Anda di halaman 1dari 3

1.

Berikut ini adalah kriteria penderita DM yang memerlukan insulin untuk


pengendalian metabolism selama pembedahan, yaitu:
a. Pasien DM tipe 2 dengan terapi diet dan OHO dan glukosa darah puasa > 180
mg/dL, HbA1C > 10%.
b. Pasien DM tipe 2 dengan terapi diet dan OHO dan glukosa darah puasa > 200
mg/dL, HbA1C > 12%.
c. Pasien DM tipe 2 dengan terapi diet dan OHO dan glukosa darah puasa < 180
mg/dL, HbA1C < 10%.
d. Pasien DM tipe 2 dengan terapi diet dan OHO dan glukosa darah puasa < 180
mg/dL, HbA1C > 10%.
e. Pasien DM tipe 2 dengan terapi diet dan OHO dan glukosa darah puasa > 120
mg/dL, HbA1C > 8%.

2. Laki-laki umur 50 tahun,datang dengan ke poli penyakit dalam dengan rencana


operasi dari sejawat bedah,pasien selama ini menderita diabetes mellitus, Berikut ini
obat OAD yang tidak dianjurkan untuk dikonsumsi penderita DM tipe 2 yang akan
menjalani operasi (penilaian pra bedah) adalah ?
a. Glipizid
b. Glibenklamid
c. Gliklazid
d. Repaglinid
e. Nateglinid

3. Seorang wanita, 32 tahun, datang ke praktek anda dengan keluhan tidak haid 1 bulan
ini. Os merupakan pasien lama yang telah didiagnosa dengan DM tipe 2. Anda
melakukan pemeriksaan urine human chorionic gonadotropin dan hasilnya
menunjukkan bahwa os sedang hamil. Os selama ini mengkonsumsi glyburide 10 mg
1 kali sehari untuk mengontrol gula darahnya. Kadar HbA1C terbaru 8.2%. Apa yang
akan anda anjurkan pada pasien ini?
A. Melanjutkan saja regimen pengobatannya
B. Meningkatkan dosis sulfonylurea karena target HbA1C belum tercapai
C. Menambahkan metformin ke regimen pengobatannya
D. Memberhentikan glyburide dan menggantinya dengan insulin
E. Mengganti glyburide dengan metformin yang relatif aman untuk janin
4. Seorang pria, 60 tahun, datang berobat kepada anda. Os telah didiagnosa menderita
DM tipe 2 selama 15 tahun dan mengalami komplikasi nefropati. Saat ini, os telah
menggunakan insulin selama 8 tahun dengan regimen NPH 54 unit di pagi hari dan 42
unit di sore hari, dan insulin lispro 10 unit di pagi hari, 8 unit sebelum makan siang
dan 6 unit sebelum makan malam. Kadar HbA1C saat ini 10.1% dan kadar creatinine
serum 2.4 mg/dL. Apa yang selanjutnya anda lakukan pada pasien ini?
a. Meningkatkan dosis insulin NPH
b. Menambahkan metformin
c. Menambahkan pioglitazone
d. Menambahkan sulfonylurea
e. Meningkatkan dosis insulin Lispro

5. Berikut ini termasuk dalam faktor resiko DM Gestasional, kecuali:


a. Riwayat melahirkan bayi meninggal tanpa sebab yang jelas
b. Riwayat melahirkan bayi dengan cacat bawaan
c. Riwayat pre-eklamsia
d. Riwayat melahirkan bayi dengan berat badan > 4000 gram
e. Usia saat hamil < 30 tahun

6. Seorang laki-laki 70 tahun datang ke poliklinik penyakit dalam dengan keluhan sering
merasa lapar dan haus. Pasien juga sudah didiagnosis DM tipe 2 dari RS Luar dan
pasien juga sudah mengkonsumsi OAD selama 10 tahun. Berapa target HbA1C
pengelolaan DM pada pasien ini:
a. 5,5 -6%
b. 6-6,5%
c. 6,5-7%
d. 7,5-8,5%
e. 8,6-9%

7. Seorang laki-laki 70 tahun datang ke poliklinik penyakit dalam dengan keluhan sering
merasa lapar dan haus. Pasien juga sudah didiagnosis DM tipe 2 dari RS Luar dan
pasien juga sudah mengkonsumsi OAD selama 10 tahun. Berikut ini OAD yang
dikontraindikasikan pada penderita DM usia tua adalah:
a. Metformin
b. Glibenklamide
c. Glyburide
d. DPP 4 Inhibitor
e. Sodium-Glucose Cotransporter 2 Inhibitordiproduksi tidak dapat berfungsi
normal.

8. Seorang wanita berusia 57 tahun dating ke poliklinik dengan nyeri dada sejak 5 jam
sebelumnya, seperti ditindih benda berat, menjalar kelengan kiri, selama 5 menit,
hilang saat istirahat. Pasien dating kepoli karena takut nyeri dada kambuh lagi. Pasien
memiliki riwayat diabetes sejak 10 tahun yang lalu dengan kadar glukosa darah
tertinggi 360 mg/dl. Pasien pernah nyeri dada sebelumnya dan dinyatakan Penyakit
Jantung Koroner. Pasien rutin minum obat glimepiride 1x2 mg, metformin 3x500 mg,
Dari pemeriksaan fisik tekanan darah 150/80 mmHg, nadi 90x/m, RR 20x/m. Dari
hasil laboratorium didapatkan kadar LDL cholesterol 170 mg/dl, HDL 40 mg/dl.
Bagaimanakah penatalaksanaan dislipidemia pada pada pasien tersebut?
a. Olah raga teratur, pengaturan diet ketat, diberikan statin dengan target LDL < 130
mg/dl
b. Terapi gaya hidup sehat, diberikan statin dengan target LDL<70 mg/dl
c. Terapi gaya hidup sehat, diberikan statin dengan target LDL <100 mg/dl.
d. Terapi gaya hidup sehat, diberikan statin tanpa target

Anda mungkin juga menyukai