A. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik mampu memahami sifat santun dan malu.
2. Peserta didik mampu memahami dalil naqli tentang sifat santun dan malu.
3. Peserta didik membiasakan diri untuk bertata karma baik, bersikap santun dan malu.
4.7 Menyajikan contoh perilaku tata krama, sopan-santun dan rasa malu.
Indikator :
Menyebutkan contoh sifat santun dan rasa malu
C. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pendahuluan
Mengucapkan salam, berdoa, mengondisikan kelas ke dalam situasi belajar, dan mengabsen siswa.
Peserta didik menerima informasi tentang topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
Guru memberikan motivasi awal agar peserta didik bersemangat dalam belajar.
2. Kegiatan inti
Pertemuan pertama (3 JP) :
Guru meminta peserta didik mengkaji dan mencermati bacaan pada kolom Renungkanlah di buku cetak PAI.
Peserta didik mengemukakan pendapatnya tentang hasil kajian nya.
Guru memberikan penjelasan tambahan dan penguatan materi.
Peserta didik mengamati beberapa gambar tentang tata krama.
Peserta didik mengemukakan hasil pencermatannya dan komentarnya.
Guru menjelaskan materi Tata Krama, beserta dalil yang berkaitan dengan tata krama.
Pertemuan kedua (3 JP) :
Guru menjelaskan materi Santun beserta dalil yang berkaitan dengan sikap santun.
Guru meminta peserta didik untuk bertanya jika ada penyampaian materi yang belum dipahami.
Guru melanjutkan menjelaskan materi tentang Malu beserta dalil yang berkaitan dengan rasa malu.
Peserta didik memperhatikan contoh sifat malu yang ada di buku cetak dan memberi komentarnya.
Peserta didik menyebutkan manfaat dari sifat santun dan malu.
Peserta didik mencatat poin-poin penting dari materi yang disampaikan guru.
Pertemuan ketiga (3 JP) :
Guru memberikan latihan objektif dan essay dari materi yang telah disampaikan.
Guru meminta peserta didik mencari contoh-contoh dalam kehidupan sehari-hari yang membuktikan bahwa sifat
malu itu bermanfaat dalam kehidupan kita.
Peserta didik menyebutkan satu persatu contoh yang sudah di dapat
3. Penutup
Guru dan peserta didik menyimpulkan intisari dari materi yang telah dipelajari.
Guru mengingatkan kepada peserta didik selalu bertata krama baik
Guru dan peserta didik menutup kegiatan pembelajaran dengan do’a dan salam.
b. Penilaian Diri
Petunjuk: Berilah tanda centang (√) pada kolom ‘Ya’ atau ‘Tidak’ sesuai dengan keadaan
sebenarnya.
Nama :…………………
Kelas :…………………
Semester :…………………
No. Pernyataan Ya Tidak
1 Saya selalu hormat kepada orang tua
2 Saya selalu bertutur kata sopan dan santun terhadap
bapak dan ibu guru
3 Saya selalu menyayangi teman-teman di sekolah
4 Saya selalu berperilaku baik dalam pergaulan baik di
rumah, sekolah dan lingkungan
5 Saya selalu malu berbuat yang tidak baik
Catatan: Hasil penilaian diri perlu ditindaklanjuti oleh guru dengan memfasilitasi terhadapa peserta
didik yang belum menunjukkan sikap yang diharapkan.
c. Penilaian Antarteman
Petunjuk: Berilah tanda centang (√) pada kolom ‘Ya’ atau ‘Tidak’ sesuai dengan keadaan
sebenarnya.
Nama :…………………
Kelas :…………………
Semester :…………………
No. Pernyataan Ya Tidak
1 Saya selalu hormat kepada orang tua
2 Saya selalu bertutur kata sopan dan santun terhadap
bapak dan ibu guru
3 Saya selalu menyayangi teman-teman di sekolah
4 Saya selalu berperilaku baik dalam pergaulan baik di
rumah, sekolah dan lingkungan
5 Saya selalu malu berbuat yang tidak baik
Catatan: Hasil penilaian diri perlu ditindaklanjuti oleh guru dengan memfasilitasi terhadap peserta
didik yang belum menunjukkan sikap yang diharapkan.
2. Penilaian pengetahuan
A. Berilah tanda silang (X) pada huruf a, b, c atau d pada jawaban yang paling tepat!
1. Hadis Rasulullah menyatakan bahwa orang yang tidak menyayangi orang yang lebih kecil dan
tidak mengerti hak orang yang lebih besar akan …
a. Dimasukan ke neraka jahannam
b. Tidak tergolong umat Rasulullah
c. Sulit memiliki saudara dan kawan
d. Kehidupannya akan sengsara terus
2. Contoh penerapan tata krama dalam berkomunikasi lisan adalah …
a. Memperhatikan dan mengarahkan pandangan kepada lawan bicara dengan sopan
b. Mendominasi pembicaraan agar berwibawa di depan lawan bicara
c. Mengeraskan volume suara dan memandang tajam lawan bicara agar tampak tegas
d. Memilik kata-kata yang agak berbelit untuk menguji kecerdasan lawan bicara
3. Contoh penerapan tata krama dalam bersikap adalah …
a. Menyilangkan kaki dan tangan
b. Merapatkan jarak kedua kaki
c. Mengangguk kecil tanda perhatian
d. Membusungkan bahu dan dada
4. Fungsi berpakaian menurut QS. al-‘Araf/7: 26 adalah untuk …
a. Melindungi diri dari pandangan negatif
b. Melindungi tubuh dari panas dan hujan
c. Keamanan dan kenyamanan bersama
d. Menutupi aurat dan penghias bagi tubuh
5. Berkata lemah lembut dan bertingkah laku halus dan baik merupakan …
a. Santun
b. Malu
c. Rendah diri
d. Tawadhu’
6. Santun mencangkup dua hal, yaitu …
a. Santun dalam ucapan dan santun dalam perbuatan
b. Santun dalam hati dan menjaga perasaan orang lain
c. Bertingkah laku baik dan ramah
d. Rendah hati kepada orang lain dan lemah lembut
7. Salah satu manfaat sifat santun adalah …
a. Menjadikan diri kita mudah diterima orang lain
b. Menjadikan diri kita mudah dipermainkan orang lain
c. Hidup menjadi tertekan dan gelisah
d. Sering merasa rendah diri di hadapan orang lain
8. Menahan diri dari perbuatan jelek dan merasa sangat tidak enak hati jika melakukan perbuatan
tercela adalah pengertian …
a. Percaya diri
b. Santun
c. Optimis
d. Malu
9. Menurut hadis Rasulullah saw bahwa terdapat … cabang iman dan malu merupakan salah satu
cabang dari iman.
a. 70
b. 60
c. 50
d. 40
10. Berikut ini adalah sifat malu yang tepat …
a. Malu menghadiri pengajian umum
b. Malu tidak mengerjakan PR
c. Malu diejek teman jika berjilbab
d. Malu Shalat berjamaah di masjid
B. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut ini!
1. Jelaskan manfaat dari tata krama!
2. Mengapa tata krama menjadi penting untuk diterapkan di masyarakat?
3. Berilah contoh perilaku santun dalam bergaul dengan teman sekelas!
4. Jelaskan manfaat dari sifat malu!
5. Bagaimana menurut pendapatmu apabila ada teman yang berkata kotor?
Kunci jawaban:
A. 1. B 6. A
2. A 7. A
3. C 8. D
4. D 9. A
5. A 10. B
B. 1.
3. Penilaian keterampilan