Askep Jiwa Mega 1
Askep Jiwa Mega 1
I. IDENTITAS KLIEN
Nama : Ny F Tanggal Pengkajian : 23-08-2020
Umur : 19thn
Alamat : jln. Krajan RT RW 02 04 Panji, Situbondo
Pendidikan : SMK
Agama : Islam
Status : kawin
Pekerjaan : IRT
Jenis Kel. : Perempuan
Jelaskan : ny f merupakan ibu post partum yang masih dalam masa nifas , ny f baru melahirkan anak
pertamanya yang masih berusia 25hari, dan pasien merasa tidak percaya diri karena
adanya perubahan anggota tubuh.
III. RIWAYAT TRAUMA YANG MENYERTAI
No Jenis Trauma Usia Pelaku Korban Saksi
1 Aniaya fisik 18tahun Suami Ny f Orangtua
(2019) suami
2 Aniaya seksual ….. ….. ….. …..
3 Penolakan 18 tahun Bibi Ny f Suami
(2019) suami
4 Kekerasan dalam keluarga 16 tahun Kakak Ny f Orangtua
(2017) laki-laki
5 Tindakan kriminal ….. ….. ….. …..
Jelaskan : ny f pada tahun 2019 sempat mengalami aniaya fisik (ditampar) dengan suaminya Lantara
ada kesalah pahaman dalam berumah tangga
Ny f pada tahun 2019 sempat mengalami penolakan oleh bibi dari suami lantaran baru menikah tidak
setuju apabila ny f langsung memiliki momongan karena adik dari suami masih SD takut menambah
beban orangtua dari suami.
Ny f pada tahun 2017 sempat mengalami kekerasan dalam keluarga dipukul menggunakan sabuk
oleh kakak laki-laki lantaran keluyuran hingga larut malam.
4. Keluhan fisik:
Tidak
Ya,
Jelaskan:
Ny f mengatakan setelah melahirkan dan menyusui ada perubahan terhadap anggota tubuh.
Ny f mengatakan setiap setelah mandi wajah pasien terasa muncul bintik-bintik kecil, pasien
beranggapan mungkin tidak cocok dengan sabun muka.
19
thn
Keterangan Gambar :
: laki-laki : petunjuk kepada pasien
: perempuan : pasien
19
thn
: sangat dekat
: tinggal satu rumah
Jelaskan: ny f merupakan anak ketiga dari empat bersaudara, pasien sangat dekat dengan
orangtuanya, suami, kakak laki-laki, kakak perempuan, adik perempuan. Dan pasien
mengatakan biasanya ketika ada permasalah pasien sering bercerita kepada suami dan
orangtuanya, dukungan yang di dapat oleh pasien dari seluruh anggota keluarga sangatlah
mendukung dan tidak adanya masalah dalam kelurga.
Masalah / Diagnosa keperawatan :
Ketidak mampuan koping keluarga Lain-lain, jelaskan...........
Penurunan koping keluarga
Kesiapan peningkatan koping keluarga
2. Konsep Diri
a. Citra tubuh :
Sebelum : Ny f mengatakan sebelum hamil dan melahirkan pasien sangat suka dengan
bentuk tubuhnya yang terlihat ideal sesuai dengan keinginannya.
b. Identitas :
Sebelum : Ny f mengatakan sebelum melahirkan status pasien menjadi seorang istri
Sesudah : Ny f mengatakan semenjak sudah melahirkan pasien menjadi ibu dan merasakan
ada permasalah dengan pola tidurnya yang sering begadang, menyusui setiap saat
bayinya bangun malam.
c. Peran :
Sebelum : Ny f mengatakan sebelum melahirkan berperan menjadi seorang istri yang patuh
terhadap perannya menjadi ibu rumah tangga.
e. Harga diri:
Sebelum : Ny f Mengatakan sebelum melahirkan hubungan/interaksi dirinya dengan orang
lain sangatlah baik-baik saja.
Sesudah : Ny f mengatakan merasa kurang percaya diri dengan perubahan bentuk tubuhnya
meskipun suami menerima apa adanya dan keluarga, pasien masih merasa malu bila
berkumpul dengan orang sekitar rumah.
Masalah / Diagnosa Keperawatan : gangguan citra tubuh
Asietas Keputusasaan
Gangguan citra tubuh Harga diri rendah situasional
Gangguan identitas pribadi Berduka
Ketidakberdayaan Lain-lain jelaskan
3. Hubungan sosial
a. Orang yang berarti/terdekat:
Sebelum : Ny f mengatakan orang terdekat ataupun yang berarti dalam hidupnya adalah
orangtua, suami, pasien sering mengadu, berbicara meminta bantuan kepada
orangtuanya.
Sesudah : Ny f mengatakan orang terdekat ataupun yang berarti dalam hidupnya adalah
orangtua, suami, saudara,saudarinya untuk bercerita keluh kesahnya dalam
menjali peran barunya menjadi ibu.
b. Peran serta dalam kegiatan kelompok/masyarakat:
Sebelum : Ny f mengatakan pasien tidak terlibat dalam kegiatan kelompok ataupun
masyarakat.
Sesudah : Ny f mengatakan pasien tidak terlibat dalam kegiatan kelompok ataupun
masyarakat.
c. Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain:
Sebelum : Ny f mengatakan tidak ada hambatan dalam berhubungan dengan sanak
family ataupun orang sekitar.
Sesudah : Ny f mengatakan tidak ada hambatan dalam berhubungan dengan sanak
family ataupun orang sekitar.
Sesudah : Ny f mengatakan tidak adanya pemasukan dari suami tiap minggunya, namun
masih ada uang di buku tabungan untuk mencukupi kebutuhan keluarga.
Sesudah : Ny f mengatakan tidak ada masalah dengan pelayanan kesehatan karena memiliki
jaminan kesehatan (KIS).
h. Masalah lainnya
Sebelum : Ny f mengatakan tidak ada masalah lainnya.
5. Spiritual
a. Keyakinan
Ny f mengatakan pasien dan keluarga meyakini bahwa apapun yang terjadi pada manusia
yang berupa penyakit atau lainnya itu semata-mata datangngnya dari Allah. Apalagi dengan
adanya bentuk tubuh seorang ibu yang berubah ketika setelah melahirkan pastinya Allah
membalas pahala untuk seorang ibu yang penting ikhlas.
b. Nilai
Ny f mengatakan nilai moral kepada manusia seharusnya berbuat kebaikan, dan jangan
berbuat buruk sebab bila melakukan kebaikan serta ikhlas inshaAllah dengan Allah diganti
dengan sebuah pahala, begitu pun sebaliknya bila melakukan keburukan kepada manusia
Allah akan menggantinya dengan dosa.
c. Kegiatan ibadah
Sebelum : Ny f mengatakan pasien sebelum melahirkan menunaikan ibadah sholat 5 waktu
dan mengaji dirumah.
Sesudah : Ny f mengatakan pasien masih dalam masa nifas dan tidak diperbolehkan untuk
melakukan ibadah sholat 5 waktu dan mengaji.
Distress spiritual
Lain-lain, jelaskan..........
Post partum
MASALAH / ETIOLOGI
N
DATA DIAGNOSA
O
KEPERAWATAN
1. DS: Ny f mengatakan setelah Gangguan Citra Tubuh Post partum
melahirkan dan menyusui ada
perubahan terhadap anggota
tubuh dibagian perut. Adanya
Ny f mengatakan setiap setelah perubahan
mandi wajah pasien terasa
muncul bintik-bintik kecil, pasien Terhadap
beranggapan mungkin tidak
cocok dengan sabun muka. bentuk tubuh
Ny f mengatakan khawatir
adanya penolakan dari orang lain Kurangnya
(suami)
pengetahuan
NY f mengatakan masih
merasamalu berkumpul dengan tentang
orang sekitar.
Perubahan
bentuk tubuh
N: 82x/mnt
S: 36,7 C° Merasa tidak
Gangguan
citra tubuh
X. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN
Hari/ Tgl/
Dx Jam Implementasi Paraf Jam Evaluasi (SOAP) Paraf
Shift
Jum’at Gangguan 13.00 1. Mengidentifikasi harapan citra tubuh pada 15.30 S : pasien mengatakan mulai ada rasa percaya diri
28/08/20 citra tubuh pasien lagi meskipun masih ada perubahan bentuk
R/ Pasien merasa angota tubuhnya anggota tubuh bagian perutnya.
bagian perut masih bisa untuk kembali
O : k/u baik, kesadaran composmentis, gcs: 4,5,6
semula.
TD: 120/80 mm/Hg
13.25 N: 80x/mnt
2. Mengidentifikasi Budaya , agama, jenis
kelamin, dan usia terkait citra tubuh S: 36,7 C°
R/ Pasien suku madura, agama islam, RR:20 x/mnt
perempuan, berusia 19 Th
13.30 3. Memonitor pasien dapatkan melihat - Ny f tampak mulai percaya diri
bagian tubuh yang berubah - Ny f kooperatif saat dilakukan implementasi
R/ pasien dapat melihat bagian tubuhnya - Ny f tidak menyembunyikan bagian anggota
yang berubah di bagian perutnya. tubuh bagian perutnya.
14.00 4. Mendiskusikan dengan pasien terkait - Ny f tampak tenang
kondisi fisik dan fungsinya A : masalah teratasi sebagian
R/ pasien mengatakan adanya perubahan
P : lanjut intervensi 6,7,8,9,10
anggota tubuh bagian perut, namun tidak
ada masalah dalam fungsinya.
5. Mendiskusikan dengan pasien mengenai
perubahan fisiknya dengan harga dirinya
14.25
R/ pasien merasa baik – baik saja hanya
merasa kurang percaya diri takut ada
penolakan dari suami dan ketika
berkumpul dengan orang sekitar.
Sabtu, 13.00 6. Mendiskusikan apakah adanya kejadian 15.00 S : pasien mengatakan semakin percaya diri lagi
29/08/20
stres terhadap konsidinya yang meskipun masih ada perubahan bentuk anggota
mempengaruhi citra tubuh tubuh bagian perutnya dan mulai berkumpul-
R/ pasien tidak merasa adanya tanda- kumpul dengan orang sekitar.
tanda bahwa pasien stres terhadap
O : k/u baik, kesadaran composmentis, gcs: 4,5,6
kondisinya.
13.25 TD: 110/80 mm/Hg
7. Mendiskusikan presepsi pasien
mengenai perubahan fisik yang di alami. N: 80x/mnt