Anda di halaman 1dari 2

Amalan Nabi pertama: Adzan Nabi tercinta [saw] merawat bayi yang baru lahir segera setelah

meninggalkan rahim ibunya. Adzan dipanggil di telinganya sehingga hal pertama yang dia temui
adalah mengingat Allah, yang akan melindunginya dari setan yang ditolak. Ketika Nabi tercinta
diberitahu tentang kelahiran cucunya al-Hasan, dia bergegas menghampirinya dan
mengumandangkan adzan di telinga kanannya dan Iqamah di telinga kirinya. Dan dia memberi tahu
kami, sholawat dan salam, bahwa siapa yang memanggil azan di telinganya tidak akan dirugikan
oleh ummu-sibyaan yang merupakan jenis setan yang merugikan anak-anak.

Amalan Nabi Kedua: Tahneek Amalan kenabian yang kedua adalah tahneek. Telah dilaporkan atas
otoritas Bunda Aisha dan yang lainnya bahwa bayi yang baru lahir biasa dibawa ke Nabi, saw. Jika
seorang wanita melahirkan, sang ayah akan segera membawa bayi itu kepada Nabi sebelum hal lain
bahkan sebelum dia disusui oleh ibunya sehingga Nabi akan memberkati dia dan memasukkan
sesuatu yang manis ke dalam mulutnya. Nabi, saw, akan mengambil dari air liurnya dan biarkan
bayi mengisapnya dengan menggerakkan ujung jarinya mengelilingi langit-langit mulut anak.

Amalan kenabian ketiga: Menamai bayi Amalan kenabian ketiga adalah memberi nama anak pada
hari ketujuh. Memberi nama bayi yang baru lahir adalah praktik kenabian yang penting. Nabi, saw,
mengatakan: Berilah anak-anakmu nama-nama para Nabi, dan nama-nama terbaik adalah Abdullah
dan Abdur-Rahman, dan nama-nama yang paling benar adalah Harits dan Hammam, dan nama
yang paling jelek adalah Harb dan Murrah.

Amalan Nabi keempat: Mencukur kepala bayi Amalan Nabi keempat adalah mencukur rambut bayi
pada hari ketujuh, dan ada banyak manfaat dalam melakukannya seperti yang disebutkan para
ulama. Ini adalah sesuatu yang Nabi, saw, lakukan dengan cucunya Hasan dan Husain . dan itu juga
merupakan amalan para sahabat, semoga Allah meridhoi mereka.

Amalan Nabi Kelima: Sedekah seberat rambut bayi Amalan Nabi kelima adalah menimbang rambut
bayi dan memberikan sedekah yang setara dengan beratnya dalam bentuk perak. Para ulama telah
mengatakan jika seseorang mampu, ia harus memberikan emas karena lebih baik, lebih berharga
dan lebih bermanfaat bagi orang miskin.

Amalan Nabi Keenam: Aqiqah Amalan Nabi keenam adalah melakukan 'Aqiqah, yang berarti
menyembelih dua ekor domba untuk anak laki-laki dan satu ekor domba untuk anak perempuan.
Disarankan bagi orang tersebut untuk menyiapkan daging dan mengundang orang untuk makan.
Artinya dianjurkan baginya untuk merayakan kelahiran bayi yang baru lahir dan untuk mengundang
tetangga dan teman-temannya. Juga merupakan sunnah bagi setiap Muslim untuk menanggapi
ajakan aqiqah karena Nabi [saw] memerintahkan kita untuk melakukannya dan beberapa ulama
bahkan mewajibkan untuk menanggapi ajakan aqiqah.

Amalan Nabi Ketujuh: Sunat Amalan Nabi ketujuh yang diperlukan orang tua untuk bayi mereka
yang baru lahir adalah sunat yang wajib bagi anak laki-laki dan diizinkan untuk anak perempuan
dengan kondisi. Kehendak memberi kabar gembira dan ucapan selamat Disarankan bagi kita untuk
mengatakan kepada orang tua dari bayi yang baru lahir: Semoga Allah memberkati Anda dalam
pemberian-Nya kepada Anda.

Anda mungkin juga menyukai