Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Anak merupakan titipan dan anugrah yang diberikan Tuhan pada kita. Jadi kita
harus bisa menjaga dan mendidik dia agar dia bisa menjadi individu yang baik dan
berguna bagi dirinya dan lingkungannya. Secara umum anak mempunyai hak dan
kesempatan untuk berkembang sesuai potensi yang dimilikinya terutama dalam bidang
pendidikan. Namun seringkali kita melihat dan mengutamakan perkembangan prestasi
peserta didik yang ternyata tergolong memiliki bakat istimewa. Setiap peserta didik
hendaknya mendapat kesempatan dan pelayanan untuk berkembang secara optimal sesuai
dengan kemampuan, kecerdasan, bakat, minatnya, latar belakang dan lingkungan fisik
serta sosial masing-masing peserta didik maka kemajuan belajar peserta didik yang
setingkat atau sekelas mungkin akan mengalami ketidak samaan.
Bakat dan kreativitas merupakan dua hal yang terdapat dalam setiap individu
ataupun peserta didik selain kemampuan-kemampuan lainnya. Menurut definisinya, bakat
adalah kemampuan bawaan yang merupakan potensi yang ada dalam diri individu itu
sendiri, baik yang sudah dikembangkan maupun yang belum. Seringkali bakat seseorang
jelas terlihat bila individu itu melakukan suatu aktivitas dan dia dapat dengan cepat
belajar dan berhasil pada bidang tersebut. Bakat ditandai oleh cepatnya seseorang
menguasai suatu aktivitas, sedangkan minat ditunjukkan dengan keinginan kuat dan
bertahan lama terhadap suatu keinginan
Kreativitas adalah suatu hal yang sangat penting, karena kreativitas merupakan
suatu kemampuan yang sangat berarti dalam proses kehidupan manusia dimana individu
itu dapat menciptakan sesuatu yang baru ataupun ide-ide baru yang kreatif. Pengajaran
atau menumbuhkan kreativitas dalam diri peserta didik akan sangat bermanfaat bagi
kehidupannya baik dalam masa persaingan meraih prestasi di sekolah ataupun meraih
kesuksesan ketika mereka telah memasuki dunia kerja. Kreativitas dalam pembelajaran
dapat menciptakan situasi yang baru, tidak monoton dan menarik sehingga peserta didik
akan lebih terlibat dalam kegiatan pembelajaran. Namun, saat ini masih banyak guru
yang kurang mampu untuk menuangkan ide-ide kreatifnya, sekaligus menumbuhkan daya
kreasi, yang seharusnya hal tersebut bisa menjadi sarana untuk mengembangkan potensi
peserta didik yang usianya masih berada pada masa pertumbuhan dan perkembangan.
Pada Mahasiswa Program Studi S1 PGSD semua mahasiswanya diharapkan
memiliki kemampuan merancang kegiatan yang dapat mengembangkan bakat dan
kreativitas yang dimiliki oleh peserta didiknya. Kemampuan merancang kegiatan yang
mendukung pengembangan bakat dan kreativitas akan efektif apabila pendidik memiliki
pemahaman mengenai karakteristik perkembangan yang dimiliki anak didiknya yang
diusia SD/MI. Seperti antara lain menyangkut aspek kognitif, emosi, psikomotorik dan
bahasa. Pengumpulan informasi untuk memahami karakteristik perkembangan peserta
didik dapat dilakukan dengan menggunakan teknik tes dan non tes.

1.2 Rumusan Masalah


1. Apa alasan mengidentifikasi bakat kreatif peserta didik bagi seorang Guru Sekolah
Dasar
2. Jelaskan apa saja alat yang bisa digunakan untuk mengukur bakat kreatif peserta
didik
3. Jelaskan apa identifikasi berdasarkan bidang bakat

1.3 Tujuan
1. Agar seorang Guru Sekolah Dasar dapat mengidentifikasi bakat kreatif peserta
didikya
2. Untuk mengetahui ala tapa saja yang digunakan untuk mengukur bakat kreatif peserta
didiknya
3. Agar dapat mengidentifikasi berdasarkan bidang bakat
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Alasan Mengidentifikasi Bakat Kreatif

Anda mungkin juga menyukai