Anda di halaman 1dari 12

JPK: Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan Vol. 5 No.

1 Tahun 2020 | 54 – 65

JPK : Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan


http://journal.umpo.ac.id/index.php/JPK/index
ISSN 2527-7057 (Online)
ISSN 2549-2683 (Print)
Penerapan Nilai-Nilai Pancasila dalam Lembaga Pendidikan

Ani Sulianti  1, Yusuf Efendi  2, Halimatus Sa’diyah  3

Informasi Artikel ABSTRAK


Sejarah Artikel : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1. Penerapan nilai-nilai Pancasila dalam
Diterima November 2019 membangun moral peserta didik di lembaga pendidikan di sekolah, 2. Penerapan
Revisi Desember 2019 Nilai-Nilai Pancasila Dalam Membangun Moral Staf/Pegawai Di Lingkungan
Dipublikasikan Januari Lembaga Pendidikan. Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif
2020 dengan pendekatan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1. Penerapan
nilai nilai yang terkandung pada Pancasila, mulai dari penerapan sila pertama hingga
sila kelima di lembaga pendidikan di sekolah yaitu peserta didik tidak hanya
Keywords :
mengembangkan daya intelektualnya namun juga sikap dan perilakunya. 2. Peran
Pancasila,
Education Institution. pancasila dalam mengembangkan moral guru sangatlah membantu, hal ini bertujuan
untuk menunjang keberhasilan peserta didik dalam proses belajar mengajar, untuk
itu guru di haruskan memiliki 5 karakter untuk memfasilitasi belajar mengajar
terhadap peserta didik.
How to Cite : ABSTRACT
Ani Sulianti, Yusuf Application Of Pancasila Values In Education Institutions. This research aims to
Efendi & Halimatus look at: 1.The application of moral values pancasila in developing students in an
Sa’diyah (2020). educational institution, school 2.The application of moral values pancasila in
Penerapan Nilai-Nilai building staff. employees in the educational institutionsNamely research the kind of
Pancasila dalam research with a qualitative approach. descriptive. The research results show that:
Lembaga Pendidikan. 1.The values contained on pancasila, as from the first and fifth in the educational
Jurnal Pancasila dan
institution in as the school students not only develop resources but also his
Kewarganegaraan, 5(1),
intellectual. attitudes and behavior 2.The role of pancasila in developing moral
pp. 54-65. DOI:
10.24269/jpk.v5.n1.2020 teachers, it is been helpful it is meant to support the students to the learning process,
.pp54-65 for that teachers in haruskan having 5 character to facilitate teaching and learning
to students.

Alamat korespondensi:
Universitas Panca Marga Probolinggo  1, 2, 3

E-mail:
anisulianti@gmail.com  1, yusufefendi5144@gmail.com  2, halimatussadiyalia009@gmail.com  3
Copyright © 2020 Universitas Muhammadiyah Ponorogo

PENDAHULUAN untuk setiap warga negara berhak


Sulianti (2018: 111), menyataka mendapatkan pengajaran atau wajib belajar
bahwa Pendidikan nasional merupakan selama 12 tahun sesuai dengan aturan yang
pendidikan yang didasarkan pada Pancasila sudah ditetapkan oleh pemerintah. Sehingga,
dan Undang-Undang Dasar Tahun 1945 pendidikan merupakan dasar yang sangat
yang berakar pada nilai agama, kebudayaan, penting bagi kehidupan masyarakat
nilai-nilai Pancasila dan tanggap terhadap Indonesia agar tidak buta akan hukum
tuntutan perubahan jaman yang tujuannya maupun ilmu yang berkembang sesuai
adalah meningkatkan kualitas manusia dengan tuntutan zaman.
Indonesia baik itu sosial, spiritual, dan Kehidupan bangsa Indonesia
intelektual, serta professional dalam bidang memerlukan adanya implementasi nilai-nilai
ke ilmuannya. luhur yang terkandung dalam Pancasila yang
Pendidikan adalah dasar ilmu yang mencerminkan kepribadin asli masyarakat
harus dimiliki oleh setiap warga negara bangsa Indonesia. Nilai, norma dan etika
sesuai dengan aturan yang sudah berlaku yang selama ini terkandung dalam Pancasila,
DOI: 10.24269/jpk.v5.n1.2020.pp54-65 email: jpk@umpo.ac.id
Ani Sulianti, Yusuf Efendi & Halimatus Sa’diyah | Penerapan Nilai-Nilai Pancasila dalam Lembaga
Pendidikan

benar-benar menjadi bagian yang sangat Pancasila merupakan dasar bagi


utuh dan bulatserta dapat menyatu dengan bangsa Indonesia dalam menata pendididkan
kepribadian setiap warga negara Indonesia. sebagaimana tercantum dalam UU No. 20
Sehingga, dapat membentuk pola sikap, pola tahun 2003 tentang sistem Pendidikan
pikir dan pola tindakan serta memberikan Nasional, yang berbunyi: Pendidikan
arah kepada masyarakat bangsa Indonesia. Nasional berdasarkan Pancasila dan
Selain itu Pancasila juga merupakan sebuah Undang-Undang dasar Negara Indonesia
nilai karakter yang dapat diimplementasikan tahun 1945. Peran Pancasila dalam
kedalam kehidpan masyarakat bangsa Pendidikan tentulah sangat penting di
Indonesia. Indonesia, karena Pancasila memiliki peran
Pendidikan Pancasila merupakan penting dalam pembentukan karakter
suatu hal yang mendasar bagi setiap melalui penerapan nilai-nilai Pancasila.
kehidupan warga negara untuk dijadikan Dalam kehidupan bangsa Indonesia
sebuah patokan atau pegangan dalam Pancasila berperan sebagai filter dalam
menjali kehidupan sebagai warga negara perkembangan ilmu dan teknologi.
yang baik atau sesuai dengan nilai-nilai Perkembangan Ilmu dan Teknologi di
Pancasila. Penerapan nilai-nilai Pancasila Indonesia merupakan suatu hal yang harus
dalam sebuah lembaga pendidikan memberikan perkembangan terhadap
merupakan sebuah tolak ukur akan Pancasila di dalam kehidupan masyarakat
keberhasilan dari implementasi nilai-nilai
bangsa Indonesia, sehingga dalam
Pancasila yang sudah ada dan dipercaya oleh
mengimplementasin dan mengembangkan
seluruh masyarakat bangsa Indonesia, secara
moral haruslah melihat berbagai
nyata nilai-nilai Pancasila hidup dan
berkembang sesuai dengan keberagan perkembangan yang terjadi dalam
masyarakat bangsa Indonesia. kehidupan masyarakat luas. Pancasila juga
Pancasila adalah dasar falsafah sebagai filter budaya luar yang masuk dalam
Negara Indonesia sebagaimana tercantum budaya bangsa Indonesia sehingga,
dalam pembukaan UUD 1945. Maksudnya mencegah terjadinya penyelewengan
falsafah bagi bangsa yang berada diwilayah terhadap nilai-nilai Pancasila khususnya
Negara Indonesia yang wujudnya adalah dalam lembaga pendidikan, yang
Pancasila, perubahan yang terjadi didunia menjadikan cerminan sekaligus contoh
terasa begitu cepat sehingga menyebabkan dalam pengembangan moral peserta didik.
seluruh tatanan yang ada didunia ini ikut Melalui Pendidikan Pancasila
berubah, sementara tatanan yang baru belum diharapkan lembaga pendidikan bisa sebagai
terbentuk. Hal ini menyebabkan sendi-sendi contoh dal;am penerapan nilai-nilai yang
kehidupan yang selama ini di yakini terjandung dalam Pancasila, baik dalam
kebenarannya menjadi usang. Nilai-nilai kehidupan dibidang pendidikan maupun di
Pancasila yang menjadi penutan hidup telah kehidupan dibidang sosial, sehingga
kehilangan otoritasnya, sehingga manusia masyarakat luas khususnya jalur pendidikan
menjadi bingung. Kebingungan itu berkesinambungan dan konsisten dalam
menimbulkan berbagai krisis, terutama mengamalkan atau mengimplementasikan
ketika terjadi krisis Moneter yang nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan
dampaknya terasa sekali dibidang politik, sehari-hari, untuk mewujudkan cita-cita dan
dan sekaligus juga berpengaruh dibidang tujuan Bangsa Indonesia.
moral serta sikap prilaku manusia diberbagai Sejalan dengan kesepakatan dunia
belahan dunia, khusunya Negara yang telah di sebutkan, Pendidikan nasional
berkembang seperti Indonesia.
1. JPK: Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan|55
Ani Sulianti, Yusuf Efendi & Halimatus Sa’diyah | Penerapan Nilai-Nilai Pancasila dalam Lembaga
Pendidikan

Indonesia melakukan penyesuaian yang di memberikan kontribusi dengan skill masing-


tuangkan di dalam ketetapan MPR No.VII masing dari setiap peserta didik untuk
Tahun 2001, bahwa visi Indonesia 2020 bangsa dan negara.
adalah bertujuan terwujudnya masyarakat Peserta didik sangat menentukan
Indonesia yang religius, manusiawi, bersatu, perjalanan sejarah dari bangsa Indonesia.
demokratis, adil, sejahtera, maju, mandiri kemajuan bangsa Indonesia terdapat dalam
serta baik dan bersih dalam penyelengaraan genggaman tangan penerus bangsa
Negara, Syahrial syarbani (2011: 13). merupakan hal yang realitis jika berfikir
Pancasila terbentuk melalui suatu secara kritis dan kreatif peserta didik dapat
proses sejarah yang cukup panjang sejak membangun moral bangsa mampu menjadi
zaman kerajaan kutai, sriwijaya, majapahit pemantik pergerakan Indonesia. Peserta
sampai datangnya bangsa lain yang didik perlu mereposisikan perilaku dan
menjajah serta menguasai bangsa indonesia. perannya dalam menanamkan nilai-nilai
Dalam hidup berbangsa dan bernegara Pancasila di lingkungan masyarakat.
dewasa ini terutama dalam masa reformasi, Saatnya generasi penerus bangsa (peserta
bangsa indonesia sebagai bangsa harus didik) dapat mengimplementasikan nilai-
memiliki visi serta pandangan hidup dan nilai Pancasila dengan meperlihatkan sebuah
kuat agar tidak terombang-ambing di perubahan besar dalam berperilaku sesuai
tengah-tengah masyarakat internasional, dengan nilai-nilai Pancasila.
Kaelan (2014: 03). Pengaplikasian moral peserta didik
Kontruksi UUD 1945 secara ekplisit di lingkungan sekolah harus dimulai dengan
tidak menjelaskan tentang kata Pancasila. hal-hal yang paling mudah dan kecil contoh:
Namun, secara implisit sila-sila yang kejujuran, kejujuran disini bukan hanya pada
terkandung dalam Pancasila tertuang dalam orang lain juga kejujuran pada diri sendiri
pembukaan UUD 1945 alinea keempat meskipun sulit untuk pelaksanaannya,
berbunyi, “ Maka disusunlah kemerdekaan namun kejujuran tersebut harus dilakukan
kebangsaan Indonesia itu dalam suatu demi merubah perilaku peserta didik yang
Undang-Undang dasar Negara Indonesia bermoral.
yang terbentuk dalam suatu susunan Negara Pendidikan Pancasila melalui
Republik Indonesia yang berkedaulatan lembaga pendidikan dalam mengembangkan
rakyat dengan berdasar kepada Tuhan Yang dan mengaplikasikan atau menerapkan nilai-
Maha Esa, Kemanusiaan yang adil dan nilai Pancasila dalam lingkungan
beradap, Persatuan Indonesia, Kerakyatan masyarakat untuk menjadikan contoh bagi
yang dipimpim oleh hikmah kebijaksanaan masyarakat luas agar tercapainya sebuah
dalam permusyawaratan/perwakilan, cita-cita bangsa Indonesia yang selaras
Keadilan sosial bagi seluruh rakyat dengan keinginan besar masyarakat bangsa
Indonesia”. Segala peraturan Indonesia. Lembaga pendidikan harus
penyelenggaraan kehidupan kenegaraan menjadi contoh yang secara nyata dalam
harus mengacu kepada Pancasila, Jazim penerapan nilai-nilai Pancasila baik dalam
Hamidi & Mustafa lutfi (2010: 54-55). peserta didik hingga staff atau karyawan
Peserta didik merupakan generasi dalam lembaga pendidikan.
emas yang dimiliki oleh bangsa dan Lembaga Pendidikan saat ini kurang
mempunyai wawasan luas sehingga dapat terlihat dalam penerapan nilai-nilai
menentukan langkah-langkah dalam Pancasila karena, kurangnya filter atau
kehidupan masyarakat, bangsa dan negara pembatas masuknya Globalisasi yang kini
Indoensia kedepan. Sebagai generasi emas hampir seluruh masyarakat Indonesia
penerus bangsa, peserta didik dapat menerapkannya. Lembaga Pendidikan yang
56| JPK: Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan
Ani Sulianti, Yusuf Efendi & Halimatus Sa’diyah | Penerapan Nilai-Nilai Pancasila dalam Lembaga
Pendidikan

seharusnya menerapkan nilai-nilai Pancasila dan pengembangan manusia, dan (5)


sebagai contoh bagi masyarakat. perubahan sosial. Secara umum lembaga
Lembaga pendidikan adalah sistem- pendidikan terbagi menjadi tiga yaitu
sistem yang ada dibawah naungannya paling pendidikan formal, non formal dan informal,
berkaitan dan bekerjasama menuju disetiap lembaga tersebut mempunyai peran
pencapaian suprasistem, dimaksud sebagai dan fungsi masing-masing dalam
contoh kaitan antara suprasistem, sistem, menerapkan nilai-nilai Pancasila
dan sub sistem dalam Dunia Pendidikan dikehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
adalah Departemen Pendidikan Nasional, bernegara.
Sekolah, dan Pembelajaran dikelas, Lembaga pendidikan yang
Arikunto dan Jabar (2008: 10). dimaksudkan disini yaitu lembaga
Umar Tirtarahardja dan La Sula pendidikan formal, karena dalam lembaga
(2005: 15) pengertian lembaga pendidikan pendidikan formal secara struktural sampai
adalah tempat berlangsungnya pendidikan, karyawan wajib menerapkan nilai-nilai
khususnya pada tiga lingkungan utama yaitu Pancasila sebagai contoh terkecil dalam
keluarga, sekolah, dan masyarakat, lingkungan masyrakat demi tercapainya
sedangkan pendapat dari, Hasbullah (2013: lima sila dalam sila Pancasila. Sehingga,
25) lembaga pendidikan adalah tempat nilai-nilai luhur yang terdapat dalam
berlangsungnya proses pendidikan yang Pancasila tidak luntur dengan adanya
meliputi pendidikan keluarga, sekolah dan globalisasi masuk ke dalam bangsa
masyarakat. Indonesia melalui dunia pendidikan yang
Lembaga pendidikan sebagai wadah diterapkan secara menyeluruh oleh
dalam mengimplementasikan nilai-nilai pemerintahan demi tercapainya sebuah
Pancasila di kehidupan sekolah, pendidikan yang merata dan penerapan nilai-
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. nilai Pancasila secara menyeluruh. Sebuah
Sehingga, lembaga pendidikan menjadi lembaga yang berada dalam kehidupan
contoh bagi penerapan nilai-nilai Pancasila masyarakat dan dekat dengan masyarakat
khususnya dalam pembangunan moral merupakan suatu hal yang utama dan dengan
peserta didik. tujuan utama bagi suatu mudah dalam penerapan nilai-nilai
lembaga pendidikan adalah membentuk Pancasila.
tingkah laku peserta didik menuju good Permasalahan yang terjadi di dalam
citizhen dan good smart citizhen. lembaga pendidikan yaitu kurangnya
Lembaga Pendidikan yang dimaksud penerapan nilai-nilai Pancasila yang
yaitu lembaga pendidikan yang bersifat berdampak kepada peserta didik sehingga
formal yaitu lembaga pendidikan yang moral peserta didik sekarang cenderung
bersifat sebagai sekolah yang menerapkan menurun dan banyak yang mengabaikan
akan nilai-nilai Pancasila dalam pendidikan Pancasila yang terdapat dalam
pembelajrannya di dalam kelas maupun di salah satu mata pelajaran yaitu pendidikan
dalam lingkungan sekolah serta seluruf staf kewarganegaraan (PKn). Peran lembaga
atau karyawan harus mencerminkan perilaku pendidikan sangat besar dalam memberikan
yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. pengaruh di lingkungan lembaga pendidikan
Keberadaan lembaga pendidikan maupun dalam lingkungan masyarakat luas.
mempunyai fungsi dan peranan yang sangat
besar bagi perubah tingkah laku peserta METODE
didik. Fungsi lembaga pendidikan yaitu (1) Jenis penilitian yang digunakan adalah
Fungsi Sosialisasi, (2) Pengadilan sosial, (3) penelitian deskriptif dengan pendekatan
melestarikan budaya, (4) seleksi, pelatihan kualitatif. Teknik pengumpulan data dengan
1. JPK: Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan|57
Ani Sulianti, Yusuf Efendi & Halimatus Sa’diyah | Penerapan Nilai-Nilai Pancasila dalam Lembaga
Pendidikan

menggunakan wawancara dan observasi. melandasi, mengarahkan, mengendalikan


Teknik pemeriksaan keabsahan data yang dan menentukan kelakuan seseorang untuk
digunakan adalah teknik triangulasi, yaitu berinteraksi dengan manusia dalam
teknik pemeriksaan keabsahan data yang kehidupan berbangsa dan beregara.
memanfaatkan sesuatu yang lain di luar data Peran Pancasila disini sangatlah
untuk keperluan pengecekan atau sebagai penting untuk membentuk kepribadian
pembanding terhadap data tersebut, Lexy J. peserta didik yang nantinya setelah lulus
Moleong (2000: 178). Teknik analisis yang diharapakan mereka tidak sekedar
digunakan adalah teknik analisis data berkembang daya intelektualnya namun juga
interaktif yang terdiri dari 4 yaitu, (1) sikap dan intelektualnya.
pengumpulan data, (2) reduksi data, (3) Kaelan (2014: 3) Pancasila adalah
penyajian data, (4) penarikan kesimpulan. ideologi dasar bagi bangsa indonesia nama
Subjem penelitian ini yakni kepala ini terdiri dari Sanksekerta: Panca berarti
lembaga pendidikan, staf, sekolah dan lima dan sila berarti prinsip atau asas.
peserta didik di SMP probolinggo yang Nilai-nilai Pancasila selain diberikan
mengikuti mata pelajaran pendidikan pada mata pelajaran pendidikan
kewarganegaraan. kewarganegaraan tersebut juga diterapkan
Tempat pelaksanaan penelitian di pada keseluruhan mata pelajaran yang lain
Dinas Pendidikan Kabupaten Probolinggo (kurikulum 2013 revisi). Hal ini diwujudkan
Jl. Raya Panglima Sudirman No. 128, dengan penanaman nilai-nilai karakter yang
Patokan, Kraksaan, Probolinggo, Jawa akan diterapkan dalam setiap pembelajaran
Timur 67282. yang sudah dirumuskan dalam rencana
pelaksanaan pembelajaran yang sudah
HASIL DAN PEMBAHASAN disusun sebelumnya.
Hasil Nilai karakter yang terdapat dalam
Berdasarkan hasil studi yang nilai-nilai Pancasila bisa dengan mudah
diperoleh dalam kaitannya dengan untuk diterapkan disesuaikan dengan
Penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kompetensi dasar yang akan dicapai dalam
lembaga pendidikan yaitu: setiap pembelajaran. Selain itu, nilai
karakter juga digunakan untuk
Penerapan Nilai-Nilai Pancasila Dalam mendiskusikan berbagai isu-isu terbaru yang
Membangun Moral Peserta Didik di berkembang dimasyarakat secara luar dan
Lembaga Pendidikan di Sekolah dapat dianalisis dari sudut pandang
Peran Pancasila di lembaga Pancasila. Sehingga peserta didik, akan
pendidikan ialah sebagai pondasi dasar terbiasa memandang, menganalisis,
untuk membentuk moral peserta didik, menyikapi, serta bertindak sesuai dengan
dimana kegiatan yang ada dilingkungan karakter yang terdapat dalam Pancasila.
sekolah mencakup kebiasaan yang Dengan begitu peserta didik dapat terus
mendorong peserta didik untuk berperilaku mengikuti perkembangan globalisasi,
sesuai apa yang terkandung pada nilai nilai namun tetap mempertahankan nilai-nilai
pancasila, terutama dalam penerapan K-13 dalam Pancasila.
yang di terapkan sekarang. Nilai karakter Sistem penerapan niali-nilai Pancasila
bangsa ini memang seharusnya teercermin dalam lembaga pendidikan secara tidak
dari nilai nilai Pancasila. langsung berupa kebiasaan budaya yang
Sebagaimana yang telah di sebutkan bersumber dari Pancasila. Apalagi dalam
oleh Jazim Hamidi dan Mustafa Lutfi (2010: pendidikan sekolah dasar, salah satunya
66) nilai pancasila ialah berfungsi untuk mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan
58| JPK: Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan
Ani Sulianti, Yusuf Efendi & Halimatus Sa’diyah | Penerapan Nilai-Nilai Pancasila dalam Lembaga
Pendidikan

yang didalamnya terkandung nilai-nilai langsung dan tidak langsung di setiap mata
Pancasila yang merupakan dasar dari nilai pelajaran. Penerapan langsung itu ada pada
karakter Pancasila. jadi paling banyak mata pelajaran agama dan ppkn, dan selain
penerapan nilai-nilai pancasila secara tidak mata pelajaran itu adalah tidak langsung
langsung itu berupa pembiasaan. yaitu dalam bentuk pembiasaannya saja,
Pengembangan moral peserta didik di dalam kegiatan ekstrakulikuler seperti
lingkungan sekolah merupakan suatu hal kegiatan pramuka, bermusyawarah dan lain-
yang sangat wajib dilakukan agar peserta lain itu harus lebih di latih lagi.
didik menjadi output yang sesuai dengan Peran pancasila dalam
nilai-nilai atau karakter Pancasila. mengembangkan moral guru sangatlah
Pendidikan kewarganegaraan yang penting, dimana guru disini sebagai panutan
mengembang nilai-nilai Pancasila dan cerminan bagi peserta didik, untuk itu
merupakan ujung tombak bagi keberhasilan guru diharuskan untuk berjiwa pancasila dan
dalam penerapan nilai-nilai Pancasila atau UUD 1945 dalam menjalankan proses
membentuk moral peserta didik agar belajar mengajar dan membimbing peserta
menjadi manusia yang kuat akan mental didik seutuhnya untuk menjadi manusia
Pancasila meskipun globalisasi masuk yang berpancasila seperti;
dalam bangsa Indonesia. Pendidikan adalah 1. Guru menghormati hak individu, agama,
hal yang paling mendasar dalam penerapan dan kepercayaan kepada tuhan YME.
nilai-nilai Pancasila dan membentuk moral 2. Guru menghormati dan membimbing
peserta didik, dari dunia pendidikan akan peserta didik.
terlihat output yang nyata yang bisa 3. Guru melatih peserta didik memecahkan
dijadikan patokan atau sebuah contoh yang masalah.
positif dalam kehidupan masyarakat bangsa 4. Guru memiliki kejujuran profesional
Indonesia.
moral dalam menerapkan kurikulum.
5. Guru memelihara hubungan baik dengan
Penerapan Nilai-Nilai Pancasila dalam
masyarakat sekitar.
Membangun Moral Staf/Pegawai di
Lingkungan Lembaga Pendidikan Nilai-nilai Pancasila tidak hanya
Guru sebagai pendidik mempunyai mengandung nilai-nilai budaya, tetapi juga
peranan penting d a l a m membentuk sebagai sumber dari segala sumber hukum
karakter peserta didik. Sehingga yang ada di Indonesia. Dalam perwujudan
diharapkan peserta didik dapat cita-cita mulia dalam sebuah kehidupan
menerapkan perilaku yang positif nasional. Nilai-nilai Pancasila yaitu sebuah
dilingkungan sekolah dan khususnya di nilai yang harus diimplementasikan ke
masyarakat. dalam norma, pengembangan moral, aturan
Proses belajar mengajar khususnya di hukum, dan kehidupan bangsa. Sehingga
bidang study PPKn guru di haruskan untuk dapat disimpulkan, Bangsa Indonesia telah
memiliki 5 karakter yang harus dikuasai, memiliki dasar falsafah yang sangat kuat
yang awalnya ada 36 karakter nilai P4 dan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa
sekarang di rubah menjadi 5 karakter pada dan bernegara.
penguatan pendidikan karakter (PPK) Lembaga pendidikan merupakan
sebagai poros perbaikan pendidikan nasional sebuah hal yang mendasar dan utama dalam
yaitu: 1). Religius 2). Nasionalisme 3). penerapan nilai-nilai Pancasila untuk
Mandiri 4). Integritas 5). Gotong royong membangun moral staff/karyawan yang
Dimana ke 5 karakter tersebut harus di berkerja dalam sebuah lebaga dan
aplikasikan dalam pembelajaran secara memberikan contoh yang besar terhadap

1. JPK: Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan|59


Ani Sulianti, Yusuf Efendi & Halimatus Sa’diyah | Penerapan Nilai-Nilai Pancasila dalam Lembaga
Pendidikan

peserta didik dalam berperilaku maupun Pembahasan


bertutur kata agar tercermin sebagai warga Penerapan Nilai-Nilai Pancasila Dalam
negara yang sesuia dengan nilai-nilai Membangun Moral Peserta Didik di
Pancasil serta taat akan aturan yang dibuat Lembaga Pendidikan di Sekolah
sesuai dengan keputusan yang telah Berdasarkan hasil penelitian diatas
disepakati untuk menjalankan aturan dan penerapan nilai nilai Pancasila di lembaga
tidak memberikan contoh yang negatif pendidikan yang bertujuan untuk
kepada peserta didik agar keberhasilan membangun moral peserta didik sangatlah
penerapan nilai-nilai Pancasila bisa dilihat berpengaruh, hal ini bertujuan untuk
secara nyata dengan tolak ukurnya dilihat membentuk karakteristik peserta didik yang
dari berperilaku di keseharian selama berada sesuai dengan nilai nilai Pancasila.
di lingkungan pendidikan maupun dapa saat Nilai-nilai Pancasila adalah sumber
di luar lingkungan pendidikan. dari karakter bangsa, budaya dan pendidikan
Staff/karwayan dalam sebuah lembaga yang harus diwujudkan dalam kehidupan
pendidikan merupakan salah satu warga masyarakat luar tanpa terkecuali khususnya
sekolah yang sangat dekat dengan peserta peserta didik yang akan menjadi generasi
didik sehingga mempunyai pengaruh yang muda bangsa Indonesia. Perwujudan nilai-
besar akan terbentuknya moral peserta didik nilai Pancasila dalam membangun moral
secara tidak langsung karena peserta didik peserta didik di lingkungan pendidikan di
juga akan be;ajar berperilaku sesuai dengan sekolah yaitu: Pancasila dijadikan sebagai
yang dilakukan oleh staff/karyawan. sumber pendididkan karakter.
Secara nyata staff/karyawan juga perlu Pancasila merupakan falsafah dan
penerapan nilai-nilai Pancasila untuk pandangan hidup bangsa Indonesia yang
menjadi warga negara yang baik atau good diyakini akan nilai-nilai luhur yang
citizhen yang dengan mudah bisa diterapkan terkandung didalamnya untuk diwujudan
di lingkungan masuarat luas. Contoh kecil oleh eluruh warga negra Indonesia dalam
yang bisa ditiru oleh peserta didik dari kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan
staff/karyawan yaitu disiplin, disiplin bernegera. Dalam posisi seperti ini
merupakan suatu hal yang mendasar agar kedudukan Pancasila merupakan sumber
menjadikan orang menghargai waktu. Itu dari segala sumber hukun atau aturan yang
merupakan salah satu contoh, contoh lain ada di Indonesia yang berfungsi untuk
yaitu menjaga lebersihan yang selalu mengatur segara aturan yang mengatur
dilakukan setiap saat di lingkungan lembaga tingkah laku masyarakat bangsa Indonesia
pendidikan agar tercapainya lingkungan sesuia dengan nilai-nilai Pancasila. Pada
pendidikan yang bebas sampah, juga dasarnya pendidikan merupakan proses
merupakan sebuah contoh kecil yang bisa sistematis untuk meningkatkan martabat
dilakukan oleh peserta didik. Sehingga manusia diholistik dengan kemampuan
moral peserta didik dapat berkembang untuk mengembangkan afektif, kognitif, dan
secara maksimal sesuai dengan penerapan psikomotorik.
nilai-nilai Pancasila yang berada dalam Sebuah ideologi atau pandangan hidup
lingkungan lembaga pendidikan. bagi suatu bangsa dan negara merupakan jati
diri atau sebagai ciri khas bagi suatu bangsa
yang diambil dari nilai-nilai yang hidup
dalam kehidupan masyarakat yang
bertempat tinggal di dalam suatu bangsa
yang mencirikan bahwa asli dari bangsa
Indonesia. Pancasila di gali dari bangsa
60| JPK: Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan
Ani Sulianti, Yusuf Efendi & Halimatus Sa’diyah | Penerapan Nilai-Nilai Pancasila dalam Lembaga
Pendidikan

Indonesia itu sendiri yang telah tumbuh dan baru, sepeda motor baru dan lain sebagainya.
berkembang semenjak lahirnya bangsa Dari kejadian tersebut dapat kita simpulkan
Indonesia. Agar nilai-nilai dari Pancasila bahwa teori yang di pelajari di sekolah masih
tersebut bisa di jaga dan di amalkan maka di belum di praktekkan sepenuhnya.
perlukan pendidikan. Dengan demikian ke-3 Pengoptimalan nilai-nilai Pancasila
fungsi tersebut mengarah terhadap generasi dapat di laksanakan apabila di dalam diri
penerus khususnya peserta didik peserta didik telah terdapat kesadaran diri
Penerapan nilai-nilai Pancasila oleh bahwasannya Pancasila adalah cerminan
lembaga pendidikan terhadap peserta didik bangsa Indonesia yang baik dan sesuai
sangat penting, dan yang pertama adalah dengan harapan nenek moyang kita dulu.
membangun moral peserta didik dengan Mendalami sejarah perjuangan para
bertujuan sesuai dengan karakter bangsa pahlawan yang mati-matian merebut
yang tertuang di dalam Pancasila. Oleh kembali kemerdekaan Indonesia yang
karena itu generasi penerus khususnya pernah di renggut secara paksa oleh para
peserta didik harus mempunyai ilmu penjajah dan merumuskan sebuah dasar
pengetahuan yang luas untuk bisa yang amat penting seabagai cerminan
mempertahankan nilai Pancasila dan karakteristik bangsa Indonesia yang mampu
mempunyai filter terhadap budaya luar. mempersatukan seluruh rakyat Indonesia
berhubungan dengan hal tersebut maka dalam satu kesatuan yaitu Pancasila, dengan
pendidikan di butuhkan sebagai sarana mendalami sejarah proses tersebut peserta
pembangunan karakter dan intelektual agar didik mengetahui keras dan beratnya
peserta didik mampu menjadi masyarakat perjuangan para pahlawan untuk
Indonesia yang baik, dan sesuai dengan mendapatkan kemerdekaan sehiangga ia
tujuan sisdiknas sebagai masyarakat Indonesia yang sekarang
Di era sekarang yang semakin bisa hidup tenang dan aman dari penjajah.
canggih dengan segala macam teknologi, dengan usaha tersebut di harapkan peserta
banyak masyrakat Indonesia yang didik mampu memperbesar rasa
terpengaruh oleh budaya barat, khususnya nasionalismenya terhadap tanah air sehingga
generasi muda atau peserta didik. Ini di mampu mempengaruhi karakteristik
sebabkan karena kurangnya rasa moralnya agar sesuai dengan apa yang
nasionalisme cinta terhadap tanah air. Hal terkandung dalam pancasila.
tersebut menunjukkan bahawa pendidikan
yang mereka tempuh di sekolah hanya Penerapan Nilai-Nilai Pancasila Dalam
tertata dan terlihat di dalam teori saja, bukan Membangun Moral Staf/Pegawai di
termasuk penerapannya. Kendala itu Lingkungan Lembaga Pendidikan
menjadi pintu gerbang masuknya globalisasi Nilai-nilai Panasila yang terkandung
yang lebih di terapkan oleh peserta didik dan dalam sila I sampai dengan sila V
mengesampingkan teori yang mereka merupakan cita-cita harapan, dambaan
pelajari di sekolah. Sebagaimana yang dapat bangsa indonesia yang akan diwujudkan
kita lihat sekarang, banyaknya generasi dalam berbagai bidang dikehidupan bangsa
muda yang berperilaku menyimpang dari Indonesia. Seharusnya nilai-nilai Pancasila
Pancasila. contoh: banyaknya kasus tersebut dapat diimplementasikan dalam
pembegalan yang dilakukan oleh pemuda berbagai aspek kehidupan bermasyarakat,
yang masih menyandang status pelajar, saat berbangsa dan bernegara. Tanpa terkecuali,
di tanyakan oleh aparat penyebab pemuda siapapun asalakan menjadi warga negara
tersebut nekat melakukan pembegalan Indonesia, pejabat negara, aparatur
adalah karena ia ingin membeli smartphone pemerintahan keseluruhannya harus
1. JPK: Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan|61
Ani Sulianti, Yusuf Efendi & Halimatus Sa’diyah | Penerapan Nilai-Nilai Pancasila dalam Lembaga
Pendidikan

berpedoman kepada dasar falsafah negara kembali karena mencerminkan nilai-nilai


yaitu Pancasila. Demikian pula institusi pancasila .
sekolah maupun perguruan tinggi harus Peran pancasila dalam
dapat menterjemahkan nilai-nilai Pancasila mengembangkan moral guru sangatlah
sekaligus berupaya dengan berbagai cara penting, dimana guru sebagai panutan dan
agar perwujudannya dapat dilaksanakan cerminan bagi peserta didik, untuk itu guru
secara konkrit oleh segenap peserta didik diharuskan untuk berjiwa pancasila dan
dan pengelolah pendidikan diseluruh UUD 1945 dalam menjalankan proses
wilayah bangsa Indonesia. belajar mengajar dan membimbing peserta
Pancasila tidak hanya sebagai dasar didik seutuhnya, untuk menjadi manusia
negara tetapi juga sebagai nilai-nilai yang yang berpancasila seperti :
dapat dihidupkan oleh masyarakat 1. pendidik menghormati setiap
Indonesia. Setiap sila-sila yang terkandung kepercayaan masing-masing dari peserta
dalam pancasila masing-masing memiliki didik
makna yang penting dalam aturan 2. Guru menghormati dan membimbing
berperilaku sesuai dengan nilai-nilai peserta didik.
pancasila. 3. Guru melatih peserta didik memecahkan
Peran guru sebagai seorang pendidik masalah.
sangat penting, karena guru adalah
4. Guru wajib mempunyai sikap kejujuran
seseorang yang memberikan kepandaian
profesional moral dalam menerapkan
kepada seseorang dan sekelompok orang,
kurikulum.
guru juga memliki tanggung jawab untuk
mengubah kepribadian seorang murid yang 5. Guru senantiasa berhubungan dengan
tidak baik menjadi baik supaya berguna bagi baik kepada masyarakat sekitas lembaga
agama nusa dan bangsa. Dalam Undang- pendidikan.
Undang No 14 tahun 2005 pasal 1 Seorang guru harus mampu
dijabarkan tentang guru, guru adalah menerapkan sikap berpancasila dalam
pendidik profesional dengan tugas utama dirinya karna guru merupakan panutan bagi
mendidik, mengajar, membimbing, siswanya dan sudah kewajiban sebagai
mengarah, melatih, menilai, dan seorang guru dalam menanamkan sikap
mengevaluasi pembelajaran seperti yang berpancasila dalam diri peserta didiknya.
telah dijelaskan dalam undang-undang Pancasila adalah ideologi dan dasar
diatas. negara bangsa Indonesia, sehingga dalam
Nilai-nilai Pancasila di terapkan dunia pendidikan juga menerapkan atau
secara optimal maka 5 karakter PPK tersebut implementasi dari setiap sila-sila Pancasila
harus di aplikasikan oleh guru kedalam yaitu;
pembelajaran langsung pada materi 1. Implementasi Sila Pertama dalam
pelajaran maupun tidak langsung .Penerapan Pendidikan.
PPK secara langsung terdapat pada mata Lembaga pendidikan biasanya
pelajaran agama dan ppkn, selain mata menyarankan terhadap pendidik agar
pelajaran tersebut penerapan PPK secara memberikan sebuah pembalajaran yang
tidak langsung, dalam bentuk pembiasaann mengenai pendidikan agama secara
atau dalam kegiatan ekstrakulikuler seperti profesional, agar peserta didik taat dan
kegiatan pramuka,bermusyawarah dan lain- taqwa terhadap kepercayaan masing-
lain dalam penerapan kegiatan pembelajaran masing. Peserta didik maupun pegawai
tidak langsung lebih di latih atau di galakan
dalam bidang dinas pendidikan, dimana

62| JPK: Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan


Ani Sulianti, Yusuf Efendi & Halimatus Sa’diyah | Penerapan Nilai-Nilai Pancasila dalam Lembaga
Pendidikan

seorang guru memberikan contoh yang pengimplementasian nilai-nilai Pancasila


positif sehingga dalam dalam lembaga pendidikan.
mengimplementasikan sila pertama bisa di Dari contoh yang sederhana, maka
lakukan di lingkungan sekolah dan akan menjadi awal sebuah perubahan yang
memberikan contoh di lingkungan akan diikuti oleh seluruh warga lembaga
masyarakat luas. Selain itu, fasilitas tempat pendidikan yang bisa dibawah langsung
beribah di sekolah harus sesuai dengan kedalam lingkungan masyarakat, berbangsa
keyakinan dari setiap peserta didik agar dan bernegera. Selain itu, juga mempunyai
dapat beribadah dengan nyaman. Sikap pengaruh yang sangat positifuntuk
toleransi juga merupakan sebuah contoh dari keberlangan hidup sebagai warga negara
implementasi sila pertama karena dalam yang taat akan peraturan dan nilai-nilai yang
sikap toleransi sama halnya dengan saling terkandung dalam Pancasila.
menghormati atas kepercayaaan masing- 3. Implementasi Sila Persatuan dalam
masing terhadap Tuhan Yang Maha Esa. Pendidikan.
Implementasi dalam pendidikan di sila Persatuan Indonesia adalah
pertama yaitu merupakan akan pentingnya persatuan bangsa yang mendiami wilayah
spiritual bagi peserta didik agar tidak Indonesia serta wajib membela dan
menjadikan peserta didik yang lupa pada menjunjung tinggi nilai-nilai persatuan di
maha pencipta-Nya. Agama merupakan hal Indonesia.
yang berpengaruh besar dalam mambangun Implikasi dari sila persatuan dalam
moral peserta didik agar tercapainya pendidikan adalah dengan adanya
penerapan nilai-nilai Pancasila di dalam perwujudan yang bisa dilakukan dalam
kehidupan peserta didik baik di lingkungan perubaha perilaku yang dapat
sekolah atau lembaga pendidikan dan di mencerminkan nilai-nilai Pancasila yang
lingkungan masyarakat yang akan dapat mempersatuakan seluruh staf atau
memberikan dampak yang sangat besar bagi karyawan yang terdapat dalam lembaga
kehidupannya di kemudian hari. penerapan pendidikan. Karena dalam suatu lembaga
nilai Pancasila di sila pertama merupakan khususnya lembaga pendidikan disini tidak
suatu hal yang sangat mudah namun sulit dapat memilih satu suku, ras, agama atau
dalam melakukan di kehidupan masyarakat. golongan melankan seluruh golongan bisa
Sehingga agama merupakan patokan bagi masuk dalam satu lembaga sehingga harus
masyarakat bangsa Indonesia untuk bisa mencerminkan perilaku yang sesuai
membangun moral peserta didik. dengan sila ketiga dari sila Pancasila, yaitu
2. Implementasi Sila Kemanusiaan dalam mempersatukan masyarakat atau staf dan
Pendidikan. karyawan tanpa ada sebuah perbedaan yang
Implementasi nilai kemanusiaan membuat staf atau karyawan merasa ada
dalam lembaga pendidikan adalah sebuah perlakuan yang tidak adil.
pemerintah sudah memberikan yang terbaik Selain penerapan dari peserta didik,
dan mengusahakan lembaga pendidikan di guru beserta staf dan karyawan lembaga
Indonesia ddengan tanpa adanya kekarasan pendidikan yang lainnya juga harus bekerja
dalam pembelajaran. Implementasi dalam sama agar membentuk peserta didik yang
sila ini jugajuga dapat dilakukan seluruh staf unggul serta mencintai tanah airnya. Agar
dan karyawan yang terdapat dalam lembaga kelak setelah dewasa menjadi generasi muda
pendidikan sebagai contoh bangsa yang dapat bekerja sama dengan

1. JPK: Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan|63


Ani Sulianti, Yusuf Efendi & Halimatus Sa’diyah | Penerapan Nilai-Nilai Pancasila dalam Lembaga
Pendidikan

orang lain dalam menghadapi persaingan yang terjadi pada perubahan bangsa
global dan masalah yang akan timbul dalam Indonesia. Staf atau karyawan dalam
kehidupan bermasyarakat. Selain itu, penerapan nilai-nilai Pancasila dalam
penerapan nilai sila ketiga ini terwujud membangun moral harus diupayakan dengan
dengan adanya Persatuan Guru Republik berbagai cara apalagi dilingkungan lembaga
Indonesia yang disingkat PGRI. Disini bisa pendidikan yang mendasar perkembangan
dilihat bahwa tidak adanya perlakuan yang moral yang nantinya akan dijadikan sebuah
membedakan antar satu dengan lainnya patokan atau contoh perilaku moral oleh
dalam sebuah lembaga pendidikan, seluruh masyarakat. Karena dimulai dari
melainkan untuk terwujudnya sebuah tujuan pendidikan perkembangan moral setiap
dari pendidikan nasional. individu akan terlihat perubahan yang
4. Implementasi Sila Kerakyatan dalam menunjukkan sikap atau perilaku yang
Pendidikan. sesuai dengan nilai-nilai Pancasila.
Penerapan dari sila ke empat yaitu Staf atau karyawan yang ada dalam
dengan adanya usaha-usaha dari lembaga lembaga pendidikan berarti mereka harus
pendidikan terhadap sekolah demi kamujan berpegang teguh pada nilai-nilai Pancasila
dunia pendidikan. Sehingga, aturan dari dan mengembangan moral sesuai dengan
pemerintahan terhadap sekolah dalam nilai-nilai Pancasila. Perilaku yang
mengimplementasikan sila ke empat dari mengembangkan moral sesuai dengan nilai-
Pancasila bisa berjalan sesuai dengan nilai yang mencerminkan masyarakat
harapan. bangsa Indonesia.
Implementasi yang demikian dapat 5. Implementasi Sila Keadilan dalam
terwujud melalui permusyawaratan yang Pendidikan.
dilakukan oleh guru-guru di sekolah. Perlakuan yang adil di segala bidang
Sedangkan implementasi kerakyatan bagi kehidupan terutama di segala bidang yang
staf dan karyawan di dalam lembaga ada di lingkungan lembaga pendidikan.
pendidikan adalah terjadinya komunikasi Implementasi dari sila ke lima dalam
lebih dari dua pihak yang terjadi di lembaga lembaga pendidikan yaitu memberikan suatu
pendidikan, contohnya staf atau karyawan di keadilan yang berbentuk aturan secara
perbolehkan bertanya mengenai merata yang dapat diterapkan keseluruh
perkembangan pendidikan dilingkungan lembaga pendidikan sehingga tidak ada
lembaga pendidikan tanpa ada rasa paksaan terjadinya suatu hal yang merasa bahwa
atau ancaman dari pihak lain. Dari contoh keadilan hanya untuk yang mempunyai
yang sederhana saja bisa dijadikan bahwa kedudukan. keadilan disini merupakan
implementasi tidak sulit apabila ada sebuah langkah awal dalam
kemauan untuk merubah perilaku dan mengimplementasikan sila ke lima agar bisa
tingkah laku apabali ada keiingin yang dijadikan sebuah contoh dalam lingkungan
mendorong dari dalam diri di setiap individu pendidikan terutama di dalam lingkungan
untuk menjadi contoh dalam kehidupan sekolah dasar, menengah pertama, dan
masyarakat. menengah atas.
Pendidikan sekarang ini bukan lagi Lembaga pendidikan saat ini tidak
pendidikan yang terjadi dengan cara dua membeda-bedakan dari kalangan mampu
komunikasi melainkan bisa lebih dari dua ataupun yang kaya dalam menjalankan
komunikasi sesuai dengan perkembangan moral sesuai dengan nilai-nilai Pancasila

64| JPK: Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan


Ani Sulianti, Yusuf Efendi & Halimatus Sa’diyah | Penerapan Nilai-Nilai Pancasila dalam Lembaga
Pendidikan

untuk tetap ditegakkan meskipun perubahan Depdiknas. 2003. Undang-Undang RI No. 20.
yang sangat pesat terjadi di bangsa Tentang sistem pendidikan nasional.
Hasbullah. 2012. Dasar-dasar Ilmu Pendidikan.
Indonesia. Melainkan pembangunan moral Jakarta: Rajawali Press.
pada staf atau karyawan harus menjadi Jazim Hamidi & Mustafa lutfi. 2010. Civic
patokan dan contoh yang nyata di Education Jakarta: Gramedia Pustaka
lingkungan lembaga pendidikan. Utara.
Lexy J. Moleong. 2000. Metode Penelitian
Kualitatif. Bandung: Remaja Rosda
SIMPULAN Karya.
1. Pancasila dalam membangun moral Kaelan. 2007. Pendidikan Kewarganegaraan.
peserta didik sangatlah berpengaruh, Yogyakarta: Paradigma.
Kaelan. 2014. Pendidikan Pancasila
peserta didik dapat menjadi warga
Yogyakarta: Paradigma.
negara yang baik yaitu dengan Pusat Perbukuan. 2010. Pedoman Penelitian
menerapkan nilai nilai yang terkandung Buku Pengayaan Kepribadian. Jakarta:
pada Pancasila, mulai dari penerapan Depdiknas.
Republik Indonesia. (1989). Undang-Undang
sila pertama hingga sila terakhir, dengan
Republik Indonesia No 2 tentang Sistem
demikian peserta didik tidak hanya Pendidikan Nasional dan Penjelasannya.
mengembangkan daya intelektualnya Republik Indonesia. (2003). Undang-Undang
namun juga sikap dan perilakunya. Republik Indonesia No 20 tentang Sistem
Pendidikan Nasional.
2. Peran pancasila dalam mengembangkan
Sulianti, Ani. 2018. Revitalisasi Pendidikan
moral guru sangatlah membantu, hal ini Pancasila Dalam Pembentukan Life
bertujuan untuk menunjang Skill. Citizenship jurnal Pancasila dan
keberhasilan peserta didik dalam proses Kewarganegaraan, 6 (2), PP. 110-117.
DOI: http://e-
belajar mengajar, untuk itu guru di journal.unipma.ac.id/index.php/Citizens
haruskan memiliki 5 karakter untuk hip.
memfasilitasi belajar mengajar terhadap Syahrial Syarbani. 2011. Pendidikan Pancasila.
peserta didik. Bogor: Ghalia Indonesia.
Umar Tirtarahardja dan La Sula. 2005.
Pengantar Pendidikan. Jakarta: Remaja
DAFTAR PUSTAKA
Cipta.
Arikunto, Suharsimi dan Jabar. 2008. Evaluasi
Program Pendidikan. Jakarta: Bumi
Aksara.

1. JPK: Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan|65

Anda mungkin juga menyukai