SKRIPSI
Oleh :
FADHILA HANUM
NPM : 1605160078
i
Assalamualaikum Wr. Wb
Puji syukur kita panjatkan atas kehadirat Allah SWT, yang telah
shalawat dan salam kehadirat Nabi besar kita Nabi Muhammad SAW yang kita
menyelesaikan skripsi ini sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
skripsi ini tidak terlepas dari bimbingan dan nasehat serta pengarahan dari
berbagai pihak, untuk itu dengan segala kerendahan hati, tulus dan ikhlas penulis
mengucapkan terima kasih yang telah membantu dan memberi dorongan kepada
penulis sehingga skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Dan pada
baik moril maupun material serta do’a restu sangat bermanfaat sehingga
Sumatera Utara.
ii
4. Bapak Jasman Sarifuddin SE, M.Si., selaku Ketua Jurusan Manajemen
5. Bapak Dr. Jufrizen S.E., M.Si., selaku Sekretaris Jurusan Manajemen Fakultas
6. Ibu Nadia Ika Purnama Sari SE, M.Si selaku dosen pembimbing yang telah
7. Bapak/Ibu Dosen selaku staf pengajar yang tidak dapat penulis sebutkan
namanya satu persatu, yang telah membekali penulis dengan berbagai ilmu
pengetahuan.
8. Semua teman-teman ku di Kelas Manajemen 2016, semoga apa yang kita cita-
citakan tercapai.
Akhir kata, Penulis mengucapkan banyak terima kasih. Skripsi ini tidak
luput dari berbagai kekurangan, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik
Wassalamu’alaikum Wr, WB
Fadhila Hanum
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.........................................................................................i
DAFTAR ISI........................................................................................................iv
DAFTAR TABEL................................................................................................vi
DAFTAR GAMBAR...........................................................................................vii
BAB 1 PENDAHULUAN....................................................................................1
2.1.3. Promosi.......................................................................................20
iv
2.1.3.2. Manfaat Promosi.................................................................21
2.3. Hipotesis.............................................................................................26
DAFTAR PUSTAKA
v
DAFTAR TABEL
vi
DAFTAR GAMBAR
vii
viii
1
BAB 1
PENDAHULUAN
babak baru dalam kehidupan masyarakat, termasuk dalam dunia usaha, bisnis,
informasi dan komunikasi yang kian meluas, telah memberikan banyak manfaat
yang juga telah berimplikasi luas, terkait kinerja, kualitas layanan yang makin
dimana Grab mencatat pertumbuhan layanan Grab car dan Grab Bike yang luar
biasa, terutama di Indonesia pada semester pertama 2016 sejak Grab melakukan
Grab car. Grab car merupakan transportasi yang memberikan solusi bagi
masyarakat pada era generasi millennial saat ini. Era generasi millennial yaitu
generasi yang kritis dan juga memiliki pengetahuan yang baik akan keamanan
1
2
dan berulang-ulang dengan konsistensi yang tinggi, namun tidak hanya membeli
ulang suatu barang dan jasa, tetapi juga mempunya komitmen dan sikap yang
Persoalan kepuasan konsumen dalam dunia bisnis saat ini sudah menjadi
Kualitas pelayanan yang harus dibayar oleh perusahaan agar tetap sukses dalam
menentukan tingkat kepuasan, seorang pelanggan sering kali melihat dari nilai
lebih dari produk maupun kinerja pelayanan yang diterima dari suatu proses
yaitu perasaan puas, mutu pelayanan, akses pelayanan, dan proses pelayanan.
antra sifat dan karakteristik yang menentukan sejauh mana keluaran dapat
kebutuhannya.
3
pelanggan untuk menjallin ikatan yang kuat dengan pihak Grab. Dalam jangka
dari apa yang mereka peroleh. Jika yang pelanggan peroleh memenuhi apa yang
diharapkan maka akan merasa puas, jika yang diperoleh dibawah apa yang
diharapkan maka akan merasa kecewa dan jika yang diperoleh diatas apa yang
dimana terkadang pengemudi Grab berbeda dari tampilan yang difoto aplikasi
(Thamrin, 2012), kualitas jasa adalah jasa yang sesuai dengan yang
(Thamrin, 2012).
pelanggan dan memberikan Kualitas pelayanan dan pelayanan yang baik di mata
baik, diharapkan masyarakat akan merasa sebagai pengguna atau pelanggan dari
jasa yang ditawarkan oleh perusahaan milik pemerintah tersebut akan merasa
puas.
akses pelayanan yang kurang memuaskan, hal ini disebabkan pelayanan yang
diberikan Grab tidak merata untuk seluruh tempat. Pada umumnya pelayanan
Grab lebih sering berada pada kawasan bisnis di Kota Medan, namun tidak jarang
aplikasi Grab yang mudah eror pada jam-jam tertentu, misalnya pada saat jam
pergi dan jam pulang kerja karyawan kantor. Hal ini menunjukkan sebagian besar
dimana terkadang pengemudi Grab berbeda dari tampilan yang difoto aplikasi
5
kualitas pelayanan dan kepuasan konsumen terhadap loyalitas. Oleh karena itu
ke lokasi tujuan
2. Aplikasi Grab sering error seperti terkadang pesanan yang bisa terbatalkan
sendiri.
menyimpang dari yang diinginkan maka dalam penelitian ini hanya dibatasi pada
dirumuskan yaitu:
Sumatera Utara?
Sumatera Utara.
Adapun kegunaan serta manfaat yang dapat diberikan dari penelitian ini
1. Secara teoritis
2. Scara Praktis
pelayanan.
b. Bagi pihak lain, sebagai bahan perbandingan atau referensi yang akan
BAB 2
LANDASAN TEORI
Kepuasan konsumen telah menjadi konsep sentral dalam wacana bisnis dan
kepuasan dan kualitas jasa. Oleh karena itu, pelanggan memegang peranan cukup
diberikan perusahaan.
dimana seseorang menyaatakan hasil perbandingan atas kinerja produk jasa yang
atau jasa yang dirasakan pelanggan melebihi dengan prediksi sebelum produk/jasa
dibeli pelanggan. Jika perasaan melebihi dari dugaan pelanggan maka pelanggan
pelanggan. Pelanggan merasa puas apabila harapanya terpenuhi atau akan sangat
8
9
Dari definisi di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa kepuasan konsumen yang
ditinjau dan sisi pelanggan yaitu mengenai apa yang telah dirasakan pelanggan
atas pelayanan yang telah diberikan dibandingkan dengan apa yang mereka
inginkan.
Pelanggan akan merasa puas bila keinginan pelanggan telah terpenuhi oleh
perusahaan sesuai dengan yang diharapkan. Dengan adanya nilai tambah dari
suatu produk, maka pelanggan menjadi lebih puas dan kemungkinan untuk
menjadi pelanggan suatu produk tersebut dalam waktu lama akan sangat besar.
Kepuasan konsumen dapat dipengaruhi oleh berbagai macam faktor, antara lain
pelanggannya karena biaya yang dikeluarkan untuk menarik pelanggan baru akan
faktor, yaitu :
1) Form
Yaitu mengenai mutu produk yang lebih bermutu dilihat dari fisiknya.
2) Serviciability
3) Feature
4) Accesbility
5) Performance quality
6) Conformance
7) Competence
8) Durability
9) Courtesy
10) Reliability
Ukuran produk dan jasa tidak aka rusak dan gagal dalam periode waktu
tertentu
11
yaitu :
harapan/diinginakan.
3) Akses pelayanan : Sejauh mana pelayanan itu tersedia pada waktu dan
yaitu:
harapan/diinginakan.
3) Akses pelayanan : Sejauh mana pelayanan itu tersedia pada waktu dan
berikut :
1) Persepsi
2) Merekomendasikan Teman
Ini akan mewakili kepuasan konsumen akan layanan yang Anda berikan.
Riset dan teori mendukung fakta bahwa jika konsumen Anda mau
3) Pengalaman Konsumen
Pengaruh biasanya terkait suka atau tidak suka sesuatu. Hal ini sempurna
keuntungan tersebut.
13
menentukan definisi yang tepat dan pemahaman yang akurat tentang kualitas
yang tepat.
pelayanan yang berkualitas pada pelanggan merupakan hal mutlak yang harus
Menurut (Alma, 2007), kualitas jasa adalah jasa yang sesuai dengan yang
Olson, 2013) Kualitas jasa adalah kesesuaian jasa dengan kebutuhan pasar atau
14
produk, jasa, manusia, proses, dan lingkungan yang memenuhi atau melebihi
3) Perbaikan berkelanjutan;
7) Membahagiakan pelanggan
sebagai berikut:
persepsi pelanggan terhadap lima dimensi spesifik dari kinerja layanan. (Kotler,
2010) menyimpulkan bahwa ada lima dimensi ServQual (Service Quality) yang
1) Kinerja (performance)
Adalah tingkat dimana karakteristik utama pelayanan beroperasi.
2) Keistimewaan
Sifat yang meberikan pelayanan dasar,misalnya kelengkapan fasilitas
pendukung seperti layanan yang menarik sehingga membuat
konsumen akan tertarik untuk membeli/menggunakan produk/jasa tsb.
3) Keandalan
Keandalan diartikan sebagai persepsi pelanggan terhadap
keandalan pelayanan yang berkualitas.
16
2.1.3. Promosi
hubungan jangka panjang dengan konsumen adalah suatu faktor yang penting
untuk menciptakan loyalitas konsumen. Promosi ini tidak begitu saja dapat diakui
oleh pihak lain/ mitra bisnis, melainkan harus dibangun mulai dari awal dan dapat
dibuktikan.
untuk menggantungkan dirinya pada pihak lain yang terlibat dalam pertukaran
sebuah perusahaan, mereka akan lebih suka melakukan pembelian ulang dan
konsumen dan semua kesimpulan yang dibuat konsumen tentang objek, atribut,
dan manfaatnya.
peristiwa) sampai rangsangan itu disadari dan di mengrti. Artinya bahwa kualitas
merupakan hasil persepsi konsumen terhadap layanan yang di berikan oleh pihak
perusahaan, yaitu apakah layanan yang di terima dan di rasakan akan sama dengan
yang mereka harapkan, mungkin lebih baik atau bahkan lebih buruk.
serta mnyenangkan.
(jasa) yang di tawarkan. Sebuah perusahaan jasa harus menjaga promosi jasa yang
di tawarkan harus berada persaingan dan lebih hebat dari yang di bayangkan oleh
konsumen.
berikut :
1) Atribut Objek
2) Atribut Manfaat
seberapa jauh produk, orang atau jasa tertentu yang akan memerikan
manfaat tertentu.
ada
pemasar
perusahaan.
perusahaan.
Sarana dan prasarana yang di gunakan juga harus dapat menunjang apa
yang dimiliki seperti ruang tunggu dan ruang untuk menerima tamu
1) Kredibilitas
bagus kualitas dan kapabilitas seseorang atau bisnis yang sesuai dengan
2) Kedekatan
hal-hal yang diharapkan oleh relasi, sahabat atau orang sekitar. Atau
1) Frekuensi promosi
2) Kualitas promosi
3) Kuantitas promosi
4) Ketepatan sasaran
Berikut penjelasannya :
yang dilakukan
konsumen
berikut :
21
Menurut Peter dan Olson (2013, hal.79), Kualitas jasa adalah kesesuaian
Jufrizen, Prayogi, & Sari, 2019), (Azhar, Jufrizen, Prayogi, & Sari, 2018), (Azhar
& Jufrizen, 2017), dan (Radiman, Gunawan, Wahyuni, & Jufrizen, 2018) yang
pelanggan.
Kualitas Kepuasan
Pelayanan Konsumen
Gambar 2.1
Hubungan Kualitas Pelayanan Terhadap Kepuasan Konsumen
Promosi ada ketika sebuah kelompok percaya pada sifat terpercaya dan
integritas mitra. Promosi adalah ekspektasi yang dipegang oleh individu bahwa
integritas tinggi dan dapat dipercaya, yang diasosiasikan, dengan kualitas yaitu:
Hasil penelitian dari (Arianty, 2016), (Astuty, 2017), (Fahmi & Muis,
2017), (Puranama & Astuti, 2018), (Purnama, 2018) Secara parsial promosi
Promosi Kepuasan
Konsumen
Gambar 2.2
Hubungan Promosi Terhadap Kepuasan Konsumen
Konsumen
kepuasan pengguna.
Kualitas Pelayanan
Kepuasan Konsumen
Promosi
Gambar 2.1
Paradigma Penelitian
2.3. Hipotesis
konsumen.
24
BAB 3
METEDOLOGI PENELITIAAN
untuk mengetahui hubungan antara dua variable atau lebih”. Dengan penelitan ini
maka dapat di bangun suatu teori yang dapat berfungsi untuk menjelaskan,
pelanggan
24
25
Tabel 3.2
Indikator Kualitas Pelayanan
No Indikator
1 Bukti Fisik
2 Keandalan
3 Ketanggapan
4 Jaminan
5 Perhatian
6 Ramah
Sumber: (Kotler, 2009)
Tabel 3.2
Indikator Kepuasan konsumen
No Indikator
1 Frekuensi promosi
2 Kualitas promosi
3 Kuantitas promosi
4 Ketepatan sasaran
Sumber : (Tjiptono, 2013)
nasabah dengan kenyataan yang pelanggan alami dan rasakan dari pelayanaan
yang diberikan.
26
Tabel 3.3
Indikator Kepuasan konsumen
No Indikator
1 Perasaan puas
2 Mutu pelayanan
3 Akses pelayanan
4 Proses pelayanan
Sumber: (Irawan, 2009)
Penelitian ini dimulai dari bulan Desember 2020 hingga April 2021.
Tabel 3.4
Pelaksanaan Penelitian
WAKTU PENELITIAN
KEGIATAN
Des 2020 Jan 2021 Feb 2021 Mar 2021 Apr 2021
PENELITIAN
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Pengajuan judul
Pra riset
Pembuatan proposal
Seminar Proposal
Pengumpulan Data
Penyusunan Skripsi
Bimbingan Skripsi
Sidang Meja Hijau
3.4.1. Populasi
Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objek- objek atau
subjek yang mempunyai kualitas atau karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh
Tabel 3.5
Jumlah Populasi Berdasarkan Fakultas
No Fakultas Jumlah
1 Ekonomi dan Bisnis 4539 Mahasiswa
2 Keguruan dan Ilmu Pendidikan 2114 Mahasiswa
3 Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 1445 Mahasiswa
4 Agama Islam 1393 Mahasiswa
5 Hukum 1783 Mahasiswa
6 Pertanian 1466 Mahasiswa
7 Teknik 2160 Mahasiswa
Total 14.900 Mahasiswa
Sumber : Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara, 2020
3.4.2. Sampel
Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
pengambilan sampel yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur
sebagai berikut:
n= N
1 + Ne2
Dimana :
Populasi: (N) = 14.900 orang dengan asumsi tingkat kesalahan (e) = 10%
n= N
1 + ( N X e2)
n= 14.900
1 + 14.900 . 0,12
n = 99,55
Jadi, jumlah keseluruhan sampel dari penelitian ini dibulatkan menjadi 100
orang
kepada responden untuk dijawabnya yang ditujukan kepada para pelanggan Grab
Tabel 3.6
Skala Pengukuran Likert
PERTANYAAN BOBOT
Sangat setuju/SS 5
Setuju/ST 4
Kuang Setuju/KS 3
Tidak Setuju/TS 2
Sangat tidak setuju /STS 1
Sumber: (Sugiyono, 2013)
a. Validitas Instrumen
diukur.
skor pernyataan dan totalnya pada setiap variabel. Sampel uji validitas
Dimana, rhitung > rtabel (0.05) = valid dan nilai sig (2tailed < 0,05 =
valid).
30
Tabel 3.7
Uji Validitas Variabel Kualitas Pelayanan
pernyataan dari perhitungan diperoleh nilai validitas yang paling tinggi terdapat
pada nomor 4 dengan skor total 0,773 dimana masih lebih tinggi dari nilai rtabel
sebesar 0,196. Semua pernyataan valid dan bisa digunakan untuk penelitian.
Tabel 3.8
Tabel Uji Validitas Promosi
pernyataan dari perhitungan diperoleh nilai validitas yang paling tinggi terdapat
pada nomor 1 dengan skor total 0,720 dimana masih lebih tinggi dari nilai rtabel
sebesar 0,196. Semua pernyataan valid dan bisa digunakan untuk penelitian
Tabel 3.9
Tabel Uji Validitas Kepuasan Pelanggan
Dari tabel 3.9 diketahui bahwa nilai validitas untuk masing-masing pernyataan
dari perhitungan diperoleh nilai validitas yang paling tinggi terdapat pada nomor 4
dengan skor total 0,658 dimana masih lebih tinggi dari nilai r tabel sebesar 0,196.
a. Reliabilitas Instrumen
berikut:
Tabel 3.10
Tabel Uji Reliabilitas
Variabel Cronbach's Alpha N of Items
Promosi ,675 5
maksimum, nilai rata-rata (mean), dan standar deviasi dari semua variabel.
33
menentukan sejauh mana kesamaan antara hasil yang diperoleh dari suatu sampel
dengan hasil yang didapat pada populasi secara keseluruhan. Dalam hal ini
dilakukan pengujian signifikan dari suatu analisis berdasarkan pada uji-t, uji F,
model klasik untuk mendeteksi data ada tidaknya penyimpangan klasik tersebut
yaitu:
normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah memiliki distribusi data
normal atau mendekati normal. Metode yang dapat dipakai untuk normalitas
antara lain:
Analisis grafik dan analisis statistik. Uji normalitas dalam penelitian ini
melihat penyebaran data (titik) pada sumbu diagonal dari grafik atau dengan
memenuhi asumsi normalitas. Jika data menyebar jauh dari garis diagonal
34
dan atau tidak mengikuti arah garis diagonal atau grafik histogram tidak
asumsi normalitas.
yang variabel bebasnya berkorelasi dengan variabel bebas lainnya atau suatu
variabel bebas merupakan fungsi linier dari variabel bebas lainnya. Adanya
jika nilai Variance Inflation Factor (VIF) tidak lebih dari 10 maka model
pengamatan yang lain. Model regresi yang baik adalah yang tidak terjadi
heterokedasitas antara lain: metode grafik, park glejser, rank spearman dan
barlett.
pada grafik scatterplot antara ZPRED dan SRESID dimana sumbu Y adalah
sebagai berikut:
1) Jika ada titik-titik yang membentuk pola tertentu yang teratur maka
2) Jika tidak ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar di atas dan
dengan
Y= a + b1x1 + b2x2 +e
Y = Kepuasan konsumen
a = konstanta persamaan regresi
b1,b2, = koefisien regresi
x1 = Kualitas pelayanan
x2 = Promosi
e = Eror
(Sugiyono, 2013)
t = rxy√ (n-2)
√ (1-rxy)²
(Sugiyono, 2013)
Dimana :
rxy = korelasi variabel x dan y yang ditemukan
n = jumlah sampel
ketentuannya :
36
Fh = R² / k
(1R²) / (n-k-1)
Dimana :
R = Koefisien korelasi berganda
K = Jumlah variabel bebas
N = sampel
1. Jika nilai Fhitung > F tabel, maka terima H0 sehingga tidak ada pengaruh
2. Jika nilai Fhitung < F tabel, maka tolak H0 sehingga ada pengaruh signifikan
Terima H0
Tolak
Tolak H
H00
0
Gambar 3.1
Ftabel Fhitung
Kriteria Pengujian Hipotesis Uji F
D = R2 x 100 %.
Dimana:
D = koefisien determinasi
BAB 4
38
Variabel dalam penelitian ini yang diamati ada 2 (dua) variabel X, yaitu
kualitas pelayanan (X1), promosi (X2) dan 1 (satu) variabel Y yaitu kepuasan
tentu memiliki perbedaan karateristik baik itu secara usia, pekerjaan, dan tingkat
pendidilkan. Banyaknya konsumen yang menggunakan jasa grab car, oleh karena
responden.
responden, yakni jenis usia, pendidikan dan pekerjaan. Tabel-tabel dibawah ini
Tabel 4.1
Distribusi Responden Berdasarkan Usia
Umur/Tahun Frequency Percent Valid Percent
17-20 35 35 35
21-23 65 65 65
berdasarkan usia dari 100 responden, mayoritas responden dalam penelitian usia
17-20 tahun sebanyak 35 orang (65%), usia 21-30 tahun sebanyak 65 orang
39
39
penelitian ini di dominasi oleh responden dengan usia 17-20 tahun, hal ini
berarti yang sering menggunakan jasa grab car adalah pada usia 17-20 tahun.
Tabel 4.2
Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Frequency Percent Valid Percent
Tabel 4.3
40
Sangat
No Sangat Kurang Tidak
Setuju Tidak Jumlah
pernya Setuju Setuju Setuju
Setuju
Taan
F % F % F % F % F % F %
1 31 31 62 62 5 5 2 2 0 0 100 100
2 11 11 53 53 30 30 6 6 0 0 100 100
3 12 12 48 48 20 20 16 16 4 4 100 100
4 5 5 52 52 30 30 13 13 0 0 100 100
5 31 31 37 37 28 28 4 4 0 0 100 100
6 32 32 46 46 16 16 6 6 0 0 100 100
7 32 32 59 59 6 6 3 3 0 0 100 100
8 12 12 46 46 35 35 7 7 0 0 100 100
9 12 12 41 41 24 24 17 17 6 6 100 100
10 3 3 47 47 34 34 16 16 0 0 100 100
Sumber : Hasil Penelitian (2021)
banyak menjawab setuju dibandingkan dengan jawaban yang lainnya. Hal ini
kualitas pelayanan yang diberikan oleh grab car. Namun ada juga konsumen yang
menjawab kurang setuju, tidak setuju dan sangat tidak setuju. Hal ini mungkin
Tabel 4.4
Hasil Angket Promosi
41
No
Sangat
perny
Sangat Kurang Tidak Tidak
a Setuju Jumlah
Setuju Setuju Setuju Setuju
Taan
F % F % F % F % F % F %
1 17 17 62 62 17 17 2 2 2 2 100 100
2 16 16 60 60 20 20 4 4 0 0 100 100
3 19 19 60 60 18 18 3 3 0 0 100 100
4 14 14 60 60 23 23 3 3 0 0 100 100
5 39 39 52 52 6 6 3 3 0 0 100 100
banyak menjawab setuju dibandingkan dengan jawaban yang lainnya. Hal ini
menujukkan bahwa pengguna jasa grab car sudah mendapatkan promosi yang
digunakan pada jasa transportasi online grab car yang ditetapkan. Namun ada
juga konsumen yang menjawab kurang setuju, tidak setuju dan sangat tidak
setuju. Hal ini mungkin yang jadi permasalahan agar perusahaan dalam
memproduksi jasa grab car dapat membuat konsumen semakin puas dalam
Tabel 4.5
Hasil Angket Kepuasan pelanggan
42
No Sangat
Sangat Kurang Tidak
pernya Setuju Tidak Jumlah
Setuju Setuju Setuju Setuju
Taan
F % F % F % F % F % F %
1 28 28 59 59 10 10 3 3 0 0 100 100
2 23 23 47 47 24 24 6 6 0 0 100 100
3 15 15 52 52 17 17 12 12 4 4 100 100
4 7 7 51 51 30 30 12 12 0 0 100 100
5 17 17 62 62 17 17 2 2 2 2 100 100
6 16 16 60 60 20 20 4 4 0 0 100 100
7 19 19 60 60 18 18 3 3 0 0 100 100
8 14 14 60 60 23 23 3 3 0 0 100 100
9 39 39 52 52 6 6 3 3 0 0 100 100
banyak menjawab setuju dibandingkan dengan jawaban yang lainnya. Hal ini
menujukkan bahwa konsumen sudah puas dengan kualitas pelayanan. Namun ada
juga konsumen yang menjawab kurang setuju, tidak setuju dan sangat tidak
setuju. Hal ini mungkin yang jadi permasalahan yang harus diperhatikan, supaya
grab car.
1. Uji Normalitas
43
Tujuan dilakukannya uji normalitas tentu saja untuk mengetahui apakah suatu
variabel normal atau tidak. Normal disini dalam arti mempunyai distribusi data yang
normal. Normal atau tidaknya data berdasarkan patokan distribusi normal data dengan
Untuk mengetahui apakah data penelitian ini memiliki normal atau tidak bisa
melihat dari uji normalitas melalui SPSS apakah membentuk data yang normal atau tidak.
Gambar 4.1
Normal P-Plot
2. Uji Multikolinearitas
menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas
(independen)”. Pada model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi
bebas dalam suatu model regresi linear berganda. Jika ada korelasi yang tinggi di
dengan melihat VIF antar variabel independen. Jika VIF menunjukkan angka
itu, suatu model dikatakan terdapat gejala multikolinearitas jika nilai VIF diantara
Tabel 4.9
Uji Multikolinearitas
Collinearity Statistics
Dari data diatas setalah diolah menggunakan SPSS dapat diliha bahwa
nilai tolerance setiap variabel lebih kecil nilai VIF < 10 hal ini membuktikan
3. Uji Heterokedastisitas
apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu
45
yang lain. Model regresi yang memenuhi persyaratan adalah di mana terdapat
kesamaan varians dari residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain tetap
atau disebut homoskedastisitas. Suatu model regresi yang baik adalah tidak terjadi
penelitian ini akan digunakan metode chart (Diagram Scatterplot), dengan dasar
pemikiran bahwa :
2) Jika ada pola yang jelas, serta titik-titik menyebar keatas dan dibawah
Dalam penelitian ini terdapat dua variabel independen, yaitu kualitas pelayanan,
Promosi serta satu variabel dependen yaitu Kepuasan pelanggan. Adapun rumus
Y= a + b1X1 + b2X2 +e
Tabel 4.10
Uji Analisis Regresi Linier Berganda
Coefficientsa
Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig.
Model B Std. Error Beta
1 (Constant) 40,835 6,774 6,028 ,000
Kualitas pelayanan (X1) 1,153 ,194 ,070 4,790 ,000
Promosi (X2) 1,266 ,228 ,490 5,554 ,000
Sumber : Hasil Penelitian (2021)
Y= 40,835 + 1,153X1+1,266X2
Keterangan:
Y = Kepuasan pelanggan
a = Konstanta
X1 = Kualitas pelayanan
X2 = Promosi
bertambah 1,153%.
2. Uji t
Tabel 4.11
Uji Pengaruh Kualitas pelayanan Terhadap Kepuasan pelanggan
Coefficientsa
Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig.
Model B Std. Error Beta
1 (Constant) 40,835 6,774 6,028 ,000
Kualitas pelayanan (X1) 1,153 ,194 ,070 4,790 ,000
Promosi (X2) 1,266 ,228 ,490 5,554 ,000
Sumber : Hasil Penelitian (2021)
terhadap Kepuasan pelanggan berdasarkan uji t diperoleh sebesar t hitung > ttabel (4,790
> 1,98447) (Sig 0.000 < α0.05). dengan demikian Ho ditolak. kesimpulannya : ada
Terima H0
48
Tolak H0 Tolak H0
Kriteria Uji T
Tabel 4.12
Uji Pengaruh Promosi terhadap Kepuasan Pelanggan
Coefficientsa
Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig.
Model B Std. Error Beta
1 (Constant) 40,835 6,774 6,028 ,000
Kualitas pelayanan (X1) 1,153 ,194 ,070 4,790 ,000
Promosi (X2) 1,266 ,228 ,490 5,554 ,000
Sumber : Hasil Penelitian (2021)
diperoleh sebesar thitung > ttabel (5,554< 1,98447) (Sig 0.000 < α0.05). dengan
Terima H0
Tolak H0 Tolak H0
49
Gambar 4.5
Kriteria Uji T
3. Uji F
Tabel 4.13
Uji Pengaruh Kualitas pelayanan dan Promosi terhadap Kepuasan pelanggan
ANOVAa
Sum of
Model Squares Df Mean Square F Sig.
1 Regression 1122,047 2 561,023 16,217 ,000b
Residual 3355,663 97 34,594
Total 4477,710 99
a. Dependent Variable: Y
b. Predictors: (Constant), X1, X2
Sumber : Hasil Penelitian (2021)
Berdasarkan hasil uji F diatas diperoleh nilai F hitung > Ftabel sebesar (16,217
> 3.09) (Sig. 0.000 < α0.05), dengan demikian H0 ditolak . kesimpulannya : ada
Terima H0
Tolak
Tolak H
H00
Kriteria Uji F
4. Koefisien Determinasi
Tabel 4.14
Uji Determinasi
Dari hasil Nilai Adjust R-Square sebesar 0.235 atau 23,5% menunjukkan
dipengaruhi oleh faktor lain atau variable lain yang tidak diteliti. Alasan
(misalnya sampling purposif, accidental) maka individu yang kita teliti namanya
subjek atau partisipan, bukan sampel. Pada kasus ini kita cukup menggunakan R2
luas.
pelayanan terhadap Kepuasan pelanggan dalam menggunakan jasa grab car. Hal
ini menunjukkan bahwa apabila kualitas pelayanan yang dimiliki Jasa grab car
konsumen. Apabila jasa atau pelayanan yang diterima atau dirasakan sesuai
dengan yang diharapkan, maka kualitas jasa atau pelayanan dipersepsikan baik
dan memuaskan. Jika jasa atau pelayanan yang diterima melampaui harapan
konsumen, maka kualitas jasa atau pelayanan dipersepsikan sebagai kualitas yang
ideal. Sebaliknya jika jasa atau pelayanan yang diterima lebih rendah daripada
merupakan salah satu kebijakan penting dalam meningkatkan daya saing produk
yang harus memberi kepuasan kepada pelanggan yang melebihi atau paling tidak
sama dengan kualitas pelayanan dari pesaing (Stanton. W. J., 2008). Kualitas
pelayanan adalah produk yang sesuai dengan yang disyaratkan atau distandarkan.
Suatu produk memiliki kualitas apabila sesuai dengan standar kualitas yang telah
(Azhar & Jufrizen, 2017; Daulay, 2011; Gultom, 2014; Iskandar & Nasution,
terhadap kepuasan pelanggan dalam menggunakan jasa grab car. Hal ini
52
menunjukkan bahwa promosi yang ditetapkan oleh Jasa grab car Indihome sudah
Promosi tidak hanya pada produk pangan saja melainkan juga dalam
produk kosmetika dan produk lainnya. Para konsumen tidak kawatir dalam
adanya promosi tersebut konsumen memutuskan untuk membeli suatu produk dan
terciptalah rasa puas pada diri setiap konsumen. Karena tingkat kepuasan
kinerja (atau hasil) yang dia rasakan dibandingkan dengan harapannya (Hasan. A.,
2013).
promosi yang murah akan mencerminkan tingkat kualitas suatu pelayanan yang
buruk (Susanto, 2013). Begitu juga sebaliknya, promosi yang mahal selalu
Apabila promosi tinggi, maka permintaan produk tersebut akan rendah, begitu
pula jika promosi rendah, maka permintaan tersebut akan tinggi. Selanjutnya,
Putri, & Lesmana, 2019; Sahir, Ramadhani, & Tarigan, 2016;), (Purnama,
pelanggan
(Hasan. A., 2013), kualitas pelayanan adalah produk yang sesuai dengan yang
dengan standar kualitas yang telah ditentukan. Setiap perusahaan harus dapat
memberikan layanan dan fasilitas yang baik sehingga konsumen puas dengan apa
yang diterima dengan nilai yang diberikan (Daulay & Rany, 2018).
satu dengan yang lainnya dan barulah konsumen mengambil keputusan untuk
membeli suatu layanan (Habibah, 2016). Perusahaan harus lebih bijak dalam
Promosi juga dapat menunjukkan kualitas dari suatu produk maupun jasa, dimana
BAB 5
5.1. Kesimpulan
Dari hasil analisis yang telah di bahas sebelumnya, maka dapat di ambil
1. Hasil penelitian ini diperoleh thitung > ttabel (4,790 > 1,98447) hal ini
2. Dari hasil penelitian ini diperoleh thitung > ttabel (5,554< 1,98447) hal ini
3. Hasil uji F diatas diperoleh Fhitung > Ftabel sebesar (16,217 > 3.09) hal ini
grab car.
5.2. Saran
dan Kualitas pelayanan terhadap Kepuasan pengguna jasa grab car adalah sebagai
berikut :
jasa yang dapat bersaing dengan provider lain dan sesuai dengan
pelanggan
56
ini hanya terdiri dari dua variabel, yaitu kualitas pelayanan dan promosi,
3. Dalam penelitian ini data yang dihasilkan hanya dari instrumen kuesioner
DAFTAR PUSTAKA