Anda di halaman 1dari 36

Adaptasi terhadap kehamilan

Perubahan/adaptasi terhadap kehamilan


1. Sistem genital
2. Payudara
3. Kulit
4. Darah
5. Kardiovaskuler
6. Respirasi
7. Pencernaan
8. Urinaria
9. Sistem endokrin
10. Sistem muskuloskeletal
11. Metabolisme
Organ Genital

• Ovarium
• Tuba
• Uterus
• Serviks
• Vagina
• Vulva
Perubahan Ovarium & Tuba
• Ovarium & tuba membesar karena vaskularisasi
meningkat
• Korpus luteum menyebabkan pembesaran salah
satu ovarium dan mensekresi progesteron hingga
minggu ke-9
• Tidak terjadi ovulasi karena inhibisi FSH & LH
disebabkan tingginya kadar hormon estrogen &
progesteron
• Lapisan otot pada tuba mengalami hipertrofi
Perubahan Uterus

• Ukuran & posisi


• Bentuk
• Berat
• Kapasitas
• Konsistensi
• Kontraktilitas
• Aliran darah
• Pembentukan segmen bawah rahim
Perubahan Uterus
1. Posisi uterus meninggi dan dekstrorotasi karena adanya
colon sigmoid di sisi kiri
2. Ukuran membesar:
7.5X5X2.5 cm saat tidak hamil → 35X25 X20cm saat
hamil aterm
• 12 mgg…sedikit di atas symphysis pubis
• 16 mgg…pertengahan symphysis-umbilicus
• 20 mgg…umbilicus
• 28 mgg…1/3 bawah umbilicus-xiphisternum
• 32 mgg... 2/3 umbilicus-xiphisternum
• 36 mgg…xiphisternum
• 40 mgg…turun setara 32 mgg
Menentukan usia kehamilan
Tinggi Fundus uteri
Perubahan Uterus
3. Bentuk: saat 8 mgg globular & saat 16 mgg menjadi
pyriformis hingga aterm
4. Kapasitas: 4ml →4L
5. Berat: 70mg → 1 kg oleh karena hipertrofi, hiperplasia,
dan meningkatnya struktur elastin
6. Konsistensi: semakin lunak oleh karena meningkatnya
vaskularisasi
7. Kontraktilitas: mulai awal kehamilan hingga kemudian bisa
dirasakan oleh ibu sbg Braxton Hicks dan mungkin
disalahartikan sbg his. Braxton Hicks: irregular, tidak nyeri,
tidak menyebabkan dilatasi serviks, bisa hilang dg
analgesia
8. Aliran darah uterus: pd akhir kehamilan mencapai
500cc/min
Pembentukan segmen bawah rahim
Perubahan serviks

• Hipertrofi
• Menjadi lunak (Hegar’s sign)
• Sekresi menjadi kental dan membentuk mucus plug
(membantu mencegah infeksi asendens)
• Warna kebiruan karena kongesti berlebihan pembuluh
darah (Chadwick's sign)
• Perkembangan epitel kolumner pada ektoserviks (ektopi)
Cervical Ectopy

Hegar sign
Perubahan vulva & vagina

• Vagina menjadi lebih hangat, lembab & kebiruan (Chadwick's


sign)
• Vulva menjadi lebih hangat & lembab, mungkin terlihat
pelebaran vena
Perubahan payudara
• Awalnya puting payudara menjadi tegang & hipersensitivif,
kemudian membesar dan terlihat nodul-nodul oleh karena
hipertrofi duktus laktiferus
• Mungkin tampak vena pada kulit
• Areola primer: pigmentasi gelap pada puting, mulai usia
kehamilan 6-8 minggu
• Folikel Montgomery → hypertrofi kelenjar sebasea
• Colostrum: discharge kekuningan, sekitar 13-14 mgg
• Areola sekunder: pigmentasi gelap di sekitar puting, mulai
sekitar 20 minggu
• Striae gravidarum
Perubahan payudara
Perubahan kulit
• Pigmentasi → meningkatnya
sekresi homon MSH
(melanocyte stimulating
hormones)
• Linea nigra → pigmentasi gelap
pada linea mediana antara
umbilicus-symphysis pubis
Perubahan kulit
• Striae gravidarum → abdomen,
payudara & paha → o/k
pecahnya serabut-serabut elastis
kulit → tampak pembuluh
subkutis
• Mengalami fibrosis setelah
persalinan → striae albicans
• Vaskularisasi meningkat →
terasa lebih hangat
• Sekresi keringat dan kelenjar
sebasea meningkat
Perubahan darah
• Volume darah meningkat hingga mencapai 40% di
atas wanita tidak hamil pada usia kehamilan 32-34
minggu
• Volume plasma meningkat 40%
• Sel darah meningkat 18%
• Hemodilusi & anemia fisiologis
• Suplementasi besi → eritrosit meningkat 30%
Keuntungan meningkatnya volume darah

• Kompensasi kehilangan darah saat persalinan


• Melindungi ibu terhadap hipotensi yang terjadi pada kehamilan
lanjut selama berdiri atau duduk (karena terkumpulnya darah
di ekstremitas inferior)
• Plasma meningkat lebih tinggi daripada eritrosit →
meningkatnya aliran menuju kulit & ginjal
• Meningkatnya aliran darah ke perifer → pembuangan
kelebihan panas (berasal dari peningkatan BMR 30%)
Darah
• Eritrosit menurun dari 4,5 juta menjadi 3,7 juta karena
meningkatnya volume plasma
• Leukosit meningkat dari 7.000/mm3 menjadi 11.000/mm3
dan pada saat persalinan mencapai 16.000/mm3
• Fibrinogen imeningkat dari 200-400 g/l menjadi 400-600 g/l
• Hb menurun dari 14 menjadi 12 g/dl oleh karena
meningkatnya volume plasma
• KED meningkat dari 12 menjadi 50mm/jam
Kebutuhan besi

• Meningkat selama kehamilan → kebutuhan besi tiap hari: 6-


7mg
• Supplementasi besi diperlukan saat hamil karena absorpsi
dari makanan (300-500mg) tidak cukup mengkompensasi
kenaikan kebutuhan selama hamil
Sistem kardiovaskuler
• Jantung
– Posisi → bergeser 2-3cm ke kiri dan berotasi 15° menurut aksisnya dan
berubah dibanding posisi normal sebelumnya
– X-ray → ukuran jantung membesar dan tepi kiri menjadi lurus
• Auskultasi:
– Suara jantung 1 mengeras atau ada splitting
– Terdengar suara jantung 3
– soft ejection systolic murmur
• EKG:
– flat or inverted T
– depressed S-T segment
Tekanan darah
• Tekanan darah paling tinggi saat duduk dan agak
turun saat tidur telentang
• Supine Hypotension syndrome → tekanan uterus
hamil pada vena cava inferior → venous return
menurun → cardiac output menurun → hipotensi
• Penekanan uterus hamil terhadap aorta mungkin
menyebabkan menurunnya aliran darah ke
plasenta
Vena
• Tekanan vena femoralis meningkat 8-24cm H20
karena penekanan uterus hamil terhadap vena
iliaca
• Insidensi varises pada ekstremitas inferior
meningkat karena penekanan uterus hamil pada
vena ilica dan relaksasi otot-otot polos vena (efek
progesteron)
Sistem Respirasi
• Dyspnea meningkat:
– Meningkatnya sensitivitas pusat respirasi terhadap CO2
(efek progesteron)
– Naiknya diafragma pada kehamilan lanjut
• Volume Tidal, minute volume, pH plasma, &
konsumsi O2 meningkat
• Inspiration reserve volume, expration reserve
volume, residual volume, PCO2 menurun
• Kapasitas vital dan PO2 tetap
Perubahan Respirasi
Pencernaan
• Morning sickness dan emesis gravidarum
• Progesteron → relaksasi otot polos → motilitas usus
menurun → kembung, konstipasi
• Pengosongan lambung mamanjang
• Relaksasi otot spincter gastro-esofagus → refluks asam
lambung → heart burn
• Increase in Gall bladder stone
• Hemoroid meningkat
• Konstipasi → feses mengeras → penekanan pada vena-
vena → nyeri pada hemoroid
• Gingivitis
Sistem urinaria

• Renal blood flow & glomerular filtration rate meningkat 50%


→ creatinin menurun (73 mmol/L → 47 mmol/L)
• Dilatasi pelvis dan ureter → progesteron & penekanan
uterus hamil
• Kongesti kandung kencing dan meningkatnya frekuensi
kencing pada kehamilan muda dan kehamilan lanjut
• Inkonstinensia urin (stress incontinence), biasanya sembuh
setelah persalinan
Sistem Muskuloskeletal
• Lordosis → kompensasi terhadap penambahan
beban di bagian depan oleh karena pembesaran
uterus
• Nyeri punggung bawah
Lordosis lumbal
Sistem Endokrin
Kelenjar Hipofisis
• Gonadotrophin menurun karena meningkatnya
hormon steroids
• Pembesaran hipofisis anterior → meningkatnya
lactotrophs
• Sekresi prolactin meningkat hingga mencapai
100-150ng/ml saat persalinan
Kelenjar Thyroid
• Mungkin terjadi pembesaran diffus dan goiter
• Aktivitas kelenjar thyroid meningkat:
– BMR meningkat 30%
– Peningkatan T3 and T4 total karena meningkatnya
thyroxin-binding globulin (efek E2)
• protein bind iodine meningkat
• Mungkin mengalami palpitasi dan berkeringat lebih
banyakn
• Kadar TSH, Free T4 & T3 normal
Adrenal, parathyroid
• Aktivitas kelenjar adrenal meningkat →
meningkatnya hormon glucocorticoids (cortisol) &
mineralocorticoids (aldosterone)
• Kelenjar parathyroid bertambah besar dan
aktivitasnya untuk mengatur metabolisme kalsium
Perubahan Metabolisme
• Penambahan berat badan bervariasi selama hamil
→ rata-rata bertambah 12,5 kg
• Penambahan berat badan terutama terjadi pada
trimester kedua
• Trimester 2 → penambahan antara 250 g-750gm
per minggu
• Kontribusi produk kehamilan: 4-4,5 kg
Perubahan karbohidrat

• Kehamilan potensial terjadi diabetes:


– Sekresi insulin menurun
– Eliminasi insulin meningkat
– Kemampuan ikatan reseptor insulin menurun
– Adanya anti-insulin:
• Mungkin terjadi glucosuria renal karena
menurunnya ambang ginjal terhadap glukosa
Perubahan Metabolisme lain

• Retensi air meningkat oleh karena retensi natrium


(efek hormon aldosteron)
• Lipids plasma meningkat dengan kecenderungan
terjadi asidosis
• Kebutuhan terhadap besi, kalsium, fosfat dan
magnesium meningkat

Anda mungkin juga menyukai