Anda di halaman 1dari 5

MALARIA

No. Dok :
No Revisi :
SOP
Tgl Terbit :
Halaman :
UPT Basri, S.Kep, M.Si
PUSKESMAS JIKEN NIP: 19670204 198511 1 001

1. Pengertian Malaria adalah suatu penyakit infeksi akut maupun kronik yang
disebabkan oleh parasit Plasmodium yang menyerang eritrosit dan
ditandai dengan ditemukannya bentuka seksual dalam darah, dengan
gejala demam, menggigil, anemia, dan pembesaran limpa.
2. Tujuan Sebagai acuan bagi petugas dalam menegakkan diagnosis dan
penatalaksanaan Malaria
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Jiken No SK/AM/050/1/2017
tentang Kebijakan Pelayanan Klinis
4. Referensi Permenkes No 5 Tahun 2014 Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi
Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer hal 22-25
5. Prosedur A. Petugas melakukan identifikasi pasien
B. Petugas melakukan anamnesa pada pasien apakah pasien
mengeluhkan : Demam hilang timbul, pada saat demam hilang
disertai dengan menggigil, berkeringat, dapat disertai dengan
sakit kepala, nyeri otot dan persendian, nafsu makan menurun,
sakit perut, mual muntah, dan diare.
C. Petugas menanyakan kepada pasien: Riwayat menderita malaria
sebelumnya, Tinggal di daerah yang endemis malaria, Pernah
berkunjung 1-4 minggu di daerah endemic malaria , Riwayat
mendapat transfuse darah
D. Petugas melakukan pemeriksaan tanda vital dan pemeriksaan fisik
tanda patognomonis
- Padaperiodedemam:
1. Kulit terlihat memerah, teraba panas, suhu tubuh meningkat
dapat sampai diatas 40 C dan kulit kering.
2. Pasien dapat juga terliha tpucat.
3. Nadi teraba cepat
4. Pernapasan cepat (takipnue)

1
- Pada periode dingin dan berkeringat:
1. Kulit teraba dingin dan berkeringat.
2. Nadi teraba cepat dan lemah.
3. Pada kondisi tertentu bisa ditemukan penurunan kesadaran.
 Kepala :Konjungtiva anemis, sclera ikterik, bibir sianosis, dan
pada malaria serebral dapat ditemukan kaku kuduk.
 Toraks :Terlihat pernapasan cepat.
 Abdomen :Teraba pembesaran hepar dan limpa, dapat juga
ditemukan asites.
 Ginjal : bisa ditemukan urin berwarna coklat kehitaman,
oligouri atau anuria.
 Ekstermitas : akral teraba dingin merupakan tanda-tanda
menuju syok.
E. Petugas mengarahkan pasien untuk dilakukan pemeriksaan
penunjang : Pemeriksaan hapusan darah tebal dan tipis ditemukan
parasit Plasmodium; atau Menggunakan Rapid Diagnostic Test
untuk malaria (RDT)
F. Petugas menegakkan diagnose berdasrkan dari hasil anamnesa ,
pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang
G. Petugas melakukan konseling dan edukasi kepada pasien tentang:
pada kasus malaria berat disampaikan kepada keluarga mengenai
prognosis penyakitnya dan pencegahan malaria dapat dilakukan
dengan Menghindari gigitan nyamuk dengan kelambu atau
repellen, Menghindari aktivitas di luar rumah pada malam hari
dan Mengobati pasien hingga sembuh misalnya dengan
pengawasan minum obat.
H. Petugas melakukan rujukan internal ke unit pelayanan lainnya :
pelayanan GIZI apabila diperlukan
I. Petugas melakukan rujukan eksternal ke Rumah Sakit apabila
diperlukan
J. Petugas melakukan pendokumentasian kegiatan ke dalam Rekam
Medik pasien
K. Petugas melakukan pendokumentasian kegiatan dalam register
pasien
6. Unit Terkait Pemeriksaan Umum , KIA dan Imunisasi , P2P, Rawat Inap
7. Diagram Alir

2
MALARIA

No. Dok :
No Revisi :
SOP
Tgl Terbit :
Halaman :
UPT Basri, S.Kep, M.Si
PUSKESMAS NIP: 19670204 198511 1
JIKEN 001

No Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai di berlakukan

3
MALARIA

No. Dok :
No Revisi :
SOP
Tgl Terbit :
Halaman :
UPT Basri, S.Kep, M.Si
PUSKESMAS JIKEN NIP: 19670204 198511 1 001

Unit :
NamaPetugas :
TglPelaksanaan :

NO KEGIATAN Y TIDAK TDK


. A BERLAK
U
1. Apakah Petugas melakukan identifikasi pasien ?
2. Apakah Petugas melakukan anamnesa pada pasien ?
Apakah Petugas menanyakan kepada pasien tentang
3
riwayat penyakit yang diderita dan riwayat alergi obat ?
Apakah Petugas melakukan pemeriksaan tanda vital dan
4
pemeriksaan fisik tanda patognomonis ?
ApakahPetugas mengarahkan pasien untuk dilakukan
pemeriksaan penunjang diagnose pemeriksaan hapusan
5
darah tebal dan tipis atau Rapid Diagnostic Test untuk
malaria (RDT)?
Apakah Petugas menegakkan diagnose berdasarkan dari
6 hasil anamnesa ,pemeriksaan fisik dan pemeriksaan
penunjang ?
ApakahPetugas melakukan konseling dan edukasi
7
kepada pasien ?
Apakah Petugas melakukan rujukan internal ke unit
8
pelayanan lainnya ?
Apakah Petugas melakukan rujukan eksternal ke Rumah
9
Sakit apabila diperlukan ?
ApakahPetugas melakukan pendokumentasian kegiatan
10
kedalam Rekam Medik pasien ?
Apakah Petugas melakukan pendokumen tasian kegiatan
11
dalam register pasien ?
12 Apakah Petugas melakukan identifikasi pasien ?

4
JML YA

COMPLIANCE RATE/CR = ------------------------- X 100 %


JML YA + JML TDK

Blora,…………..

Pelaksana /Auditor

( ..................................)

Anda mungkin juga menyukai