Anda di halaman 1dari 12

REVISI PROTOKOL

TATALAKSANA
COVID-19
(14 Juli 2021)
dr. Jistrani Samosir
TATALAKSANA PASIEN
TERKONFIRMASI COVID-19
TANPA GEJALA
1. Isoman 10 hari sejak terdiagnosis konfirmasi
2. Vit C → Vit C non acidic 500 mg 6 – 8 jam po (14 hari)/ Vit C
isap 2 x 500 mg po (30 hari)/ multivitamin (disarankan
C,B,E,Zink) 1 – 2 tablet / 24 jam (30 hari)
3. Vit D → 1 x 1000 IU pc atau 1 x 5000 IU pc
4. Obat suportif lainnya
DERAJAT RINGAN
Gejala (+) Pneumonia (-)

1. Isoman 10 hari sejak onset gejala + 3 hari bebas gejala demam dan
gangguan pernapasan
2. Vit C → Vit C non acidic 500 mg 6 – 8 jam po (14 hari) /Vit C isap 2 x
500 mg po (30 hari)/ multivitamin (disarankan C,B,E,Zink) 1 – 2
tablet / 24 jam (30 hari)
3. Vit D → 1 x 1000 IU pc atau 1 x 5000 IU pc
4. Favirapir → loading dose 1600 mg /12/po H1 selanjutnya 2 x 600
mg po H2-H5
5. Obat simtomatik + Th/ komorbid
DERAJAT SEDANG
Gejala (+) Pneumonia (+) SpO2 >93%

1. Rawat di RS + bed rest


2. Vit C → 200-400 mg/8 jam dalam 100 cc NaCl 0.9% drip IV habis dalam 1
jam
3. Vit D → 1 x 1000 IU pc atau 1 x 5000 IU pc
4. Favirapir → loading dose 1600 mg /12/po H1 selanjutnya 2 x 600 mg po
H2-H5 atau Remdesivir → 200 mg iv drip H-1 selanjutnya 1 x 100 mg iv
drip H2-5/ H2-10
5. Antikoagulan LMWH/UFH sesuai DPJP
6. Obat simtomatik + th/ komorbid
DERAJAT BERAT/KRITIS
Gejala (+) Pneumonia (+) SpO2 ≤ 93%

1. Rawat di RS + bed rest


2. Vit C → 200-400 mg/8 jam dalam 100 cc NaCl 0.9% drip IV habis dalam 1 jam
3. Vit B1 → 1 x 1 amp iv
4. Vit D → 1 x 1000 IU pc atau 1 x 5000 IU pc
5. Favirapir → loading dose 1600 mg /12/po H1 selanjutnya 2 x 600 mg po H2-H5
atau Remdesivir → 200 mg iv drip H-1 selanjutnya 1 x 100 mg iv drip H2-5/ H2-10
6. Deksametason 6 mg/24 jam H1-10 (di RS 1 x 1 amp iv) ≈ metilprednisolon 32 mg ≈
hidrokortison 160 mg
7. Obat simtomatik + Th/ komorbid
8. Antikoagulan LMWH/UFH sesuai DPJP
Tromboprofilaksis
- Indikasi : Covid 19
gejala sedang – berat
- CI: perdarahan aktif,
trombositopenia
berat, skor IMPROVE
TERAPI ATAU TINDAKAN LAIN
• Jika diduga ko-infeksi Influenza
Oseltamivir • Dosis 2 x 75mg po

• WHO menganjurkan pada covid berat saja


Antibiotik • Pada gejala lain sesuai indikasi

Antibodi • Pada covid ringan – sedang


• Contoh: bamlanivimab, casirivimab, sotrovimab, vilobelimab,
monoclonal regdanvimab

Janus Kinase • Indikasi: pasien covid 19 yang baru saja masuk rawat inap dengan
peningangkatan oksigen dengan cepat dengan inflamasi sistemik
Inhibitor (JAK) • Baricitinib 1 x 4 mg po 14 hari
• Penelitian di Indo: 1 juta sel/kgBB →
meningkatkan laju kesintasan 2,5 x lebih tinggi
Sel Punca dibanding plasebo

• Penelitian belum banyak


• Disarankan pada kondisi berat dan kritis
IVIG • Dosis: 0,3 – 0,5 gr/kgBB/hari selama 3 atau 5 hari

Terapi Plasma • Indikasi: covid 19 berat


• Masih dalam penelitian tapi berdasarkan systematic
Konvalesen review pada Cochrane library, TPK tidak memiliki
keuntungan dalam tatalaksana covid sedang dan
(TPK) berat/kritis
• Memiliki potensi antiviral

Ivermectin • Di Indonesia masih menunggu uji klinis


• WHO tidak mrekomendasikan kecuali dalam rangka uji klinis

• Sebagai mukolitik + antioksidan

NAC • Dosis: 1200 mg/hari dibagi 2-3 kali

• Hipotesis: mengurangi pematangan virus → efek protektif pada


stadium awal
Spironolakton • Masih dalam penelitian
• Dosis 2 x 100 mg selama 5 hari

• 1 RCT: menurunkan kebutuhan oksigen, lama rawat, dan


menurunkan RCT
Kolkisin • Masih dalam penelitian
• Dosis berbeda-beda di berbagai RCT

Anda mungkin juga menyukai