Anda di halaman 1dari 3

animasi-livejournal HOME ARTIKEL FORUM DISKUSI KELOMPOK

ANIMASI STOP MOTION


1. PENGERTIAN

Pada awalnya animasi bukanlah video, melainkan kumpulan gambar yang berurutan, sehingga membentuk sebuah video.
Stop Motion adalah teknik membuat animasi atau film dari potongan-potongan gambar yang dibuat seolah-olah menjadi
berhubungan satu sama lain, sehingga membentuk suatu gerakan atau cerita. Berdasarkan teknik pembuatannya, selain
limited animation dan CGI (Computer Generated Imagery), teknik stop motion sebenarnya tergolong paling kuno dan sangat
sederhana. Stopmotion animation sering pula disebut claymation karena dalam perkembangannya, jenis animasi ini sering
menggunakan clay (tanah liat) sebagai obyek yang digerakkan. Jenis animasi ini menggabungkan unsur fotografi dan gerak.
Bagi orang yang tidak bisa menggambar namun memahami prinsip animasi maka bisa membuat animasi dengan teknik
stopmotion karena yang diperlukan hanya memotret obyek secara berurutan dan teratur. Teknik ini pertama kali diperkenalkan
oleh Stuart Blakton pada tahun 1906. Teknik ini sering digunakan dalam pembuatan visual effect pada film-film di tahun 50an
dan 60an. Film animasi clay pertama dirilis pada Februari 1908 berjudul ‘A Sculptors Welsh Rarebit Nightmare’. Beberapa
tahun silam beredar pula film animasi clay berjudul ‘Chicken Run’.

Pengertian lain Animasi stopmotion adalah animasi yang memanipulasi gambar agar suatu benda mati dapat bergerak
sendiri dan tergantung dalam perhitungan frame (Pharosproduction, 2006, chap. I). Cara kerja stopmotion yaitu mengharuskan
animator mengubah scene secara fisik, memfoto satu per satu frame, mengubah scene lagi dan memfoto satu frame lagi, dan
seterusnya.

Perkembangan stop motion di Indonesia memang masih jarang. Karena teknik animasi stop motion ini membutuhkan kesabaran khusus, namun animasi stop
motion ini memiliki ciri dan gerakan yang unik sehingga memberikan sensasi animasi yang menarik. Untuk proses pembuatan video stop motion yang dibutuhkan adalah
:

- Ide cerita dan kreatifitas

- Kamera (baik kamera pocket, kamera SLR, Handycam, dll)

- Tripod, tripod digunakan untuk menjaga kestablian kamera

- Software computer

2. DI CIPTAKANNYA ANIMASI STOP MOTION

Teknik ini diciptakan oleh Albert E. Smith dan J. Stuart Blackton Humpty Dumpty dalam film The Circus (1898), di mana mainan dari akrobat sirkus dan binatang
menjadi hidup. Pada tahun 1902, pada film Fun, di toko roti digunakan tanah liat untuk gerakan lightning sculptingnya. Hotel Haunted (1907) merupakan film stop motion
oleh POW ERED
J. Stuart BY yang sukses besar ketika dirilis.
Blackton
Pada tahun 1960-an dan 1970-an, stop motion animator independen Eliot Noyes memperhalus teknik stop motion menggunakan free-form pada model tanah
liatnya pada Clay atau Origin of Species yang masuk nominasi Oscar dan He Man and She Ra (1972). Noyes juga menggunakan stop motion untuk menghidupkan
pasir yang berada di atas kaca untuk film musikalisasi animasinya Sandman (1975).

Setelah film-film sukses Noyes tersebut, banyak bermunculan judul-judul film yang menggunakan teknik free-form-nya, seperti The Sand Castle ( Hoedeman
-1977), Mindscape (1976), Quaq Quao (Francesco Misseri - 1978) yang menggunakan model dari origami, dan Mouse Mania, The Black Hole, serta The Wizard of
Speed and Time ( Mike Jittlov).

3. FRAME

Frame merupakan satuan terkecil dalam video. Pada program flash, frame dimisalkan seperti kertas hvs yang telah digambar, dan contoh apabila framenya kita
perpanjang sebanyak 5 frame, maka diumpamakan seperti 5 kertas hvs dengan gambar yang sama. Apabila kita mengubah gambar salah satu frame, maka frame yang
lain akan mengikuti perubahan gambar tersebut karena frame tidak dapat berdiri sendiri.

Teknik ini menggunakan prinsip frame to frame seperti animasi 2 dimensi. Pengerjaannya sama dengan animasi pada umumnya yaitu mengatur frame per frame
gambar. Namun yang membedakan disini adalah cara menghidupkannya / animatenya. Jadi dapat disimpulkan Stop Motion Animation adalah Tehnik membuat animasi /
Film / movie yang dibuat seolah - olah potongan-potongan gambar menjadi saling berhubungan satu sama lain nya sehingga membentuk suatu gerakan bahkan cerita.

4. CONTOH ANIMASI STOP MOTION

Beberapa Contoh penggunaan animasi stop motion, antara lain:

The Nightmare Before Christmas (1993)

Chicken Run (2000)

Shaun the Sheep (2007 - 2010)

POW ERED BY
5. PERKEMBANGAN ANIMASI STOP MOTION

Dalam perkembangannya, stop motion animation sering disebut juga claymation, karena animasi ini sering menggunakan clay (plastisin/tanah liat) sebagai objek
yang digerakkan. Berdasarkan teknik penggarapannya, selain limited animation, dan teknik yang paling baru adalah CGI atau Computer Generated Imagery,
penggarapan animasi dengan teknik stop motion sebenarnya tergolong paling kuno dan sangat sederhana sekali. Tidak diperlukan satu keahlian khusus dalam
membuatnya, yang paling dibutuhkan dalam pengerjaannya teliti dan telaten. Animasi ini bukan animasi yang bisa dibuat dalam waktu singkat. Namun, semua orang
bisa mencobanya. Peralatan yang dibutuhkan hanyalah kamera foto atau kamera video tipe apa pun, tripod atau apapun yang dapat menyanga kamera tepat pada
tempatnya, dan yang paling penting adalah objeknya. Cukup dengan menggunakan tangan sendiri, kita pindahkan posisi objek berupa boneka, model, atau gambar
secara perlahan-lahan. Dan setiap pergerakan itu direkam dengan kamera foto ataupun kamera video. Ketika hasil rekaman itu kita susun berurutan, maka yang tercipta
adalah kesan seolah-olah objek bergerak dan hidup.

Sejak diperkenalkannya teknik baru, CGI atau Computer Generated Imagery di dunia animasi, tak lantas membuat stop motion dijauhi dari peminatnya. Malahan
stop motion kini, semakin berjaya dengan kemudahan teknologi digital dan CGI. Film Corpse Bride yang digarap oleh Tim Burton misalnya. Film inilah yang pertama kali
menggunakan teknologi full digital, peralatan yang dipakai kamera digital SLR still photography untuk merekam adegannya, dan untuk mengedit gambarnya
menggunakan Apple’s Final Cut Pro. Dulu, teknik stop motion paling dijauhi oleh animator dunia. Alasannya udah lama, mahal pula. Coba bayangkan, untuk
menciptakan animasi selama satu dektik saja, kita membutuhkan sebanyak 12-24 frame gambar diam. Bagaimana jika film animasi itu berdurasi satu jam bahkan lebih,
bisa kebayangkan ribetnya minta ampun. Yah, ini semua dikarenakan masih mengandalkan teknologi analog. Baik proses produksi maupun post produksi seluruhnya
menggunakan sistem analog, film seluloid yang mahal harganya, dan waktu penggarapannya pun jauh lebih lama daripada penggarapan film biasa. Itu sebabnya,
perkembangan film animasi stop motion tidak secepat film animasi dengan menggunakan teknik lainnya. Baru di tahun 1989, sejak Wallace and Gromit muncul di layar
kaca, stop motion kembali mengepakkan sayapnya di dunia animasi. Dan dibuktikan kembali oleh Chicken Run di tahun 2000, sampai sekarang. Bahkan, tak sedikit
animator independen akhirnya ikut-ikutan tertarik dengan teknik ini. Buktinya, Mary and Max berhasil mencuri perhatian, dan menjadi the opening night pada festival
Sundannce Film tahun 2009.

REFERENSI
1. http://ppta.stikom.edu/upload/upload/file/07510160011makalah%20seminar%20(erick).doc

2. http://elib.unikom.ac.id/files/disk1/571/jbptunikompp-gdl-sitinurroh-28534-9-unikom_s-i.pdf

3. http://hanarossya.files.wordpress.com/2012/09/jenis-animasi-stop-motion.ppt

4. classanimation4.blogspot.com/2013/02/animasi-stop-motion.html

5. dasaranimasi.wordpress.com/2013/02/24/animasi-stop-motion-2/

POW ERED BY

Anda mungkin juga menyukai