538 1091 1 PB
538 1091 1 PB
Abstrac. Traffic density is the size or volume of vehicles passing through the road in a particular area with varying vehicle currents
at certain hours of time stated in hourly per kilometer. This research was conducted at the intersection of RA roadblocks. Rukmini
Kecapi Jepara District to know the density of traffic flow in the area. From the results of the study showed that the presence of traffic
density in the morning and afternoon in due to the activity of the students, students, employees and public vehicles simultaneously.
Keywords: Density, Traffic, bawu penceng.
Abstrak. Kepadatan lalu lintas adalah ukuran atau volume kendaraan yang melewati jalan di daerah tertentu dengan arus kendaraan
yang bervariasi di saat jam-jam tertentu di nyatakan dalam per jam per kilometer. Penelitian ini di lakukan di persimpangan penceng
jalan RA. Rukmini Kecapi Kabupaten Jepara untuk mengetahui kepadatan arus lalulintas di daerah tersebut. Dari hasil penelitian
menunjukkan bahwa adanya kepadatan lalulintas di pagi hari dan sore hari di karenakan adanya aktivitas kayawan, pelajar, pegawai
maupun kendaraan umum secara bersamaan.
Kata kunci :Kepadatan, Lalu-lintas, bawu penceng.
22
Heni Yustianingsih dan Istianah
Reviews in Civil Engineering
Reviews in Civil Engineering,
v.01, n.1, p.1-5, 2017 www.jurnal.untidar.ac.id
MC =((537+836)*0,8)/4 Keterangan:
=274,6smp/jam Q= Volume kendaraan (smp/jam)
LV =((161+176)*1)/4 C= Kapasitas jalan (smp/jam)
=84,25smp/jam Sehingga didapatkan nilai derajat kejenuhan
HV =((83+36)*3,5)/4 adalah:
= 104,13smp/jam + Pada pagi hari: DS = 689/1452,5
= 0,47
= 462,98smp/jam Pada pagi hari: DS = 436/1452,5
= 463 smp/jam = 0,3
Pada sore hari: DS = 463/1452,5
Perhitungan Volume Lalu Lintas yang = 0,31
dipergunakan adalah volume lalu lintas tahun
2016 (hasil survey). Dari hasil perhitungan diatas, nilai DS
1) Pada pagi hari => Q2016 = 689 pada pagi hari lebih besar dibandingkan dengan
smp/jam/2arah DS pada sore hari. Hal ini karena pada pagi hari
2) Pada siang hari => Q2016 = 436 volume lalu lintasnya lebih banyak
smp/jam/2arah dibandingkan pada sore hari. Kondisi ini
3) Pada sore hari=> Q2016 = 463 menyebabkan pergerakan lalu lintas kadang
23
Heni Yustianingsih dan Istianah
Reviews in Civil Engineering
Reviews in Civil Engineering,
v.01, n.1, p.1-5, 2017 www.jurnal.untidar.ac.id
DAFTAR PUSTAKA
Abubakar, 1 (1999), Rekayasa Lalu Lintas, Cetakan
Pertama, Direktorat Bina Sistem Lalu
Lintas Angkutan Kota, Direktorat Jenderal
Perhubungan Datar, Jakarta.
Akcelik, R. (1989), Traffic Signals; Capacity and Timing
Analysis, Australian Road Research Board,
Report No. 123, Vermont South, Victoria,
Australia.
Button, K.J. (1986), Transport Economics, Gower
Publishing Company Ltd, London.
DPU, (1990), Traffic Managenent, Regional Cities
Urban Transport DKI Jakarta Training,
Dirjen Bina Marga
DPU, (1996), Manual Kapasitas Jalan Indonesia,
Direktorat Jenderal Bina Marga,
Departemen Pekerjaan Umum, Jakarta.
Hobbs, F.D (1979), Traffic Planning and Engineering
Published by Pergamon Press
Hoff and Overgaard (1992), Road User Cost Model,
Second Technical Advisory Services on
Planning and Programming to the
Directorate of Planning, Directorate
General of Highways, Ministry of Public
Works.
Isnaeni, M. (2003), Efek Lingkungan Interaksi
Transportasi Dan Tata Ruang Kota, Tesis
24