tanda koma di antara dua bilangan paling depan, yaitu sebagai
berkut.
1,2500
Dari bentuk di atas, kita peroleh a = 1,25. Selanjutnya hitung jumlah angka di belakang
tanda koma yaitu sebanyak empat digit. Jumlah angka di belakang koma menyatakan
jumlah n, sehingga kita peroleh n = 4. Dengan demikian bentuk baku dari bilangan tersebut
adalah sebagai berikut.
n 4
a × 10 = 1,25 × 10

Bilangan antara 0 dan 1.

Seperti yang telah kalian ketahui bahwa sistem bilangan kita adalah sistem bilangan
1 1
berbasis 10. Barisan dari bilangan-bilangan itu adalah …, /100, /10, 1, 10, 100, 1.000,
10.000, … dan seterusnya. Barisan bilangan basis 10 secara lengkap dinyatakan
sebagai
berikut.

1 1 1
…, /1.000, /100, /10, 1, 10, 100, 1.000, 10.000, …
-3 -2 -1 0 1 2 3 4
…, 10 , 10 , 10 , 10 , 10 , 10 , 10 , 10 , …
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa:
0 -1 1 -2 1
10 = 1, 10 = /10, 10 = /100, …

Dari penjelasan di atas, bilangan berpangkat 0 dan negatif memiliki aturan sebagai berikut.
0 -a a
a = 1 dan b = 1/b

Dengan demikian, untuk bilangan-bilangan yang sangat kecil yaitu bilangan di antara 0
dan 1, bentuk bakunya adalah sebagai berikut.

a × 10-n, untuk 1 ≤ a < 10 dan n ∈ bilangan asli

Contoh Soal
Nyatakan bilangan 0,056 dalam bentuk baku.
Jawab:

Pertama geser tanda koma ke kanan sampai di depan angka pertama selain nol, yaitu
angka
5.
005,6
Dari bentuk di atas, kita peroleh a = 5,6. Selanjutnya hitung jumlah angka 0 (nol) di
sebelah kiri angka 5 yaitu sebanyak dua digit. Jumlah angka nol ini menyatakan nilai n.
Sehingga kita peroleh nilai n = 2. Dengan demikian, bentuk baku dari bilangan tersebut
adalah.
-n -2
a × 10 = 5,6 × 10
BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Berdasarkan uraian diatas, maka kesimpulan dari makalah yang berjudul ” Pangkat
dan Akar” adalah
 Pangkat dan Akar merupakan salah satu metode yang dapat meningkatkan
kemampuan anda sehingga matematika dapat dianggap sebagai pelajaran yang
menyenangkan, dan mudah dipahami.
 Cara cepat menghitung Pangkat dan Akar memiliki prosedur yang mudah dalam
pengerjaannya, yaitu dengan adanya bilangan pokok,bilangan pangkat,hasil
perpangkatan.

B. Saran
Melalui cara cepat matematika ini, dapat dijadikan alternatif cara untuk pengajaran
tentang materi Pangkat maupun akar sehingga kita dapat mengerjakan pengakaran tanpa
pengerjaan yang rumit namun menjadikannya menyenangkan.
DAFTAR PUSTAKA

Nana Sudjana, 1995. PENALARAN HASIL PROSES BELAJAR MENGAJAR. Penerbit PT.
Remaja Rusda karya, Bandung

Erman Suherman, Karso, 1986. INTERAKSI BELAJAR MENGAJAR MATEMATIKA.


Penerbit Karunia, Jakarta, Universitas Terbuka

http://repository.uinjambi.ac.id/2093/1/NURHASANAH%20TM151258%20
%20NurHasanah %20Engget.pdf

https://emodul.kemdikbud.go.id/B-Mtk-11/B-Mtk-11.pdf

Anda mungkin juga menyukai