Anda di halaman 1dari 2

Memainkan Biola

1. Kencangkan bow / busur (alat penggesek senar biola)

 Rambut (bulu) pada bow biasanya dibiarkan lemas jika tidak dipakai. Karena itu, anda
harus mengencangkannya terlebih dahulu sebelum dipakai. Caranya adalah dengan
memutar skrup yang ada pada bagian ujung bow. Putar hingga tercipta jarak antara
rambut dengan tangkai bow kira-kira selebar lingkaran pensil.
 Jangan gunakan jari kelingking anda untuk mengukur, karena minyak alami pada kulit
jari bisa berpindah ke rambut bow. Rambut bow harus tetap kering bebas minyak untuk
menghasilkan suara yang baik.

2. Gosok rambut bow dengan rosin (damar)

 Rosin biasa terdiri dari dua jenis, yaitu yang berwarna gelap dan berwarna cerah. Dua-
duanya sama saja dan bisa digunakan. Tujuan menggosok rambut bow dengan rosin ini
adalah agar rambut bow menjadi sedikit lengket dan dapat mencengkeram senar biola
saat digesekan.
 Gosok rambut bow dengan rosin secara lembut dari ujung ke ujung. Cukup lakukan 3
sampai 4 kali saja, karena jika terlalu banyak, maka rambut bow bisa menjadi sangat
lengket dan terlalu kuat mencengkeram senar biola. Ini akan menghasilkan suara yang
terlalu nyaring dan menusuk telinga.

3. Menyetem senar biola

 Setiap akan memainkan biola, anda perlu menyetem senar biola agar menghasilkan nada
yang benar dan sesuai. Urutan nada pada senar biola mulai dari nada terendah hingga
yang tertinggi adalah G - D - A - E.
 Anda dapat menggunakan tuner listrik ataupun peluit nada untuk membantu menyetem
senar biola. Putar pasak tuning yang berada pada ujung leher biola hingga anda
mendapatkan nada yang tepat.

4. Cara memegang bow (tongkat gesek)

 Letakkan bagian tengah jari telunjuk pada pegangan tongkat (pada bagian yang sedikit
empuk) dan jari jempol untuk menahannya pada arah yang berlawanan. Sedangkan posisi
jari tengah hingga kelingking adalah sejajar dengan jari telunjuk, dengan posisi jari
kelingking agak sedikit melengkung.
 Pegang bow dengan santai sehingga sedikit fleksibel ketika digunakan untuk menggesek
senar biola. Jangan terlalu ketat dan kaku.

5. Cara memegang biola

 Berdiri atau duduklah dengan posisi punggung lurus. Pegang leher biola dengan tangan
kiri dan letakkan pantat biola pada tulang bahu dan menempel ke leher anda.
 Jepit biola dengan tulang rahang anda (bukan tulang dagu). Fungsinya agar posisi biola
bisa stabil dan tidak meleset.

6. Sempurnakan posisi tangan

 Untuk tangan kiri yang memegang biola, anda harus memposisikan telapak tangan sedikit
dibawah dagu, sehingga posisi biola lurus dan sejajar.
 Untuk tangan kanan yang memegang bow, sebagai pemula anda harus memulai dengan
mengangkat tangan setinggi mungkin untuk memudahkan anda menggesek senar biola
dari yang nada terendah hingga senar dengan nada tertinggi. Dengan berjalannya waktu,
anda akan mendapatkan posisi tangan yang benar-benar nyaman.

7. Mulailah belajar menggesek senar biola

 Mulai dengan menggesek senar dalam keadaan loss (tidak dipencet). Gesek panjang,
kemudian pendek. Gesek dengan tekanan, kemudian dengan lembut. Ini akan
membiasakan telinga dan tangan anda untuk mendapatkan tekanan suara yang sesuai.
 Setelah itu anda dapat melatih memainkan nada do-re-mi-fa-sol-la-si pada setiap senar
maupun antara senar. Untuk lebih melengkapi cara pembelajaran anda memainkan biola,

Anda mungkin juga menyukai