Anda di halaman 1dari 14

Akuntansi Perilaku 6

Nila Hidayah, SE., M.Ak., Ak.


Pembahasan Hari (6)

• Heuristik Ketersediaan (Availability


Heuristics)
➢ Pengertian Heuristik
➢ Bias Heuristik Ketersediaan
➢ Bagaimana di Akuntansi ?
Pengertian Heuristik

• Tversky dan Kahneman (1974) mengusulkan bahwa


para pengambil keputusan menggunakan heuristik atau
petunjuk praktis, untuk sampai pada penilaian
(pertimbangan) akhir mereka.
Lanjutan…

• Menurut Suartana (2010) heuristik adalah prinsip yang membuat


individu memberi penilaian sosial secara cepat dengan seminimal
mungkin usaha.
• Menurut Robbins dalam Purwanto (2006) heuristik adalah suatu
proses reduksi informasi untuk menghindari terlalu banyaknya
informasi atau jalan pintas penilaian terhadap suatu fenomena untuk
dijadikan acuan dalam penyelesaian masalah.
• Menurut Webster’s (1985) heuristik adalah penuntun untuk
menemukan pemecahan atau jawaban.
• Menurut Shoenfeld (1982) heuristik adalah saran-saran (petunjuk-
petunjuk) umum yang dapat membantu individu untuk mengerti lebih
baik suatu masalah atau membuat kemajuan ke arah pemecahan
masalah.
• Menurut Poyla (1973) heuristik adalah penuntun untuk menemukan.
Lanjutan…

• Pola dan prinsip ini cenderung menyederhanakan suatu


masalah yang sering kali tidak pada tempatnya.

• Bagaimana contoh dari berpikir heuristik…..???


• Apa keuntungan dari heuristik…..???
• Apa tujuannya……???
Lanjutan…

• Coba pertimbangkan contoh berikut ini :


Si X adalah seorang Direktur Pemasaran perusahaan
ABC dimana perusahaan menjual barang-barang antik.
Si X membutuhkan seorang lulusan Magister
Manajemen baru untuk posisi Asisten Manajer Cabang.
Posisi tersebut sangat penting untuk mencapai strategi
baru dalam pemasaran produk. Si X telah mengikuti
batas heuristik, dimana ia meneliti para alumni Magister
Manajemen untuk 6 Top alumni Universitas terbaik. Lalu
manfaat apa yang dapat dipetik dari penggunaan
heuristik pada contoh di atas….???
Bias Heuristik Ketersediaan

• Heuristik ketersediaan adalah strategi membuat


penilaian berdasarkan seberapa mudah informasi
tertentu dimasukkan ke dalam pikiran.
• Menurut Tversky dan Kahneman (1974) heuristik
ketersediaan adalah petunjuk praktis dimana para
pengambil keputusan menilai frekuensi kelas atau
probabilitas dari suatu peristiwa dimudahkan dengan
contoh atau kejadian yang dapat dibawa ke pikiran.

• Apa contoh heuristik ketersediaan….???


Lanjutan…

• Contoh :
• Secara logika, manusia memang cenderung mengambil
keputusan berdasarkan informasi yang mudah diingat
karena mereka cenderung berpikir bahwa informasi yang
mudah diingat pastilah penting sehingga harus menjadi
penentu dalam pengambilan keputusan.
• Strategi heuristik sering membuat orang yang
mempraktikkannya melebih-lebihkan hal yang mungkin
terjadi sebagai lanjutan dari informasi tersebut.
• Jika diteruskan, heuristik ini juga bisa mengarahkan
seseorang pada trauma.
Lanjutan…

• Bias 1 – Kemudahan untuk diingat (berdasarkan atas


keseringan dan keterbaruan)

o Suatu kejadian yang menimbulkan emosi dan jelas,


mudah dibayangkan dan spesifik akan lebih lekat di
memori dibandingkan dengan suatu kejadian yang tidak
mengandung emosional secara alami, kurang
menantang, sulit dibayangkan, atau ragu-ragu.
o Bermanfaat dalam pengambilan keputusan, mudah
terekam dalam pikiran.
Lanjutan…

• Bias 2 – Retievabilitas (berdasarkan atas struktur


ingatan)

o Tversky dan Kahneman (1983) menemukan bahwa


kebanyakan orang memberikan respons terhadap angka
yang lebih besar.
o Konsumen belajar terkait jenis produk tertentu.
Lanjutan…

• Bias 3 – Hubungan dugaan

o Ketika kemungkinan dua kejadian terjadi bersamaan


dinilai dengan ketersediaan dari penerimaan secara
instan kejadian dalam pikiran kita.
o Menandai suatu kemungkinan tinggi yg tidak disukai dan
terjadi berulang dan bersamaan.
Lanjutan…

• Bias 4 – Hindsight bias

o Orang lebih mudah membayangkan yang biasanya


terjadi, dan bukannya hal-hal yang tidak biasa atau luar
biasa.
o Hal biasa – mengharap manfaat lebih
o Hal tidak biasa – tidak tercapai suatu manfaat
Cara mengatasi Bias dalam Pengambilan
Keputusan

• Analisis situasi
• Waspada terhadap bias
• Kombinasikan analisis rasional dengan intuisi
• Jangan pernah beranggapan keputusan pada hal
tertentu dapat diterapkan pada setiap pekerjaan
• Pergunakan teknik kemajuan kreativitas
Bagaimana di Akuntansi ?

• Dalam akuntansi keuangan, prediksi merupakan satu


aspek penting dalam pengambilan keputusan investasi.
Investor yang mampu memprediksi harga saham
dengan akurat dalam waktu yang relatif cepat akan
memperoleh prioritas transaksi lebih dulu sehingga
memperbesar kesempatan untuk memperoleh transaksi
yang sesuai atau cocok (Kufepaksi, 2007).

• Hasil penelitian Moser (1989) menyatakan judgment


investor tentang prediksi laba secara sistematis
dipengaruhi oleh kombinasi antara “output interferensi”
dan “ketersediaan” .

Anda mungkin juga menyukai