Anda di halaman 1dari 16

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMK SORE Tulungagung


Mata Pelajaran : Produk Kreatif dan Kewirausahaan
Kelas / Semester : XII TBSM 1 dan 2, TP 1, DPIB 3 / Ganjil
Kompetensi Dasar (KD) : 3.3 Memahami hak atas kekayaan intelektual
4.3 Memresentasikan hak atas kekayaan intelektual
Materi Pokok : Hak atas kekayaan intelektual (HAKI)
Alokasi Waktu : 7 jam pelajran x 4

A. Tujuan Pembelajaran
Melalui proses pembelajaran materi hak atas kekayaan intelektual (HAKI) dengan
menggunakan Model Discovery, peserta didik diharapkan jujur dan teliti dalam
menjelaskan dan memahami hak atas kekayaan intelektual berdasarkan berbagai
sumber belajar. Peserta didik juga diharapkan teliti dan okjektif, mampu bekerja sama,
serta terampil dalam menjelaskan, mempresentasikan hak kekayaan intelektual,
menyusun kesimpulan, dan mengkomunikasikan dalam bentuk laporan tertulis.
B. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan ke /Topik Materi

Tahapan Pert 7. Sejarah hak Pert 8. Hak atas Pert 9. Bentuk hak Pert 10.
atas kekayaan kekayaan intelektual atas kekayaan Memperesentasika
intelektual intelektual hak atas kekayaan
intelektual
Berdoa, Menyiapkan peserta didik dan motivasi, apersepsi, menyampaikan tujuan, dan
Pendahuluan
menjelaskan garis besar kegiatan.
Model Discoveryy Model Discoveryy Model Discoveryy Model Discoveryy
1. Stimulus 1. Stimulus 1. Stimulus 7. Stimulus
2. Identifikasi maslah 2. Identifikasi maslah 2. Identifikasi maslah 8. Identifikasi maslah
Kegiatan Inti 3. Pengumpulan data 3. Pengumpulan data 3. Pengumpulan data 9. Pengumpulan data
4. Pengolahan data 4. Pengolahan data 4. Pengolahan data 10. Pengolahan data
5. Verivikasi/pembukt 5. Verivikasi/pembukti 5. Verivikasi/pembukt 11. Verivikasi/pembukt
ian an ian ian
6. Menasik simpulan 6. Menasik simpulan 6. Menasik simpulan 12. Menasik simpulan
Menyusun kesimpulan, refleksi/umpan balik, mendiskusikan tugas, menjelaskan rencana
Penutup
pertemuan berikutnya.
Media/ Alat &  Vidio  Vidio  Vidio  Vidio
bahan
 Buku Produk  Buku Produk Kreatif  Buku Produk  Buku Produk
Sumber
Kreatif dan dan Kewirausahaan Kreatif dan Kreatif dan
belajar
Kewirausahaan XI XI Kewirausahaan XI Kewirausahaan XI
 Buku paket  Buku paket  Buku paket  Buku paket
 Buku referensi lain  Buku referensi lain  Buku referensi lain  Buku referensi lain
C. Penilaian Hasil Belajar
(1) Penilaian Sikap : Observasi
(2) Penilaian Pengetahuan : Tes tulis dan penugasan
(3) Penilaian Keterampilan : Tes kinerja

F.02.112 Rev.00 Tgl.25.08.18


Tulungagung, 13 Juli 2020
Yang Mengesahkan Penyusun
Kepala Sekolah

Drs. MASDUGI Aloon Eko Widiono, S.Pd


NIY.…………………… NIY.……………….

F.02.112 Rev.00 Tgl.25.08.18


LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PJJ DARING (DALAM JARINGAN)

Lampiran 1: RPP 3.3&4.3 Hak atas kekayaan intelektual


Langkah-langkah Pembelajaran Pert. Ke-7: Model Discovery
WK
KEGIATAN STRATEGI PJJ LURING WKT
T
Pendahuluan Media: VIdio, Zoom, Goggle Classroom,
Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik untuk mengikuti WA
pembelajaran dengan berdoa Klasikal
Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik memahami sejarah
hak atas kekayaan intelektual
Guru mengingatkan kembali tentang konsep-konsep yang telah dipelajari oleh
peserta didik yang berhubungan dengan materi baru yang akan dipelajari
Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai sejarah hak atas 50
kekayaan intelektual
Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai
Guru membimbing peserta didik melalui tanya jawab tentang manfaat proses
pembelajaran
Guru menjelaskan materi dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
peserta didik
Kegiatan Inti Lembar Kerja SIswa (LKS), Lembar Akt 25
Mengamati stimulus (LA)
Peserta didik diarahkan mencermati stimulus dalam kehidupan sehari-hari yang Strategi:
berkaitan dengan sejarah hak atas kekayaan intelektual  Membaca doa, motivasi, tujuan dan
Guru memberikan penjelasan singkat tentang sejarah hak atas kekayaan intelektual garis besar kegiatan
sehingga menumbuhkan rasa ingin tahu peserta didik  Mengamati sajian gambar atau vidio
Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik serta antara peserta didik melalui zoom, google classromm,
dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya secara disiplin, kerja keras, WA
40
kreatif, dan rasa ingin tahu  Mencermati pertanyaan-pertanyaan
Guru mengamati keterampilan peserta didik dalam mengamati
Mengidentifikasi masalah
Guru memotivasi, mendorong kreativitas dalam bentuk bertanya, memberi gagasan
yang menarik dan menantang untuk didalami
Peserta didik diarahkan untuk membahas dan berdiskusi mempertanyakan terkait
stimulus dalam kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan sejarah hak atas
kekayaan intelektual
Mengumpulkan data 70 Mencari informasi dipandu LA: 40
Peserta didik melakukan kegiatan pengumpulan informasi dalam kehidupan sehari- Media: Vidio, Zoom, Goggle Classroom,
hari yang berkaitan dengan sejarah hak atas kekayaan intelektual WA
F.02.112 Rev.00 Tgl.25.08.18
Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi dan berdiskusi atas Strategi:
pertanyaan yang sudah disusun dan mengerjakan Latihan dan Kegiatan di buku  Menyaksikan vidio melalui zoom,
Produk Kreatif dan Kewirausahaan XI google classromm, WA
Guru dapat menyediakan sumber belajar buku Produk Kreatif dan Kewirausahaan XI  Meringkas materi dan pertanyaan
dan referensi lain pada LA
Guru menjadi sumber belajar bagi peserta didik dengan memberikan konfirmasi atas
jawaban peserta didik secara mandiri/berkelompok
Mengolah data Mengolah informasi dipandu LA:
Peserta didik berdiskusi menjelaskan sejarah hak atas kekayaan intelektual dalam Media: Vidio, Zoom, Goggle Classroom,
masalah sehari-hari dimbimbing oleh guru WA
Guru membimbing peserta didik untuk mendiskusikan hubungan atas berbagai Strategi:
70 45
informasi yang sudah diperoleh sebelumnya  Menyaksikan vidio melalui zoom,
Guru bersama peserta didik bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, google classromm, WA
memberikan penguatan dan penyimpulan  Meringkas materi dan menjawab
pertanyaan pada LA
Menverifikasi Media: Zoom, Goggle Classroom, WA
Secara individu/berkelompok semua peserta didik melakukan verifikasi secara  Konfirmasi ke kelompok berupa tanya
tertulis atau lisan hasil pembelajaran, apa yang telah dipelajari, keterampilan atau jawab (tes lisan) yang dapat mengecek
materi yang masih perlu ditingkatkan, atau strategi atau konsep baru yang pemahaman siswa
ditemukan berdasarkan apa yang dipelajari mengenai materi sejarah hak atas  Disampaikan berupa laporan hasil kerja
kekayaan intelektual yang dituangkan dalam LA
Memberikan tanggapan hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk mengonfirmasi, 50  Cara penyampaian dapat dikirim melalui
sanggahan dan alasan, tambahan informasi, atau melengkapi informasi ataupun zoom, google classroom, WA atau yang
tanggapan lainnya lainya
Menyimpulkan
Peserta didik membuat rangkuman materi dari kegiatan pembelajaran yang telah
dilakukan 25
Guru mengarahkan semua peserta didik untuk menyusun simpulan
Penutup Kegiatan ditutup dengan DOA
Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran
Guru melakukan refleksi dengan peserta didik atas manfaat proses pembelajaran
yang telah dilakukan
Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan hasil telaah individu
35
maupun kelompok
Guru meminta peserta didik untuk meningkatkan pemahamannya tentang konsep,
prinsip atau teori yang telah dipelajari dari buku-buku pelajaran yang relevan atau
sumber informasi lainnya
Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

Lampiran 2: RPP 3.3&4.3 Hak atas kekayaan intelektual


F.02.112 Rev.00 Tgl.25.08.18
Langkah-langkah Pembelajaran Pert. Ke-8: Model Discovery
WK
KEGIATAN STRATEGI PJJ LURING WKT
T
Pendahuluan Media: VIdio, Zoom, Goggle Classroom,
Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik untuk mengikuti WA
pembelajaran dengan berdoa Klasikal
Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik memahami
pengertian hak atas kekayaan intelektual
Guru mengingatkan kembali tentang konsep-konsep yang telah dipelajari oleh
peserta didik yang berhubungan dengan materi baru yang akan dipelajari
Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai pengertian hak atas 50
kekayaan intelektual
Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai
Guru membimbing peserta didik melalui tanya jawab tentang manfaat proses
pembelajaran
Guru menjelaskan materi dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
peserta didik
Kegiatan Inti Lembar Kerja SIswa (LKS), Lembar Akt
Mengamati stimulus (LA) 25
Peserta didik diarahkan mencermati stimulus dalam kehidupan sehari-hari yang Strategi:
berkaitan dengan pengertian hak atas kekayaan intelektual ikap dan perilaku  Membaca doa, motivasi, tujuan dan
wirausaha garis besar kegiatan
Guru memberikan penjelasan singkat tentang pengertian hak atas kekayaan  Mengamati sajian gambar atau vidio
intelektual melalui zoom, google classromm,
sehingga menumbuhkan rasa ingin tahu peserta didik WA
Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik serta antara peserta didik  Mencermati pertanyaan-pertanyaan
40
dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya secara disiplin, kerja keras,
kreatif, dan rasa ingin tahu
Guru mengamati keterampilan peserta didik dalam mengamati
Mengidentifikasi masalah
Guru memotivasi, mendorong kreativitas dalam bentuk bertanya, memberi gagasan
yang menarik dan menantang untuk didalami
Peserta didik diarahkan untuk membahas dan berdiskusi mempertanyakan
terkait stimulus dalam kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan
pengertian hak atas kekayaan intelektual
Mengumpulkan data 70 Mencari informasi dipandu LA: 40
Peserta didik melakukan kegiatan pengumpulan informasi dalam kehidupan Media: Vidio, Zoom, Goggle Classroom,
sehari-hari yang berkaitan dengan pengertian hak atas kekayaan intelektual WA
Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi dan berdiskusi atas Strategi:
F.02.112 Rev.00 Tgl.25.08.18
pertanyaan yang sudah disusun dan mengerjakan Latihan dan Kegiatan di buku  Menyaksikan vidio melalui zoom,
Produk Kreatif dan Kewirausahaan XI google classromm, WA
Guru dapat menyediakan sumber belajar buku Produk Kreatif dan Kewirausahaan XI  Meringkas materi dan pertanyaan
dan referensi lain pada LA
Guru menjadi sumber belajar bagi peserta didik dengan memberikan konfirmasi atas
jawaban peserta didik secara mandiri/berkelompok
Mengolah data Mengolah informasi dipandu LA:
Peserta didik berdiskusi menjelaskan pengertian hak atas kekayaan intelektual Media: Vidio, Zoom, Goggle Classroom,
dalam masalah sehari-hari dimbimbing oleh guru WA
Guru membimbing peserta didik untuk mendiskusikan hubungan atas berbagai Strategi:
70 45
informasi yang sudah diperoleh sebelumnya  Menyaksikan vidio melalui zoom,
Guru bersama peserta didik bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, google classromm, WA
memberikan penguatan dan penyimpulan  Meringkas materi dan menjawab
pertanyaan pada LA
Menverifikasi Media: Zoom, Goggle Classroom, WA
Secara individu/berkelompok semua peserta didik melakukan verifikasi secara  Konfirmasi ke kelompok berupa tanya
tertulis atau lisan hasil pembelajaran, apa yang telah dipelajari, keterampilan jawab (tes lisan) yang dapat mengecek
atau materi yang masih perlu ditingkatkan, atau strategi atau konsep baru yang pemahaman siswa
ditemukan berdasarkan apa yang dipelajari mengenai materi pengertian hak  Disampaikan berupa laporan hasil kerja
atas kekayaan intelektual yang dituangkan dalam LA
Memberikan tanggapan hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk mengonfirmasi, 50  Cara penyampaian dapat dikirim melalui
sanggahan dan alasan, tambahan informasi, atau melengkapi informasi ataupun zoom, google classroom, WA atau yang
tanggapan lainnya lainya
Menyimpulkan
Peserta didik membuat rangkuman materi dari kegiatan pembelajaran yang telah
dilakukan 25
Guru mengarahkan semua peserta didik untuk menyusun simpulan
Penutup Kegiatan ditutup dengan DOA
Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran
Guru melakukan refleksi dengan peserta didik atas manfaat proses pembelajaran
yang telah dilakukan
Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan hasil telaah individu
35
maupun kelompok
Guru meminta peserta didik untuk meningkatkan pemahamannya tentang konsep,
prinsip atau teori yang telah dipelajari dari buku-buku pelajaran yang relevan atau
sumber informasi lainnya
Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

Lampiran 3: RPP 3.3&4.3 Hak atas kekayaan intelektual


Langkah-langkah Pembelajaran Pert. Ke-9: Model Discovery
F.02.112 Rev.00 Tgl.25.08.18
WK
KEGIATAN STRATEGI PJJ LURING WKT
T
Pendahuluan Media: VIdio, Zoom, Goggle Classroom,
Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik untuk mengikuti WA
pembelajaran dengan berdoa Klasikal
Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik memahami bentuk-
bentuk hak atas kekayaan intelektual
Guru mengingatkan kembali tentang konsep-konsep yang telah dipelajari oleh
peserta didik yang berhubungan dengan materi baru yang akan dipelajari
Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai bentuk-bentuk hak 50
atas kekayaan intelektual
Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai
Guru membimbing peserta didik melalui tanya jawab tentang manfaat proses
pembelajaran
Guru menjelaskan materi dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
peserta didik
Kegiatan Inti Lembar Kerja SIswa (LKS), Lembar Akt 25
Mengamati stimulus (LA)
Peserta didik diarahkan mencermati stimulus dalam kehidupan sehari-hari yang Strategi:
berkaitan dengan bentuk-bentuk hak atas kekayaan intelektual  Membaca doa, motivasi, tujuan dan
Guru memberikan penjelasan singkat tentang bentuk-bentuk hak atas kekayaan garis besar kegiatan
intelektual sehingga menumbuhkan rasa ingin tahu peserta didik  Mengamati sajian gambar atau vidio
Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik serta antara peserta didik melalui zoom, google classromm,
dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya secara disiplin, kerja keras, WA
40
kreatif, dan rasa ingin tahu  Mencermati pertanyaan-pertanyaan
Guru mengamati keterampilan peserta didik dalam mengamati
Mengidentifikasi masalah
Guru memotivasi, mendorong kreativitas dalam bentuk bertanya, memberi gagasan
yang menarik dan menantang untuk didalami
Peserta didik diarahkan untuk membahas dan berdiskusi mempertanyakan terkait
stimulus dalam kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan bentuk-bentuk hak
atas kekayaan intelektual
Mengumpulkan data Mencari informasi dipandu LA:
Peserta didik melakukan kegiatan pengumpulan informasi dalam kehidupan sehari- Media: Vidio, Zoom, Goggle Classroom,
hari yang berkaitan dengan bentuk-bentuk hak atas kekayaan intelektual WA
Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi dan berdiskusi atas 70 Strategi: 40
pertanyaan yang sudah disusun dan mengerjakan Latihan dan Kegiatan di buku  Menyaksikan vidio melalui zoom,
Produk Kreatif dan Kewirausahaan XI google classromm, WA
Guru dapat menyediakan sumber belajar buku Produk Kreatif dan Kewirausahaan XI  Meringkas materi dan pertanyaan
F.02.112 Rev.00 Tgl.25.08.18
XII dan referensi lain pada LA
Guru menjadi sumber belajar bagi peserta didik dengan memberikan konfirmasi atas
jawaban peserta didik secara mandiri/berkelompok
Mengolah data Mengolah informasi dipandu LA:
Peserta didik menunjukkan dan menjelaskan bentuk-bentuk hak atas kekayaan Media: Vidio, Zoom, Goggle Classroom,
intelektual dalam masalah sehari-hari dimbimbing oleh guru WA
Guru membimbing peserta didik untuk mendiskusikan hubungan atas berbagai Strategi:
70 45
informasi yang sudah diperoleh sebelumnya  Menyaksikan vidio melalui zoom,
Guru bersama peserta didik bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, google classromm, WA
memberikan penguatan dan penyimpulan  Meringkas materi dan menjawab
pertanyaan pada LA
Menverifikasi Media: Zoom, Goggle Classroom, WA
Secara individu/berkelompok semua peserta didik melakukan verifikasi secara  Konfirmasi ke kelompok berupa tanya
tertulis atau lisan hasil pembelajaran, apa yang telah dipelajari, keterampilan atau jawab (tes lisan) yang dapat mengecek
materi yang masih perlu ditingkatkan, atau strategi atau konsep baru yang pemahaman siswa
ditemukan berdasarkan apa yang dipelajari mengenai materi bentuk-bentuk hak atas  Disampaikan berupa laporan hasil kerja
kekayaan intelektual yang dituangkan dalam LA
Memberikan tanggapan hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk mengonfirmasi, 50  Cara penyampaian dapat dikirim melalui
sanggahan dan alasan, tambahan informasi, atau melengkapi informasi ataupun zoom, google classroom, WA atau yang
tanggapan lainnya lainya
Menyimpulkan
Peserta didik membuat rangkuman materi dari kegiatan pembelajaran yang telah
dilakukan 25
Guru mengarahkan semua peserta didi untuk menyusun simpulan
Penutup Kegiatan ditutup dengan DOA
Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran
Guru melakukan refleksi dengan peserta didik atas manfaat proses pembelajaran
yang telah dilakukan
Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan hasil telaah individu
35
maupun kelompok
Guru meminta peserta didik untuk meningkatkan pemahamannya tentang konsep,
prinsip atau teori yang telah dipelajari dari buku-buku pelajaran yang relevan atau
sumber informasi lainnya
Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

Lampiran 4: RPP 3.3&4.3 Hak atas kekayaan intelektual


Langkah-langkah Pembelajaran Pert. Ke-10: Model Discovery
WK
KEGIATAN STRATEGI PJJ LURING WKT
T

F.02.112 Rev.00 Tgl.25.08.18


Pendahuluan Media: VIdio, Zoom, Goggle Classroom,
Guru mempersiapkan secara fisik dan psikis peserta didik untuk mengikuti WA
pembelajaran dengan berdoa Klasikal
Guru memberi motivasi dengan membimbing peserta didik mempresentasikan hak
atas kekayaan intelektual
Guru mengingatkan kembali tentang konsep-konsep yang telah dipelajari oleh
peserta didik yang berhubungan dengan materi baru yang akan dipelajari
Guru melakukan apersepsi melalui tanya jawab mengenai hak atas kekayaan 50
intelektual
Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang akan
dicapai
Guru membimbing peserta didik melalui tanya jawab tentang manfaat proses
pembelajaran
Guru menjelaskan materi dan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
peserta didik
Kegiatan Inti Lembar Kerja SIswa (LKS), Lembar Akt
(LA) 25
Mengamati stimulus
Peserta didik diarahkan mencermati stimulus dalam kehidupan sehari-hari yang Strategi:
berkaitan dengan implementasi hak atas kekayaan intelektual  Membaca doa, motivasi, tujuan dan
Guru memberikan penjelasan singkat tentang implementasi hak atas kekayaan garis besar kegiatan
intelektual  Mengamati sajian gambar atau vidio
sehingga menumbuhkan rasa ingin tahu peserta didik melalui zoom, google classromm,
Guru memfasilitasi terjadinya interaksi antar peserta didik serta antara peserta didik WA
dengan guru, lingkungan, dan sumber belajar lainnya secara disiplin, kerja keras, 40  Mencermati pertanyaan-pertanyaan
kreatif, dan rasa ingin tahu
Guru mengamati keterampilan peserta didik dalam mengamati
Mengidentifikasi masalah
Guru memotivasi, mendorong kreativitas dalam bentuk bertanya, memberi gagasan
yang menarik dan menantang untuk didalami
Peserta didik diarahkan untuk membahas dan berdiskusi mempertanyakan terkait
stimulus dalam kehidupan sehari-hari yang berhubungan dengan implementasi hak
atas kekayaan intelektual
Mengumpulkan data 70 Mencari informasi dipandu LA: 40
Peserta didik melakukan kegiatan pengumpulan informasi dalam kehidupan sehari- Media: Vidio, Zoom, Goggle Classroom,
hari yang berkaitan dengan implementasi hak atas kekayaan intelektual WA
Guru membimbing peserta didik untuk mencari informasi dan berdiskusi atas Strategi:
pertanyaan yang sudah disusun dan mengerjakan Latihan dan Kegiatan di buku  Menyaksikan vidio melalui zoom,
Produk Kreatif dan Kewirausahaan XI google classromm, WA
Guru dapat menyediakan sumber belajar buku Produk Kreatif dan Kewirausahaan XI  Meringkas materi dan pertanyaan
XII dan referensi lain pada LA
F.02.112 Rev.00 Tgl.25.08.18
Guru menjadi sumber belajar bagi peserta didik dengan memberikan konfirmasi atas
jawaban peserta didik secara mandiri/berkelompok
Mengolah data Mengolah informasi dipandu LA:
Peserta didik mempresentasikan dan implementasikan hak atas kekayaan Media: Vidio, Zoom, Goggle Classroom,
intelektual dalam masalah sehari-hari dimbimbing oleh guru WA
Guru membimbing peserta didik untuk mendiskusikan hubungan atas berbagai Strategi:
70 45
informasi yang sudah diperoleh sebelumnya  Menyaksikan vidio melalui zoom,
Guru bersama peserta didik bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, google classromm, WA
memberikan penguatan dan penyimpulan  Meringkas materi dan menjawab
pertanyaan pada LA
Menverifikasi Media: Zoom, Goggle Classroom, WA
Secara individu/berkelompok semua peserta didik melakukan verifikasi secara  Konfirmasi ke kelompok berupa tanya
tertulis atau lisan hasil pembelajaran, apa yang telah dipelajari, keterampilan atau jawab (tes lisan) yang dapat mengecek
materi yang masih perlu ditingkatkan, atau strategi atau konsep baru yang pemahaman siswa
ditemukan berdasarkan apa yang dipelajari mengenai materi hak atas kekayaan  Disampaikan berupa laporan hasil kerja
intelektual yang dituangkan dalam LA
Memberikan tanggapan hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk mengonfirmasi, 50  Cara penyampaian dapat dikirim melalui
sanggahan dan alasan, tambahan informasi, atau melengkapi informasi ataupun zoom, google classroom, WA atau yang
tanggapan lainnya lainya
Menyimpulkan
Peserta didik membuat rangkuman materi dari kegiatan pembelajaran yang telah
dilakukan 25
Guru mengarahkan semua peserta didi untuk menyusun simpulan
Penutup Kegiatan ditutup dengan DOA
Guru membimbing peserta didik menyimpulkan materi pembelajaran
Guru melakukan refleksi dengan peserta didik atas manfaat proses pembelajaran
yang telah dilakukan
Guru memberikan umpan balik atas proses pembelajaran dan hasil telaah individu
35
maupun kelompok
Guru meminta peserta didik untuk meningkatkan pemahamannya tentang konsep,
prinsip atau teori yang telah dipelajari dari buku-buku pelajaran yang relevan atau
sumber informasi lainnya
Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

F.02.112 Rev.00 Tgl.25.08.18


LAMPIRAN
RINGKASAN MATERI
A. Definisi Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI)
        HAKI merupakan hak eksklusif yang diberikan negara kepada seseorang, sekelompok orang,
maupun lembaga untuk memegang kuasa dalam menggunakan dan mendapatkan manfaat dari
kekayaan intelektual yang dimiliki atau diciptakan. Istilah HAKI merupakan terjemahan dari Intellectual
Property Right (IPR), sebagaimana diatur dalam undang-undang No. 7 Tahun 1994 tentang pengesahan
WTO (Agreement Establishing The World Trade Organization). Pengertian Intellectual Property
Right sendiri adalah pemahaman mengenai hak atas kekayaan yang timbul dari kemampuan intelektual
manusia, yang mempunyai hubungan dengan hak seseorang secara pribadi yaitu hak asasi manusia
(human right).
       Istilah HAKI sebelumnya bernama Hak Milik Intelektual yang selama ini digunakan. Menurut
Bambang Kesowo, istilah Hak Milik Intelektual belum menggambarkan unsur-unsur pokok yang
membentuk pengertian Intellectual Property Right, yaitu hak kekayaan dari kemampuan Intelektual.
Istilah Hak Milik Intelektual (HMI) masih banyak digunakan karena dianggap logis untuk memilih langkah
yang konsisten dalam kerangka berpikir yuridis normatif. Istilah HMI ini bersumber pada konsepsi Hak
Milik Kebendaan yang tercantum pada KUH Perdata Pasal 499, 501, 502, 503, 504.
B. Sejarah HAKI
        Undang-undang mengenai HAKI pertama kali ada di Venice, Italia yang menyangkut masalah
paten pada tahun 1470. Penemu-penemu yang muncul dalam kurun waktu tersebut dan mempunyai hak
monopoli atas penemuan mereka diantaranya adalah Caxton, Galileo dan Guttenberg. Hukum-hukum
tentang paten tersebut kemudian diadopsi oleh kerajaan Inggris tahun 1500-an dan kemudian lahir
hukum mengenai paten pertama di Inggris yaitu Statute of Monopolies (1623). Amerika Serikat baru
mempunyai undang-undang paten tahun 1791. Upaya harmonisasi dalam bidang HAKI pertama kali
terjadi tahun 1883 dengan lahirnya Paris Convention untuk masalah paten, merek dagang dan desain.
Kemudian Berne Convention 1886 untuk masalah copyright atau hak cipta. Tujuan dari konvensi-
konvensi tersebut antara lain standarisasi, pembahasan masalah baru, tukar menukar informasi,
perlindungan mimimum dan prosedur mendapatkan hak. Kedua konvensi itu kemudian membentuk biro
administratif bernama The United International Bureau For The Protection of Intellectual Property yang
kemudian dikenal dengan nama World Intellectual Property Organisation (WIPO). WIPO kemudian
menjadi badan administratif khusus di bawah PBB yang menangani masalah HAKI anggota PBB.
Sebagai tambahan pada tahun 2001 WIPO telah menetapkan tanggal 26 April sebagai Hari Hak
Kekayaan Intelektual Sedunia. Setiap tahun, negara-negara anggota WIPO termasuk Indonesia
menyelenggarakan beragam kegiatan dalam rangka memeriahkan Hari HAKI Sedunia.
      Di Indonesia, HAKI mulai populer memasuki tahun 2000 – sekarang. Tetapi ketika kepopulerannya
itu sudah mencapa puncaknya, grafiknya menurun. Ketika mengalami penurunan, muncul lah hukum
siber (cyber), yang ternyata perkembangan dari HAKI itu sendiri. Jadi, HAKI akan terbawa terus seiring

F.02.112
Rev.00 Tgl.25.08.18
dengan ilmu-ilmu yang baru. seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang tidak pernah
berhenti berinovasi. Peraturan perundangan HAKI di Indonesia dimulai sejak masa penjajahan Belanda
dengan diundangkannya: Octrooi Wet No. 136; Staatsblad 1911 No. 313; Industrieel Eigendom
Kolonien 1912; dan Auterswet 1912 Staatsblad 1912 No. 600. Setelah Indonesia merdeka, Menteri
Kehakiman RI mengeluarkan pengumuman No. JS 5/41 tanggal 12 Agustus 1953 dan No. JG 1/2/17
tanggal 29 Agustus 1953 tentang Pendaftaran Sementara Paten.
        Pada tahun 1961, Pemerintah RI mengesahkan Undang-undang No. 21 Tahun 1961 tentang
Merek. Kemudian pada tahun 1982, Pemerintah juga mengundangkan Undang-undang No. 6 Tahun
1982 tentang Hak Cipta. Di bidang paten, Pemerintah mengundangkan Undang-undang No. 6 Tahun
1989 tentang Paten yang mulai efektif berlaku tahun 1991. Di tahun 1992, Pemerintah mengganti
Undang-undang No. 21 Tahun 1961 tentang Merek dengan Undang-undang No. 19 Tahun 1992 tentang
Merek.
C. Macam-macam HAKI
      Terdapat macam-macam HAKI yang ada di dunia ini, khususnya di Indonesia. Pada Prinsipnya HAKI
dibagi menjadi dua kelompok besar, yaitu:
1. Hak Cipta
Sejarah Hak Cipta
Pengertian hak cipta menurut Undang-undang Nomor 19 Tahun 2002:
Hak cipta adalah “hak eksklusif bagi pencipta atau penerima hak
untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya atau memberikan izin untuk itu dengan
tidak mengurangi pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang
berlaku” (pasal 1 butir 1).
Pengertian hak cipta menurut Pasal 2 UUHC:
Hak cipta adalah hak khusus bagi pencipta maupun penerima hak
untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya maupun memberi ijin untuk iti dengan
tidak mengurangi pembatasan-pembatasan menurut peraturan perundang-undangan yang
berlaku. Pencipta adalah seorang atau beberapa orang secara bersama-sama yang atas
inspirasinya lahir suatu ciptaan berdasarkan kemampuan pikiran, imajinasi, kecekatan,
keterampilan atau keahlian yang dituangkan dalam bentuk yang khas dan bersifat pribadi.
2. Hak Kekayaan Industri
Hak kekayaan industri terdiri dari:
− Paten (patent)
Paten merupakan hak khusus yang diberikan negara kepada penemu atas hasil
penemuannya di bidang teknologi, untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri
penemuannya tersebut atau memberikan pesetujuannya kepada orang lain untuk
melaksanakannya.
− Merk (Trademark)

F.02.112
Rev.00 Tgl.25.08.18
Merk adalah tanda yang berupa gambar, nama, kata, huruf-huruf, angka-angka, susunan
warna atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki daya pembeda dan dipergunakan
dalam kegiatan perdagangan barang dan jasa.
− Rancangan (Industrial Design)
Rancangan dapat berupa rancangan produk industri, rancangan industri. Rancanangan
industri adalah suatu kreasi tentang bentuk, konfigurasi, atau komposisi, garis atau warna, atau
garis dan warna, atau gabungan daripadanya yang berbentuk tiga dimensi yang mengandung
nilai estetika dan dapat diwujudkan dalam pola tiga dimensi atau dua dimensi serta dapat dipakai
untuk menghasilkan suatu produk, barang atau komoditi industri dan kerajinan tangan.
− Informasi Rahasia (Trade Secret)
Informasi rahasia adalah informasi di bidang teknologi atau bisnis yang tidak diketahui
oleh umum, mempunyai nilai ekonomi karena berguna dalam kegiatan usaha dan dijaga
kerahasiannya oleh pemiliknya.
− Indikasi Geografi (Geographical Indications)
Indikasi geografi adalah tanda yang menunjukkn asal suatu barang yang karena faktor
geografis (faktor alm atau faktor manusia dan kombinasi dari keduanya telah memberikan ciri dri
kualitas tertentu dari barang yang dihasilkan).
− Denah Rangkaian (Circuit Layout)
Denah rangkaian yaitu peta (plan) yang memperlihatkan letak dan interkoneksi dari
rangkaian komponen terpadu (integrated circuit), unsur yang berkemampun mengolah masukan
arus listrik menjadi khas dalam arti arus, tegangan, frekuensi, serta prmeter fisik linnya.
− Perlindungan Varietas Tanaman (PVT)
Perlindungan varietas tanamn adalah hak khusus yang diberikan negara kepada pemulia
tanaman dan atau pemegang PVT atas varietas tanaman yang dihasilkannya untuk selama
kurun waktu tertentu menggunakan sendiri varietas tersebut atau memberikan persetujun kepada
orang atau badan hukum lain untuk menggunakannya.
D. Konsep HAKI
Setiap hak yang termasuk kekayaan intelektual memiliki konsep yang bernama konsep HAKI.
Berikut ini merupakan konsep HAKI:
Haki kewenangan, kekuasaan untuk berbuat sesuatu (UU & wewenang menurut hukum).
Kekayaan hal-hal yang bersifat ciri yang menjadi milik orang.
Kekayaan intelektual kekayaan yang timbul dari kemampuan intelektual manusia (karya di
bidang teknologi, ilmu pengetahuan, seni dan sastra) – dihasilkan atas kemampuan intelektual
pemikiran, daya cipta dan rasa yang memerlukan curahan tenaga, waktu dan biaya untuk
memperoleh “produk” baru dengan landasan kegiatan penelitian atau yang sejenis2.
E. Dasar HAKI Karya Intelektual
Berbagai karya intelektual memiliki dasar-dasar tersendiri. Berikut ini merupakan dasar dari HAKI Karya

F.02.112
Rev.00 Tgl.25.08.18
Intelektual:
Hasil suatu pemikiran dan kecerdasan manusia, yang dapat berbentuk penemuan, desain, seni, karya
tulis atau penerapan praktis suatu ide.
Dapat mengandung nilai ekonomis, dan oleh karena itu dianggap suatu aset komersial.
F. Bentuk (Karya) Kekayaan Intelektual
       Terdapat berbagai macam bentuk karya intelektual yang dapat digolongkan ke dalam bentuk HAKI.
Berikut ini merupakan bentuk (karya) kekayaan intelektual:
1. Penemuan
2. Desain Produk
3. Literatur, Seni, Pengetahuan, Software
4. Nama dan Merek Usaha
5. Know-How & Informasi Rahasia
6. Desain Tata Letak IC
7. Varietas Baru Tanaman
G. Tujuan Penerapan HAKI
        Setiap hak yang digolongkan ke dalam HAKI harus mendapat kekuatan hukum atas karya atau
ciptannya. Untuk itu diperlukan tujuan penerapan HAKI. Berikut ini merupakan tujuan penerapan HAKI:
Antisipasi kemungkinan melanggar HAKI milik pihak lain
Meningkatkan daya kompetisi dan pangsa pasar dalam komersialisasi kekayaan intelektual
Dapat dijadikan sebagai bahan pertimbangan dalam penentuan strategi penelitian, usaha dan industri di
Indonesia.
H. Pengaturan HAKI di Indonesia
       Pengaturan HAKI secara pokok (dalam UU) dapat dikatakan telah lengkap dan memadai. Dikatakan
lengkap, karena menjangkau ke-7 jenis HAKI yang telah disebutkan di atas. Dikatakan memadai, karena
dalam kaitannya dengan kondisi dan kebutuhan nasional, dengan beberapa catatan, tingkat pengaturan
tersebut secara substantif setidaknya telah memenuhi syarat minimal yang ditentukan pada Perjanjian
Internasional yang pokok di bidang HAKI.
       Sejalan dengan masuknya Indonesia sebagi anggota WTO/TRIP’s dan diratifikasinya beberapa
konvensi internasional di bidang HAKI sebagaimana dijelaskan pada pengaturan HAKI di internasional
tersebut di atas, maka Indonesia harus menyelaraskan peraturan perundang-undangan di bidang HAKI.
Untuk itu, pada tahun 1997 Pemerintah merevisi kembali beberapa peraturan perundangan di bidang
HAKI, dengan mengundangkan:
Undang-undang No. 12 Tahun 1997 tentang Perubahan atas Undang-undang No. 6 Tahun 1982
sebagaimana telah diubah dengan Undang-undang No. 7 Tahun 1987 tentang Hak Cipta
Undang-undang No. 13 Tahun 1997 tentang Perubahan atas Undang-undang No. 6 Tahun 1989 tentang
Paten
Undang-undang No. 14 Tahun 1997 tentang Perubahan atas Undang-undang No. 19 Tahun 1992

F.02.112
Rev.00 Tgl.25.08.18
tentang Merek
Selain ketiga undang-undang tersebut di atas, undang-undang HAKI yang menyangkut ke-7 HAKI
antara lain:
1) Undang-undang No. 19 Tahun 2002 tentang Hak Cipta
2) Undang-undang No. 14 Tahun 2001 tentang Paten
3) Undang-undang No. 15 Tahun 2001 tentang Merk
4) Undang-undang No. 30 Tahun 2000 tentang Rahasia Dagang
5) Undang-undang No. 31 Tahun 2000 tentang Desain Industri
6) Undang-undang No. 32 Tahun 2000 tentang Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu
7) Undang-undang No. 29 Tahun 2000 tentang Perlindungan Varietas Tanaman
        Dengan pertimbangan masih perlu dilakukan penyempurnaan terhadap undang-undang tentang
hak cipta, paten, dan merek yang diundangkan tahun 1997, maka ketiga undang-undang tersebut telah
direvisi kembali pada tahun 2001. Selanjutnya telah diundangkan:
Undang-undang No. 14 Tahun 2001 tentang Paten
Undang-undang No. 15 Tahun 2001 tentang Merek (khusus mengenai revisi UU tentang Hak Cipta saat
ini masih dalam proses pembahasan di DPR)
I. Lingkup Perlindungan HAKI
        HAKI memiliki ruang lingkup untuk mengetahui berbagai jenis hak intelektual yang dilindungi.
Berikut ini merupakan lingkup perlindungan HAKI:
a. Hak Cipta (Copyright)
b. World Intellectual Property Organization (WIPO) pada tahun 2001 telah menetapkan tanggal 26
April sebagai Hari Hak Kekayaan Intelektual Sedunia:
c. Hak Milik Industri (Industrial Property)
d. Paten
e. Paten Sederhana
f. Merek & Indikasi Geografis
g. Desain Industri
h. Rahasia Dagang
i. Desain Tata Letak Sirkit Terpadu
j. Perlindungan Varietas Tanaman Hak Cipta (copyright)
k. Melindungi sebuah karya
l. Hak khusus bagi pencipta maupun penerima hak untuk mengumumkan atau memperbanyak
ciptaannya maupun memberi izin
m. untuk itu dengan tidak mengurangi pembatasan-pembatasan menurut Peraturan
Perundangundangan yang berlaku.
n. Orang lain berhak membuat karya lain yang fungsinya sama asalkan tidak dibuat berdasarkan
karya orang lain yang memiliki hak

F.02.112
Rev.00 Tgl.25.08.18
o. cipta. Hak-hak tersebut adalah sebagai berikut:
p. hak-hak untuk membuat salinan dari ciptaannya tersebut,
q. hak untuk membuat produk derivative
r. hak-hak untuk menyerahkan hak-hak tersebut ke pihak lain.
s. Hak cipta berlaku seketika setelah ciptaan tersebut dibuat.
t. Hak cipta tidak perlu didaftarkan terlebih dahulu.
Ciptaan yang dapat dilindungi oleh UU Hak Cipta, diantaranya sebagai berikut:
1. Buku, program komputer, pamflet, perwajahan (lay out) karya tulis yang diterbitkan dan semua
hasil karya tulis lain.
2. Ceramah, kuliah, pidato dan ciptaan lain yang diwujudkan dengan cara diucapkan.
3. Alat peraga yang dibuat untuk kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan.
4. Karya Seni, yaitu:
5. Seni rupa dengan segala bentuk seperti seni lukis, gambar, seni ukir, seni kaligrafi, seni  
pahat,seni patung, kolase dan seni terapan, seni batik, fotografi.
6. Ciptaan lagu atau musik dengan atau tanpa teks.
7. Drama, drama musikal, tari, koreografi, pewayangan, pantomim, sinematografi.
8. Arsitektur, Peta.
9. Terjemahan, tafsir, saduran, bunga rampai, database dan karya lain dari hasil pengalihwujudan.

F.02.112
Rev.00 Tgl.25.08.18

Anda mungkin juga menyukai