Anda di halaman 1dari 16

MAKALAH

KARYA TULIS ILMIAH


MAKALAH INI DIBUAT UNTUK MEMENUHI TUGAS BAHASA
INDONESIA

DISUSUN OLEH : ANDREI RINALDI

BP : 2010007742001

PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS

STKIP ABDI PENDIDIKAN

T.A 2020/2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur senantiasa kami ucapkan kehadirat Allah Swt. karena atas limpahan

rahmat serta karunia-Nya, makalah bejudul “Karya Ilmiah” ini dapat kami selesaikan.

Sholawat serta salam tak lupa kami kirimkan kepada junjungan alam Nabi Muhammad Saw.

Adapun tujuan dari penyusunan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas dalam

mata kuliah Bahasa Indonesia. Besar harapan kami agar makalah ini dapat bermanfaat,

memberikan edukasi serta pengetahuan mengenai Penulisan Karya Ilmiah bagi penyusun

maupun bagi pembaca pada umumnya.

Saran dan kritik yang konstruktif dari pembaca sangat kami harapkan demi

kesempurnaan Makalah ini.

Payakumbuh, 2 Oktober 2020

Penyusun
DAFTAR ISI

HALAMAN DEPAN

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


1.2 Batasan Masalah
1.3 Rumusan Masalah
1.4 Tujuan
1.5 Manfaat

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Kajian Teoritis

2.2 Pembahasan

BAB III PENUTUP

A. Kesimpulan
B. Saran

DAFTAR PUSTAKA
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Karya ilmiah merupakan hasil tulisan dengan aturan tertentu. Secara umum, proses

penulisan karya ilmiah dilakukan dalam tiga tahapan, yaitu: tahap prapenulisan, tahap

penulisan, tahap perbaikan.

Menulis karya ilmiah adalah hal yang pasti akan dilakukan oleh mahasiswa, karena

menulis karya ilmiah merupakan syarat wajib untuk mendapatkan sebuah gelar, seperti

contoh S1 harus membuat skripsi, S2 harus membuat tesis, S3 harus membuat disertasi. Oleh

karena itu wajib hukumnya bagi mahasiswa umtuk mengetahui apa itu karya ilmiah dan

jenis-jenis karya ilmiah serta metode-metode membuat suatu karya ilmiah.

Oleh karena itu kami menyusun makalah ini dengan tema pengenalan tentang karya tulis

ilmiah, agar teman-teman mahasiswa tahu dan kenal tentang karya ilmiah, serta selanjutnya

tumbuhlah niat untuk membuat sebuah karya ilmiah.

1.2 Batasan Masalah

Membuat kutipan pada karya ilmiah.

1.3 Rumusan Masalah

1. Apa yang dimaksud dengan karya ilmiah?

2. Apa saja jenis-jenis karya ilmiah?

3. Bagaimana cara membuat karya ilmiah?

1.4 Tujuan

1. Untuk mengetahui pengertian karya ilmiah

2. Untuk mengetahui jenis-jenis karya ilmiah


3. Untuk mengetahui cara membuat karya ilmiah

1.5 Manfaat

1. Melatih kreativita mahasiswa dalam menuangkan pemikirannya tentang suatu kajian.

Melatih menerapkan kemambuan berfikir logis dan sistematis, kemampuan

membahasakan, dan kemampuan menganalisis kritik.

2. Sebagai bahan acuan atau penelitian pendahuluan untuk peneliti selanjutnya.

3. Melatih berfikir tertip dan sistematis, karena menulis karya ilmiah harus mengikuti

tata cara penulisan yang telah ditentukan prosedur, teknik, dan metode, aturan atau

kaidah standar, disajikan runtun dan tertib.

4. Menumbuhkan etos ilmiah dikalangan mahasiswa, sehingga tidak hanya menjadi

konsumen ilmu pengetahuan, tetapi juga mampu menjadi penghasil dan karya tulis

dalam bidang ilmu pengetahuan.

5. Memperluas cakrawala ilmu pengetahuan.

6. Dapat melatih untuk menggabungkan hasil bacaan dari berbagai sumber.


BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Kajian Teoritis

Karya ilmiah merupakan suatu karangan atau tulisan yang diperoleh sesuai dengan sifat

keilmuannya dan didasari oleh hasil pengamatan, peninjauan, penelitian dalam bidang

tertentu, disusun menurut metode tertentu dengan sistematika penulisan yang bersantun

Bahasa dan isinya dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya atau keilmiahannya (Eko

Susilo,M. 1955:11).

2.2 Pembahasan

a. Pengertian karya ilmiah

Karya ilmiah adalah suatu karya dalam bidang ilmu pengetahuan (science) dan teknologi

yang berbentuk ilmiah. Suatu karya dapat dikatan ilmiah apabila proses perwujudannya lewat

metode ilmiah.

Bila fakta yang disajikan berupa fakta umum yang obyektif dan dapat dibuktikan benar

tidaknya serta ditulis secara ilmiah, yaitu menurut prosedur penulisan ilmiah, maka karya

tulis tersebut dapat dikategorikan karya ilmiah, sedangkan apabila fakta yang disajikan

berupa fakta pribadi yang subyektif dan tidak dapat dibuktikan benar tidaknya serta tidak

ditulis secara ilmiah, karya tulis tersebut termasuk karya tulis non ilmiah.
Jadi karya ilmiah adalah laporan tertulis yang memaparkan hasil penelitian atau

pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah

dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.

Ada berbagai jenis karya ilmiah, antara lain laporan penelitian, makalah seminar atau

symposium, dan artikel jurnal yang pada dasarnya kesemuanya itu merupakan produk dari

kegiatan keilmuawan. Data, simpulan, dan informasi lain yang terkandung dalam kaeya

ilmiah tersebut dijadikan acuan bagi ilmuawan lain dalam penelitian atau pengkajian

selanjutnya.

b. Jenis – jenis karya ilmiah

Jenis-jenis karya ilmiah terbagi menjadi dua yaitu karya tulis ilmiah yang

dipublikasikan dan karya tulis ilmiah yang tidak dipublikasikan, berikut

penjelasannya

 Karya Tulis Ilmiah dipublikasikan diantaranya :

1. Jurnal

Jurnal adalah terbitan berkala dalam bentuk pamflet berseri yang didalamnya

berisikan tulisan dan diminati orang lain saat diterbitkan. Jika dikaitkan dengan

kata ilmiah di belakang kata jurnal, maka mempunyai arti berkala yang berbentuk

pamflet dan berisi bahan ilmiah yang sangat diminati orang saat diterbitkan (Rifai,

1995).

2. Buku

Buku adalah kumpulan kertas yang disatukan atau dijilid. Di dalam buku berisikan

kertas yang temanya sama dan diasusun secara sistematiik.

3. Prosiding

Prosiding adalah sebuah karya tulis yang dipublikasikan dalam seminar.


4. Merek Dagang, dan lain sebagainya.

Merek Dagang merupakan sebuah tanda yang ditampilkan, baik berupa logo,

gambar, susunan angka dan lain-lain bisa berupa dua dimensi atau tiga dimensi

bahkan gabungan antara dua dimensi dan tiga dimensi dengan tujuan agar suatu

produk barang atau jasa dapat dibedakan oleh badan hukum maupun pihak lain.

 Karya Tulis Ilmiah belum dipublikasikan terdiri dari :

1. Skripsi

Skripsi adalah sebutan dari karya tulis ilmiah yang merupakan hasil penelitian

dijenjang sarjana (S1) sesuai dengan struktur dan kaidah kaidah yang berlaku.

2. Tesis

Tesis adalah sebutan dari karya tulis ilmiah untuk menyelesaikan program studi

pascasarjana (S2) berupa pengetahuan baru yang didapat dari penelitian namun

lebih mendalam dibandingkan skripsi.

3. Disertasi

Disertasi atau Ph.D thesis adalah sebutan karya tulis ilmiah yang dibuat untuk

menyelesaikan program studi Doktor/Dr (S3) yang didalamnya mengemukakan

analisi penulis berdasarkan dengan data dan fakta yang valid serta terperinci.

Disertai dengan temuan penulis sendiri berupa temuan orisinil.

4. Laporan Penelitian

Laporan Penelitian adalah sebuah laporan yang disajikan melalui tulisan yang

berisi data penelitian, hasil dari penelitian dan kesimpulan penelitian.

5. Manuskrip

Manuskrip adalah sebuah jurnal yang belum dipublikasikan.

6. Working Paper
Working Paper adalah ringkasan penelitian yang dibuat oleh seseorang, atau

dalam kata lain Working Paper sama saja seperti tugas akhir namun tidak terlalu

rinci.

c. Cara Membuat Karya Ilmiah

Secara umum, kerangka penulisan karya ilmiah dapat dibagi dalam tiga

bagian, yaitu: pendahuluan, isi, dan penutup.

1. Bagian Pendahuluan

Bagian ini biasanya berisi : halaman judul, halaman pengesahan, kata

pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar dan grafik.

a) Halaman Judul

Judul ditulis untuk mengetahui garis besar isi laporannya. Judul ditulis

dengan huruf kapital, biasanya di tengah halaman agak ke atas. Tetapi

ada juga variasi lain.

Karya ilmiah baik artikel jurnal, makalah bahan seminar, maupun

laporan hasil penelitian di tulis dengan judul tertentu. Judul karya

ilmiah di tulis dengan:

a. Merumuskan secara singkat

b. Mencerminkan area permasalahan,variabel penelitian dan target

populasi

c. Membuat kata kunci yang diacu dalam penelitian

d. Memisahkan antara judul utama dan judul pelengkap

b) Halaman Pengesahan

Halaman pengesahan ini digunakan terutama untuk karya-karya ilmiah

yang biasa diujikan atau dipertahankan di depan penguji seperti skripsi,

tesis, dan disertasi. Halaman pengesahan bermaksud


menginformasikan kepada panitian ujian akhir bahwa karya ilmiah

yang akan diujikan itu telah memenuhi syarat dan disetujui oleh

pembimbing untuk dipertahankan di depan para penguji.

c) Kata Pengantar
Dalam kata pengantar di cantumkan terimakasih untuk orang-
orang,lembaga,organisasi dan pihak-pihak lain yang telah membantu.
Dalam mempersiapkan, melaksanakan dan menyelesaikan karya ilmiah
tersebut. Tulisan kata pengantar digabung dengan huruf kapital,
simetris dibatas atas bidang pengetikan dan tanpa tanda titik.
d) Halaman Abstrak
Abstrak adalah ikhtisar atau inti dari sebuah karangan. Selain itu,
abstrak juga bia dikatakan ringkasan sebuah karangan. Hal-hal yang
perlu dimuat di dalamnya adalah sebagai berikut:
1)  Paragraf pertama latar belakang masalah;
2) Paragraf kedua rumusan masalah, metode yang dipakai dalam
penelitian, dan sumber data atau tempat data itu diperoleh;
3) Paragraf ketiga cara/teknik menganalisis data;
4) Paragraf keempat hasil analisis data.
Keempat hal tersebut harus disusun sesingkat mungkin.
e) Daftar Isi
Daftar isi merupakan petunjuk untuk para pembaca. Daftar isi harus
ditempatkan di bagian depan karya ilmiah dan bukan di bagian penutup
atau di bagian belakang. Daftar isi hampir sama dengan kerangka
karangan. Perbedaannya ialah daftar isi memakai nomor halaman,
sedangkan kerangka karangan tidak. Keduanya terdiri atas bab-bab dan
subbab serta rinciannya
f) Daftar Tabel, Gambar, dan Grafik
Jika menggunakan lampiran tabel, gambar, dan grafik untuk
menunjang isi laporan, maka harus mencantumkan nomor urut dan
halaman dengan jelas.

2. Bagian Isi
Secara umum, bagian isi terdiri dari:
a. Pendahuluan
Memaparkan:  latar belakang dan perumusan masalah, tujuan dan
kegunaan penelitian, hipotesis, penjelasan, dan metode penelitian.
1) Latar Belakang Masalah
Latar belakang masalah adalah hal tertentu yang mendorong
mahasiswa untuk melakukan penelitian. Pengungkapan latar
belakang masalah harus berurutan dari hal-hal yang bersifat
umum sampai hal-hal yang bersifat khusus.
2) Rumusan Masalah
Rumusan masalah ditulis untuk menspesifikasikan masalah
yang akan dibahas dalam karya tulis. Masalah yang dirumuskan
harus merupakan hasi penspesifikasian atau pengkhususan
masalah utama yang harus dijawab pada bab kesimpulan.
3) Tujuan dan Manfaat Penelitian
Tujuan dan manfaat selalu ada dalam penelitian. Tujuan
penelitian biasanya untuk mengetahui sebuah atau sejumlah
fenomena tertentu. Manfaat penelitian yakni sesuatu yang bisa
irasakan dan dilaksanakan. Manfaat terdiri dari manfaat yang
bersifat teoritis dan manfaat yng bersifat praktis.
4) Metodologi Penelitian
Metodologi merupakan alat, prosedur,dan teknik yang dipilih
dalam melaksanakan penelitian. Metodologi menyangkut
berbagai hal yang diperlukan dan digunakan selam penelitian
berlangsung. Hal-hal tersebut mencakup:
a. Metode yang digunakan dalam penelitian;
b. Sumber data;
c. Cara mengambil data;
d. Cara menganalisis data;
e. Cara menyimpulkan/membuat simpulan;
b. Landasan Teori / Tinjauan Pustaka
Landasan teori diletakkan pada bab dua dan berisi uraian teoritis yang
berhubungan dengan masalah penelitian dan konsep yang mendasari
perumusan hipotesis. Hal-hal yang perlu ditulis dalam landasan teori
harus sesuai dengan bidang kajian atau fenomena yang sedang diteliti.
Agar tidak salah dalam memasukkan teori kita harus berpedoman pada
judul, topic, masalah, kerangka berpikir, dan atau pada variabel-
variabel penelitian (bagi yang penelitiannya terdiri atas beberapa
variabel).

Dalam penelitian diperlukan dua landasan, yakni: Teoritis dan Metodologis.

1. Kerangka teoritis adalah teori yang digunakan untuk membangun kerangka kerja
penelitian.

2. Metodologis ialah hal ikhwal yang berkaitan dengan desain penelitian, termasuk
langkah-langkah pengumpulan dan pengolahan data dengan berbagai alasannya.

c. Hasil penelitian
Menguraikan: pengolahan dan analisis data, serta penafsiran hasil
analisis data.
Karya ilmiah artikel dan makalah bahan seminar maupun laporan hasil
penelitian memuat hasil dan pembahasan. Dalam artikel dan makalah
hasil dan pembahasan dapat berbentuk bab maupun tidak dalam bentuk
bab, tapi biasanya dalam bentuk bab. Dalam bagian dalam hasil
penelitian diuraikan apa saja hasil penelitian yang mencakup semua
aspek yang terkait dalam penelitian. Hasil eksperimen atau survei  atau
rancangan bangun beserta analisisnya dan pembahasannya dapat
disajikan secara bersama-sama atau secara terpisah berupa uraian,tabel
dan gambar. Data yang dilaporkan sudah harus berupa data terolah dan
bukan mentah.

d. Kesimpulan dan Saran


Menguraikan keseluruhan hasil penelitian. Mengulas hasil penafsiran
yang dirujukkan kepada landasan teori yang digunakan kemudian
dikemukakan beberapa saran.
3. Bagian Penutup
Pada umumnya terdiri dari:
a. Daftar Kepustakaan
Daftar ini harus secara lengkap dan sistematis mencantumkan
seluruh buku sumber yang digunakan dalam penulisan laporan.
Karya ilmiah harus dilengkapi dengan daftar pustaka, yang
memaparkan karya ilmiah lain yang digunakan sebagai rujukan.
Agar dapat ditelusuri orang lain penulisan karya ilmiah perlu
memuat nama pengarang, judul karya ilmiah, tahun penerbitan
serta penerbitnya. Tata cara penulisannya perlu juga memberikan
isyarat apakah karya ilmiah yang dirujuk itu berupa buku, jurnal,
makalah seminar, laporan penelitian yang tidak dipublikasi,
dokumen web dan lain-lain. Oleh karenanya ada tata cara yang
ditetapkan untuk menuliskan daftar pustaka. Penulisan pustaka
disusun menurut abjad dari nama penulisannya dan nama keluarga
harus ditulis terlebih dahulu tanpa menyertakan gelar.
b. Lampiran
Berisi seluruh materi yang disertai daftar pertanyaan, perhitungan
statistik, tabel, dan lain-lain.
c. Indeks
Berisi daftar kata, istilah, atau nama yang ada dalam laporan dan
disusun menurut abjad.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Karya ilmiah adalah laporan tertulis dan dipublikasikan yang memaparkan
hasil penelitian atau pengkajian yang telah di lakukan oleh seorang atau sebuah tim
dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang di kukuhkan dan di taati oleh
masyrakat keilmuan.
Secara keseluruhan cara penulisan karya ilmiah yang baik sudah ditentukan,
yaitu sesuai dengan tata bahasa (EYD) dan tata tulis yang disepakati oleh masyarakat
akademik. Adapun yang masuk kedalam penelitian meliputi masalah penelitian,
tujuan, metode, kajian teori, objek data variabel dan hasil penelitian. Kemudian cara –
cara penulisan karya ilmiah yang baik adalah:
1. Objektif
2. Pola berfikir deduktif – induktif
3. Sistematika

Tata cara penulisan karya ilmiah mencakup : penulisan kutipan, catatan kaki, dan
daftar pustaka. Adapun bentuk – bentuk karya ilmiah meliputi :

1. Karya tulis
2. Makalah
3. Skripsi
4. Tesis
5. Disertasi
6. Laporan hasil penelitian

B. Saran

Dalam menulis  karya ilmiah diharapkan memperhatikan sistematika penulisan sesuai


jenisnya sehingga karya ilmiah dapat diterima oleh berbagai kalangan.

Dalam menulis karya ilmiah penulis diharapkan dapat menyajikan berbagai fenomena
dan permasalahan yang terjadi dalam masyarakat saat ini sehingga karya ilmiah dapat
menjadi menarik dan bermanfaat bagi para pembaca.
Kami mengharapkan para pembaca dapat memulai dan meningkatkan
kekreativitasannya dan kekritisannya dalam berfikir saat membuat karya ilmiah .
DAFTAR PUSTAKA

http://juniskaefendi.blogspot.com/2019/11/makalah-bahasa-indonesia-tentang-karya.html
http://niummukulsum30.blogspot.com/2016/12/makalah-bahasa-indonesia-tentang-
karya.html
https://simdos.unud.ac.id/uploads/file_pendidikan_1_dir/847941ca7ea4c1f3722a7a0ba743ae
6b.pdf
https://sevima.com/pengertian-karya-ilmiah-menurut-para-ahli-dan-jenis-jenis-karya-ilmiah
https://books.google.co.id/books?
id=zXZLDwAAQBAJ&printsec=frontcover&hl=id&source=gbs_vpt_buy#v=onepage&q&f
=false

Anda mungkin juga menyukai