Chapter 14
MENGAPA DIKOMUNIKASIKAN?
- Standard 2060 – Pelaporan kepada Senior Management (SM) dan Board
CAE puya kewajiban untuk melapor secara periodik kepada SM dan board mengenai
tujuan, otoritas, tanggung jawab, dan kinerja aktivitas internal audit jika
dibandingkan dengan perencanaannya.
- Pelaporan di atas harus juga termasuk memaparkan risiko-risiko yang signifikan dan
permasalahan-permasalahan dalam control, termasuk risiko fraud, permasalahan
pada governance, dan hal-hal penting lain yang dibutuhkan atau memang diminta
oleh SM dan Board.
2. Pelaksanaan
1. Lakukan tes untuk mengumpulkan bukti.
2. Evaluasi bukti yang terkumpul & peroleh simpulan.
3. Kembangkan observasi & rumuskan rekomendasi.
3. Komunikasi
1. Lakukan evaluasi observasi & proses eskalasi.
2. Lakukan interim &preliminary engagement communication.
3. Kembangkan final engagement communication.
4. Distribusikan formal & informal final communications.
5. Lakukan prosedur monitoring & tindak lanjut.
6. Pendokumentasian
Elemen yang diobservasi :
a. Kriteria what should exist?
b. Conditionwhat does exist?
c. Cause kenapa ada perbedaan antara poin a & b?
d. Effects konsekuensi dari poin c apa?
7. Komunikasi
IA communication dilakukan selama engagement berlangsung. Komunikasi yang
tepat waktu membuat permasalahan/hambatan/penyimpangan/dll bisa ditemukan dan
diselesaikan lebih cepat.
Tim IA harus memberikan kesempatan pada manajemen untuk menjelaskan
permasalahan/hambatan/penyimpangan/dll. yang terjadi dan curhat serta
mengkomunikasikan apa yang ada di pikiran mereka mengenai simpulan dan
rekomendasi tim audit.
Final assurance engagement communications memastikan fungsi internal audit
memenuhi kewajibab sbb:
1. Komunikasi tepat waktu
2. Dokumentasikan ruang lingkup, simpulan, observasi, rekomendasi, dan hasil
dari management action plans of an engagement.
3. Simpan permanent record dari pekerjaan yang telah IA lakukan.
- Effect (Pengaruh)
Merupakan konsekuensi yang timbul atas perbedaan antara what should exist dengan
what does exist. Jadi merupakan risiko yang dijumpai organisasi maupun pihak lain
yang disebabkan karena kondisi yang terjadi tidak konsisten dengan kriteria yang
ditetapkan. Dalam menentukan tingkat risiko ini, auditor internal menyadari akan
dampak dari engagement observation dan rekomendasi yang diberikan kepada
operasional organisasi dan laporan keuangan.
- Recommendation (Rekomendasi)
Berisikan usulan tindakan korektif untuk memperbaiki kondisi yang ada. Dalam
detailed recommendation ini dijelaskan rangkaian aksi dan tindakan manajemen
yang harus disadari dalam memperbaiki kondisi yang ada dan mengeliminasi
dampak negatif yang ada.
FINAL COMMUNICATION
Merupakan sarana dengan mana fungsi internal audit menginformasikan
interested parties atau hasil engagements.
Assurance Engagement Consulting Engagement
Melibatkan 3 pihak: Melibatkan 2 pihak:
1. Orang/kelompok yang terlibat 1. Orang/kelompok yang mencari
langsung dengan proses, sistem, atau dan menerima advice (customer)
subjek penting lain (auditee) 2. Orang/kelompok yang
2. Orang/kelompok yang membuat menawarkan jasa advice/saran
independent assessment (fungsi (fungsi Internal Audit)
Internal Audit)
3. Orang/kelompok yang bergantung
pada independent assessment (user)
Week 11
Nur Afiqoh Sari – 041914253022 – A2M
Artikel
Justyna Alnajjar
Introduction
penelitian terkait audit komunikasi secara umum, dan audit komunikasi bisnis
secara khusus yang dilakukan dalam 15 tahun terakhir hampir tidak dapat
dianggap sebagai intensif. Faktanya, ia menikmati sedikit perhatian. Sebuah badan
studi empiris dan asumsi teoritis yang agak sederhana yang dilaporkan dalam
literatur tentang subjek telah disusun oleh para sarjana yang mewakili studi
komunikasi manajemen / bisnis / organisasi dan studi budaya, serta oleh para
praktisi. Makalah ini menawarkan pendekatan linguistik untuk melakukan audit
komunikasi bisnis, pada saat yang sama dengan mempertimbangkan potensi
perspektif lain. Secara khusus, perhatian diberikan pada metode kualitatif yang
dapat digunakan dalam audit komunikasi bisnis
fakta bersama-sama dengan opini dan persepsi memberikan gambaran yang lebih
baik tentang praktik komunikasi yang diadopsi oleh auditee dalam konteks bisnis
tertentu, dan mereka dapat membantu auditor komunikasi untuk lebih memahami
arti dari peristiwa komunikatif tertentu yang dibangun oleh mereka. Artinya,
ruang lingkup audit komunikasi bisnis meliputi 3 elemen yaitu perilaku
komunikasi, fakta dan persepsi (opini) atas aktivitas / praktik komunikasi yang
dikumpulkan dan dianalisis. Proses audit komunikasi bisnis harus terdiri dari dua
tahap dasar, yaitu pengumpulan data dan analisis data, keduanya dengan fokus
pada tiga elemen ruang lingkup, yaitu perilaku komunikasi, fakta dan persepsi
(opini) dari kegiatan / praktik komunikasi.
Week 11
Nur Afiqoh Sari – 041914253022 – A2M
Communication auditor
Data collection
Data analysis
Dari sudut pandang linguistik, email bisnis selanjutnya dapat dianalisis pada
tingkat intratekstual (kata, frasa, proposisi, teks) dan / atau tingkat transstekstual
(seluruh wacana). Misalnya, auditor komunikasi dapat berfokus pada frasa dan
kata-kata yang tidak biasa atau ambigu (analisis berbasis korpus) yang digunakan
oleh auditi atau mode semiotik email, mis. tata letak email (analisis wacana
multimodal). Menurut mereka, selama analisis, auditor komunikasi harus
berkonsentrasi pada bahasa spesialis yang sebenarnya (dan bukan pada bahasa
spesialis yang dipahami sebagai konstruksi mental) dan terutama pada
rekonstruksi sifat khusus spesialis, yaitu produksi teks, analisis teks, dan diskursif.
properti, berdasarkan teks (misalnya email bisnis) yang mereka hasilkan,
eksternalisasi, terima, dan pahami dalam konteks tertentu. Setelah pengkodean
deskriptif dari wacana telah selesai, auditor komunikasi dapat melanjutkan untuk
memperbaiki dan kemudian mengkategorikan / menyortir kode, sehingga
pengkodean analitik akhir di berbagai sampel bahasa dan data lain yang
dikumpulkan dapat dikembangkan. Ini, pada gilirannya, akan mengarahkan
auditor komunikasi untuk menulis hasil audit dan menyiapkan rekomendasi untuk
auditi dan perusahaan yang bersangkutan.
Conclusion