Anda di halaman 1dari 13

MEMAKSIMALKAN PENGGUNAAN TEKNOLOGI DI TENGAH PANDEMI

COVID-19

KULIAH KERJA MAHASISWA


UIVERSITAS MUHAMMADIYAH CIREBON
TAHUN 2020

Desa : Cikeusal
Kecamatan : Gempol
Kabupaten : Cirebon

Disusun Oleh :

NAMA : ANDRIS PRAYOGA


NIM : 170511012
PRODI : TEKNIK INFORMATIKA

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH CIREBON

2020
LEMBAR PENGESAHAN

PROPOSAL RENCANA KEGIATAN KKM

Rencana Kegiatan

Judul : “Memaksimalkan Penggunaan Teknologi Di Tengah


Pandemi Covid-19”
Lokasi : Desa Cikeusal Kec.Gempol Kab.Cirebon
Perkiraan Biaya : Rp. 200.000,-
Sumber Dana : Mahasiswa

Pelaksana Kegiatan

Dosen Pembimbing Lapangan : Yusuf Safari, S.Sos., M.Si

Waktu Pelaksanaan Survey : 25 Juli 2020

Cirebon, 30 Juli 2020


Disetujui Oleh,
Dosen Pembimbing Lapangan Pelaksana

Andris Prayoga
Yusuf Safari, S.Sos., M.Si NIM. 170511012
Mengetahui,
NIDN. 0408047301

Ketua LPPM Kepala Desa Cikeusal

Dr. Badawi, SE., M.Si Desi Karsono


NIDN. 0419037201
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN.............................................................................................

DAFTAR ISI....................................................................................................................

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang.........................................................................................................
B. Identifikasi Masalah dan Usulan Program...............................................................
C. Prioritas Program dan Luaran Program...................................................................
D. Metode yang digunakan...........................................................................................
E. Rencana dan Jadwal Kerja.......................................................................................
F. Organisasi Tim Pelaksana........................................................................................
LAMPIRAN 1..................................................................................................................

LAMPIRAN 2..................................................................................................................

LAMPIRAN 3..................................................................................................................

Indikator Outcome dan Capaian Program...................................................................

PENUTUP........................................................................................................................

Susunan Kepengurusan Program KKM............................................................................

Daftar Nama-Nama Peserta KKM Kelompok Mapolri.....................................................


A. LATAR BELAKANG
1. Sejarah Desa

a. Dari cerita orang- orang tua dulu, dan dari cerita mulut kemulut, bahwa desa
Cikeusal terjadi berdasarkan asal usul sebagai berikut: Pada jaman dahulu, pada
jaman kekuasaan kerajaan Galuh pakuan, di padukuhan kaki Gunung Kromong
bagian timur yang terpencil terdapat sebuah padukuhan yang menganut ajaran
animisme, dibawah kekuasaan Raja Galuh Pakuon, di padukuhan tersebut ada
sebuah Sumur yang di sampingnya tumbuh pohon Jambe, pada suatu hari datang
rombongan kakek2 dari Kesultanan Cirebon singgah di padukuhan tersebut, yang
tujuanya menyebarkan Agama Islam di wilayah pajajaran, Namun dalam perjalanan
mereka kehausan lalu datang ke sumur yang ada di padukuhan itu, terus mereka
minum air sumur itu, mereka merasa aneh karene airnya terasa Kesed (bhs Sunda
Keusal) tapi sumur tersebut sudah biasa di pergunakan untuk air minum oleh
penduduk setempat, akhirnya kakek itu memutuskan untuk menetap di sekitar
sumur, membuat padepokan, karena kakek tersebut mempunyai kelebihan dan
sebagai peyebar agama islam akhirnya kakek itu di tokohkan oleh penduduk
setempat, pada penduduk setempat kakek sering minta bantuan untuk
mengambilkan air dari sumur itu, dengan perintah bahasa sunda “candaken Cai
Keusal “ yang artinya ambilkan air dari sumur tersebut yang airnya kesed.
b. Sejak itulah sumur itu dijuluki sumur Cikeusal, sumur itu digunakan seluruh
penduduk yang ada disekitarnya sejak pululan tahun yang lalu, semenjak itu pula di
padukuhan tersebut disebut padukuhan Cikeusal, dan kakek itu dijuluki kigede
Cikeusal, yang Sekarang dipakai nama desa di Kecamatan Palimanan Kabupaten
Cirebon.
c. Akhirnya kakek itu diangkat oleh masyarakat sebagai kuwu yang pertama di Desa
Cikeusal, dan Mbah Kuwu Cikeusal dapat gelar nama dari kanjeng sultan yaitu
Ngabai Selawiguna, karena pada jaman kesultanan para kuwu di undang ke
pendopo untuk seba dan harus membawa sesuatu dari desanya masing, ketika itu
mbah kuwu Cikeusal datang ke pendopo dengan membawa sebongkah batu, semua
yang dibawa ke pendopo ditanyakan kegunaan dan manfaat dari benda yang
dibawanya, giliran mbah kuwu Cikeusal di tanya, pendek cerita, mbah kuwu
Cikeusal mengambil batu yang dibawanya, lalu batu itu dibakar, setelah seharian
batu dibakar lalu batu tersebut disiram dengan air, tiba tiba batu tersebut
mengeluarkan asap terus merekah dan akhirnya jadi tepung yang sekarang disebut
kapur, kapur yang dimanfaatkan untuk perekat pasir dan termasuk bahan utama
bangunan dimasa itu, dengan menyaksikan kejadian itu yang disertai decakan dari
para kuwu, maka saat itu pula embah Kuwu Cikeusal dapat gelar NGABAI SELA
WIGUNA.
d. Desa Cikeusal asal kata dari Ci dan keusal dari bahasa sunda yang artinya Ci air,
Keusal artinya Kesed, jadi Cikeusal artinya air yang kesed.
e. Sejak tahun 2005 Desa Cikeusal masuk wilayah administratif Kecamatan Gempol
Kabupaten Cirebon.
f. Desa Cikeusal telah mengalami beberapa kali pergantian Kepala Desa,
yaitu :
Kuwu Ke 1. Salya Kuwu Pertama ( Mbah Ngabai Sela wiguna )
Ke 2. Buyut Limar

Ke 3. Buyut Salbiah

Ke 4. Buyut Rumi

Ke 5. Buyut Kanjut

Ke 6. Buyut Madirah

Ke 7. Buyut Kastra

Ke 8. Bapak Kastaman

Ke 9. Bapak Mustaram

Ke 10. Bapak Baid

Ke 11. Bapak Saprudin

Ke 12. Bapak Utju Kuswari 2001-2011

Ke.13. Bapak Iwan Setiawan 2011-2017

Ke.13. Bapak Dedi karsono 2018 - Sekarang

2. Analisis Situasi

Desa Cikeusal adalah salah satu desa yang berada di Kecamatan Gempol
Kabupaten Cirebon, dengan batas wilayah sebagai berikut :

Tabel 1 Batas Wilayah Desa Cikeusal

Batas Desa/Kelurahan Kecamatan


Sebelah utara Palimanan Barat Gempol
Sebelah selatan Cilukrak Palimanan
Sebelah timur Balerante Palimanan
Sebelah barat Perhutani dan PT. ITP Palimanan Gempol
Tabel 2 Luas Wilayah Desa Cikeusal

Total Luas
Sawah (ha) Darat (ha)
(ha)
Teknis ½ Tadah Pekarangan Hutan pangonan Hutan Lain-

Teknis hujan /pemukiman Rakyat Negara lain

40 ha 9 ha 136 ha 78 ha 14 ha 32 ha 14,49 323,495


5

Tabel 3 Perekonomian Masyarakat Desa Cikeusal

No Jenis Mata Pencaharian Jumlah Keterangan


1 PNS Umum 8
2 PNS Guru 7
3 Guru Honor / GTY / GTT 10
4 TNI -
5 POLRI -
6 Pensiun TNI / POLRI -
7 Pensiun PNS 7
8 Pensiun BUMN -
9 Karyawan Swasta 6
10 Buruh 105
11 Tukang 103
12 Wiraswasta / Pengrajin 33
13 Pedagang Keliling 12
14 Pedagang 73
15 Petani 1095
16 Buruh Tani 553
17 Kuli 200
18 Pengemudi Ojeg 20
19 Ustadz 11
20 Bidan 1
21 Dukun Beranak 4
22 Mahasiswa 7
23 TKI (TKW) 51
24 Tidak Bekerja 205
JUMLAH
Tabel 4 Tingkat Pendidikan Desa Cikeusal

No Tingkat pendidikan Jumlah


1 Tidak Tamat SD 367 Orang
2 Tamat SD/ Sederajat 584 Orang
3 Tamat SMP / Sederajat 255 Orang
4 Tamat SMA / Sederajat 147 Orang
4 Tamat Perguruan Tinggi 14 Orang
Jumlah 1.367 Orang

Tabel 5 Jumlah Penduduk Desa Cikeusal

JUMLAH JIWA DALAM KELUARGA


JUMLAH KEPALA
NO DUSUN RW RT
KELUARGA
LAKI-LAKI PEREMPUAN JUMLAH

01 5 369 395 377 772


1 I
02 4 331 493 468 961

2 II 03 7 399 653 679 1.332

JUMLAH 16 1.139 1.541 1.524 3.065

Masyarakat Desa Cikeusal, dalam suasana Desa Pedesaan, dalam social Ekonomi
yang berkembang dari masa ke masa mengalami pergeseran terutama dari masyarakat
petani kearah perkembangan industri terutama Industri Batu alam. Karena hal ini pula
menjadi salah satu yang menguatkan visi Desa Cikeusal dalam membangun desa kemasa
depan, mengingat desa Cikeusal sendiri terus berkembang.

Sarana prasarana umum desa Cikeusal meliputi balai desa, masjid, mushola,
posyandu, jalan, listrik, dll. Adapun jumlah sarana umum yang ada di desa Cikeusal
adalah :

Sarana Prasarana

No Jenis Sarana / Pelayanan Umum Jumlah


1 Balai Desa 1
2 Posyandu 1
3 Masjid 2
4 Mushola 10
5 Polindes 1
6 PAUD 1
7 TK 1
8 SD 2
9 Lapangan Bola 2
10 Lapangan Voli 1

Potensi sumber daya manusia yang ada di desa Cikeusal cukup memadai, berbagai
tenaga terampil dibidang pertanian, peternakan, perikanan, teknologi dan informasi serta
lainnya merupakan modal bagi pembangunan ekonomi. Desa Cikeusal memiliki potensi
sumber daya manusia berupa jumlah angkatan kerja yang cukup banyak, namun Sumber
Daya Manusia di dunia pendidikan yang ada di desa Cikeusal masih rendah, serta masih
rendahnya tingkat kepedulian terhadap kesehatan dimasa pandemi, hal ini dapat dilihat
dari :

1. Pemanfaatan Teknologi informasi pada saat pandemic masih belum maksimal.


2. Banyaknya masyarakat desa Cikeusal yang beraktivitas tanpa mengindahkan protokol
kesehatan.
3. Penggunaan gawai oleh masyarakat desa Cikeusal belum maksimal.
B. Tujuan Dan Manfaat Kegiatan

Tujuan diadakannya KKM ini adalah Melakukan pengabdian kepada masyarakat


melalui program kerja Kuliah Kerja Mahasiswa untuk menciptakan kesadaran masyarakat
dalam menghadapi pandemi dan menguatkan program penanggulangan dan pencegahan
Covid-19 yang dilakukan pemerintah pusat dan daerah, serta meningkatkan kepedulian
masyarakat dalam percepatan pencegahan penularan pandemi Covid-19, sehingga dapat
meningkatkan kreativitas masyarakat di bidang teknologi informasi dengan memanfaatkan
sumber daya yang ada di desa, seperti membuat media informasi yang membantu
memberikan pelayanan administrasi desa secara virtual.

Manfaat diadakannya KKM ini masyarakat diharapkan dapat mengerti serta


memahami perihal pencegahan Covid-19 sehingga dapat mencegah penyebaran virus
Covid-19. Serta mahami potensi desa yang ada untuk dikembangkan dan
memanfaatkan perkembangan teknologi informasi yang ada di desa.

C. Kerangka Penyelesaian Masalah


Kegiatan ini menggunakan beberapa tahap dalam pelaksanaannya, tahapan dalam
kegiatan ini disusun melalui siklus kegiatan. Setiap siklus terdiri atas persiapan,
pelaksanaan, dan evaluasi.
1. Persiapan
a. Permohonan ijin kepada kepala desa Cikeusal.
b. Pengamatan dan wawancara tentang keadaan serta kegiatan masyarakat di desa
Cikeusal, untuk menghasilkan data data yang akurat.
c. Mendefinisikan atau menyimpulkan permasalahan yang ada di desa Cikeusal.
d. Menyusun kegiatan program kerja yang berkaitan dengan permasalahan yang ada
di desa Cikeusal.
e. Menyusun jadwal kegiatan program kerja yang telah disusun.
2. Pelaksanaan
Mengimplementasikan program kerja sesuai jadwal yang sudah di tentukan.
3. Evaluasi
Melakukan evaluasi kegiatan yang telah dilakukan , dan memperbaiki pelaksanaan
kegiatan sesuai hasil evaluasi kegiatan berikutnya.
D. Metode Dan Rencana Kegiatan
Metode penerapan pelaksanaan kegiatan KKN di desa Cikeusal ini dilakukan melalui
beberapa karakteristik, antara lain:
1. Gagasan Bersama Pelaksanaan KKM ini didasarkan pada suatu tema dan program
yang merupakan gagasan bersama antara pihak universitas ( Dosen Pembimbing, dan
Mahasiswa).
2. Dana KKM dilaksanakan dengan pendanaan bersama antara mahasiswa pelaksana,.
3. Keleluasaan ( Flexibility ) KKM dilaksanakan berdasarkan pada suatu tema dan
program yang sesuai dengan situasi dan kebutuhan pemerintah daerah, mitra kerja dan
masyarakat dalam proses pencegahan covid-19 di daerah.
4. Berkesinambungan ( Sustainability ) KKM dilaksanakan secara berkesinambungan
berdasarkan suatu tema dan program yang sesuai dengan tempat dan target tertentu.
5. Berbasis riset ( Research based Community Services ) KKM dilaksanakan sedapat
mungkin melalui riset di daerah atau tempat pelaksanaan KKM agar dapat
menghasilkan program-program kerja yang dapat diterapkan di daerah tersebut.

Setelah permasalahan teridentifikasi, mahasiswa memilih permasalahan yang di


prioritaskan (minimal 3) untuk dijadikan program selama masa KKM. Penentuan skala
prioritas program didasarkan atas urgensi keterjangkauan sesuai dengan analisis KUWAT
(Kesempatan, Uang, Waktu, Alat dan Tenaga), serta diberi uraian alasan yang mendasari
pemilihannya untuk ditangani sebagai program KKM. Hal tersebut dituliskan dalam Tabel
sebagai berikut.
LAMPIRAN 1

RENCANA ANGGARAN PROGRAM KKM 2020


No Bidang Program Bahan Volume Rincian Biaya Jumlah
1 Teknologi Sosialisasi memanfaatkan  Proyektor 4 Jam Rp. 50.000 Rp. 50.000
Informasi gawai dengan maksimal di
tengah pandemic  Laptop
 Konsumsi 10 paket Rp. 5000 Rp. 50.000
2 Teknologi Membuat media social  Laptop 8 Jam Rp. 50.000 Rp. 50.000
Informasi berupa Youtube Channel
dan Instagram sebagai
media informasi desa
3 Teknologi Perancangan Pelayanan 8 Jam Rp. 50.000 Rp. 50.000
 Laptop
Informasi Administrasi Masyarakat
Secara Daring.  Proyektor
DANA TOTAL KESELURUHAN PROGRAM Rp. 200.000

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Ketua Kelompok Ketua LPPM

Yusuf Safari, S.Sos., M.Si Aditiya Ahmad Fadila Dr. Badawi, SE,. M.Si
NIDN. 0408047301 NIM. 191511001 NIDN. 0419037201
LAMPIRAN 2
RENCANA DAN INDIKATOR PROGRAM INDIVIDU KKM 2020
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH CIREBON

Nama Kelompok : Mahasiswa Gempol Ciwaringin (MAPOLRI)


Desa : Cikeusal
Program Prioritas :
MINGGU (%)
SASARAN
No BIDANG/ PROGRAM URAIAN PROGRAM INDIKATOR PROGRAM Agustus September
PROGRAM
1 2 1 2
1 Sosialisasi memanfaatkan Sosialisasi memanfaatkan Masyarakat RT.02 Dengan adanya sosialisasi ini 100%
gawai dengan maksimal di gawai dengan maksimal di RW.01 diharapkan masyarakat lebih
tengah pandemic tengah pandemic Desa Cikeusal paham mengenai manfaat
menggunakan gawai secara
maksimal
2 Membuat media social Membuat akun media social Perangkat Desa Dengan dibuatnya media ini 25% 50% 100%
berupa Youtube Channel dan sebagai sarana informasi Cikeusal diharapkan perangkat desa dapat
Instagram sebagai media setiap kegiatan yang mendokumentasikan setiap
informasi desa dilakukan di desa Cikeusal kegiatan yang dilakukan di desa
Cikeusal
3 Perancangan Pelayanan Perangkat Desa Dengan dibuatnya Pelayanan 50% 100%
Administrasi Masyarakat Cikeusal dan warga Administrasi ini diharapkan
Secara Daring. Desa Cikeusal masyarakat dan perangkat desa
dapat dengan maksimal
menggunakan gawai

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Ketua Kelompok Ketua LPPM

Yusuf Safari, S.Sos., M.Si Aditiya Ahmad Fadila Dr. Badawi, SE., M.Si
NIDN. 0408047301 NIM. 191511001 NIDN. 0419037201
PENUTUP
Demikianlah Proposal Kuliah Kerja Mahasiswa Universitas Muhammadiyah
Cirebon Tahun 2020 ini saya buat, semoga tujuan dari pembuatan proposal ini dapat
tercapai dan dapat bermanfaat bagi Desa Cikeusal guna menangani permasalahan
yang ada dan mampu menjadikan sebuah masalah menjadi sebuah potensi-potensi
yang dapat dikembangkan dan bermanfaat bagi masyarakat, serta masyarakat sadar
akan pentingnya pola hidup sehat, cintai diri sendiri dan tanah air bersama melawan
pandemic covid-19 dan memutus rantai penyebarannya.

Cirebon, 29 Juli 2010


Pelaksana,

Andris Prayoga
NIM. 170511012

Anda mungkin juga menyukai