Nama : Eva Asih Mulyani

NIM : B2019004
Prodi : D3 Kebidanan

Resume Pengajian Umum PP Muhammadiyah

"Muhammadiyah, Pancasila, dan Kemerdekaan Indonesia"

LIVE : tvMu Channel

Tanggal 14 Agustus 2020
Narasumber :
1. Dr.Sudarnoto Abdul Hakim
2. Dr.H.Anhar Gorgon
3. H.Antoto Hadi
Resume :
1. Dr.Sudarnoto Hakim
Berkaitan masa depan bangsa mengenai tantangan saat ini Muhammadiyah dan Indonesia
sedang menghadapi tantangan mempertahankan kemerdekaan yang sudah di raih selama 75
tahun. Bangsa Indonesia menghadapi problem histeriografi menjadi salah satu problem yang
terjadi saat penyusunan penulisan sejarah. Sejarah harus ditulis secara autentik dengan data-
data yang mencukupi dan analisis yang kuat sehingga dapat menjelaskan dibalik fakta-fakta
sejarah. Oleh karena itu, di dalam teori disebutkan bahwa sejarah berulang. Sejarah tidak cukup
dipahami dengan kumpulan fakta-fakta sejarah dari berbagai peristiwa tetapi juga narasi
peristiwa sejarah. Seperti dalam kisah sejarah Pangeran Diponegoro yaitu saat dikisahkan
Pangeran Diponegoro terkenal sebagai sosok yang buruk di mata Belanda. Berlainan dengan
warga Indonesia saat mendengar kisah Pangeran Diponegoro, maka kita akan membayangkan
Pangeran Diponegoro adalah sosok yang dermawan dan baik hati. Sama halnya dalam pandangan
Muhammadiyah, ada beberapa tokoh yang perjuangan dakwah Muhammadiyah dikenal orang
luar bahwa beliau adalah seorang pidana dan pernah dipenjara. Padahal sebenarnya beliau di
penjara bukan karena kriminal melainkan kerena membela otoritas negara Indonesia. Oleh
karena itu, pentingnya dalam penyusunan sejarah secara terperinci dan dicari kebenaran yang
sesungguhnya agar dalam penulisan sejarah tidak ada kesalahfahaman dan juga tidak ada
kesalahan untuk pembaca sebagai penerus bangsa.

2. Dr.H.Anhar Gorgon
Muhammadiyah dan kemerdekaan sangat berkaitan penting. Muhammadiyah sejak awal
berdiri melakukan pembaharuan (K.H.Ahmad Dahlan) dan berperan dalam pendidikan sampai
sekarang. Islam memberikan sumbangan besar pada Pancasila yang merupakan fakta sejarah.
Sumbangan Muhammadiyah dalam kerangka proses kemerdekaan bangsa menggagaskan
organisasi menggunakan pencerahan fikiran dan kekuatan fisik maupun intelektual.
Ketika membicarakn sejarah bahwasanya Muhamadiyah tidak lepas dari sejarah.
Muhammadiyah selalu melakukan pemberharuan dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan
berbagai bidang lainnya. Dapat diperkirakan bahwasanya dimasa mendatang Muhammadiyah
akan mempunyai nama yang baik dan terkenal di seluruh Indonesia.

3. H.Antoto Hadi
Muhammadiyah, Pancasila dan Kemerdekaan Indonesia berhubungan sangat erat. Menjelang
tahun 40an Muhammadiyah menunjukkan sebuah dinamika yang sangat tinggi sebagai sebuah
gerakan Islam. Perkembangan Muhammadiyah berkembang pesat melalui konsul/utusan
Muhammadiyah yang dikirim ke seluruh pelosok tanah air.
Pada tahun 1940, Muhammadiyah sudah berdimensi nasional dan memiliki pengikut maupun
kepengurusan yang menampilkan sebagai organisasi atau gerakan nasional. Muhammadiyah
mempunyai empat tokoh yang sangat terkenal dan juga mempunyai peran penting dalam
kemerdekaan Indonesia. Dari semua tokoh tersebut merupakan elemen Islam Muhammadiyah.
Maka dari itu, dari zaman pra sejarah Muhammadiyah sudah memiliki peran andil dalam
perjuangan bangsa Indonesia dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.