Anda di halaman 1dari 13

MENGELOLA BIAYA DAN

PERUBAHAN PERILAKU
MPON PERTEMUAN 10

ABDUL AHMAD HAFIDH NURMANSYAH


KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN

Mahasiswa diharapkan memiliki kemampuan dalam hal mengingat


konsep pemasaran sosial (C1-reminding)

Menginterpretasinya secara benar sehingga dapat membuat rangkuman


dengan menggunakan gaya bahasa sendiri (C2-understanding)

Menggunakan konsep sebagai pedoman kerja (C3-applying)

Mengidentifikasi hubungan antar konsep (C4-analyzing)


PENDAHULUAN

• Sampah
• Fenomena sampah
• Pengelolaan sampah
• Manfaat harus lebih besar
• Biaya perubahan perilaku
• Biaya moneter dan nonmoneter
• Strategi menurunkan biaya dan meningkatkan manfaat
KATEGORI UTAMA DAN JENIS BIAYA

• Mengidentifikasi biaya
• Biaya keluar dan biaya masuk
• Biaya moneter adalah harga layanan berwujud
• Biaya nonmoneter diatur dalam tiga kategori utama : waktu, tenaga dan fikiran
• Risiko psikologis dan kerugian
• Ketidaknyamanan fisik
STRATEGI UTAMA UNTUK MENGELOLA BIAYA

• Strategi 1 menurunkan biaya untuk mengadopsi perilaku baru, yang terkait dengan keluar
dari perilaku saat ini serta memasuki perilaku baru.
• Strategi 2 meningkatkan manfaat dari mengadopsi perilaku baru.
STRATEGI MENURUNKAN BIAYA

• Diskon kupon
• Diskon tunai
• Diskon kuantitas, diskon minuman
• Harga promosi
• Harga segmen (contohnya berdasarkan lokasi geografis)
• Strategi penurunan biaya moneter : diskon, pemberian gratis
• Strategi penurunan biaya nonmoneter : mengurangi waktu, tenaga, mengurangi biaya fisik dengan
mendapatkan persetujuan dari institusi, penghargaan psikologis, kumpulkan dukungan untuk mengurangi
risiko sosial, meyakinkan produk untuk mengurangi risiko penggunaan,
PENURUNAN BIAYA SEHUBUNGAN DENGAN
PERSAINGAN
• Kursi booster seat untuk anak
• Fenomena
• Kampanye : pengembangan komunitas, pembentukan kelompok penasihat warga, program
pendidikan masyarakat berbasis luas
• Hasilnya kursi booster di King Country meningkat dari 13% menjadi 25%.
MENINGKATKAN MANFAAT MONETER

• Peningkatan ini bisa dalam bentuk potongan harga, tunjangan, insentif tunai dan
penyesuaian harga akibat dari mengadopsi perilaku yang diusulkan.
• Contohnya : potongan harga $4 karena menggunakan kembali tas belanjaan, menawarkan
insentif $200 kepada wanita kecanduan narkoba untuk mengikuti rehabilitasi, tarif murah
listrik pada jam hemat.
MENINGKATKAN MANFAAT NONMONETER

• Dilakukan dengan cara meningkatkan pengakuan dan penghargaan


• Contohnya penghargaan bagi warga disekitar Suaka Margasatwa.
• Paket informasi yang dikirim ke pemilik rumah : daftar tanaman untuk menarik kupu-kupu,
cara terbaik memberi makan burung, referensi jenis pupuk dan pestisida alami, cara
mendesain kolam kecil satwa liar, kiat untuk menarik burung kolibri, referensi untuk
landscape, petunjuk tentang membangun kotak sarang burung.
PERTIMBANGAN PENETAPAN HARGA UNTUK
OBJEK BERWUJUD
• Ditetapkan oleh produsen, pengecer, dan penyedia layanan.
• Tujuan penetapan harga : memaksimalkan keuntungan, memulihkan biaya, memaksimalkan
jumlah pengadopsi target, keadilan sosial di setiap segmen, dan pemasaran ulang.
• Harga spesifikasi : penetapan harga berdasarkan margin keuntungan, penetapan harga
berbasis kompetitif, dan penetapan harga berbasis nilai
RINGKASAN BAB

• Harga produk pemasaran sosial adalah biaya yang diasosiasikan oleh audiens target dengan perilaku
baru. Biaya mungkin bersifat moneter atau nonmoneter. Biaya yang terkait adalah keluarnya dari
perilaku lama dan memasuki perilaku baru.

• Tugas pemasar adalah memastikan bahwa apa yang kita tawarkan kepada pasar sasaran (manfaat)
sama atau lebih besar dari apa yang harus mereka serahkan (biaya).
• Dua langkah yang terlibat dalam proses ini: (a) mengidentifikasi biaya moneter dan nonmoneter
yang terkait dengan penerapan perilaku baru dan (b) mengembangkan produk, harga, tempat, dan
taktik promosi untuk menurunkan biaya dan meningkatkan keuntungan.
RINGKASAN BAB

• Biaya moneter adalah biaya yang terkait dengan harga yang dikenakan untuk objek dan layanan
berwujud yang menyertai kampanye. Biaya non-moneter biasanya terkait dengan waktu, risiko
dan kerugian psikologis, dan ketidaknyamanan fisik atau hilangnya kesenangan.

• Meskipun sebagian besar harga untuk objek dan layanan berwujud ditetapkan oleh produsen,
pengecer, dan penyedia layanan, beberapa prinsip dapat memandu pemasar sosial yang
dihadapkan pada keputusan penetapan harga, dimulai dengan menetapkan tujuan penetapan
harga.
TERIMA KASIH…

Anda mungkin juga menyukai