Anda di halaman 1dari 10

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Berdasarkan Permendikbud nomor 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses disebutkan
bahwa, dalam mengelola proses pembelajaran tenaga pendidik wajib untuk memperhatikan
prinsip umum pembelajaran. Yakni menganut prinsip pembelajaran sepanjang hayat,
menerapkan pendekatan ilmiah, menerapkan nilai dengan memberi keteladanan, menerapkan
pendekatan pembelajaran tuntas, memperhatikan keseimbangan antara keterampilan teknis
dan non teknis, menggunakan multi sumber belajar, memanfaatkan TIK, menerapkan metode
pembelajaran yang mendorong peserta didik lebih aktif, kreatif, inovatif, serta menerapkan
berbagai model pembelajaran sesuai karakteristik kompetensi yang akan dicapai. Sehubungan
dengan itu, dalam kerangka ini BTIKP Propinsi Kalimantan Selatan melalui seleksi PTMBP
telah mengembangkan portal kawan belajar yang berfungsi untuk memberikan wadah bagi
pendidik untuk menampung hasil karya dari pengembangan bahan, model dan konten
pembelajaran berbasis TIK yang dibuat oleh para pendidik sesuai dengan tingkat, jenis, jalur,
dan jenjang pendidikan pada mata pelajaran yang diampunya masing-masing. Portal ini dapat
diupload dan diunduh oleh pendidik maupun peserta didik secara gratis dan mudah
digunakan. Pada sisi lain Seksi PTMBP BTIKP Propinsi Kalimantan Selatan juga
mengembangkan aplikasi pembelajaran berbasis TIK yang diberi nama “basaruan.id”.
Aplikasi ini memberikan akses seluas-luasnya bagi pendidik untuk digunakan sebagai media
pembelajaran dalam jaringan (online), seminar, kelas maya maupun kegiatan pembelajaran
lain seperti ujian, penugasan, dan sebagainya, yang bisa digunakan secara gratis serta
didalamnya telak terkoneksi (link) dengan portan “kawan belajar” maupun aplikasi
pembelajaran “rumah belajar”. Sehingga, pendidik cukup dengan menggunakan aplikasi
‘basaruan.id” dapat memanfaatkan pembelajaran berbasis TIK dengan mudah, murah, dan
efektif.
Aplikasi pembelajaran berbasis TIK “basaruan.id” telah launching penggunaannya
pada Desember 2020 oleh BTIKP Propinsi Kalimantan Selatan setelah tiga bulan diuji coba
penggunaan dan pemanfaatan oleh pendidik melalui peran serta dan bantuan Guru Penggerak
Pembelajaran Berbasis TIK yang semula adalah komunitas Duta Rumah Belajar (DRB) dan
Sahabat Rumah Belajar (SRB) merupakan guru penggera yang memanfaatkan pembelajaran
berbasis TIK. Dengan memanfaatkan aplikasi “rumah belajar” dari Kemendikbud RI, melalui
uji coba penggunaan bersama DRB dan SRB bersamaan dengan sosialisasi penggunaan
“rumah belajar” sehingga pemanfaatan “basaruan.id” pada Desember 2020 telah launching
dan dipergunakan bersama Tim Pengembang TIK kabupaten/kota.
Aplikasi “basaruan.id, rumah belajar, dan kawan belajar” yang telah launching tersebut
masih belum diketahui, dipahami, serta dipublikasikan secara merata oleh pendidik di semua
tingkat, jenis, jalur, dan jenjang pendidikan di propinsi Kalimantan Selatan. Oleh karena itu,
diperlukan adanya upaya nyata oleh pendidik dan peserta didik untuk disosialisasikan
penggunaan dan pemanfaatannya secara lebih massif dan terstruktur.
1
Pada sisi yang lain, keberadaan tim penggerak TIK sekolah penggerak pembelajaran
berbasis TIK, dan guru penggerak pembelajaran berbasis TIK, sebagian telah dibina oleh
BTIKP Propinsi Kalimantan Selatan merupakan asset berharga yang perlu dimanfaatkan
untuk mempercepat sosialisasi penggunaan dan pemanfaatan ketiga aplikasi pembelajaran
tersebut. Oleh karena itu, perlu diupayakan kerja sama yang baik antar ketiga unsur tersebut
untuk dapat membantu memasyarakatkan penggunaan aplikasi itu.
Berdasarkan pada hal tersebut, maka BTIKP Propinsi Kalimantan Selatan memandang
perlu dilaksanakan adanya kegiatan bimbingan teknis pengelolaan dan pemanfaatan aplikasi
pembelajaran berbasis TIK “basaruan.id” yang natinya akan dipersiapkan untuk memberikan
sosialisasi secara merata kepada pendidik dan peserta didik di masing-masing kabupaten/kota
secara langsung baik difasilitasi oleh BTIKP Propinsi Kalimantan Selatan. Melalui tim
pengembang TIK kabupaten/kota, maupun kegiatan mandiri dari DRB dan SRB sesuai
dengan dengan kreativitas dan inovasinya masing-masing.

B. TUJUAN
Tujuan adanya pelatihan pengembangan Pengelolaan dan Pemanfaatan Aplikasi
Pembelajaran Berbasis TIK “basaruan.id” yaitu:
1. Meningkatkan kemampuan dan kompetensi guru penggerak dan guru pada sekolah
penggerak pembelajaran berbasis TIK dalam menggunakan dan memanfaatkan aplikasi
“basaruan.id”,
2. Memasyarakatkan penggunaan aplikasi “basaruan.id” telah dikoneksikan dengan portal
“kawan belajar” dan aplikasi pembelajaran “rumah belajar” kepada pendidik dan
peserta didik di kabupaten/kota, sesuai dengan tingkat, jenis, jalur, dan jenjang
pendidikan masing-masing di seluruh Propinsi Kalimantan Selatan.

C. DASAR PENYELENGGARAAN
Kegiatan Bimbingan Teknis Pengelolaan dan Pemanfaatan Aplikasi Pembelajaran
Berbasis TIK “basaruan.id” diselenggarakan atas dasar:
1. UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional,
2. PP No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan,
3. PP No. 2 Tahun 2018 tentang Standar Pelayanan Minimal,
4. Permendikbud No. 22 Tahun 2016 tentang Standar Proses,
5. Perda Propinsi Kalimantan Selatan No. 11 tahun 2016 tentang SOTK SKPD lingkup
Pemerintah Propinsi Kalimantan Selatan,

2
6. Pergub No. 117 Tahun 2017 tentang SOP Pelayanan Bimtek Pemanfaatan TIK bagi
PTK dan BTIKP Propinsi Kalimantan Selatan,
7. Pergub No. 157 tahun 2017 tentang Pembentukan, Organisasi, dan Tata Kerja Unit
Pelaksana Teknis Daerah pada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Kalimantan
Selatan.

BAB II
LAPORAN KEGIATAN BIMBINGAN TEKNIS

3
PENGELOLAAN DAN PEMANFAATAN APLIKASI PEMBELAJARAN BERBASIS
TIK “basaruan.id” ANGKATAN 2
TAHUN 2021

A. WAKTU DAN TEMPAT


Kegiatan Bimbingan Teknis Pengelolaan dan Pemanfaatan Aplikasi Pembelajaran
Berbasis TIK “basaruan.id” diselenggarakan pada:
Hari dan tanggal : Senin s.d. Rabu, 07 s.d. 09 Juni 2021
Tempat : BTIKP Propinsi Kalimantan Selatan

B. PESERTA
Jumlah peserta kegiatan Bimbingan Teknis Pengelolaan dan Pemanfaatan Aplikasi
Pembelajaran Berbasis TIK “basaruan.id” tahun 2021 dihadiri oleh guru SD, SMP, dan SMA
sederajat sebanyak 40 orang dari Kabupaten Banjar dan Kabupaten Tabalong masing-masing
20 peserta.

C. NARASUMBER
Narasumber dalam kegiatan ini terdiri dari:
1. Pejabat di lingkungan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Propinsi Kalimantan Selatan,
2. Guru/praktisi berkompeten dalam bidangnya,
3. Tim BTIKP Propinsi Kalimantan Selatan.

D. MATERI
Materi yang disajikan antara lain:
1. Kebijakan Teknis Pembinaan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi
Pendidikan di Propinsi Kalimantan Selatan oleh Kepala BTIKP Propinsi Kalimantan
Selatan,
2. Kebijakan Teknis Pembinaan Pengembangan Teknologi Media dan Bahan
Pembelajaran oleh Kasi PTMBP BTIKP Propinsi Kalimantan Selatan,
3. Kebijakan Pendayagunaan TIK dalam Pendidikan oleh Kasubag TU,
4. Solusi Pembelajaran Digital untuk Generasi Milenial oleh Drs. H. Iriansyah, M. Si.,

4
5. Pemanfaatan dan Pengelolaan Akun serta Upload Konten Pembelajaran pada Aplikasi
“basaruan.id” oleh Rizka Luciana,
6. Motion Grafis Animasi Learning Object Video dan Media Ajar oleh Andi Hermawan,
S. Pd.,
7. Penyusunan Skenario Pembelajaran oleh Drs. Edi Kisworo, M. Pd.,
8. Penulisan Naskah Story Board dan Shootlist video oleh Fathia Risqiarani, S. I. Kom.,
9. Editing Produksi dan Tahapan Pengambilan Shooting Video Pembelajaran oleh Ahmad
Ridho Ramadhan, S. I. Kom.,
10. Editing Produksi Video, Audio, dan Animasi Pembelajaran oleh Muhammad Saufi
Amalyannoor, S. I. Kom.,
11. Pembuatan Aplikasi Augmented Reality Berbasis Smartphone oleh Ridho Saputra, S. I.
Kom.,
12. Presentasi Hasil Karya dan upload Konten Video Pembelajaran yang dihasilkan oleh
peserta bimbingan teknis dipandu oleh Tim PTMBP.

E. HASIL KEGIATAN
Hasil yang didapat melalui kegiatan pelatihan guru Pengelolaan dan Pemanfaatan
Aplikasi Pembelajaran Berbasis TIK “basaruan.id” oleh BTIKP Propinsi Kalimantan Selatan
yaitu:
1. Meningkatnya pemahaman tentang Pengembangan Teknologi Informasi dan
Komunikasi Pendidikan di Kalimantan Selatan,
2. Meningkatnya pemahaman tentang Pengembangan teknologi, media, dan reverensi
materi pembelajaran,
3. Memahami pendayagunaan TIK dalam pendidikan,
4. Solusi pembelajaran digital untuk generasi milenial,
5. Motion gratis animasi Learning Object Video dan media pembelajaran,
6. Meningkatnya pemahaman, pemanfaatan, dan pengelolaan akun serta upload konten
pembelajaran pada aplikasi “basaruan.id”,
7. Meningkatnya pemahaman tentang penyusunan scenario pembelajaran
8. Meningkatnya pemahaman mengenai penulisan naskah, story board, dan shootlist
video,
9. Memahami dan menguasai proses pra produksi dan tahap pengambilan shooting video
pembelajaran,
10. Meningkatnya kemampuan editing produksi video, audio, dan animasi pembelajaran,
5
11. Meningkatnya pemahaman tentang pembuatan aplikasi Augmented Reality berbasis
smartphone,
12. Mempresentasikan hasil karya dan upload konten video pembelajaran yang dihasilkan.

F. JADWAL PELAKSANAAN
Jadwal Pelaksanaan Bimbingan Teknis Pengelolaan dan Pemanfaatan Aplikasi
Pembelajaran Berbasis TIK “basaruan.id” terlampir.

G. BIAYA
Jadwal Pelaksanaan Bimbingan Teknis Pengelolaan dan Pemanfaatan Aplikasi
Pembelajaran Berbasis TIK “basaruan.id” menggunakan dana APBD BTIKP Propinsi
Kalimantan Selatan tahun 2021.

H. MANFAAT
1. Bagi Siswa: Memiliki peluang untuk mengikuti pembelajaran yang menyenangkan,
bermakna, dan bermutu sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan (SNP).
2. Bagi Guru: Memiliki peluang untuk meningkatkan kompetensi sesuai dengan Standar
Nasional Pendidikan melalui berbagai kegiatan.
3. Bagi Sekolah: Memiliki guru-guru yang professional dan mampu meningkatkan mutu
pembelajaran di sekolah sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan.
4. Bagi BTIKP Propinsi Kalimantan Selatan: Memiliki peluang untuk memberdayakan
guru-guru di sekolah di Kalimantan Selatan melalui berbagai kegiatan sehingga dapat
mewujudkan guru-guru yang kompeten, profesional dan mampu meningkatkan mutu
pembelajaran di sekolah sesuai dengan Standar Nasional Pendidikan.
5. Bagi Pemerintah Kabupaten: Memiliki guru-guru yang kompeten, professional dan
mampu meningkatkan mutu pembelajaran di Kabupaten Banjar sesuai dengan Standar
Nasional Pendidikan.
6. Bagi Negara: Secara nasional, negara memiliki guru-guru yang kompeten, profesional
dan mampu meningkatkan mutu pembelajaran sesuai dengan Standar Nasional
Pendidikan. Sehingga, berimbas pada peningkatan mutu pendidikan nasional.

BAB III
PENUTUP

6
A. Kesimpulan
Pelaksanaan Bimbingan Teknis Pengelolaan dan Pemanfaatan Aplikasi Pembelajaran
Berbasis TIK “basaruan.id” bagi pendidik memberikan manfaat positif dalam menunjang
kualitas pelayanan pendidikan khususnya Kegiatan Belajar Mengajar. Selain itu, dengan
bertambahnya wawasan, kreativitas, dan ilmu yang didapat, lebih berdaya guna dan berhasil
guna dalam mengembangkan kualitas pembelajaran di sekolah masing-masing.

B. Tindak Lanjut
Peserta Pelaksanaan Bimbingan Teknis Pengelolaan dan Pemanfaatan Aplikasi
Pembelajaran Berbasis TIK “basaruan.id” Kabupaten Banjar, dapat mengimplementasikan
pengembangan pada sekolah tempat tugas masing-masing.

C. Dampak
Peningkatan pengetahuan dan keterampilan guru yang akan memberikan kontribusi
pada peningkatan kualitas pembelajaran sekaligus membantu pengembangan karir guru
sebagai tenaga profesional berkelanjutan.

LAMPIRAN

A. SILABUS SENI BUDAYA (MUSIK) KELAS IX SEMESTER GENAP


KD 3.3 Memahami konsep, bentuk, dan ciri-ciri musik populer (terlampir)
7
B. RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP SATU LEMBAR)
RPP seni musik 2 X pertemuan (terlampir)

C. NASKAH DIALOG
Naskah dialog pembelajaran musik populer (terlampir)

D. STORY BOARD DAN SHOORLIST VIDEO


Story board dan Shootlist pembelajaran musik populer (terlampir)

E. UNDANGAN DAN SURAT TUGAS


Undangan dan surat tugas pelatihan bimbingan teknis (terlampir)

F. DOKUMENTASI KEGIATAN

8
9
10

Anda mungkin juga menyukai