(Rts.Rosmiati) 2018. Pengaruh Status Diabetes Mellitus Terhadap Tingkat
Keparahan Penyakit Periodontal Dan pH Saliva Pada Pasien Diabetes Mellitus di Puskesmas Pudak Payung Semarang, Skripsi Jurusan Keperawatan Gigi Politeknik Kesehatan Kemenkes Semarang, Pembimbing : ( I ) Irmanita Wiradona, S.Si.T, M.Kes ( II ) Dr. drg. Supriyana, M.Pd
Kata kunci : Status Diabetes Mellitus , CPITN, pH saliva
Diabetes Mellitus merupakan salah satu masalah kesehatan yang besar di
Indonesia. Salah satu komplikasi diabetes mellitus di bidang kedokteran gigi adalah penyakit periodontal. Keparahan penyakit periodontal meningkat pada penderita diabetes dibandingkan pada individu yang sehat. Diabetes juga dapat mempengaruhi perubahan laju aliran saliva serta perubahan komposisi dan pH Saliva. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh status diabetes mellitus terhadap tingkat keparahan penyakit periodontal dan pH saliva. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah semua penderita diabetes yang mengikuti senam prolanis di Puskesmas Pudak Payung Semarang yang berjumlah 50 orang. Pengambilan sampel menggunakan tehnik total sampling yaitu semua populasi di jadikan sampel. Tingkat keparahan penyakit periodontal di nilai dengan pemeriksaan skor CPITN dan pH saliva menggunakan pH strip. Analisa hubungan yang di gunakan yaitu uji Kendall Tau dan analisa pengaruh menggunakan uji Man Whitney. Sebagian besar responden dengan status diabetes tidak terkontrol menderita penyakit periodontal dengan skor 4 yaitu adanya poket > 6 mm sebanyak 26 responden (52%) dan pH saliva dengan status basa sebanyak 28 responden. Terdapat pengaruh status diabetes mellitus terhadap tingkat keparahan penyakit periodontal dan pH saliva ( p = 0,000 ).