Anda di halaman 1dari 30

PROPOSAL

PENGARUH KINERJA TATA USAHA TERHADAP


KUALITAS LAYANAN DI SMK NURUL FATTAH
KECAMATAN BANJAR MARGO KABUPATEN
TULANGBAWANG

Oleh :

ANGGI ANGGERILA
NPM 179203006

Program Studi : Manajemen Pendidikan Islam

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM ( STAI )


TULANGBAWANG - LAMPUNG
2021 M/ 1442 H
PROPOSAL

PENGARUH KINERJA TATA USAHA TERHADAP


KUALITAS LAYANAN DI SMK NURUL FATTAH
KECAMATAN BANJAR MARGO KABUPATEN
TULANGBAWANG

Oleh :

ANGGI ANGGERILA
NPM 179203006

Program Studi : Manajemen Pendidikan Islam

Pembimbing I : Dr. Hj. Murwati, M.Pd.I.


Pembimbing II : Ratna Dewi Setyowati, M.Pd.

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM ( STAI )


TULANGBAWANG - LAMPUNG
2021 M/ 1442 H

ii
YAYASAN PENDIDIKAN MINAK KEMALA BUMI
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI)
TULANGBAWANG LAMPUNG
S.I.P DEPAG. R.I. NO. Dj.I/302/2008.

Jl. Lintas Timur KM. 19 Cahyou Randu Kec. Pagar Dewa Kab. Tulangbawang Barat, Hp: 081369131273. Email: Stai.tuba@yahoo.com

PERSETUJUAN

Judul Skripsi : PENGARUH KINERJA TATA USAHA


TERHADAP KUALITAS LAYANAN DI SMK
NURUL FATTAH KECAMATAN BANJAR
MARGO KABUPATEN TULANGBAWANG

Nama : ANGGI ANGGERILA


NPM : 179203006
Prodi : Manajemen Pendidikan Islam

MENYETUJUI

Untuk diseminarkan pada sidang proposal Program Studi Manajeman Pendidikan


Islam Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Tulangbawang

Pembimbing I, Pembimbing II,

Dr. Hj. Murwati, M.Pd.I. Ratna Dewi Setyowati, M.Pd.I.


NIDK - NIDN 2104099201

Ketua Prodi Manajemen Pendidikan Islam

Dr. Hj. Murwati, M.Pd.I.


NIDK -

iii
YAYASAN PENDIDIKAN MINAK KEMALA BUMI
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI)
TULANGBAWANG LAMPUNG
S.I.P DEPAG. R.I. NO. Dj.I/302/2008.

Jl. Lintas Timur KM. 19 Cahyou Randu Kec. Pagar Dewa Kab. Tulangbawang Barat, Hp: 081369131273. Email: Stai.tuba@yahoo.com

PENGESAHAN
15.11/....../STAI-TB/......./April/2021

Proposal dengan Judul : Pengaruh Kinerja Tata Usaha Terhadap Kualitas


Layanan di SMK Nurul Fattah Kecamatan Banjar Margo Kabupaten
Tulangbawang, Oleh: Anggi Anggerila, NPM 179203006, Program Studi :
Manajemen Pendidikan Islam, yang telah diseminarkan dan dipertahankan dalam
Seminar pada Hari/Tanggal: .................................

TIM PEMBAHAS

Ketua : (...................................)

Sekretaris : (...................................)

Pembahas I : (...................................)

Pembahas II : (...................................)

Mengetahui,
Ketua STAI Tulangbawang

Dr. Abu Tholib Khalik, M.Hum.


NIDK 8980510021

iv
KATA PENGANTAR

Alhamdulillahirabbil’aalamin penulis panjatkan puji syukur kehadirat Allah


SWT yang telah melimpahkan rahmat serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan Proposal skripsi dengan judul: “PENGARUH KINERJA TATA
USAHA TERHADAP KUALITAS LAYANAN DI SMK NURUL FATTAH
KECAMATAN BANJAR MARGO KABUPATEN TULANGBAWANG”,
tanpa halangan yang berarti. Shalawat serta salam penulis limpahkan kepada
junjungan kita Nabi Muhammad SAW, beserta para keluarga dan sahabatnya.
Proses penyusunan Skripsi ini tidak lepas dari peran serta bantuan dari berbagai
pihak. Oleh karenanya, pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih
kepada:
1. Dr. Abu Tholib Khalik, M.Hum., Ketua Sekolah Tinggi Agama Islam
Tulangbawang.
2. Dr. Hj Murwati, M.Pd.I., Kaprodi Manajemen Pendidikan Islam (MPI)
sekaligus dosen pembimbing I yang telah meluangkan waktu dan sabar
membimbing dalam penyelesaian Proposal Skripsi ini.
3. Ratna Dewi Setyowati, M.Pd., dosen pembimbing II yang telah meluangkan
waktunya dan sabar membimbing dalam penyelesaian Proposal Skripsi ini.
4. Seluruh dosen STAI Tulangbawang yang telah memberikan ilmu yang
mereka miliki dengan tulus dan semaksimal mungkin.
5. Seluruh Staf Tata Usaha STAI Tulangbawang yang telah memberikan
dukungan.
6. Seluruh rekan seperjuangan yang selalu memberikan motivasi yang telah
diberikan kepada penulis.
Penulis sadari bahwa penyusunan Proposal skipsi ini masih jauh dari
sempurna karena keterbatasan pengetahuan dan waktu. Oleh karena itu penulis
harapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak guna perbaikan
pada penulisan selanjutnya.
Semoga Proposal Skripsi ini dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca
pada umumnya.

Tulangbawang, 25 Januari 2021


Penulis,

ANGGI ANGGERILA
NPM 179203006

v
DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPU

L
HALAMAN JUDUL...............................................................................................ii
HALAMAN PERSETUJUAN...............................................................................iii
HALAMAN PENGESAHAN................................................................................iv
KATA PENGANTAR.............................................................................................v
DAFTAR ISI..........................................................................................................vii
A. Latar Belakang Masalah............................................................................................1
B. Rumusan Masalah......................................................................................................5
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian.................................................................................5
1. Tujuan Penelitian...................................................................................................5
2. Manfaat Penelitian................................................................................................6
D. Kerangka Pikir............................................................................................................7
E. Metode Penelitian.......................................................................................................8
1. Jenis Penelitian......................................................................................................8
2. Variabel Penelitian................................................................................................8
3. Populasi dan Sampel.............................................................................................8
4. Sumber Data..........................................................................................................9
5. Intrumen Penelitian.............................................................................................10
6. Teknik Pengumpulan Data.................................................................................10
F. Hipotesis....................................................................................................................11
G. Sistematika Penulisan..............................................................................................11
RENCANA OUT LINE.........................................................................................13
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................15
RENCANA JADWAL DAN ANGGARAN BIAYA............................................16

vi
1

A. Latar Belakang Masalah

Lembaga pendidikan adalah suatu organisasi produksi yang


menghasilkan jasa layanan pendidikan yang dibeli oleh para pelanggan
pendidikan. Pelanggan utama dari lembaga dari lembaga pendidikan adalah
peserta didik, atau mahasiswa. Disamping itu masih banyak lagi pelanggan
yang lain. Apabila produsen tidak mampu meningkatkan kualitas layanan,
dalam hal ini jasa pendidikan, di sebabkan karena mutu yang kurang disenangi
oleh pelanggan, tidak memberikan nilai tambah bagi peningkatan pribadi
individu, pelayanan yang kurang baik, maka produk yang ditawarkan tidak
akan laku, akibatnya sekolah akan mundur, juga berimbas pada berkurangnya
peminat, dan pada akhirnya sekolah/lembaga tersebut akan tutup.

Sekolah sebagai lembaga pendidikan merupakan lembaga yang berperan


penting dalam menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM). Sumber daya
manusia dibutuhkan untuk menunjang kebutuhan disetiap instansi maupun
lembaga pendidikan sekalipun. Lembaga pendidikan yang termasuk dalam jasa
layanan maka dari itu memerlukan sumber daya manusia yang dapat
mengembangkan lembaga tersebut. Adapun sumber daya manusia yang terlibat
pada lembaga untuk meningkatkan kualitas layanan sekolah tersebut yaitu
tenaga pendidik (guru) dan tenaga kependidikan meliputi sistem administrasi
sekolah ataupun tata usaha. Guna meningkatkan pelayanan yang baik
diperlukan SDM tata usaha yang mumpuni, hal ini merupakan modal dalam
memajukan lembaga pendidikan yang dikendalikannya. Terlebih lagi bagi
manajer yang merencanakan lembaganya bisa lebih unggul dari lembaga lain,
tentu pelayanan menjadi salah satu komponen pengelolaan pendidikan yang
harus mendapat perhatian khusus.

Keberhasilan suatu lembaga/sekolah tidak terlepas dari manajemen


sumber daya manusia yang ada di dalamnya. Salah satunya adalah bagaimana
kinerja mereka dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang berada
dalam lingkungan lembaga/sekolah tersebut, khususnya bagi staf tata usaha
2

yang harus menunjukan kinerja lebih dengan memberikan suatu pelayanan


yang baik.

Konsep pelayanan tidak hanya di pakai dalam dunia usaha/bisnis, tetapi


juga dipakai dalam dunia pendidikan. Kualitas layanan yang baik memiliki
hubungan erat dengan kepuasan pelanggan, kualitas layanan memberikan
dorongan kepada pelanggan untuk menjalin ikatan hubungan yang kuat dengan
lembaga. Dengan demikian ikatan hubungan seperti ini memungkinkan
lembaga untuk memahami dengan seksama harapan pelanggan serta kebutuhan
mereka dalam pendidikan.1

Pelayanan yang baik merupakan bagaimana cara seseorang memberikan


sesuatu kepuasan kepada setiap pelanggan, sehingga dengan adanya kepuasan
tersebut dapat memberikan nama baik bagi suatu lembaga dan memuaskan
dalam memberikan pelayanan menandakan bahwa kinerja seseorang dalam
memberikan pelayanan telah baik. Hal ini ini tampak dalam Surat Al-Baqarah
ayat 267 yang menyatakan bahwa :

ۤ ۤ
‫ َو اَل تَیَ َّم ُموا‬-‫ض‬ ِ ۪ ْ‫ت َما َك َس ْبتُ ْم َو ِم َّما اَ ْخ َرجْ نَا لَ ُك ْم ِّمنَ ااْل َر‬ ِ ‫ٰیاَیُّهَا الَّ ِذ ْینَ ٰا َمنُ ۤوْ ا اَ ْنفِقُوْ ا ِم ْن طَی ِّٰب‬
‫ َو ا ْعلَ ُم ۤوْ ا اَ َّن هّٰللا َ َغنِ ٌّی َح ِم ْی ٌد‬-ؕ‫ْث ِم ْنهُ تُ ْنفِقُوْ نَ َو لَ ْستُ ْم بِ ٰا ِخ ِذ ْی ِه اِاَّل ۤ اَ ْن تُ ْغ ِمضُوْ ا فِ ْی ِه‬
َ ‫ْالخَ بِی‬
Artinya : Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan Allah)
sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami
keluarkan dari bumi untuk kamu. dan janganlah kamu memilih yang buruk-
buruk lalu kamu menafkahkan daripadanya, Padahal kamu sendiri tidak mau
mengambilnya melainkan dengan memincingkan mata terhadapnya. dan
ketahuilah, bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji. (QS; Al-Baqarah Ayat
267}.2
Permasalahan yang sering terjadi dalam suatu lembaga menunjukan
bahwa banyak orang yang masih kurang dalam memberikan sebuah pelayanan
pelanggan, sehingga banyak pelanggan yang kurang puas dan kerap
mengeluarkan kata-kata yang tidak baik. Terdapat banyak hal yang membuat
pelanggan tidak merasa puasakan pelayanan yang diberikan oleh sebuah

1 Abdullah Taman, Analisis Kualitas Layanan Terhadap Pelayanan Mahasiswa, Jurnal


Nominal, Vol 2, No.1, 2013. hlm 101.
2 Al-Qur’an, Surah Al-Baqoroh, Ayat 267
3

lembaga, salah satunya ialah ketidakramahan seseorang, merasa acuh takacuh,


tidak peduli, berkata-kata dengan nada yang tinggi kepada pelanggan. Hal
demikian sangatlah berpengaruh terhadap pencapaian tujuan lembaga karena
memberikan rasa tidak nyaman terhadap pengguna layanan tersebut.

Hal ini ditegaskan dalam surat Thaha ayat 44 dan surat Ali Imran ayat 159.

‫فَقُوْ اَل لَهٗ قَوْ اًل لَّیِّنًا لَّ َعلَّهٗ یَتَ َذ َّك ُر اَوْ َی ْخ ٰشى‬
Artinya : Maka berbicaralah kamu berdua kepadanya dengan kata-kata yang
lemah lembut, Mudah-mudahan ia ingat atau takut".(QS; Thaha:44)3
‫هّٰللا‬
ِ ‫ ْالقَ ْل‬ َ‫ َغلِ ْیظ‬ ‫ فَظًّا‬ َ‫ ُك ْنت‬ ْ‫ لَو‬ ‫ لَهُ ۚ ْم َو‬ َ‫ لِ ْنت‬ ِ  َ‫ ِّمن‬ ‫ َرحْ َم ٍة‬ ‫فَبِ َما‬
‫ َحوْ لِ َ۪ك‬ ‫ ِم ْن‬ ‫ ْنفَضُّ وْ ا‬ ‫ اَل‬ ‫ب‬
Artinya : Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu Berlaku lemah lembut
terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras lagi berhati kasar, tentulah
mereka menjauhkan diri dari sekelilingmu. (QS; Ali Imran: 159)4

Pelayanan dalam pendidikan mencakup berbagai hal, seperti pelayanan


pembelajaran, yang paling penting merasakan manfaat ini adalah para
siswa/siswi. Pelayanan bimbingan dan konseling bagi siswa/siswi, guru,
pelayan kepegawaian, pelayanan keuangan ataupun pelayanan tata usaha.

Berdasarkan pra penelitian pada tanggal 11 Januari 2021 dengan staf tata
usaha dan beberapa siswa/siswi, SMK Nurul Fattah hanya terdapat 1 jurusan
yaitu jurusan multimedia. Pelayanan yang dilakukan oleh tata usaha di SMK
Nurul Fattah sudah berjalan sebagai mana mestinya, namun ada beberapa
kendala, yaitu: tata usaha hanya dikelola oleh satu staf saja dan belum terdapat
ruangan khusus untuk tata usaha, masih dalam satu ruang yang sama dengan
ruang guru.

Hasil wawancara langsung dengan siswa siswi SMK Nurul Fattah bahwa
kinerja tata usaha di sekolah tersebut belum berjalan cukup baik dilihat dari
ketanggapan tata usaha dalam menjalankan fungsi administrasi siswa masih
kurang, serta dilihat dari kehadiran yang sering terlambat karena alasan ada
3 Al-Qur’an, Surah Thaha, Ayat 44
4 Al-Qur’an, Surah Al-Imran, Ayat 159
4

pekerjaan lain. Diharapkan kinerja tata usaha yang berkompeten mampu


mempengaruhi kualitas pelayanan di SMK Nurul Fattah.

Penulis berupaya mengadakan penelitian lebih lanjut mengenai


permasalahan tersebut, sehingga dapat diketahui dengan jelas ada tidaknya
pengaruh kinerja tata usaha terhadap kualitas layanan di SMK Nurul Fattah.5

Keberadaan tenaga tata usaha atau administrasi sekolah dalam


proses pembelajaran sangat diperlukan sebagai salah satu komponen proses
pembelajaran. Tugas dan fungsi tidak biasa dilakukan oleh pendidik karena
pekerjaan tata usaha bersifat administratif yang tunduk pada aturan yang
sifatnya khusus. Karena menurut fungsi dan tugasnya, tata usaha merupakan
pekerjaan pelayanan untuk membantu kelancaran proses pembelajaran,
memerlukan keterampilan khusus, keahlian tertentu, kompetensi yang berbeda
dengan kompetensi disyaratkan untuk pendidik, dan kadang kala tidak
berhubungan langsung dengan peserta didik.

Menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No 24 Tahun 2008


tentang Standar Tenaga Admisitrasi Sekolah /Madrasah bahwa pelaksanaan
urusan admisitrasi sekolah atau tata usaha sekolah harus memiliki kompetensi
teknis sebagai berikut: 1) Melaksanakan Administrasi Kepegawaian; 2)
Melaksanakan Administrasi Keuangan; 3) Melaksanakan Administrasi Sarana
dan Prasarana; 4) Melaksanakan Administrasi Hubungan Sekolah dan
Masyarakat; 5) Melaksanakan Administrasi Persuratan dan Pengarsipan; 6)
Melaksanakan Administrasi Kesiswaan; 7) Melaksanakan Administrasi
Kurikulum.6

Tugas dari kegiatan ketatatusahaan ialah melakukan pencatatan tentang


segala sesuatu yang terjadi dalam suatu organisasi (kantor, sekolah, organisasi,
dan lain-lain) untuk digunakan sebagai bahan keterangan bagi seorang
pemimpin. Tenaga administrasi sekolah berperan penting dalam dua hal.

5 Observasi pra penelitian di SMK IT Nurul Fattah pada tanggal 11 Januari


2021
6 Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No.24 Tahun 2008 tentang Standar Tenaga
Adminstrasi Sekolah/Madrasah
5

Pertama dalam menentukan mutu kebijakan sekolah, semakin tepat data yang
ada di tangan tenaga administrasi sekolah semakin tinggi mutu kepuasan.
Disamping itu, peran dalam menentukan mutu pelayanan sekolah sebagai
publik relation sekolah.7

Tata usaha sekolah merupakan ujung tombak pelayanan jasa pendidikan


suatu lembaga, yaitu sebagai badan administrasi sekolah yang secara langsung
menangani pelayanan didalam internal maupun eksternal sekolah yang
mempunyai tugas dan fungsi melayani pelaksanaan - pelaksanaan operatif
untuk mencapai tujuan suatu organisasi, menyediakan keterangan - keterangan
bagi pucuk pimpinan organisasi untuk membuat keputusan atau melakukan
tindakan yang tepat, dan membantu kelancaran perkembangan organisasi suatu
keseluruhan.8 Berdasarkan uraian diatas, maka peneliti tertarik untuk mengkaji
lebih dalam tentang “PENGARUH KINERJA TATA USAHA TERHADAP
KUALITAS LAYANAN DI SMK NURUL FATTAH KECAMATAN
BANJAR MARGO KABUPATEN TULANGBAWANG”.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah penulis uraikan diatas, maka


rumusan masalah dari penelitian ini adalah “apakah terdapat pengaruh kinerja
tata usaha terhadap kualitas layanan di SMK Nurul Fattah?”

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Kinerja Tata
Usaha terhadap Kualitas Layanan di SMK Nurul Fattah.

2. Manfaat Penelitian

7 Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Pedoman Umum Penyelenggaraan


Administrasi Sekolah Menengah (Jakarta: Balai Pustaka, 1989), hlm. 18.
8 M Daryanto, Administrasi Pendidikan (Jakarta: Rineka Cipta, 2010), hlm. 109.
6

Adapun manfaat dan kegunaan penelitian ini adalah:

a. Kegunaan secara teoritis

Sebagai referensi ilmiah untuk memperoleh manfaat dan


pengembangan ilmu pengetahuan yang telah diperoleh selama
menempuh pendidikan dan menerapkan untuk kasus nyata yang terjadi di
lapangan yaitu dalam hal pengaruh kinerja tata usaha terhadap kualitas
layanan di SMK Nurul Fattah.

b. Kegunaan secara praktis

Bagi penyusun, untuk memperoleh inspirasi, persepsi dan


kreativitas dalam menggali dan mengekspresikan pengetahuan melalui
penulisan ilmiah, memberi dorongan dan motivasi untuk belajar lebih
banyak serta mendapatkan pengalaman yang intensif berkaitan dengan
kinerja tata usaha terhadap kualitas layanan. Disamping itu manfaat
praktis yang didapatkan oleh masing-masing pihak terkait adalah sebagai
berikut:

1) Bagi Kepala SMK Nurul Fattah, sebagai bahan pertimbangan untuk


menentukan kebijakan dalam meningkatkan kualitas layanan
khususnya di bagian tata usaha.

2) Bagi Dinas Pendidikan setempat, sebagai salah satu acuan dalam


melaksanakan kegiatan peningkatan Kinerja Tata Usaha dan Kualitas
layanan di Sekolah.

3) Bagi Sekolah, sebagai gambaran Kinerja Tata Usaha dan Kualitas


Layanan di Sekolah.

D. Kerangka Pikir
7

Kerangka berfikir merupakan model konseptual tentang bagaimana teori


berhubungan dengan berbagai faktor yang telah diidentifikasi sebagai masalah
yang penting.9 Adapun kerangka berpikir dalam penelitian ini tergambar
dalam diagram dibawah ini :

Kinerja Tata Usaha (X) Kualitas Layanan (Y)


Indikator : Indikator :

1. Melakukan administrasi 1. Realibility (Kehandalan)


keuangan H1 2. Resposives (Daya
2. Melaksanakan Tangkap)
administrasi kesiswaan 3. Assurance (Jaminan)
3. Melaksanakan 4. Empathy (Empati)
administrasi penyuratan / 5. Tengibles (Bukti Fisik).
pengarsipan
4. Melaksanakan (Eka Prihatin, 2011, hlm
administrasi sarana / 127)
prasarana
5. Melaksanakan
administrasi kurikulum.

(Peraturan Menteri
Pendidikan Nasional No.24
Tahun 2008 tentang
Standar Tenaga
Administrasi
Sekolah/Madrasah)

9 Sugiyono, Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D, (Bandung:


Alfabeta, 2017), hlm. 91.
8

E. Metode Penelitian

1. Jenis dan Sifat Penelitian

Jenis penelitian yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah


penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif merupakan penelitian yang
bertujuan untuk mengetahui besarnya pengaruh antara variabel bebas
terhadap variabel terikat. Sedangkan sifat penelitian yang digunakan adalah
penelitian deskriptif. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang bertujuan
untuk membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, faktual
dan akurat mengenai fakta-fakta, sifat-sifat serta hubungan antar fenomena
yang diselidiki.10

3. Populasi dan Sampel

a. Populasi

Populasi adalah keseluruhan subyek penelitian. 11 Populasi bukan


hanya sekedar jumlah yang ada obyek atau subyek yang dipelajari, akan
tetapi populasi mencakup keseluruhan atau sifat yang dimiliki subyek
atau obyek itu.12 Populasi dari penelitian ini adalah seluruh siswa/siswi
SMK Nurul Fattah yang berjumlah 43 siswa dengan rincian pada Tabel
1. berikut :

Tabel 1. Data Siswa/i SMK Nurul Fattah tahun 2021


No. Kelas Laki-Laki Perempuan Jumlah
1 X 8 9 17
2 XI 8 6 14
3 XII 7 5 12
Total Siswa/Siswi 43
b. Sampel

10 Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif (Bandung: Alfabeta, 2009), hlm. 37.
11 Suharsimi Arikanto, Prosedur Penelitian Suatu pendekatan Praktik Edisi Revisi VI
(Jakarta: Rieneka Cipta, 2006), hlm. 116.
12 Sugiyono, Metode Penelitian Bisnis (Bandung: Alfabeta, 1999), hlm. 72.
9

Sampel adalah sebagian atau wakil yang diteliti. 13 Apabila subyek


penelitian kurang dari 100, maka lebih baik diambil semua sehingga
penelitiannya merupakan penelitian populasi. Namun apabila subyeknya
besar atau lebih dari 100, maka dapat diambil anatara 10- 15% atau 20-
25% atau lebih.14

Teknik pengambilan sampel yang di gunakan dalam penelitian ini


adalah teknik total sampel, total sampel adalah pengambilan seluruh
populasi menjadi sampel. Sampel dalam peneilitian ini sebanyak 43
siswa SMK Nurul Fattah.

4. Definisi Operasional Variabel

Definisi operasional dalam penelitian ini dibuat dengan maksud agar


dapat memahami, dan mengetahui bagaimana cara mengukur variabel-
variabel yang akan diteliti. Variabel adalah objek penelitian atau yang
menjadi titik perhatian suatu penelitian.15 Terdapat dua variabel dalam
penelitian ini yang mana biasa disebut sebagai variabel bebas (X) dan
variabel terikat (Y), yang mana Kinerja Tata Usaha merupakan variabel
bebas (X) dan Kualitas Layanan merupakan variabel terikat (Y). Masing-
masing variabel didefinisikan sebagai berikut;

a. Kualitas Layanan (Y)

Kualitas layanan adalah tingkat keunggulan yang diharapkan dan


pengendalian atas tingkat keunggulan tersebut untuk memenuhi
keinginan pelanggan,16 merupakan skor total yang diukur menggunakan
angket dengan indikator sebagai berikut; (1) realibility (kehandalan), (2)
resposives (daya tangkap), (3) assurance (jaminan), (4) empathy
(empati), dan (5) tengibles (bukti fisik).

13 Suharsimi Arikunto, Op Cit., hlm. 131.


14 Ibid., hlm. 134.
15 Suharsimi Arikanto, Prosedur Penelitian Suatu pendekatan Praktik Edisi Revisi VI
(Jakarta: Rieneka Cipta, 2006), hlm. 116.
16 Rosady Ruslan, (Manajemen Public Reletions Dan Media Komunikasi, 2010) hlm. 280.
10

b. Kinerja Tata Usaha (X)

Kinerja tata usaha adalah tingkat pencapaian pelaksanaan tugas staf


tata usaha terhadap kegiatan adminisrasi pendidikan di lingkungan
sekolah, merupakan skor total yang diukur menggunakan angket dengan
indikator sebagai berikut; (1) melakukan administrasi keuangan, (2)
melaksanakan administrasi kesiswaan, (3) melaksanakan administrasi
penyuratan / pengarsipan, (4) melaksanakan administrasi sarana /
prasarana, dan (5) melaksanakan administrasi kurikulum.

5. Intrumen Penelitian

a. Bentuk Instrumen

Instrumen penelitian merupakan alat bantu yang digunakan oleh


peneliti untuk mengumpulkan data penelitian dengan cara melakukan
pengukuran. Selain itu, instrumen penelitian merupakan pedoman tertulis
tentang wawancara, atau pengamatan, atau daftar pernyataan yang
dipersiapkan untuk mendapatkan informasi dari responden. Pada
prinsipnya meneliti adalah melakukan pengukuran terhadap fenomena
sosial maupun alam. Karena meneliti adalah melakukan pengukuran,
maka harus ada alat ukur yang baik. Alat ukur dalam penelitian
dinamakan instrumen penelitian.

Titik tolak dari penyusunan adalah variabel yang ditetapkan untuk


diteliti. Dari variabel tersebut diberikan definisi operasional, dan
selanjutnya ditentukan indikator yang akan diukur. Dari indikator
kemudian dijabarkan menjadi butir pertanyaan atau pernyataan. Jumlah
pernyataan yang digunakan untuk mengungkap variabel kualitas layanan
(y) sebanyak 20 (dua puluh) soal dan untuk variabel kinerja tata usaha (x)
sebanyak 20 (dua puluh) soal. Dengan demikian, jumlah keseluruhan
pernyataan dalam instrumen ini terdapat 40 (enam puluh) butir.

Pengembangan instrumen ditempuh melalui beberapa cara, yaitu;


11

menyusun indikator variabel penelitian, menyusun kisi-kisi instrumen,


melakukan uji coba instrumen, melakukan pengujian validitas dan
reliabilitas instrumen.

b. Kisi-Kisi Instrumen

Kisi-kisi instrumen yang akan digunakan untuk mengukur variabel


terikat kualitas layanan (y) dan variabel bebas kinerja tata usaha (x) pada
variabel disajikan pada Tabel 2. di bawah ini:

Tabel 2. Kisi-kisi instrumen penelitian dari variabel yang diukur


Butir Item
No Variabel Indikator Jumlah Nomor Item
Item Positif Negatif
1. Realibility (Kehandalan) 4 1,2,3 4
2. Resposives (Daya
4 5,7,8 6
Kualitas Tangkap)
1.
Layanan (y) 3. Assurance (Jaminan) 4 9,10,11 12
4. Empathy (Empati) 4 13,14,16 15
5. Tengibles (Bukti Fisik). 4 17,18 19,20
1. Melakukan administrasi
4 1,2,4 3
keuangan
2. Melaksanakan
4 5,6,8 7
administrasi kesiswaan
3. Melaksanakan
Kinerja Tata administrasi penyuratan / 4 9,11 10,12
2.
Usaha (x) pengarsipan
4. Melaksanakan
administrasi sarana / 4 13,14,16 15
prasarana
5. Melaksanakan
4 17,19 18,20
administrasi kurikulum.

c. Alternatif dan Penjelasan

Alternatif jawaban dari pernyataan atau pertanyaan ditetapkan


sebagai berikut:
12

A = Sangat Baik
B = Baik
C = Kurang Baik
D =Tidak Baik

Terdapat empat pilihan alternatif jawaban dengan bentuk


pernyataan positif dan negatif, selanjutnya diberikan penjelasan sebagai
dasar untuk menentukan skor setiap alternatif. Adapun penjelasan setiap
alternatif adalah sebagai berikut:

1) Alternatif A = Sangat Baik, maksudnya adalah setiap responden ada


kesempatan melakukan sesuatu, mutlak dilaksanakan. untuk kelompok
responden ini apabila bentuk pernyataan positif diberi nilai 100, dan
bila pernyataan negatif diberi nilai 25.

2) Alternatif B = Baik, maksudnya adalah setiap responden ada


kesempatan melakukan sesuatu, sebagian besar dilaksanakan, ada
sebagian kecil tidak dilaksanakan, untuk kelompok responden ini
apabila bentuk pernyataan positif diberi nilai 75, dan bila pernyataan
negatif diberi nilai 50.

3) Alternatif = Kurang Baik, maksudnya adalah setiap responden ada


kesempatan melakukan sesuatu, kadang-kadang dilaksanakan dengan
baik, ada kalanya tidak, untuk kelompok responden ini apabila bentuk
pernyataan positif diberi nilai 50, dan bila pernyataan negatif diberi
nilai 75.

4) Alternatif TB = Tidak Baik, maksudnya adalah setiap responden ada


kesempatan melakukan sesuatu, hanya dilaksanakan sebagian kecil,
untuk kelompok responden ini apabila bentuk pernyataan positif diberi
nilai 25, dan bila pernyataan negatif diberi nilai 100.

d. Skoring

Pengukuran variabel kualitas layanan (y) dan variabel kinerja tata


13

usaha (x) menggunakan skala Likert dengan gradasi 4 (empat) pilihan


respon dengan bentuk pernyataan positif dan negatif, yaitu :

Sangat Baik (SB) diberi skor :4


Baik (B) diberi skor :3
Kurang Baik (B) diberi skor :2
Tidak Baik (TB) diberi skor :1

Apabila pernyataan dengan butir soal positif maka skor tertinggi


berjumlah 4 dan jika pernyataan dengan butir soal negatif maka skor
tertinggi berjumlah 1.

Secara teoritik total skor minimal pada variabel (y) sebesar 24,
diperoleh dari jumlah item pernyataan dikali skor minimum per item
yaitu 1 x 24 = 24, sedangkan secara teoritik skor maksimal sebesar 120
diperoleh dari jumlah item 24 dikali perolehan skor maksimum per item
yaitu 5 (Instrumen dapat dilihat pada lampiran 1). Demikian pula pada
variabel supervisi akademik (x1), skor minimal sebesar 20 dan skor
maksimal sebesar 100 (Instrumen dapat dilihat pada lampiran 2).
Sedangkan untuk pengukuran variabel kompetensi profesional (x2), skor
minimal sebesar 16 dan skor maksimal sebesar 80 (Instrumen dapat
dilihat pada lampiran 3).

Agar dapat diperoleh data yang valid dan reliabel, maka instrumen
penilaian yang digunakan untuk mengukur obyek yang akan dinilai baik
tes maupun non tes harus memiliki bukti validitas dan reliabilitas. Hasil
penelitian dikatakan valid apabila ada kesamaan antara data yang
terkumpul dengan data yang sesungguhnya terjadi pada obyek yang
diteliti. Selanjutnya hasil penelitian dikatakan reliabel, apabila terdapat
kesamaan data dalam waktu yang berbeda.

6. Metode Pengumpulan Data


14

Pengumpulan data dapat dilakukan dengan cara penyebaran angket,


yaitu daftar pertanyaan yang dibuat dalam bentuk sederhana dengan metode
pertanyaan dipersiapkan sebelumnya dan kemudian diberikan kepada
responden untuk dijawab dan setelah diisi oleh responden ditarik kembali
oleh peneliti untuk dianalisis dengan aplikasi komputer. Selanjutnya, maka
pengumpulan data dapat menggunakan sumber data primer dan sekunder.

a. Data Primer

Data primer adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan langsung


di lapangan oleh orang yang melakukan penelitian atau yang
bersangkutan yang memerlukannya, misalnya data yang diperoleh
melalui kuesioner, survey dan observasi.17 Metode yang digunakan untuk
mendapatkan data primer yaitu metode angket. Angket yang telah
disusun dan telah dilakukan uji validitas dan reliabilitasnya.

b. Data Skunder

Data sekunder adalah data yang diperoleh atau dikumpulkan oleh


orang yang melakukan penelitian dari sumber-sumber yang telah ada,
misalnya data yang sudah tersedia di tempat-tempat tertentu seperti
perpustakaan dan kantor.18 Metode ini dipergunakan untuk
mengumpulkan data tentang berbagai fakta yang sudah
terdokumentasikan seperti sejarah, keadaan guru ditinjau dari kualifikasi
akademik, sertifikasi, status PNS/ non PNS di luar sekolah tersebut.

c. Sumber Data Penelitian

Sumber data primer diperoleh dari responden, dalam penelitian ini


adalah siswa/i SMK Nurul Fattah Kecamatan Banjar Margo Kabupaten
Tulangbawang yang berjumlah sebanyak 43 siswa/i. Sedangkan sumber

17 Iqbal Hasan, Analisis Data Penelitian dengan Statistik (Jakarta: Bumi Aksara, 2006),
hlm. 19.
18 Ibid.
15

data sekunder adalah data yang diambil dari dokumen tertulis di SMK
Nurul Fattah yang diperlukan sebagai data pendukung yang bersifat
dokumentatif.

d. Langkah Pengumpulan Data

1) Persiapan
Sebelum melaksanakan penelitian, peneliti menyusun instrumen dan
menguji validitas serta reliabilitas instrumen. Setelah instrumen valid
dan reliabel maka peneliti siap melaksanakan penelitian.
2) Tahap Pelaksanaan
a) Menyebar kuesioner yang berisi pertanyaan sesuai dengan masalah
pokok yang diteliti kepada siswa SMK Nurul Fattah.
b) Setelah kuesioner diisi oleh responden, kuesioner dikumpulkan.
c) Menganalisis data tersebut dan menyimpulkan hasil yang telah
diperoleh.

7. Taknik Analisis Data

Data yang telah dikumpulkan dianalisis menggunakan teknik analisis


yaitu; (a) analisis deskriptif, (b) analisis regresi sederhana (c) analisis
koefisien determinasi dan (d) uji F. Untuk memudahkan pengolahan data,
maka data diolah mengunakan komputer program Statistical Program for the
Social Sciences (SPSS).

a. Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif adalah analisis yang digunakan untuk


menggambarkan data yang telah terkumpul apa adanya tanpa membuat
kesimpulan yang berlaku untuk umum atau generalisasi. Dalam
penelitian ini penyajiannya menggunakan tabel yang berisi data nominal,
frekuensi, prosentase, dan kategori kuantitatif.

b. Analisis Regresi Sederhana


16

Dalam analisis ini dipergunakan regresi yaitu analisis yang mencari


besarnya pengaruh variabel bebas (independent) dengan variabel terikat
(dependen) dengan tujuan untuk memprediksi mengenai nilai variabel
terikat berdasarkan nilai variabel bebas yang diketahui atau ditentukan.
Analisis regresi dalam penelitian ini, digunakan rumus persamaan:

Ŷ = a + bx
Ŷ =Variabel dependen
a = Konstanta
b = Koefisien variabel independen
x = Variabel independen

c. Analisis Koefisien Determinasi

Koefisien determinasi dimaksudkan untuk mengetahui seberapa


besar pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.
Koefisien determinasi adalah kuadrat koefisien korelasi yang menyatakan
besarnya presentase perubahan y yang bisa diterangkan oleh x melalui
hubungan y dan x. Rumus yang digunakan untuk mencari nilai koefisien
determinasi = r2 x 100 %. Karena sudah diketahui bahwa 0 ≤ r2 ≤ 1,
maka koefisien determinasi tidak pernah negatif dan paling besar sama
dengan 1. Dalam penggunannya koefisien determinasi dinyatakan dalam
bentuk persen (%).

d. Uji F

Uji F digunakan untuk mengetahui signifikansi Hubungan secara


simultan variabel independen terhadap variabel dependen. Langkah-
langkah pengujian:

1) Menentukan Ho dan H1
2) Kriteria pengujian
Ho ditolak apabila Fhitung > F tabel.
Ho diterima apabila Fhitung < F tabel.
17

F. Hipotesis

Suharsimi menyatakan hipotesis adalah suatu jawaban yang bersifat


sementara terhadap permasalahan penelitian, sampai terbukti melalui data
terkumpul.19 Apabila peneliti telah mendalami permasalahan penelitiannya
dengan seksama serta menetapkan anggapan dasar, maka kemudian membuat
suatu teori sementara yang kebenarannya masih perlu diuji hipotesis.

Berdasarkan kerangka berpikir di atas maka peneliti mengajukan


hipotesis penelitian bahwa terdapat pengaruh kinerja tata usaha terhadap
kualitas layanan di SMK Nurul Fattah.

G. Sistematika Penulisan

Untuk mempermudah pembahasan dan penulisan skripsi maka disusun


sistematika penulisan sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Dalam bab ini berisi Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan dan
Manfaat Penelitian. Dalam bab ini juga berisi metode penelitian yang meliputi
Jenis Penelitian yang digunakan, Variabel Penelitian, Populasi, Sampel,
Sumber Data, Instrumen Penelitian, Teknik Pengumpulan Data, Hipotesis dan
Kerangka Fikir.

BAB II : LANDASAN TEORI

Dalam bab ini berisi tentang gambaran umum tentang kinerja tata usaha dan
kualitas layanan di sekolah. Kinerja tata usaha meliputi Pengertian Kinerja,
Kinerja Tata Usaha, Tugas dan Fungsi Tata Usaha, serta Indikator Tata Usaha.
Sedangkan kualitas layanan meliputi Pengertian Layanan, Kualitas Layanan,
Bentuk-Bentuk Layanan dan Indikator Layanan.

BAB III ANALISIS DATA

Dalam bab ini berisi gambaran umum lembaga pendidikan SMK Nurul Fattah,

19 Suharsimi Arikunto, Op Cit., hlm. 110.


18

serta penyajian data lapangan yang meliputi Uji Validitas, Uji Reliabilitas, Uji
Normalitas, Uji Homogenitas, dsb.

BAB IV PENUTUP

Dalam bab ini menjelaskan mengenai kesimpulan dari keseluruhan hasil yang
telah diperoleh dalam penelitian ini dan juga saran untuk penelitian selanjutnya
agar dapat lebih mengembangkan penelitiannya dengan evektif dan efisien.
19

RENCANA OUT LINE

HALAMAN SAMPUL
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PERSETUJUAN
HALAMAN PENGESAHAN
HALAMAN ORISINILITAS PENELITIAN
HALAMAN MOTTO
HALAMAN PERSEMBAHAN
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
B. Fokus Penelitian
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian
D. Metode Penelitian
E. Hipotesis
F. Kerangka Fikir

BAB II LANDASAN TEORI

A. Kinerja Tata Usaha


1. Pengertian Kinerja
2. Kinerja Tata Usaha
3. Tugas dan Fungsi Tata Usaha
4. Indikator Tata Usaha
B. Kualitas Layanan
1. Pengertian Layanan
2. Kualitas Layanan
3. Bentuk-Bentuk Layanan
20

4. Indikator Layanan
C. Penelitian yang Relevan

BAB III ANALISA DATA

A. Gambaran Umum Lembaga


1. Sejarah Berdirinya SMK Nurul Fattah
2. Letak Geografis SMK Nurul Fattah
3. Visi, Misi, Tujuan dan Strategi Sekolah
4. Keadaan Tenaga Pendidik
5. Keadaan Peserta Didik
6. Sarana dan Prasarana
7. Struktur Organisasi
B. Penyajian Data Lapangan
1. Uji Validitas dan Uji Reliabilitas
2. Uji Normalitas
3. Uji Homogenitas
4. Uji Hipotesis
C. Pembahasan

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan
B. Saran

DAFTAR PUSTAKA

RIWAYAT HIDUP PENULIS

LAMPIRAN-LAMPIRAN
21

DAFTAR PUSTAKA

Arikanto, Suharsimi. Prosedur Penelitian Suatu pendekatan Praktik Edisi Revisi


VI. Jakarta: Rieneka Cipta. 2006.

Daryanto, M. Administrasi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta. 2010.

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Pedoman Umum Penyelenggaraan


Administrasi Sekolah Menengah. Jakarta: Balai Pustaka. 1989.

Hasan, Iqbal. Analisis Data Penelitian dengan Statistik. Jakarta: Bumi Aksara.
2006.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No.24 Tahun 2008 tentang Standar


Tenaga Administrasi Sekolah/Madrasah

Prihatin, Eka. Teori Administrasi Pendidikan. Bandung: Alfabeta. 2011.

Sugiyono. Metode Penelitian Bisnis. Bandung: Alfabeta. 1999.

-----------. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif. Bandung: Alfabeta. 2009.

-----------. Metode Penelitian Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D.


Jakarta: Alfabeta. 2017.

Taman, Abdullah. Analisis Kualitas Layanan Terhadap Pelayanan Mahasiswa,


Jurnal Nominal, Vol 2, No.1. 2013.
22

RENCANA JADWAL DAN ANGGARAN BIAYA

 Penelitian ini diperkirakan membutuhkan waktu 50 hari dengan rincian


jadwal:
1. Persiapan Penelitian : 5 Hari
2. Pelaksanaan Penelitian : 30 Hari
3. Penyusunan Laporan : 15 Hari
Jumlah : 50 Hari

 Rencana anggaran biaya yang dibutuhkan untuk penelitian ini adalah:

1. Penyusunan Laporan : Rp. 250.000


2. Seminar Proposal : Rp. 500.000
3. Pengadaan Bahan Penelitian : Rp. 300.000
4. Transport Selama Penelitian : Rp. 300.000
5. Penyusunan Laporan : Rp. 200.000
6. Pengujian Laporan : Rp. 300.000
Jumlah : Rp.1.800.000
LEMBAGA PENDIDIKAN MINAK KEMALA BUMI
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI)
TULANGBAWANG LAMPUNG
S.I.P DEPAG. R.I. NO. Dj.I/302/2008. Akreditasi BAN-PT. No. 032/BAN-PT/Ak-XV/S1/X2012 dan 192//BAN-PT/Ak.XV/S1/X/2013

Alamat: Jl. Lintas Timur KM. 19 Cahyou Randu Kec. Pagar Dewa Kab. Tulangbawang Barat, Hp. 081369131273. Email.
Stai.tuba@yahoo.com

KARTU KONSULTASI BIMBINGAN PROPOSAL SKRIPSI

Nama : Anggi Anggerila


NPM : 179203006
Pembimbing I : Dr. Hj. Murwati, M.Pd.I.
Judul Proposal : Pengaruh Kinerja Tata Usaha Terhadap Kualitas Layanan
di SMK Nurul Fattah Kecamatan Banjar Margo
Kabupaten Tulangbawang

No Hari/Tanggal Saran Paraf Pemb.


1

Tulangbawang Barat, ...., ...................., 2021


Pembimbing I

Dr. Hj. Murwati, M.Pd.I.


NIDN
LEMBAGA PENDIDIKAN MINAK KEMALA BUMI
SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM (STAI)
TULANGBAWANG LAMPUNG
S.I.P DEPAG. R.I. NO. Dj.I/302/2008. Akreditasi BAN-PT. No. 032/BAN-PT/Ak-XV/S1/X2012 dan 192//BAN-PT/Ak.XV/S1/X/2013

Alamat: Jl. Lintas Timur KM. 19 Cahyou Randu Kec. Pagar Dewa Kab. Tulangbawang Barat, Hp. 081369131273. Email.
Stai.tuba@yahoo.com

KARTU KONSULTASI BIMBINGAN PROPOSAL SKRIPSI

Nama : Anggi Anggerila


NPM : 179203006
Pembimbing II : Ratna Dewi Setyowati, M.Pd.I.
Judul Proposal : Pengaruh Kinerja Tata Usaha Terhadap Kualitas Layanan
di SMK Nurul Fattah Kecamatan Banjar Margo
Kabupaten Tulangbawang

No Hari/Tanggal Saran Paraf Pemb.


1

Tulangbawang Barat, ...., ...................., 2021


Pembimbing II

Ratna Dewi Setyowati, M.Pd.I.


NIDN 2104099201

Anda mungkin juga menyukai