Anda di halaman 1dari 1

1.

Seorang ibu melahirkan anak pertamanya 1 jam lalu di PMB, bayi lahir spontan, BB 2500
gram, PB 48 cm, JK laki-laki. Hasil pemeriksaan menunjukkan KU ibu baik, TD: 120/70
mmHg, N: 82x/m, Kontraksi uterus baik, TFU 2 jari dibawah pusat, plasenta lahir
spontan lengkap, ibu mengeluh perutnya mules dan masih mengeluarkan darah sehingga
ia merasa cemas dengan keadaannya. Apakah asuhan yang tepat untuk kasus tersebut?
a. Mengosokan kandung kemih
b. Mengukur tekanan darah
c. Melakukan masassase uterus
d. Melakukan bounding attachment
e. Mengukur nadi dan respirasi
2. Seorang ibu melahirkan di PMB, ibu mengatakan bayi baru saja lahir, plasenta belum
lahir. Hasil pemeriksaan bayi menangis keras, warna kulit kemerahan. Apakah tindakan
bidan selanjutnya?
a. Menyuntikan oksitosin
b. Cek janin tunggal
c. Massase uterus
d. Evaluasi perdarahan
e. Melakukan PTT
3. Seorang perempuan datang ke PMB, dilakukan anamensa dan pemeriksaan. Didapatkan
hasil fase inpartu dengan dilatasi serviks 6cm, air ketuban utuh, tidak ada penyusupan.
Setelah melakukan VT, bidan akan menuliskan pada lembar partograf. Bagaimana
penulisan pada partograf untuk air ketuban sesuai kasus tersebut?
a. U
b. J
c. O
d. M
e. K

Anda mungkin juga menyukai