KATA PENGANTAR

Segala Puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kemudahan dalam proses
penyusunan buku panduan mengemudi ini sehingga dapat teselesaikan dengan
baik dan dapat berguna bagi seluruh pembacanya.

Buku ini membahas tentang cara-cara singkat dan mudah dalam mengemudikan
mobil khususnya roda empat, selain itu juga dibahas bagaimana perawatan ringan
harian (daily check) yang perlu dilakukan setiap pagi sebelum menggunakan
kendaraan Anda agar menjamin kendaraan selalu dalam kondisi aman, prima dan
siap pakai. Namun ada hal paling penting dalam mengemudi adalah sikap dan
perilaku dalam berkendara di jalan umum, karena disitulah faktor utama agar kita
selamat dalam berkendara dan Berlalulintas.

Jadilah Pelopor Keselamatan Berlalu Lintas dan Jadikan Keselamatan Sebagai

Kebutuhan. Saat pemerintah menetapkan UU No. 22 Tahun 2009 tentang Lalu
Lintas dan Angkutan Jalan sebagai pengganti UU No. 14 Tahun 1992 maka akan
kami bahas arti dari rambu-rambu Lalu Lintas yang ada dijalan raya umum dan
himbauan-himbauan tentang Keselamatan Berlalulintas.

Kami sampaikan terima kasih telah memilih Kursus Mengemudi PRIVATE sebagai
sebagai tempat untuk melatih keterampilan mengemudi Anda. Kami jamin dengan
metode yang kami terapkan, Anda lebih cepat mahir dan menguasai dalam
mengemudi mobil. Kualitas pelatihan Anda akan selalu kami monitor dengan
didukung oleh Instruktur Profesional, bukan bekas Kursus lain, dan pastinya
berintegiritas tinggi. Kecewa dengan pelayanan kami? Langsung GRATIS saat itu
juga tanpa syarat !

Malang, Mei 2018

Kursus Mengemudi PRIVATE

Kursus Mengemudi PRIVATE 2

 Chapter 1
PENGENALAN RAMBU LALU LINTAS, APILL & MARKA

A. RAMBU LALU LINTAS

Rambu lalilintas dibagi menjadi 4 golongan
1. Rambu Peringatan
2. Rambu Larangan
3. Rambu Petunjuk
4 Rambu Perintah
Berikut penjelasan singkat tentang masing-masing rambu
1. Rambu Peringatan
Rambu peringatan menunjukan kemungkinan bahaya dijalan yang akan
dilalui. Berwarna dasar kuning dengan lambing atau tulisan hitam, berikut
contoh rambu peringatan

2. Rambu Larangan
Rambu ini menunjukan kita dilarang untuk melakukan dari petunjuk atau
isyarat dari rambu tersebut. Warna dasar rambu ini adalah merah dengan
symbol atau gambar warna putih atau hitam. Contoh rambu larangan

Kursus Mengemudi PRIVATE 3

 3. Rambu Petunjuk
Rambu petunjuk menyatakan petunjuk mengenai jurusan jalan, situasi, kota,
fasilitas umum dll. Warna dasar rambu ada hijau, biru dan coklat.
Berikut contoh Rambu Petunjuk ;

Selain rambu petunjuk ada juga contoh papan tambahan

4. Rambu Perintah
Berisi tentang rambu perintah bagi pengguna jalan yang melihat rambu
tersebut di suatu jalan tertentu. Berikut contoh Rambu Perintah ;

B. ALAT PEMBERI ISYARAT LALU LINTAS/TRAFFIC LIGHT (APILL)

Alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL) terdiri dari 3 warna lampu, Merah –
Kuning – Hijau. Fungsi dari apill ini adalah untuk mengatur baik kendaraan
maupun pejalan kaki

Kursus Mengemudi PRIVATE 4

MERAH, berarti berhenti. Tunggu di belakang garis berhenti warna putih melintang
pada jalan yang memakai lampu isyarat tersebut.
KUNING, berarti berhenti pada garis tanda berhenti. Anda hanya boleh jalan
melintasi suatu garis berhenti kalau anda sudah terlalu dekat dan kecepatan terlalu
tinggi untuk berhenti.
HIJAU, berarti anda boleh jalan terus atau boleh membelok ke kiri atau ke kanan.

C. MARKA JALAN / PEMBATAS JALUR JALAN BERWARNA PUTIH

Ada tiga warna Marka jalan;
1. Putih, Perintah atau larangan.
2. Kuning, Larangan berhenti pada area tersebut.
3. Merah, Menyatakan keperluan atau tanda khusus
4. Hijau, Menyatakan keperluan atau jalur khusus.
No Marka Arti
1 Boleh melintasi garis / marka ini jika hendak
pindah jalur ataupun menyalip kendaraan
2 Dilarang melintasi Marka lurus ini apapun
kondisinya
3 Sisi A Dilarang melintasi Marka. Sedangkan
Sisi B boleh melintasi Marka.
4
Dilarang melintasi marka dari sisi manapun.

5
Garis Henti dan tempat penyebrangan orang
(zebra cross).

6 Marka Tanda Panah dimana jalur tersebut

diperbolehkan menuju arah yang ada di
marka.
7
Marka Serong. Sebagai penujuk batas
kendaraan kita saat akan belok atau lurus.

ZONA Berhenti untuk motor.

9 ZONA waspada keselamatan yang ada

didepan sekolah, biasanya bertekstur guna
pengendara berhati-hati karena ada banyak
anak sekolah.

Kursus Mengemudi PRIVATE 5

 Chapter 2
PERAWATAN HARIAN
PENGENALAN DAN PENGENDALIAN KENDARAAN

1. Perawatan Harian (Daily Check Maintenance)

Mengecek kondisi kendaraan sebelum digunakan adalah hal yang wajib dilakukan
untuk keselamatan, keamanan dan kenyamanan dalam mengemudi. Berikut HAL –
HAL PENTING dalam mengecek suatu kendaraan;
Cairan (Liquid) yang dimaksut adalah segala cairan yang berhubungan dengan
seluruh sistem kendaraan sebagai contoh Oli Mesin, Oli Perseneling, Oli Gardan
(untuk penggerak belakang) Minyak Rem, Air Aki, Air Wiper.
a. Oli mesin

DeepStick Oli Mesin

Pastikan ketinggian level oli dalam batas aman sesuai Deep Stick oli bawaan
mobil. Kondisi oli dipastikan bagus jika level oli dalam batas normal dan
penggantian oli mesin setiap <= 5000km. Banyak merk oli mengaku bisa
sampai 10.000 akan tetapi kami menyarankan apapun merknya lebih aman
jika penggantian kita lakukan setiap maksimal 5000km sekali.

Kursus Mengemudi PRIVATE 6

 b. Air radiator (pendingin mesin)

Tutup Radiator Tabung Reservoir

DILARANG sekalipun membuka tutup radiator dalam kondisi mesin panas

atau sesaat setelah digunakan. Jika membuka tutup radiator saat kondisi
panas akan mengakibatkan air muncrat kesegala arah (seperti membuka air
soda) karena ada tekanan dari hawa panas mesin dan hal tersebut sangat
berbahaya !
Cek air radiator saat pagi hari atau saat mesin benar-benar dingin. Pastikan
air tidak kurang dan tidak bocor, karena Air radiator berperan sangat penting
dalam mendinginkan mesin. Gunakan selalu cairan khusus untuk radiator
(radiator coolant) pada kondisi darurat boleh menggunakan air mineral
kemasan. Pastikan juga tabung reservoir / cadangan radiator dalam batas
normal, tidak kurang dan tidak lebih dari indikator botol (tdk lebih dari level
MAX dan tidak kurang dan level MIN). Apabila Air dalam tabung reservoir
selalu habis atau meluber penuh setiap Anda cek pada pagi hari maka segera
cek mobil Anda ke bengkel terdekat.
c. Minyak Rem

Tabung Minyak Rem

Jaga untuk minyak rem nihil kebocoran dan level

minyak rem dalam level normal, tidak kurang juga
tidak berlebih sesuai petunjuk yg ada di botol
tersebut.

Kursus Mengemudi PRIVATE 7

 d. Air Aki

Pastikan air aki membasahi elemen yang ada didalam aki. Jangan juga
sampai melebihi batas maksimal level air aki karena akan menyebabkan
tumpah dan karat di bagian yang tertumpah. Untuk aki kering dengan label
Maintenance free tidak perlu dicek karena memang bebas perawatan.
e. Air Wiper (penyapu hujan Kaca depan)

Tabung Air Wiper

Cukup isi dengan air bersih biasa, hal ini

berguna saat kita butuh membersihkan kaca
depan sambil mengemudi. Tambahkan
cairan pembersih khusus wiper jika perlu
(jangan shampoo biasa karena akan berbusa)

Kursus Mengemudi PRIVATE 8

 f. Oli Perseneling/Oli Transmisi/Oli Gardan

DeepStick Oli Matic

Utk Transmisi matic sama seperti mengecek oli

mesin, umumnya DeepStick oli matic ada di
bagian transmisi sedikit kebawah disebelah
mesin kendaraan Anda. Untuk transmisi manual
dan Oli garden, cukup cek berapa kilometer
terakhir penggantian oli, pastikan pemakaian
jangan sampai melebihi 20.000km dari jarak
penggantian oli terakhir dan warna oli tetap
harus jernih.

2. Pengenalan Kendaraan
Sebelum kita mengendarai atau menguasai mengemudi mobil wajib sebelum itu
kita harus mengenali seluruh alat-alat / tools didalam ruang kemudi mobil yang
berfungsi untuk mengendalikan kendaraan kita.

a. Setir / lingkar kemudi

Klakson / Bel

Setir / Lingkar Kemudi

Kursus Mengemudi PRIVATE 9

 Seluruh pengendalian kanan kiri kendaraan kita akan diatur oleh alat ini.
Setir atau Sesuai namanya yaitu lingkar kemudi berbentu lingkaran atau
bulat. Jika anda ingin belok kanan cukup putar setir searah jarum jam, dan
jika ingin belok kiri cukup putar setir kearah kiri. Sedangkan posisi yang
disarankan dalam mengemudi adalah pada posisi Jam 9 atau 10 utk tangan
kiri dan jam 2 atau 3 utk tangan kanan. Untuk klakson sendiri berada di
tengah setir dengan tombol besar logo dari kendaraan yang digunakan.

b. Tuas Lampu dan wiper

Kedua tuas tersebut berada persis di belakang setir. Pada mobil keluaran
Asia / Japan Sebelah kiri untuk Wiper kanan untuk Lampu, sedangkan
keluaran eropa kebalikan dari mobil asia. Tuas lampu sendiri pada umumnya
sudah termasuk Lampu senja, Lampu Rendah, Lampu Tinggi, Lampu sign
atau biasa kita sebut riting dan foglamp atau lampu kabut. Untuk tuas wiper
terdiri dari air pembersih kaca depan & belakang, speed/kecepatan wiper
bergerak. Untuk pengoperasiannya sendiri pada umumnya dengan di geser
tuasnya kearah bawah, sesuai pentujuk di tuas semakin ke bawah semakin
cepat gerakan wipernya. Jika ingin semprot air cukup tarik tuas wiper kearah
setir. Jika ingin menghidupkan wiper belakang cukup putar ujung tuas wiper
tersebut. Sedangkan untuk pengoprasian tuas lampu kami membagi menjadi
bagian sesuai gambar (A, B dan C). Label A untuk lampu sign (riting) jika di
dorong kearah atas maka akan menyala sign kiri jika didorong arah bawah
maka menyala sign kanan. Label B jika diputar lampu foglamp (lampu kabut)
akan menyala. Sedangkan untuk Label C jika diputar 1 kali akan menyalakan
lampu senja, putar ke 2 akan menyalakan lampu utama. Lalu yang terakhir
jika tuas tersebut Anda tarik kearah setir akan menyalakan lampu tinggi
(High Beam)

Kursus Mengemudi PRIVATE 10

 c. Instrument Cluster (Speedometer)
Berikut indikator yang umum ada di mobil mayoritas yang ada di Indonesia.
Dibawah ini adalah contoh dari Instrument Cluster Great New Avanza.

Instrument Cluster atau sering kita sebut Speedometer ini berfungsi sebagai
indikator seluruh kinerja kendaraan kita. Berikut penjelasan singkat dari logo
didalam cluster jika INDIKATOR TERSEBUT MENYALA SAAT MESIN KONDISI ON
(HIDUP).

INDICATOR
NO Keterangan
LOGO
Tekanan oli. Artinya tekanan oli dalam mesin pada kondisi
1.
abnormal.

2. Kabel/soket/sensor airbag tidak berfungsi

Kabel/soket/sensor yang ada dalam mesin abnormal / rusak

3.
(cek langsung ke bengkel untuk di scanning)
Temperatur mesin dalam keadaan panas yang berlebih,
4.
segera menepi dan dinginkan mesin kendaraan Anda.
Kendaraan Anda dalam kondisi tidak bisa mengisi listrik
5. pada aki (altenator/dynamo isi rusak). Hal ini menyebabkan
mobil tidak dapat dihidupkan

6. Foglamp (lampu kabut) berada dalam kondisi ON

Sistem Keamanan mobil (alarm/centrallock/autolock)

7.
abnormal

8. Ada pintu/bagasi/kap mesin yg belum menutup sempurna

9. ABS (Anti Lock Braking System) Sensor/Kabel/Soket rusak.

Power Steering abnormal. Setir akan terasa berat saat
10.
diputar.
11. Rem Parkir (HandBrake) dalam kondisi ON / Aktif.

12. Ada objek mendekat bagian belakang kendaraan.

13. High Beam / Lampu tinggi kondisi ON

Kursus Mengemudi PRIVATE 11
14. Minyak Rem kurang / Kampas Rem Habis atau tipis

15. Seatbelt belum terpasang

Kecepatan Putaran Mesin (RPM) jarum akan berubah sesuai
16.
putaran mesin dengan acuan pedal gas

17. Kecepatan kendaraan (KMh – Kilometer per Jam)

18. Fuel Level warning. Bahan bakar menipis

19. Kondisi kendaraan dalam mode ECO (Ekonomis / irit)

Level sisa bahan bakar dan posisi lubang pengisian bahan
20.
bakar
Odometer. Jarak tempuh total mulai dari baru hingga
21.
sekarang
22. Jam digital

23. Setting Jam Digital

Setting Trip jarak tempuh kendaraan dari dan ke titik
24.
tertentu
Turn/Hazard Signal. On kiri utk belok kiri, On kanan utk
25. belok kanan. On kedua lampu utk kondisi darurat
(mogok/ada bahaya didepan kendaaraan)

d. Pengenalan Panel Penting di ruang Kemudi.

Selain perangkat utama yang telah dijelaskan diatas. Berikut Beberapa tools
atau perangkat lainnya beserta fungsi yang akan kita gunakan untuk
membantu mengendalikan suatu kendaraan apa saja yang digunakan untuk
mengendalikan mobil

Kursus Mengemudi PRIVATE 12

 NO KETERANGAN
1. Kopling, Rem, Gas.
2. Tongkat Perseneling
3. Rem Tangan / Rem Parkir
4. Seatbelt / Sabuk Pengaman & Buckle
5. Spion Kanan & Kiri
6. Spion Tengah
7. Power Window / Pembuka Kaca Jendela
8. Door Opener / Pembuka Pintu & Kunci Pintu
9. Electric Mirror / Pengatur Spion kanan & kiri
10. Pengatur AC/ Pendingin ruangan
12. Sun Visor / Penghalang silau matahari
13. HeadUnit / tape mobil

e. Kopling, Rem dan Gas.

Kita akan focus pembahasan untuk pengendalian Kopling, rem dan gas.

Prinsip untuk mengendalikan mobil manual sangat sederhana sebenarnya,

ada beberapa pedoman yang bisa kita gunakan agar cepat lancer
mengemudikan mobil manual. Berikut tips agar mobil manual dapat dengan
mudah dikendalikan
1) Kopling hanya bisa diinjak oleh kaki kiri, prinsip dari kopling ini adalah
SETIAP AKAN MELEPAS KOPLING WAJIB PERLAHAN. Hal tersebut dapat
mengurangi resiko mesin suka mati akibat melepas kopling terlalu cepat.
2) Sebelum melepas kopling pastikan injak sedikit saja pedal gas (1200 sd
1500 RPM).
3) Fungsi dari kopling ini adalah untuk memutus putaran mesin ke transmis
sehingga dapat memuluskan kinerja perpindahan antar gigi transmisi,
memasukkan Gigi mulai dari awal jalan ataupun saat akan menambah gigi
dan mengurangi gigi. Perlu diingat kopling tidak dapat menghentikan laju
kendaraan, akan tetapi hanya menahan laju mesin agar tenaga tidak
tersalurkan oleh transmisi.
4) Jika kita ingin mengurangi kecepatan laju kendaraan maka disitu lah
fungsi rem bekerja. Pedal rem diinjak saat kita ingin mobil harus pelan
bahkan berhenti, semakin dalam rem diinjak maka semakin pakem rem

Kursus Mengemudi PRIVATE 13

 tersebut bekerja sehingga laju mobil dapat berhenti. Jadi saat bekendara
normal injak rem seperlunya saja dan jangan langsung diinjak penuh
apalagi secara mendadak.
5) Gas berfungsi sebagai penambah tenaga mesin. Semakin dalam kita injak
pedal gas, maka semakin besar pula tenaga yang dihasilkan mobil agar
melaju semakin cepat.
Untuk pembahasan mobil matic jauh lebih mudah dari pada mobil manual.
Karena pada mobil matic tidak menggunakan kopling, hanya ada rem dan
gas. Sedangkan perpindahan gigi sudah otomatis diatur oleh transmisi matic
mobil tersebut yang diatur oleh computer dari mobil itu sendiri. Sehingga
jika ingin melaju cepat cukup tekan gas dan jika ingin berhenti langsung saja
injak rem secara perlahan, jauh lebih praktis dari pada mobil manual.
f. Tuas Persenelling
Tuas perseneling pada mobil ada beberapa macam sesuai jumlah gigi yang
ada pada merk mobil tersebut. Adapun jenis ada dua macam yaitu MATIC
dan MANUAL.

Khusus untuk mobil bertransmisi 6 percepatan atau lebih posisi gigi R

(reverse) sedikit berbeda untuk cara memasukkan gigi R, berikut cara
memasukkan gigi R pada moobil bertransmisi 6 percepatan.

g. Persiapan Sebelum Mengemudi

1) Posisikan duduk senyaman mungkin dan
ergonomis, pastikan gerak tangan, kaki dan badan
leluasa dan tidak terganggu.

Kursus Mengemudi PRIVATE 14

 2) Pasang sabuk pengaman sampai bunyi klik

3) Injak kopling secara full 100% mentok, cek tuas perseneling harus posisi
netral sebelum mesin dihidupkan

4) Masukkan kunci kontak, putar sekali untuk posisi ACC, putar kedua untuk
posisi ON, dan putar ketiga untuk starter mobil (menghidupkan mesin).
Jika Mobil anda keyless maka cukup injak kopling dan tekan sekali
(engine start button) maka mesin akan hidup.

5) Sesaat sebelum menghidupkan mesin, pastikan AC

dalam kondisi off, gigi Netral, dan kopling injak
penuh. Lalu hidupkan mesin mobil Anda.
6) Hidupkan AC dengan dingin yang cukup, pastikan
AC hidup hanya saat mesin sudah hidup.
7) Hidupkan lampu sign (riting) sesuai tujuan kita akan berjalan (kanan/kiri)
8) Lajukan mobil Anda perlahan dengan lepas kopling secara perlahan
didahului dengan sedikit saja gas diinjak.
9) Pastikan jalur yang akan Anda masuki aman dan kosong tidak ada
kendaraan.
h. Jalan Maju perlahan, mundur, belok dan berputar
1) Jalan maju
Ketika kita ingin berjalan maju. Cukup injak kopling – masukkan gigi
perseneling 1 – lalu lepas kopling secara perlahan-lahan (tahan setengah
sampai mobil terasa jalan) – jika mobil sudah terasa jalan lepas total kaki
kiri dari pedal kopling
2) Jalan mundur

Kursus Mengemudi PRIVATE 15

 Untuk jalan mundur maka posisikan gigi pada gigi R (Reverse) tentunya
injak kopling terlebih dahulu – masukkan gigi pada posisi R (Reverse) –
lepas kopling secara perlahan – selalu pantau kondisi kendaran dengan
selalu melihat spion kanan, spion kiri dan spio tengah. Untuk area
blindspot (sebelah tempat kita duduk) kita wajib menoleh ke area
tersebut secara singkat dan cepat.
3) Jalan belok
Jika kita ingin berbelok, sebelumnya kita harus memastikan bahwa mobil
kita cukup, jalan tidak terlalu sempit dan tidak ada kendaraan yang
menghalangi langsung mobil kita. Langkah awal adalah jika kita ingin
belok kiri maka posisikan mobil kita sesaat sebelum belok semepet
mungkin ke kanan (tanpa mengambil jalan dari mobil berlawanan), lalu
belokkan setir sesuai kebutuhan dengan tetap memperhatikan posisi
body samping kiri, jangan sampai terlalu dekat. Begitu juga sebaliknya
jika ingin belok kanan. Hal yang sering dialami oleh pengemudi pemula
adalah body samping penyok akibat kita terlalu mepet dengan pojokan
tikungan dimana kita akan belok. Jadi perlu diingat jika akan belok kiri
maka sebisa mungkin kita ambil haluan kekanan (menjauh dari pojokan
sebelah kiri) begitu juga sebaliknya jika akan belok kanan. Tetap waspada
akan kondisi saat kita akan belok, terutama motor karena seringkali celah
sedikit apapun bisa langsung diambil oleh pengendara motor tersebut.
- Simulasi saat Belok Kanan (Waspada motor dan kendaraan didepan)

Kursus Mengemudi PRIVATE 16

 - Simulasi Saat Belok Kiri (Pastikan kita tetap dijalur kiri)

4) Simulasi saat Putar Balik

Putar balik salah satu hal yang sering menjadi momok bagi pengendara
pemula. Hal yang paling harus diperhatikan hanyalah posisi kendaraan
kita jangan terlalu mepet dengan pojokan dari U-TURN. Dalam hal ini
yang dimaksut adalah kasih jarak minimal 1 meter atau 1 motor bisa
lewat antara trotoar dengan mobil kita, jangan putar setir dulu sebelum
bumper depan melewati pojokan dari trotoar U-TURN. Sesaat setelah
bumper kita lewat langsung putar habis / putar sesuai sudut U-TURN,
tetap waspada posisi mobil dengan melihat samping mobil melalui spion
ataupun langsung kita toleh karena sering kali ada motor di sebelah
kanan kita.

Kursus Mengemudi PRIVATE 17

 Chapter 3
Pengendalian Kendaraan Dengan Posisi Menanjak
Prinsip dari berkendara dengan posisi menanjak adalah mobil atau kendaraan kita
saat jalan merambat atau macet tidak boleh sekalipun mobil kita mundur saat akan
jalan kembali dari posisi merambat atau macet. Maka untuk kemudahan dalam
menguasai teknik menanjak, kami akan bagi dengan 2 teknik.

1. Teknik Handbrake (Rem Tangan / Rem Parkir)

Ini adalah teknik yang paling mudah dilakukan. Pada saat kondisi jalan merambat
dan cenderung berhenti, pastikan Anda selalu JAGA JARAK minimal 5 meter dari
bumper anda atau pastikan Anda masih dapat melihat tapak ban belakang dari
mobil yang ada didepan Anda. Jika kondisi lalulintas mengharuskan Anda berhenti
maka setelah injak rem maka Anda wajib untuk menarik Handbrake dengan optimal
(sampai mobil tidak mundur jika Anda melepas pedal rem). Posisikan selalu gigi
perseneling 1 saat terjadi macet atau merambat. Jika lalulintas mulai bergerak Anda
langsung ancang-ancang masukkan gigi 1 - lepaskan pedal kopling secara
SANGAT PERLAHAN (MAKSIMAL 50%) atau sampai mesin terasa sedikit getar, lalu
tahan pedal kopling – setelah itu tambah gas sedikit saja (lalu tahan gasnya) dengan
KOPLING TETAP PADA POSISI SEMULA JANGAN DIRUBAH – Lepas handbrake secara
perlahan maka mobil akan jalan dengan sendirinya – jika sudah jalan normal lepas
kopling penuh. Ingat posisikan gigi perseneling sesuai dengan tanjakan yang ada,
semakin curam tanjakan maka semakin rendah pula gigi yang kita pakai.

2. Teknik Setengah Kopling

Teknik tersulit dari mengatasi lalulintas merambat di jalan tanjakan. Anda hanya
boleh melakukan teknik ini jika teknik Handbrake sudah Anda KUASAI 100% dengan
tenang dan santai. Yang perlu dilakukan adalah jika Anda sudah melihat tanda-
tanda lalulintas akan berhenti maka dari jara sekitar 20 sd 30 meter (minim 2x
Panjang Mobil) Anda sudah harus memperlambat kendaraan. POSISI GAS HARUS
SELALU DIJAGA RPMNYA minimal 1500 sd 2000 RPM, jangan rubah apapun pada
pedal gas jika sudah stabil, lalu injak kopling secara perlahan sampai terasa tenaga
sedikit menghilang akibat kopling di injak, ingat jangan injak penuh kopling
(MAKSIMAL 50%) atau sampai terasa mesin sedikit bergetar. Seimbangkan antara
gas dan kopling hingga mobil imbang bisa berhenti tanpa menginjak pedal rem dan
handbrake. INGAT CARA INI HANYA BERLAKU JIKA TANJAKAN TIDAK TERLALU
CURAM DAN JANGAN LAKUKAN INI LEBIH DARI 5x STOP AND GO saat ditanjakan,
karena teknik ini memiliki kelemahan akan memakan kampas kopling lebih cepat
yang dapat mengakibatkan kopling selip dan mobil tidak bisa jalan. Teknik ini juga
digunakan untuk kondisi macet di jalan rata.
Kursus Mengemudi PRIVATE 18
 Chapter 4
Parkir Serong, Seri dan Paralel

Parkir adalah hal yang menurut kami paling mudah daripada teknik lainnya.
Karena hanya membutuhkan ketenangan dan resiko jauh lebih minim
daripada tanjakan dan jalan raya. Teknik parkir akan Anda lalui dengan
mulus jika Anda sudah mengendalikan kopling dengan halus dan tenang.
Karena PARKIR BUKAN TEKNIK TERSULIT saat kita belajar mengemudi. Karena
jika Anda masih ragu parkir ditempat yang mepet atau press dengan 1 body
mobil, Anda masih punya pilihan untuk parkir di tempat lain yg lebih luas.
Dengan konsekuensi parkir sedikit agak jauh dari lokasi tujuan tentunya.
Sama seperti bahasan sebelumnya tentang belokan, prinsip haluannya adalah
sama. Jika kita akan masuk parkir di sisi kiri maka jangan terlalu mepet
kekiri, begitu juga sebaliknya. Kasih jarak minimal 1 Meter dari
pojokan/bumper antara mobil sebelah dengan mobil Anda.
1. Parkir Serong

2. Cara Parkir Seri (1)

Kursus Mengemudi PRIVATE 19

 Cara Parkir Seri (2)

Cara Parkir Seri (3)

Kursus Mengemudi PRIVATE 20

 3. Parkir Paralel

Kursus Mengemudi PRIVATE 21

 Chapter 5
Mengemudikan Mobil di Jalan Raya Umum

Jika kita mengendarai mobil di jalanan umum atau jalan raya hal yang harus
diperhatikan adalah kita harus sadar bahwa jalan bukan hanya milik kita sendiri.
Dalam mengemudi kendaraan khususnya Roda4 atau mobil kunci agar kita selamat
dalam berkendara adalah
1. Mematuhi segala peraturan lalulintas yang ada.
2. Bersikap defensive driving (tenang, sabar dan mengalah).
3. Jaga jarak aman kendaraan dari segala sisi terutama blindspot area.
4. Pastikan kondisi diri dan kendaraan kita dalam sehat dan prima.
5. Selalu berdoa sebelum mengendarai kendaraan.
Faktor-faktor penyebab kecelakaan didominasi oleh faktor manusia. Mulai dari
tidak taat pada peraturan lalulintas, emosional dan kelelahan dsb.
Selalu beri tanda saat kita akan berbelok dengan lampu sign (riting), sebelum belok
maksimal dalam jarak 100 meter kita sudah harus member isyarat kepada
pengendara lain. Selalu waspada terhadap area blind spot (titik buta) dalam posisi
mengemudi. Area tersebut tidak bisa terlihat dari posisi duduk kita, kita harus
sekilas menoleh atau melirik pada area yang bisa membahayakan diri kita dan
orang lain tersebut.

Kursus Mengemudi PRIVATE 22

 A. Mengemudi beriringan
Saat mengemudi beriringan hal yang wajib kita jaga adalah kecepatan dan jarak
aman kendaraan kita. Patokan yang bisa kita pegang adalah jarak terdekat
maksimal kendaraan kita yaitu 3 detik atau 50 meter atau selalu pastikan tapak
roda mobil depan kita selalu terlihat, akan tetapi semakin cepat kendaraan
alangkah amannya jarak juga harus semakin jauh.
Berikut beberapa referensi agar bisa lebih mudah dipahami;

Pastikan ban depan dari kendaraan mobil depan Anda selalu TERLIHAT. Semakin
tinggi kecepatan, semakin jauh juga kita harus jaga jarak (perhatikan table
diatas). Jika tapak ban belakang dari mobil depan sudah tidak terlihat maka
sudah pasti jarak kita terlalu dekat.

B. Mendahului / Menyalip Kendaraan & Pindah Jalur.

DILARANG MENDAHULUI kendaraan pada marka jalan lurus (tidak putus-putus).
Persiapan menyalip adalah sebagai berikut
1. Wajib pada jalan dengan Marka Putus-Putus.
2. Pandangan Bebas dan Tidak ada kendaraan dari lawan arah.
3. Hidupkan sign kanan untuk isyarat akan mendahului.
4. Kedipkan high beam (lampu jauh) jika perlu.
5. Tambah kecepatan saat disebelah kendaraan yang disalip.

Kursus Mengemudi PRIVATE 23

 6. Setelah melewati sekitar 10 meter dari kendaraan depan segera masuk
kembali ke jalur kiri.

Gambaran saat akan mendahului / menyalip (jangan terlalu cepat untuk memotong
kendaraan depan) pastikan kondisi lawan arah kosong dan aman jaga jarak aman
dengan kendaraan yang disalip, DILARANG menyalip dengan pandangan yang tidak
bebas dan jalan menikung.

Jika kita ingin berpindah jalur, pakai cara yang

sama dengan metode menyalip dan pastikan
kendaraan dari arah belakang kosong dan kita
wajib memberi isyarat jika ingin pindah jalur
dengan menghidupkan sign (riting) dimana akan
kita pindah jalur minimal 15 detik sebelum pindah
jalur. Gunakan jalur sesuai kecepatan Anda, jika 2
jalur maka jalur kanan hanya untuk mendahului.
Jika ada 3 jalur maka jalur paling kiri jika kecepatan kita < 50KM/Jam, jalur tengah
>50KM/Jam, jalur kanan hanya untuk mendahului.

Kursus Mengemudi PRIVATE 24

 PENUTUP

Sekian manual book atau panduan singkat cara mengemudi yang bisa kami berikan
kepada Anda. Mengemudi Mobil adalah murni keterampilan saja dan bukan hafalan,
jadi harap untuk tidak menghafal seluruh teori yang ada dalam buku ini. Karena
pada intinya semakin kita sering mengemudi maka dengan otomatis nalar dan
refleks kita akan terasah dengan sendirinya.

Kami sampaikan terima kasih yang tak terhingga kepada Anda karena telah memilih
PRIVATE Sebagai tempat untuk melatih keterampilan mengemudi Anda. Kami
berkomitmen untuk selalu melayani dengan setulus hati dan seoptimal mungkin
demi kepuasan Anda berlatih di tempat kami.

Jika Anda ingin menambah paket latihan lagi bisa langsung dating kekantor
terdekat kami dengan harga khusus yang kami pastikan lebih murah dari kursus
lain.

HOTLINE CENTER
WhatsApp / Call
081 300 5 200
081 655 1753

<< SALAM SUKSES. JADILAH PELOPOR KESELAMATAN DALAM BERLALU LINTAS >>

Kursus Mengemudi PRIVATE 25

Kursus Mengemudi PRIVATE 26