Anda di halaman 1dari 23

Skripsi

Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara


Kapasitas 40.000 ton/tahun

LAMPIRAN B

HASIL PERHITUNGAN NERACA PANAS

Dari hasil perhitungan neraca massa selanjutnya dilakukan perhitungan neraca

panas. Perhitungan neraca panas didasarkan pada :

Basis : 1 jam operasi

Satuan panas : kJ

Temperatur referensi : 25oC (298,15 K)

Neraca Panas: {(Panas masuk ) – (Panas keluar) + (Generasi panas) –(Konsumsi

panas)} = {Akumulasi panas}

(Himmelblau,ed.6,1996)

Panas bahan untuk campuran dapat di rumuskan sebagai berikut :

Q.camp = Σn Cp dT

(Himmelblau,ed.6,1996)

Keterangan :

Q.camp = Panas campuran (kJ/jam)

n = mol (kmol/jam)

Cp = Kapasitas panas (kJ/kmol.K)

dT = Perbedaan termperatur (K)

Arif Budi Nugroho (121140115) 1


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

Kapasitas panas:

∫ ∫( )

∫ ∫ ( ) ( ) ( )

( ) ( )

Keterangan :

Cp = Kapasitas panas (kJ/kmol K)

A,B,C,D,E = Konstanta

Tref = Temperatur referensi = 298,15 K

T = Temperatur operasi (K)

Tabel B.1 Data Cp Untuk Cairan (Yaws, 1999)

Komponen A B C D

C3H6O 46,878 6,2652E-01 -2,0761E-03 2,9583E-06

C3H8O 72,525 7,9553E-01 -2,6330E-03 3,6498E-06

H2O 92,053 -3,9953E-02 -2,1103E-04 5,3469E-07

H2O2 -15,248 6,7693E-01 -1,4948E-03 1,2018E-06

Tabel B.2 Data Cp Untuk Gas (Yaws, 1999)

Komponen A B C D E

O2 29,526 -8,8999E-03 3,8083E-05 -3,2629E-08 8,8607E-12

Arif Budi Nugroho (121140115) 2


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

N2 29,342 -3,5395E-03 1,0076E-05 -4,3116E-09 2,5935E-13

Neraca Energi Masing-Masing Alat

1. Reaktor Gelembung (RG-01)

Fungsi : Tempat terjadinya reaksi oksidasi pembentukan hidrogen

peroksida

Kondisi operasi:

Poperasi = 10 atm

Toperasi = 130oC = 403,15 K

Dalam menghitung neraca energi di reaktor digunakan langkah

perhitungan seperti pada gambar berikut:

Tin Qtotal Tout

Qumpan Qproduk

∆HR 298 K

Neraca Panas Total: Q umpan + Q reaksi = Q produk + Q pendingin

Menghitung panas masuk reaktor (RG-01)

Panas aliran masuk isopropanol:

Qin =n∫

Tabel.B.17 Panas Aliran Masuk Reaktor (RG-01)

Arif Budi Nugroho (121140115) 3


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

Komponen Laju alir Laju alir mol Q



massa (kmol/jam) (kJ/jam)

(kg/jam)

C3H8O 4950,08 82,50 19551,31 1612983,07

H2O 9,92 0,55 7924,55 4358,50

Total 4960,00 83,05 1617341,57

Panas aliran masuk udara:

Tin = 130oC = 403,15 K

Tref = 25oC = 298,15 K

Qin = n ∫

Tabel.B.18 Panas Aliran Masuk Reaktor (RG-01)

Komponen Laju alir Laju alir mol Q



massa (kmol/jam) (kJ/jam)

(kg/jam)

O2 13197,57 412,42 3131,56 1291517,98

N2 43441,66 1551,49 3062,12 4750848,56

Total 56639,23 1963,91 6042366,54

Sehingga panas aliran masuk totalnya adalah 7659708,11 kJ/jam

Panas aliran produk keluar dari RG-01:

Arif Budi Nugroho (121140115) 4


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

Tout = 130oC = 403,15 K

Tref = 25oC = 298,15 K

Qout =n∫

Tabel B.19 Panas Aliran Produk Keluar RG-01

Komponen Laju alir Laju alir mol Q



massa (kmol/jam) (kJ/jam)

(kg/jam)

F4

C3H6O 4306,57 74,25 19551,31 1451684,77

C3H8O 494,02 8,22 14678,61 120658,17

H2O 9,92 0,55 9442,30 5193,27

H2O2 2524,54 74,25 7924,55 588397,84

Total 7335,05 157,27 2165934,05

F3

O2 10822,52 338,20 3131,56 1059093,59

N2 43441,66 1551,49 3062,12 4750848,56

Total 54264,18 1889,69 5809942,15

Totalout 61599,23 2046,96 7975876,20

Menghitung panas reaksi:

Reaksi:

(CH3)2CHOH(Ɩ) + O2 (g)  (CH3)2CO(Ɩ) + H2O2(Ɩ)

Arif Budi Nugroho (121140115) 5


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

a.) Menghitung entalpi pada keadaan standar (∆HR 298 K)

Data ∆Hf masing-masing komponen pada keadaan standar (298,15 K)

Tabel B.20 Entalpi Standar Masing-masing Komponen

Komponen ∆Hf (kJ/kmol)

C3H8O -302290

O2 0

H2O2 -187800

C3H6O -250030

Panas pembentukan standar masing-masing komponen pada suhu

298,15 K:

∆Hf 298 = ∆Hf produk - ∆Hf reaktan

∆Hf 298 = (-250030 + (-187800)) – ((-302290) + 0)

∆Hf 298 = -135540 kJ/kmol

Karena bernilai negatif sehingga reaksi bersifat eksotermis

b.) Menghitung entalpi pada kondisi operasi (∆HR)

Perubahan entalpi reaktan dari 298,15 K ke 403,15 K dapat ditentukan

dengan persamaan sebagai berikut:

∆HR = (∫ )

∆HR (403,15 K) = ( ) (∫ )

Arif Budi Nugroho (121140115) 6


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

∆HR (403,15 K) = -135540 + (( )

( ))

∆HR (403,15 K) = -134101,96 kJ/kmol

c.) Menghitung panas reaksi

Jumlah isopropanol mula-mula (FAo) = 82,50 kmol/jam

Konversi = 90%

Maka, panas rekasi:

∆Hreaksi = ∆HR (403,15 K). FAo. XA

= -134101,96 kJ/kmol. 82,50 kmol/jam. 0,90

= -9957070,53 kJ/jam

Q = -∆Hfo ( J.M. Smith and H.C. Van Ness, 1975)

= 9957070,53 kJ/jam

d.) Menghitung kebutuhan panas pendingin

Reaksi yang berlangsung dalam sistem merupakan reaksi eksotermis,

artinya dibutuhkan suatu pendingin yang dapat mempertahankan suhu

dalam reaktor sebesar 130oC, maka dibutuhkan pendingin yang mampu

mempertahankan suhu tersebut. Oleh karena itu digunakan media

pendingin berupa Dowtherm A. Alasan pemillihan dowtherm A karena,

cairan ini dapat digunakan dalam fase cair maupun fase uap. Kisaran

aplikasi normal adalah 60-750oF (15-400oC) dan kisaran tekanan adalah

1-152,2 psi (10,6 bar). Fluida ini stabil tidak mudah terurai pada suhu

tinggi dan dapat digunakan secara efektif baik dalam fase cair maupun

Arif Budi Nugroho (121140115) 7


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

uap. Viskositasnya rendah sepanjang rentang operasi pada perpindahan

panas yang efisien sehingga tidak ada masalah dalam pemompaan.

Fluida ini noncorrosive untuk logam biasa dan paduan.

(msdssearch.dow.com)

Neraca Panas Total:

Q umpan + Q reaksi = Q produk + Q pendingin

Q pendingin = Q in + Q generasi – Q out

= 7659708,11 kJ/jam + 9957070,53 kJ/jam -

7975876,20 kJ/jam

Q pendingin = 9640902,44 kJ/jam

Tabel B.21 Neraca Panas Reaktor (RG-01)

Komponen Aliran Panas Masuk Aliran Panas Keluar

(kJ/jam) (kJ/jam)

Qin 7659708,11 0

Qout 0 7975876,20

Qpendingin 0 9640902,44

Qreaksi 9957070,53 0

Total 17616778,64 17616778,64

Arif Budi Nugroho (121140115) 8


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

2. Mixer (M-01)

Fungsi : Mencampurkan air dari tangki utilitas dengan umpan

keluar dari reaktor menghasilkan produk keluaran mixer

sebagai umpan menara distilasi (MD-01).

Kondisi operasi : Toperasi = 108,61oC = 381,76 K

Tref = 25oC = 298,15 K

Poperasi = 1 atm

Panas aliran masuk dari Reaktor (RG-01):

Tin = 130oC = 403,15 K

Tref = 25oC = 298,15 K

Qin = n ∫

Tabel B.25 Panas Aliran Masuk dari Reaktor (RG-01)

Komponen Laju alir Laju alir mol Q



massa (kmol/jam (kJ/jam)

(kg/jam)

C3H6O 4306,57 74,25 19551,31 1451684,77

C3H8O 494,02 8,22 14678,61 120658,17

H2O 9,92 0,55 9442,30 5193,27

H2O2 2524,54 74,25 7924,55 588397,84

Total 7335,05 157,27 2165934,05

Arif Budi Nugroho (121140115) 9


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

Panas aliran masuk dari Tangki Utilitas (TU-01):

Tin = 30oC = 303,15 K

Tref = 25oC = 298,15 K

Qin = n ∫

Tabel B.26 Panas Aliran Masuk dari Tangki Utilitas (TU-01)

Komponen Laju alir Laju alir mol Q



massa (kmol/jam (kJ/jam)

(kg/jam)

H2O 2524,54 140,25 377,49 52942,97

Total 2524,54 140,25 52942,97

Panas pengenceran produk hidrogen peroksida:

Dari Fig.2.15, “Hydrogen Peroxide Handbook”, Chemical and Material

Sciences Department Rocketdyne, North American Aviation, Inc. (1967), Canoga

Park, California, halaman 113, diperoleh nilai:

Heat of mixing ( 50 % solution ) = 9,4 kal/gr

= 319,60 kkal/kmol

= 1338,10 kJ/kg

sehingga nilai Qs adalah:

Arif Budi Nugroho (121140115) 10


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

Qs =

= 3378086,97 kJ/jam

Qin total = QF4 + QF5 + Qs

= 2165934,05 + 52942,97 + 3378086,97

= 5596963,99 kJ/jam

Panas aliran keluar mixer:

Tout = 108,61oC = 381,76 K

Tref = 25oC = 298,15 K

Qout = n∫

Tabel B.27 Panas Aliran Keluar Mixer (M-01)

Komponen Laju alir Laju alir mol Q



massa (kmol/jam (kJ/jam)

(kg/jam)

C3H6O 4306,57 74,25 15127,41 1123210,25

C3H8O 494,02 8,22 1131771 93031,59

H2O 2534,46 140,80 7386,68 1040044,41

H2O2 2524,54 74,25 6236,90 463090,02

Total 9859,59 297,52 2719376,27

Arif Budi Nugroho (121140115) 11


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

Pengenceran hidrogen peroksida di dalam mixer menghasilkan panas

(eksotermis), oleh karena itu dibutuhkan suatu pendingin yang dapat

mempertahankan suhu di dalam mixer tersebut. Proses pengenceran dalam pabrik

hidrogen peroksida memiliki peranan penting, karena hidrogen peroksida pekat

mudah terdekomposisi menghasilkan oksigen dan panas yang dapat

mengakibatkan kebakaran.

(Shell Chemical Company, Manufacture of Hydrogen Peroxide, 1959)

Menghitung kebutuhan pendingin:

Qin = Qout , dimana: Qin = Q out + Q pendingin

Qin = Q out + Q pendingin

Q pendingin = Qin - Q out

= 5596963,99 - 2719376,27

= 2877587,72 kJ/jam

Tabel B.28 Neraca Panas Total Mixer (M-01)

Komponen Aliran Panas Masuk Aliran Panas Keluar

(kJ/jam) (kJ/jam)

Qin 5596963,99 0

Qout 0 2719376,27

Qpendingin 0 2877587,72

Total 5596963,99 5596963,99

Arif Budi Nugroho (121140115) 12


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

3. Menara Distilasi (MD-01)

F8a

F6
F8b F8

F7b

F7

F7a

 Panas yang dibawa input feed QF) pada T = 108,61oC = 381,76 K

Tin = 108,61oC = 381,76 K

Tref = 25oC = 298,15 K

Qin = n ∫

Tabel B.32 Panas Aliran Input Feed (MD-01)

Komponen Laju alir Laju alir mol Q



massa (kmol/jam (kJ/jam)

(kg/jam)

C3H6O 4306,57 74,25 15127,41 1123210,25

C3H8O 494,02 8,22 1131771 93031,59

H2O 2534,46 140,80 7386,68 1040044,41

Arif Budi Nugroho (121140115) 13


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

H2O2 2524,54 74,25 6236,90 463090,02

Total 9859,59 297,52 2719376,27

 Panas refluks keluar kondensor (QLo) pada T = 93,94oC = 367,09 K

Tout = 93,94oC = 367,09 K

Tref = 25oC = 298,15 K

Qout =n∫

Tabel B.33 Panas Aliran Refluks Keluar Kondensor (CD-01)

Komponen Laju alir Laju alir mol Q



massa (kmol/jam (kJ/jam)

(kg/jam)

C3H6O 318,49 5,49 8953,38 49154,06

C3H8O 36,60 0,61 11992,90 7315,67

H2O 357,20 19,80 5007,06 99139,79

H2O2 0,00 0,00 5894,90 0,00

Total 712,69 25,90 155609,52

 Panas distilat keluar kondensor (QD) pada T = 93,94oC = 367,09 K

Tout = 93,94oC = 367,09 K

Tref = 25oC = 298,15 K

Qout =n∫

Arif Budi Nugroho (121140115) 14


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

Tabel B.34 Panas Aliran Distilat Keluar Kondensor (CD-01)

Komponen Laju alir Laju alir mol Q



massa (kmol/jam (kJ/jam)

(kg/jam)

C3H6O 4306,57 74,25 8953,38 664788,47

C3H8O 481,07 8,02 11992,90 96183,06

H2O 21,47 1,26 5007,06 6308,90

H2O2 0,00 0,00 5894,90 0,00

Total 4809,11 83,53 767280,43

 Panas uap masuk kondensor (QV)

Dihitung dengan persamaan:

Qv = Σvi.Hvapi

dimana;

Qv = beban panas penguapan (kJ/jam)

vi = kecepatan massa uap (kg/jam)

Hvapi = panas laten penguapan (kJ/kg)

Suhu fluida panas rata-rata:

Tav =

= 367,17 K

Nilai Hvap. dievaluasi pada suhu, T = 367,17 K

Arif Budi Nugroho (121140115) 15


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

Hvap = ( )

Komponen A Tc n

C3H8O 58,982 508,31 0,326

C3H6O 49,244 508,20 0,481

H2O 52,053 647,13 0,321

Komponen vi BM Hvapi vi.Hvapi

(kg/jam) (kJ/kg) (kJ/jam)


(kg/kmol)

C3H6O 5338,79 58 458,29 2446714,07

C3H8O 596,40 60 647,37 386091,47

H2O 28,08 18 2209,85 62052,59

Total 5963,27 2894858,13

Maka didapat nilai Qv = 2894858,13 kJ/jam

Menghitung beban panas total kondensor:

Qvapor = Qcondenser + Qdistilat + Qrefluks

Qcondenser = Qvapor – (Qdistilat + Qrefluks )

Qcondenser = 2894858,13 – (767280,43 + 155609,52)

Qcondenser = 1971968,18 kJ/jam

 Panas hasil bawah (QB) pada T = 119,94oC = 393,09 K

Tout = 119,94oC = 393,09 K

Arif Budi Nugroho (121140115) 16


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

Tref = 25oC = 298,15 K

Qin =n∫

Tabel B.37 Panas Aliran Hasil Bawah

Komponen Laju alir Laju alir mol Q



massa (kmol/jam (kJ/jam)

(kg/jam)

C3H6O 0,00 0,00 15714,94 0,00

C3H8O 15,04 0,25 11762,70 2940,68

H2O 2510,90 139,49 7663,38 1068964,88

H2O2 2524,54 74,25 6464,36 479978,73

Total 5050,48 213,99 1551884,29

Menghitung beban panas total reboiler:

Qin = Qout

Qumpan + Qreboiler = Qbottom + Qdistilat + Qcondensor

Qreboiler = (Qbottom + Qdistilat + Qcondensor) - Qumpan

= (1551884,29 + 767280,43 + 1971968,18) -

2719376,27

Qreboiler = 1571756,63 kJ/jam

Tabel B.38 Neraca Panas Total Menara Distilasi (MD-01)

Komponen Aliran Panas Masuk Aliran Panas Keluar

Arif Budi Nugroho (121140115) 17


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

(kJ/jam) (kJ/jam)

Qumpan 2719376,27 0

Qreboiler 1571756,63 0

Qcondenser 0 1971968,18

Qdistilat 0 767280,43

Qbottom 0 1551884,29

Total 4291132,90 4291132,90

4. Menara Distilasi (MD-02)

F10a

F8
F10b F10

F9b

F9
F9a

 Panas yang dibawa input feed (QF) pada T = 93,94oC = 367,09 K

Tin = 93,94oC = 367,09 K

Tref = 25oC = 298,15 K

Qin = n ∫

Arif Budi Nugroho (121140115) 18


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

Tabel B.39 Panas Aliran Input Feed (MD-02)

Komponen Laju alir Laju alir mol Q



massa (kmol/jam (kJ/jam)

(kg/jam)

C3H6O 4306,57 74,25 8953,38 664788,47

C3H8O 481,07 8,02 11992,90 96183,06

H2O 21,47 1,26 5007,06 6308,90

Total 4809,11 83,53 767280,43

 Panas refluks keluar kondensor (QLo) pada T = 67,83oC = 340,98 K

Tout = 67,83oC = 340,98 K

Tref = 25oC = 298,15 K

Qout = n ∫

Tabel B.40 Panas Aliran Refluks Keluar Kondensor (CD-02)

Komponen Laju alir Laju alir mol Q



massa (kmol/jam (kJ/jam)

(kg/jam)

C3H6O 1118,29 19,28 11476,56 221268,08

C3H8O 11,60 0,19 8561,94 1626,77

H2O 0,00 0,00 4799,92 0,00

Total 1129,89 19,47 222894,85

 Panas distilat keluar kondensor (QD) pada T = 67,83oC = 340,98 K

Arif Budi Nugroho (121140115) 19


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

Tout = 67,83oC = 340,98 K

Tref = 25oC = 298,15 K

Qout =n∫

Tabel B.41 Panas Aliran Distilat Keluar Kondensor (CD-02)

Komponen Laju alir Laju alir mol Q



massa (kmol/jam (kJ/jam)

(kg/jam)

C3H6O 4301,96 74,17 11476,56 851216,46

C3H8O 43,45 0,73 8561,94 6250,22

H2O 0,00 0,00 4799,92 0,00

Total 4345,41 74,90 857466,68

 Panas uap masuk kondensor (QV)

Dihitung dengan persamaan:

Qv = Σvi.Hvapi

dimana;

Qv = panas penguapan (kJ/jam)

vi = kecepatan massa uap (kg/jam)

Hvapi = panas laten penguapan (kJ/kg)

Suhu fluida panas rata-rata:

Tav =

Arif Budi Nugroho (121140115) 20


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

= 344,33 K

Nilai Hvap. dievaluasi pada suhu, T = 344,33 K

Hvap = ( )

Komponen A Tc n

C3H8O 58,982 508,31 0,326

C3H6O 49,244 508,20 0,481

Komponen vi BM Hvapi vi.Hvapi

(kg/jam) (kJ/kg) (kJ/jam)


(kg/kmol)

C3H6O 5376,93 58 492,60 2648675,72

C3H8O 54,60 60 679,82 37118,17

Total 5431,53 2685793,89

Maka didapat nilai Qv = 2685793,89 kJ/jam

Menghitung beban panas total kondensor:

Qvapor = Qcondenser + Qdistilat + Qrefluks

Qcondenser = Qvapor – (Qdistilat + Qrefluks )

Qcondenser = 2685793,89 – (857466,68 + 222894,85)

Qcondenser = 1605432,36 kJ/jam

Arif Budi Nugroho (121140115) 21


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

 Panas hasil bawah (QB) pada T = 106,32oC = 379,47 K

Tout = 106,32oC = 379,47 K

Tref = 25oC = 298,15 K

Qout =n∫

Tabel B.44 Panas Aliran Hasil Bawah

Komponen Laju alir Laju alir mol Q



massa (kmol/jam (kJ/jam)

(kg/jam)

C3H6O 4,66 0,08 12801,01 1024,08

C3H8O 437,57 7,29 9559,82 69691,09

H2O 21,47 1,26 5325,98 6710,73

Total 463,70 8,63 77425,90

Menghitung beban panas total reboiler:

Qin = Qout

Qumpan + Qreboiler = Qbottom + Qdistilat + Qcondensor

Qreboiler = (Qbottom + Qdistilat + Qcondensor) - Qumpan

= (77425,90 + 857466,68 + 1605432,36) -

767280,43

Qreboiler = 1773044,51 kJ/jam

Arif Budi Nugroho (121140115) 22


Skripsi
Prarancangan Pabrik Hidrogen Peroksida dari Isopropanol dan Udara
Kapasitas 40.000 ton/tahun

Tabel B.45 Neraca Energi Total Menara Distilasi (MD-02)

Komponen Aliran Panas Masuk Aliran Panas Keluar

(kJ/jam) (kJ/jam)

Qumpan 767280,43 0

Qreboiler 1773044,51 0

Qcondenser 0 1605432,36

Qdistilat 0 857466,68

Qbottom 0 77425,90

Total 2540324,94 2540324,94

Arif Budi Nugroho (121140115) 23

Anda mungkin juga menyukai