Anda di halaman 1dari 6

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah


Setelah memperhatikan bakat dan hobi sepupu saya yang menyukai
mengkoleksi sepatu sport untuk bermain basket, dan memodifikasi
sepatu(misal : mengecat sepatu, menambahkan motif baru disepatu, membuat
sepatu tidak mudah menyerap air (menggunakan waterproff spray umbre /
Menggunakan lilin) saya berinisiatif menjadikan hobi sepupu saya tersebut
menjadi sebuah peluang bisnis menjahit sepatu, terutama dikarenakan sepupu
saya sudah berpengalaman dalam membedakan bahan baku pembuatan sepatu
yang bagus, sesuai dengan harga wajar dipasaran, serta mempunyai
pabrik/toko langganan untuk membeli bahan, dimana semakin banyak bahan
sepatu akan dibeli diskon hargapun semakin besar, sehingga pengeluaran
membeli bahan-bahan menjahit sepatu pun semakin murah. Oleh karena itu
menciptakan suatu peluang bisnis menjahit sepatu pun akan menjadi lebih
mudah di awalnya dikarenakan mengetahui harga beli dan jual dipasaran
umumnya, dan dapat menentukan kualitas suatu barang yang akan dijual
tersebut.

1.2 Rumusan Masalah


Berdasarkan latar belakang masalah Proposal ini, dapat kami simpulkan
bahwa
permasalahan yang terjadi diantaranya :
1. Bagaimana proses pembuatan sepatu anti air dilaksanakan?
2. Bagaimana metode pemasaran yang digunakan?
3. Bagaimana kelayakan usaha tersebut?

1.3 Tujuan Masalah

Proposal ini bertujuan untuk :


1. Untuk mengetahui bagaimana proses produksi sepatu anti air
2. Untuk mengetahui metode pemasaran yang digunakan
3. Untuk mengetahui kelayakan usaha tersebut

1
1.4 Luaran Yang Diharapkan
Dalam luaran yang kami inginkan, kami sangat berharap besar bahwa produk
yang kami tawarkan dapat diterima oleh masyarakat luas dan menjadi roduk
unggulan. Serta kami sangat berharap agar tujuan usaha kami tercapai yaitu.
mendapatkan laba maksimal. Selain itu, kami juga ingin mengubah orientasi
masyarakat akan adanya sepatu anti air dengan harga yang terjangkau.

1.5 Kegunaan
Kegunaan yang dapat diambil dari program ini adalah :

1. Bagi Kami (Mahasiswa) :


a) Pentingnya berfikir kreatif dan inovatif dalam pembuatan suatu usaha,
serta mengasah kemampuan Mahasiswa dalam berwirausaha;
b) Membantu Mahasiswa mewujudkan ide-idenya untuk membuka usaha
sendiri dan memiliki kemandirian finansial kedepannya;

2. Bagi Masyarakat Umum :


a) Membuka lapangan pekerjaan sehingga mengurangi pengangguran;
b) Meningkatkan minat masyarakat Indonesia untuk sepatu anti air dimana
sangat efesien walaupun pergi ke sekolah, kampus, olahraga dengan cuaca
hujan ataupun kena cipratan air serta mudah dibersihkan sehingga
sepatupun susah berbau tak sedap.

3. Bagi Konsumen :
a) Menyadarkan mereka akan manfaat menggunakan sepatu anti air.

2
BAB II
GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

Usaha ini rencananya kami dirikan di ruko pribadi milik keluarga di Jl.
Komplek Terminal Lama, Matang Glumpang dua, Peusangan, Kab.Bireuen,
Aceh. Dimana memilih lokasi usaha toko disini dikarenakan tidak terlalu jauh dari
rumah pribadi/keluarga, banyak orang yang sering lewat dijalan tersebut , dan
tidak membutuhkan pengeluaran uang untuk menyewa toko/ruko lain untuk bisnis
tersebut.

Proses produksi sepatu anti air ini dimulai dengan pembelian bahan baku
seperti, Bahan yang bisa dibentuk jadi kap sepatu dari Canvas dan Nylon, lem
putih, lem kuning, kertas pengeras, sol sepatu, bensin, pen khusus, benang nilon
super kuat, alas dalam untuk pasangan penempelan kap sepatu ( Bontek), lilin /
Waterproff Spray.

Bahan yang digunakan untuk kap sepatu yaitu Canvas dan Nylon, karena
bahan canvas mudah dicuci atau dibersihkan hanya dengan di lap menggunakan
kain. Jenis bahan Canvas berasal dari bahan turunan hemp dan sekarang juga telah
terdiri atas bahan katun juga flax yang membuat bahan ini menjadi lebih tahan
lama, Bahan Nylon adalah jenis bahan sintetis yang biasa digunakan untuk bahan
running shoes, bahan nylon mulai dikembangkan pada tahun 1930. Nylon
merupakan bahan yang cocok digunakan untuk bagian luar running shoes karena
karakternya yang tipis atau enteng juga memiliki rongga untuk sirkulasi udara
yang baik. Nylon menjadi bahan yang ideal karena memberikan ruang yang cukup
untuk bernafas yang sangat dibutuhkan para atlet dengan pergerakan-pergerakan
yang sangat tinggi.

Untuk di ruko proses produksi kami membuat sepatu di hari senin-jum’at


pukul 08.00-15.30, dimana setiap 10 hari minimal harus menghasilkan 16-17
pasang sepatu dimana bahan di dapat dari pabrik bahan sepatu di medan dan
tanggerang.

Penentuan harga jual Penambahan 35% dari harga membuat produk,


diperkirakan satu produk menghabiskan modal Rp.300.000, maka dijual
Rp.455.000 per pasang sepatu. Pendapatan per bulan apabila dapat menjual 50
pasang sepatu adalah Rp. 22.750.000,00 dan keuntungan bersih kurang lebih
Rp.7.750.000,00.

3
BAB III
METODE PELAKSANAAN

3.1. Persiapan
 Pembelian perlengkapan dan peralatan produksi.
 Pembelian bahan baku produksi seperti kap sepatu dari Canvas dan Nylon,
lem putih, lem kuning, kertas pengeras, sol sepatu, bensin, pen khusus,
benang nilon super kuat, alas dalam untuk pasangan penempelan kap
sepatu ( Bontek), lilin / Waterproff Spray, Penataan ruko.
 Pembuatan segala perlengkapan untuk promosi seperti Brosur, banner,
stiker, spanduk, dan berbagai program nyata lainnya.

3.2. Tentang produk sepatu yang akan dijual


 Jenis produk sepatu olahraga dan hiking (Olahraga ekstrim).
 Kuantitas produk : Menyediakan 3pcs untuk satu produk
dengan ukuran kaki rata-rata 40, (Dikhususkan untuk remaja dan dewasa).
3.3. Cara membuat sepatu anti air

1. Menggunakan lilin, Bahan yang perlu disiapkan :

 Sepatu kanvas yang akan dijadikan anti air


 Lilin lebah atau semir beeswax / lilin lainya.
 Kain bersih
 hair dryer

Langkah-langkahnya:

1. Keringkan dan bersihkan sepatu terlebih dahulu dengan kain.


2. Lapisi sepatumu dengan lilin lebah/lilin yang lain secara merata. Usahakan
menggunakan sarung tangan karena lilin lebah yang menempel di tangan
agak sedikit sulit dibersihkan.
3. Keringkan dengan hair dryer kurang lebih selama 5 menit.
4. Untuk mengetesnya, cipratkan atau siramkan air pada permukaan sepatu.

2. Menggunakan Waterproff Spray , Bahan yang perlu disiapkan :

 Sepatu kanvas yang akan dijadikan anti air


 Waterproff Spray

4
Langkah-langkahnya:

1. Pastikan permukaan barang - barang yang akan dispray UMBRE dalam


keadaan bersih dan kering.
2. Spray dari jarak kurang lebih 10 cm ke permukaan secara merata & searah.
Sehingga semua bagian dapat terlapisi dengan baik.
3. Tunggu hingga kering, minimal 10 menit. Dan barang - barang anda pun
sudah waterproof alias anti air.

3.4. Pemasaran

Sasaran yang kami tuju sangat luas, sehingga kami melakukan berbagai
strategi pemasaran:
 Media offline : Brosur, banner, stiker, spanduk, dan berbagai program
nyata lainnya.
 Media online : Beriklan di situs onlineshop seperti bukalapak, toped, olx
dll, membuat blog toko online, share di grup FB, Twitter, Fanspage, Instagram,
dan berbagai media gratis lainnya.
 Barang (Sepatu) harus mengikuti tren remaja dari waktu ke waktu, serta
melakukan promosi terus-menerus agar orang-orang mengenal atau setidaknya
tahu bahwa ada toko yang menghasilkan produk sepatu yang baru.
Dengan cara-cara diatas kami sangat optimis akan menjangkau konsumen
kami. Dan kami sangat berharap mereka akan memasarkan produk kami
secara tidak langsung (dari mulut ke mulut).

3.5. Evaluasi
Kami akan melakukan evaluasi setiap berakhirnya hari produktif kami
untuk mengetahui untung atau rugi dari usaha kami. Agar setiap harinya
kami dapat memperbaiki diri dan strategi serta dapat tercapainya tujuan
usaha tersebut.

5
BAB IV
ALAT UNTUK MEMBUAT SEPATU SERTA BIAYA DAN JADWAL
KEGIATAN

4.1. Alat beserta harga untuk membuat sepatu

1. Cetakan kaki bisa dari kayu dan plastik yang menyerupai kaki manusia =
Rp.70.000,00 untuk size dewasa (contoh : 40, 41, 42), dan Rp.65.000,00 untuk
size tanggung (37, 38, 39).

2. Mesin Seset, jika bahan sepatu tersebut tebal mesin ini sangat kita perlukan =
Rp.1.200.000,00.

3. Tang Jepit = Rp.50.000,00.

4. Palu untuk pembuatan sepatu ini banyak di jual khusus untuk sepatu = Rp.
24.000,00.

5. Paku yang khusus untuk membuat sepatu = Rp.12.000,00/pcs.

6. Kompor = Rp.2.400.000,00.

7. Open Sederhana = Rp.2.800.000,00.

8. Mesin Gerinda khusus untuk pembuatan sepatu kulit = Rp.500.000,00.

9. Pisau seset dan pingset = Rp.65.000+Rp.12.000 = Rp.77.000,00.

10. Mesin Jahit = Rp.2000.000,00.

4.2. Jadwal kegiatan


Program Kreativitas Mahasiswa Kewirausahaan ini direncanakan dalam
waktu 5 bulan.

No Jenis Kegiatan Bulan Ke -


1 2 3 4 5
Persiapan
2. Pembelian Alat dan Bahan
3. Pelaksanaan
4. Evaluasi
5. Penyusunan Laporan

Anda mungkin juga menyukai