Anda di halaman 1dari 11

Penyelenggaraan

Perizinan Berusaha di
Daerah dan Sistem
Online Single Submission
(OSS-RBA)

Pasti, Mudah, Cepat


Persiapan Pelaksanaan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko dan OSS-RBA

Terdapat tiga pilar yang harus dipersiapkan dalam


pelaksanaan perizinan berusaha berbasis risiko dan
OSS-Risk Based Approach, yaitu:
1. Regulasi:
• PP & Perpres oleh Pemerintah Pusat Regulasi Sistem
• Peraturan Menteri/Kepala Lembaga • PP & Perpres • OSS-RBA & Helpdesk
• Peraturan Daerah & Peraturan Kepala • Per Men/Per Ka • Sistem Pendukung
Daerah • Perda & Per Kada • Jaringan
2. Sistem:
• OSS RBA & Helpdesk
• Sistem Pendukung
• Infrastruktur Jaringan
3. Lembaga dan SDM
Lembaga
• BKPM-OSS & K/L & SDM
• DPMPTSP Provinsi, dan Kabupaten/Kota • BKPM-OSS & K/L
• Administrator KEK, BP KPBPB • DPMPTSP (Prov, Kab/Kota)
• Pelatihan dan Asesmen • Administrator KEK, BP KPBPB
• Pelatihan & Asesmen

w w w . e k o n . g o . i d perekonomianRI perekonomianRI Kemenko Perekonomian RI 2


Kesiapan Regulasi
• Dari sisi kesiapan regulasi, pemerintah pusat telah menyelesaikan 52 PP dan Perpres aturan turunan UU Cipta Kerja,
yang kemudian ditindaklanjuti pula dengan disusunnya 193 Peraturan Menteri/Kepala Lembaga.
• Pemda wajib meyesuaikan Perda dan Perkada dalam penyelenggaraan Perizinan Berusaha paling lama 2 bulan sejak
PP Nomor 6 Tahun 2021 (berlaku mulai 2 Februari 2021)

UU CiptaKerja  52 PP & Perpres


 193 PerMen/PerKa
 Perda/Perkada ?
48 PP & 4 Perpres 22 NSPK & 171 Teknis Provinsi & Kab/Kota
Klaster Pengaturan: 28 K/L: . • Sistem OSS-RBA berlaku
1. Tata Ruang (4) 1. Kemenko 15. Kominfo (5) diseluruh wilayah Indonesia
2. Lahan dan Hak Atas Perekonomian (2) 16. Pertahanan (1) • Pemda wajib meyesuaikan
Tanah (6) 2. ATR/BPN (15) 17. Ketenagakerjaan Perda dan Perkada dalam
3. Lingkungan Hidup (1) 3. LHK (7) (5) penyelenggaraan Perizinan
4. Konstruksi dan 4. PUPR (7) 18. Koperasi & UKM (1) Berusaha paling lama 2
Perumahan (6) 5. Kelautan & 19. Desa, PDT, & bulan sejak PP Nomor 6
5. Perizinan dan Kegiatan Perikanan (18) Transmigrasi (1) Tahun 2021 (berlaku mulai 2
Usaha Sektor (15) 6. Pertanian (7) 20. Dalam Negeri (1) Februari 2021)
6. Koperasi dan UMKM 7. ESDM (9) 21. Keuangan (6) • Pembagian urusan
serta BUMDes (4) 8. Perindustrian (7) 22. Hukum & HAM (3) pemerintahan konkuren
7. Ketenagakerjaan (4) 9. Perdagangan (12) 23. POLRI (1) yang dimuat dalam Lampiran
8. Investasi (6) 10. Perhubungan (44) 24. BKPM (3) UU Pemerintahan Daerah
9. Fiskal (3) 11. Kesehatan (1) 25. BPOM (1) harus dibaca dan dimaknai
10. Kawasan Ekonomi (2) 12. Pendidikan dan 26. BAPETEN (1) sesuai dengan ketentuan
11. Barang/Jasa Pemerintah Kebudayaan (2) 27. BIG (7) yang diatur dalam UU Cipta
(1) 13. Parekraft (2) 28. LKPP (10) Kerja (Pasal 176 UU Cipta
14. Agama (4) Kerja)
w w w . e k o n . g o . i d perekonomianRI perekonomianRI Kemenko Perekonomian RI 3
Kesiapan Sistem OSS Berbasis Risiko
• Dari sisi kesiapan Sistem OSS Berbasis Risiko saat ini sedang dikembangkan sistem tersebut yang tersusun atas tiga
subsistem, yaitu 1) Sistem Pelayanan Informasi, 2) Sistem Perizinan, 3) Sistem Pengawasan

SISTEM OSS
SUB SISTEM PELAYANAN
SUB SISTEM PERIZINAN SUB SISTEM PENGAWASAN
INFORMASI

1. Persyaratan Perizinan Berusaha


1. Penerbitan Perizinan Berusaha: 1. Pengawasan rutin,
(NIB, Sertifikat Standar, Izin)
a. NIB 2. Pengawasan insidentil,
2. Tahapan Proses
b. Sertifikat Standar 3. Jadwal pengawasan
3. KBLI berbasis risiko
c. Izin
4. Bidang Usaha Penanaman
2. Tingkat Risiko
tahunan
Modal 4. Surat tugas
3. Konfirmasi/Persetujuan Tata
5. Informasi Lokasi Usaha 5. Hasil pengawasan/BAP
Ruang
6. Fasilitas Berusaha
4. Persetujuan Lingkungan (SPPL, 6. Profil pelaku usaha
7. Mekanisme Pengawasan
UKL/UPL, atau Amdal) 7. Pengenaan sanksi
8. Kewajiban Pelaporan
5. Sertifikat Produk
9. Layanan Pengaduan

w w w . e k o n . g o . i d perekonomianRI perekonomianRI Kemenko Perekonomian RI 4


Timeline Pembangunan Sistem OSS Berbasis Risiko
• Sistem OSS RBA direncakan akan go live pada tanggal 2 Juni, diikuti dengan tahap penyempurnaan dan sosialisasi
secara paralel ke seluruh Indonesia yang akan dilakukan dari bulan Juli sd Desember.

Februari 2 Juni Juli –


Maret April Mei
Desember
Penyusunan Konfigurasi • Perancangan • Uji sistem Perizinan Go-Live • Penyempurnaan
Proses Bisnis Development Database • Migrasi Sistem sistem OSS

Sistem OSS
Sistem OSS System Integrasi Aliran • Stress Test • Sosialisasi kepada
Data ke K/L/D K/L/Daerah dan
Pelaku Usaha
1 OSS

w w w . e k o n . g o . i d perekonomianRI perekonomianRI Kemenko Perekonomian RI 5


Kesiapan Lembaga & SDM
• Terkait kesiapan Kelembagaan dan SDM, di tingkat pusat telah siap menggunakan unit kerja yang ada
• Lembaga di daerah tetap pada DPMPTSP yang wajib melakukan penyesuaian paling lama 2 bulan sejak Sistem OSS
efektif

Kelembagaan Pelayanan Perizinan Berusaha & OSS: SDM:


1. Pusat 1. Pelatihan dan Peningkatan Kompetensi
• Lembaga OSS – Kementerian Investasi/BKPM • Pelatihan pegoperasian OSS-RBA
• Dukungan Unit Kerja K/L (verifikasi dan pengawasan) • Pelatihan pelayanan berbantuan & luring (offline)
Telah siap dengan menggunakan unit kerja yang ada • Pelatihan pengawasan
2. Daerah 2. Asesmen
• DPMPTSP Provinsi • Asesmen SDM operator dan pengawas berbasis NSPK
• DPMPTSP Kabupaten/Kota
Penyesuaian DPMPTSP paling lama 2 bulan sejak Sistem
OSS efektif
3. KEK & KPBPB
• Administrator KEK (Unit Kerja Sekjen Denas KEK)
• Badan Pengusahaan KPBPB
Penyesuaian secara bertahap, yang dimulai dengan
kawasan yang diprioritaskan

w w w . e k o n . g o . i d perekonomianRI perekonomianRI Kemenko Perekonomian RI 6


Kesimpulan Arahan yang Perlu Ditindaklanjuti oleh Pemerintah Daerah

1. Regulasi:
• Pemda wajib meyesuaikan Perda dan Perkada dalam penyelenggaraan
Perizinan Berusaha dan Sistem OSS-RBA
• Dalam hal Perda dan Perkada belum selesai, penyelenggaraan Perizinan
Berusaha dan Sistem OSS-RBA tetap dapat diselenggarakan berdasarkan
ketentuan Pasal 176 UU Cipta Kerja
2. Sistem:
• Pemerintah Daerah mengoperasionalkan Sistem OSS-RBA sesuai ketentuan
PP Nomor 5 Tahun 2021 dan PP Nomor 6 Tahun 2021
• Meningkatkan infrastruktur jaringan dan sistem pendukung lainnya untuk
mendukung penerapan OSS RBA di daerah.

3. Lembaga dan SDM


• DPMPTSP Provinsi, dan Kabupaten/Kota wajib melakukan penyesuaian
paling lama 2 bulan sejak Sistem OSS efektif berjalan
• Meningkatkan komptensi SDM pelaksana perizinan berusaha dan OSS RBA di
daerah melalui pelatihan dan asesmen

w w w . e k o n . g o . i d perekonomianRI perekonomianRI Kemenko Perekonomian RI 7


Terima Kasih
52 Peraturan Pelaksanaan Uu Cipta Kerja
(Pengelompokan Substansi)
Tata Ruang (4) Konstruksi & Perumahan (6)
1. PP Nomor 21 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Penataan 1. PP Nomor 12 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas PP Nomor 14 Tahun 2016 tentang
Ruang Penyelenggaraan Perumahan dan Kawasan Permukiman
2. PP Nomor 43 Tahun 2021 tentang Penyelesaian Ketidaksesuaian 2. PP Nomor 13 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Rumah Susun
Tata Ruang, Kawasan Hutan, Izin Dan/Atau Hak Atas Tanah 3. PP Nomor 14 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas PP Nomor 22 Tahun 2020 tentang
3. PP Nomor 45 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Informasi Peraturan Pelaksanaan UU Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi
Geospasial 4. PP Nomor 15 Tahun 2021 tentang Peraturan Pelaksanaan UU Nomor 6 Tahun 2017
4. Perpres Nomor 11 Tahun 2021 tentang Kerja Sama Antara tentang Arsitek
Pemerintah Pusat Dengan Badan Usaha Milik Negara Dalam 5. PP Nomor 16 Tahun 2021 tentang Peraturan Pelaksanaan UU Nomor 28 Tahun 2002
Penyelenggaraan Informasi Geospasial Dasar tentang Bangunan Gedung
Lahan dan Hak Atas Tanah (6) 6. Perpres Nomor 9 Tahun 2021 tentang Badan Percepatan Penyelenggaraan Perumahan
1. PP Nomor 18 Tahun 2021 tentang Pemberian Hak Pengelolaan, Hak
Atas Tanah, Satuan Rumah Susun, Dan Pendaftaran Tanah Perizinan dan Kegiatan Usaha Sektor (15)
2. PP Nomor 19 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Pengadaan 1. PP Nomor 5 Tahun 2021 Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko
Tanah Bagi Pembangunan Untuk Kepentingan Umum 2. PP Nomor 6 Tahun 2021 Penyelenggaraan Perizinan Berusaha di Daerah
3. PP Nomor 20 Tahun 2021 tentang Penertiban Kawasan Dan Tanah 3. PP Nomor 25 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Energi Dan Sumber Daya Mineral
Terlantar 4. PP Nomor 26 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Pertanian
4. PP Nomor 23 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Kehutanan 5. PP Nomor 27 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Kelautan Dan Perikanan
5. PP Nomor 24 Tahun 2021 tentang Tata Cara Pengenaan Sanksi 6. PP Nomor 28 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Perindustrian
Administratif dan Tata Cara PNBP Yang Berasal Dari Denda 7. PP Nomor 29 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Perdagangan
Administratif di Bidang Kehutanan 8. PP Nomor 30 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Lalu Lintas Dan Angkutan Jalan
6. PP Nomor 64 Tahun 2021 tentang Bank Tanah 9. PP Nomor 31 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Pelayaran
10.PP Nomor 32 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Penerbangan
Lingkungan Hidup (1) 11.PP Nomor 33 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Perkeretaapian
1. PP Nomor 22 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perlindungan 12.PP Nomor 39 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Jaminan Produk Halal
Dan Pengelolaan Lingkungan Hidup 13.PP Nomor 38 Tahun 2021 tentang Rekening Penampungan Biaya Perjalanan Ibadah Umrah
14.PP Nomor 46 Tahun 2021 tentang Pos, Telekomunikasi, Dan Penyiaran
15.PP Nomor 47 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Perumahsakitan
w w w . e k o n . g o . i d perekonomianRI perekonomianRI Kemenko Perekonomian RI 9
52 Peraturan Pelaksanaan Uu Cipta Kerja
(Pengelompokan Substansi)
Koperasi & UMKM serta BUM Desa (4) Investasi (6)
1. PP Nomor 7 Tahun 2021 tentang Kemudahan, Pelindungan Dan
1. PP Nomor 73 Tahun 2020 tentang Lembaga Pengelola Investasi
Pemberdayaan Koperasi Dan Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah
2. PP Nomor 74 Tahun 2020 tentang Modal Dasar Lembaga Pengelola
2. PP Nomor 8 Tahun 2021 tentang Modal Dasar Perseroan Serta
Investasi
Pendaftaran Pendirian, Perubahan, Dan Pembubaran Perseroan Yang
3. PP Nomor 42 Tahun 2021 tentang Kemudahan Proyek Strategis Nasional
Memenuhi Kriteria Untuk Usaha Mikro Dan Kecil
4. PP Nomor 44 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Larangan Praktek
3. PP Nomor 11 Tahun 2021 tentang Badan Usaha Milik Desa
Monopoli Dan Persaingan Usaha Tidak Sehat
4. PP Nomor 17 Tahun 2021 tentang Perubahan Keempat Atas Peraturan
5. PP Nomor 48 Tahun 2021 tentang Perubahan Ketiga Atas PP Nomor 31
Pemerintah Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol
Tahun 2013 tentang Peraturan Pelaksanaan UU Nomor 6 Tahun 2011
tentang Keimigrasian
Ketenagakerjaan (4) 6. Perpres Nomor 10 Tahun 2021 tentang Bidang Usaha Penanaman Modal
1. PP Nomor 34 Tahun 2021 tentang Penggunaan Tenaga Kerja Asing
2. PP Nomor 35 Tahun 2021 tentang Perjanjian Kerja Waktu Kerja, Alih
Daya, Waktu Kerja dan Waktu Istirahat, Dan Pemutusan Hubungan Fiskal (3)
Kerja 1. PP Nomor 9 Tahun 2021 tentang Perlakukan Perpajakan Untuk
3. PP Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan Mendukung Kemudahan Berusaha
4. PP Nomor 37 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Program 2. PP Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pajak Daerah Dan Retribusi Daerah
Jaminan Kehilangan Pekerjaan Dalam Rangka Mendukung Kemudahan Berusaha Dan Dukungan Untuk
Kawasan Ekonomi (2) Layanan Daerah
1. PP Nomor 40 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Kawasan Ekonomi 3. PP Nomor 49 Tahun 2021 tentang Perlakuan Perpajakan Atas Transaksi
Khusus Yang Melibatkan Lembaga Pengelola Investasi Dan/Atau Entitas Yang
2. PP nomor 41 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Kawasan Perdagangan Dimilikinya
Bebas dan Pelabuhan Bebas
Barang/Jasa Pemerintah (1)
1. Perpres Nomor 12 Tahun 2021 tentang Perubahan Atas Perpres Nomor
16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah

w w w . e k o n . g o . i d perekonomianRI perekonomianRI Kemenko Perekonomian RI 10


Rekapitulasi Rancangan Peraturan Menteri/Kepala:
Rincian Berdasarkan Substansi Pengaturan
Jumlah Rancangan sebanyak 194:
a. 22 Rancangan mengenai Standar Kegiatan Usaha dan Produk (NSPK) untuk melengkapi PP No 5/2021 tentang Perizinan Berusaha Berbasis Risiko
b. 172 Rancangan mengenai pelaksanaan teknis operasional kegiatan sektor
NO KEMENTERIAN/LEMBAGA NSPK SEKTOR JUMLAH NO KEMENTERIAN/LEMBAGA NSPK SEKTOR JUMLAH
1 Kemenko Perekonomian 2 2 15 Kemen Kominfo 1 4 5
2 Kemen ATR/BPN 15 15 16 Kemen Pertahanan 1 1
3 Kemen LHK 1 6 7 17 Kemen Ketenagakerjaan 1 4 5
4 Kemen PUPR 1 16 17 18 Kemen Koperasi dan UKM 1 1
5 Kemen Kelautan dan Perikanan 1 17 18 Kemen Desa, PDT, dan
Kemen Pertanian 1 6 19 1 1
6 7 Transmigrasi
7 Kemen ESDM 1 8 9 20 Kemen Dalam Negeri 1 1
8 Kemen Perindustrian 1 6 7 21 Kemen Keuangan 6 6
9 Kemen Perdagangan 1 11 12 22 Kemen Hukum dan HAM 3 3
10 Kemen Perhubungan 1 43 44 23 POLRI 1 1
11 Kemen Kesehatan 1 1 24 BKPM 3 3
12 Kemen Pendidikan dan Kebudayaan 1 1 2 25 BPOM 1 1
Kemen Pariwisata dan Ekonomi 26 BAPETEN 1 1
13 2 2
Kreatif
27 Badan Informasi Geospasial 7 7
14 Kemen Agama 1 3 4
28 LKPP 10 10
Jumlah 22 172 195
Kemenko22 11
w w w . e k o n . g o . i d perekonomianRI perekonomianRI RancanganRIPer
Perekonomian Men/Per Ka terkait NSPK selesai

Anda mungkin juga menyukai