Proposal KKM - MASITO Individu
Proposal KKM - MASITO Individu
Disusun Oleh:
Nama : Masito
NIM : 170121010
Program Studi : Akuntansi
Rencana Kegiatan
Judul : Membiasakan Pola Hidup Sehat Dan Bersih Sebagai
Bentuk Preventif Pencegahan Covid-19 Dimasa New
Normal dalam Bidang Kesehatan dan Ekonomi
Lokasi : Desa Palimanan Barat, Kec. Gempol, Kab. Cirebon
Perkiraan Biaya : Rp. 250.000 (Dua Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah)
Sumber Dana : Mahasiswa
Pelaksanaan Kegiatan
Dosen Pembimbing Lapangan : Yusuf Safari, S.Sos., M.Si
Pelaksana : Masito
Waktu Pelaksanaan Kegiatan : Senin, 10 Agustus 2020 – Kamis, 10 September 2020
Mengetahui,
ii
A. JUDUL KEGIATAN
Judul dari program KKM yang akan dilaksanakan ialah “Membiasakan Pola Hidup
Sehat dan Bersih Sebagai Bentuk Preventif Pencegahan Covid-19 Dimasa New Normal”
B. LATAR BELAKANG
Hakikat Membiasakan Pola Hidup Shat adalah hidup tanpa gangguan masalah kesehatan
baik berupa penyakit-penyakit isik kondisi tubuh maupun nonisik kondisi jiwa Perilaku
sehat merupakan tindakan yang dilakukan individu untuk memelihara dan meningkatkan
kesehatannya, termasuk pencegahan penyakit, perawaan kebersihan diri.
Salah satu cara paling efektif dan sederhana untuk mencegah penularan virus corona
adalah dengan menjaga kebersihan. Karena itu, imbauan cuci tangan dan etika bersin
serta batuk, jangan dianggap angin lalu. Cara menjaga kebersihan diri tersebut harus
dijalankan agar penyebaran penyakit ini bisa melambat. Saat ini, sudah ratusan
masyarakat Indonesia yang positif terinfeksi COVID-19. Angka ini diprediksi akan terus
naik. Namun, jumlah tenaga medis serta fasilitas kesehatan yang ada masih terbatas. Jika
jumlah pasien sampai melebihi kapasitas, maka banyak orang tidak akan bisa
mendapatkan perawatan dan akhirnya, nyawa jadi taruhannya. Itulah alasannya penting
bagi kita semua untuk mengendalikan laju penyebaran penyakit ini. Mencegah selalu
lebih baik daripada mengobati, terutama di masa pandemi seperti sekarang.
Tempat yang perlu kamu perhatikan lainnya adalah lingkungan, jagalah kebersihan
seperti menyediakan tongsampah, jangan membeiarkan limbah rumah tangga tersumbat
karena bisa menimbulkan jentik-jentik dan bau yang kurang sedap, hal ini bisa memicu
munculnya sarang nyamuk dan penyakit.
Desa Palimanan Barat merupakan salah satu dari 8 desa di wilayah Kecamatan Gempol,
Kabupaten Cirebon yang terletak 0,250 km2 ke arah Timur dari Kota Kecamatan. Desa
Palimanan Barat ini mempunyai luas wilayah 1.031,3 Ha dengan sebanyak 12.910 jiwa
tersebar dalam 15 Wilayah Rukun Warga (RW).
Dari hasil survei yang telah dilakukan di Desa Palimanan Barat mengkaji aspek
Kesehatan, Pendidikan dan Ekonomi, pemanfaatan teknologi di sekitar desa ini masih
belum maksimal yang apabila dimanfaatkan secara maksimal dapat memberikan
keuntungan dan dampak positif terhadap masyarakat.
1
oleh desa setempat, namun belum secara keseluruhan. Pengetahuan masyarakat tentang
kesehatan apalagi di masa Covid-19 ini perlu dilakukan secara tajam, rutin dan
keseluruhan.
Sementara di bidang Pendidikan misalnya masih banyak anak sekolah dalam penggunaan
media gawai tanpa memberikan pengetahuan dampak negatif penggunaannya pada anak-
anak atau memanfaatkan media gawai sebagai sarana belajar. Sebaiknya para orang tua
memberitahu dampaknya akan hal itu.
Dampak Covid-19 terhadap aspek ekonomi, salah satu dampak terhadap aspek ekonomi
diperkirakan dapat menyebabkan tingkat atau angka kemiskinan bertambah. Salah satu
untuk mengatasinya dengan pendataan dampak ekonomi pada masa Covid-19 dengan
bentuk pemetaan mengenai dampak Covid-19 terhadap warga miskin menerima dan tidak
menerima bantuan sosial di Kabupaten Cirebon.
Salah satu permasalahan di berbagai desa di negara Indonesia yaitu masyarakat kurang
paham akan kebersihan lingkungan dimasa pandemi ini, lingkungan yang kurang bersih
akan meningkatkan penyebaran penyakit, jika limbah rumah tangga dibiarkan begitu saja
tanpa kurangnya perhatian dari masyarakat sekitar akan selain menimbulkan bau yang
kurang sedap dan menurunya kualitas kesehatan warga masyarakat yang tinggal di sekitar
area.
Dengan latar belakang seperti itu maka peningkatan kebersihan dimasa pandemi covid-19
untuk perkembangan desa harus sesegera mungkin dilakukan karena sangat banyak
manfaatnya bagi masyarakat artinya dengan mengajak masyarakat untuk melakukan
kebersihan lingkungan dimasa pandemi covid-19.
1. Analisis Situasi
Desa Palimanan Barat adalah salah satu desa yang berada di Kecamatan Gempol
Kabupaten Cirebon, dengan batas wilayah sebagai berikut :
Tabel 1 Batas Wilayah Desa Palimanan Barat
Batas Desa / kelurahan Kecamatan
Sebelah utara Kedungbunder Gempol
Sebelah selatan Cikeusal Gempol
Sebelah timur Gempol Gempol
Sebelah barat Ciwaringin Ciwaringin
Letak Keterangan
Desa / kelurahan kawasan perkantoran Ya 000,130 ha/m2
Desa /kelurahan kawasan perkantoran / bisnis Ya 014,090 ha/m2
Desa / kelurahan kawasan campuran Ya Data belum sah
(valid)
Desa / kelurahan kawasan industry Ya 105,325 ha/m2
Desa / kelurahan kawasan kepulauan tidak -
Desa / kelurahan kawasan pantai Tidak -
Desa / kelurahan kawasan taman suaka Tidak -
Desa / kelurahan kawasan wisata Ya 105,325 ha/m2
Desa / kelurahan perbatasan dengan kabupaten lain Ya 105,325 ha/m2
Desa / kelurahan perbatesan dengan kecamatan lain Ya 105,325 ha/m2
Desa / kelurahan DAS/ bantaran sungai Ya 105,325 ha/m2
Desa / kelurahan rawan banjir Tidak -
Orbital Keterangan
Jarak ke ibu kota kecamatan 0,250 Km2
Jarak tempuh ke ibu kota kecamatan dengan - 5 menit
kendaraan bermotor
Jarak tempuh ke ibu kota kecamatan dengan berjalan - 15 menit
3
kaki
Kendaraan umum ke ibu kota kecamatan Ada 3 Unit
Lama jarak tempuh ke ibu kota kabupaten - 30 menit
Jarak ke ibu kota provinsi - 139 km
Lama Jarak tempuh ke ibu kota provinsi - 4 Jam
Desa Palimanan Barat merupakan desa yang mayoritas mata pencaharian nya yaitu
pedagang, petani dan pegawai negeri, peternak. Di Desa Palimanan Barat terkoodinir
beberapa kelompok petani, peternak kambing dan pedagang. Bukan hanya itu saja di desa
Palimanan Barat terkenal dengan banyu panas dan pabrik semen tiga roda milik PT.
Indocement.
2. Identifikasi Masalah
Tabel 7 Identifikasi Masalah dan Usulan Program
No Identifikasi Masalah / Bidang Usulan Program
A Bidang Ekonomi
1 Kurangnya kesadaran masyarakat akan 1. Sosialisai
pentingnya pembukuan disuatu usaha, baik
yang baru memulai ataupun yang sudah
berjalan.
2 Kurangnya pemahaman untuk menjual 2. Memberikan edukasi marketing
barangnya secara luas di era digital seperti produk kelompok star up
saat ini. UMKM warga desa
B Bidang Kesehatan
1 Kurangnya kesadaran akan pengaruh limbah 1. Mengajak masyarakat untuk
rumah tangga di masa pandemik covid-19 peduli lingkungan dengan cara
renovasi pembuangan limbah
rumah tangga
4
2 Kurangnya pemahaman tentang bagaimana 2. Menyemprotkan disinfektan di
cara menjaga kesehatan di sekitar tempat beribadah (Masjid) dan
lingkungan sekolah
5
Dalam penyusunan rencana kerja, setiap proyek yang ingin dilaksanakan dipilih
sesederhana mungkin sesuai dengan potensi desa, dengan memperhatikan beberapa
kemungkinan. Untuk setiap penyusunan rencana kerja, baik yang bersifat individu maupun
yang bersifat kelompok di desa tempat KKM dapat melibatkan perangkat desa dan
masyarakat, hal ini bertujuan bukan saja agar pemerintah setempat yang merupakan
penanggung jawab setiap kegiatan dalam wilayahnya, akan tetapi lebih penting lagi agar
rencana tersebut dirasakan oleh pemerintah dan masyarakat setempat sebagai milik mereka
sendiri. Disamping itu bantuan/nasehat teknis oleh perangkat desa sangat diharapkan demi
kelancaran rencana yang disusun tidak akan saling menghambat dan tidak menimbulkan
ulangan kegiatan yang tak perlu, dengan rencana pemerintah yang sedang/akan dilaksanakan.
Untuk setiap kegiatan yang mencakup kepentingan orang banyak atau masyarakat
sebelumnya kami membuat surat ijin melaksanakan kegiatan kepada perangkat desa
kemudian dilanjutkan dengan membuat surat undangan yang dibagikan seminggu sebelum
pelaksanaan kegiatan.
E. RANCANGAN EVALUASI
Evaluasi dilakukan setiap Rabu melaksanakan kegiatan
6
LAMPIRAN 1
Yusuf Safari, S.Sos., M.Si Aditiya Ahmad Fadila Dr. Badawi, SE,. M.Si
NIDN. 0408047301 NIM. 191511001 NIDN. 0419037201
7
LAMPIRAN 2
RENCANA DAN INDIKATOR PROGRAM INDIVIDU KKM 2020
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH CIREBON
Yusuf Safari, S.Sos., M.Si Aditiya Ahmad Fadila Dr. Badawi, SE., M.Si
NIDN. 0408047301 NIM. 191511001 NIDN. 0419037201
8
LAMPIRAN 3
No Program Kegiatan Indikator Outcome Hasil Penilaian Kendala/ Tindak Lanjut Keterangan
secara Kualitatif Hambatan
1 Membagikan buku pada
star up UMKM
2 Sosialisasi tentang
mengajak star up
UMKM dalam menjual
produk secara luas
3 Penyemprotan
disinfektan dan
renovasi pembuangan
limbah rumah tangga
9
PENUTUP
Demikianlah proposal atau kerangka acuan kegiatan Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM)
Universitas Muhammadiyah Cirebon dengan tema “Pemanfaatan Teknologi Informasi dalam
Menghadapi New Normal dalam Bidang Kesehatan, Pendidikan dan Ekonomi” ini dibuat,
semoga tujuan kegiatan ini dapat dicapai guna meningkatnya pemanfaatan teknologi yang
membangun dan dapat meningkatkan keahlian sumber daya manusia terutama dalam aspek
teknologi yang membuatmeningkatnya kualitas masyarakat di Desa Palimanan Barat.
MASITO
NIM. 170121010
10