Anda di halaman 1dari 24

Oleh Azimmatul Ihwah

 Kasus:

Di sebuah SMA di kota Solo, seorang guru ingin


mengetahui kelas mana di kelas XI IPA adalah
kelas terbaik untuk mata pelajaran Kimia.

Dari 5 kelas XI IPA yang ada di sekolah tersebut,


masing-masing kelas di data berapa banyak
siswa yang mempunyai nilai UAS di atas 70.
Diperoleh pie chart dari data tersebut sebagai
berikut
XI IPA 2
XI IPA 1

XI IPA 5

XI IPA 3

XI IPA 4
 Apakah lalu kita dapat menyimpulkan bahwa
kelas terbaik dalam UAS untuk mata pelajaran
KIMIA adalah kelas XI IPA 3?
 Terkadang tabel maupun diagram tidak
memberikan kesimpulan secara pasti dari data
yang ada.

 Sehingga peneliti perlu suatu ukuran yang


mewakili data.

 Ukuran yang sering dipakai dalam mewakili


data adalah ukuran tendensi sentral dan
variabilitas/ukuran dispersi.
 Dinamakan ukuran tendensi sentral karena
ukuran itu cenderung berada di tengah-tengah
(setelah data diurutkan).

 Ukuran tendensi sentral yang sering digunakan


dalam penelitian adalah mean (rataan), median
dan modus.
 Ukuran tendensi sentral dalam populasi
disebut parameter, sedangkan ukuran tendensi
sentral dalam sampel disebut statistik
 Salah satu cara untuk memperoleh mean
adalah dengan menjumlahkan semua nilai
kemudian dibagi dengan banyaknya nilai yang
ada.
 Dalam matematika mean dari populasi biasa
disimbolkan dengan 𝜇, sedangkan mean dari
sampel disimbolkan dengan 𝑥

 Jika terdapat N kumpulan nilai 𝑥1 , 𝑥2 , …, 𝑥𝑁 ,


maka 𝜇 didefinisikan sbb
𝑥1 + 𝑥2 + …+𝑥𝑁 𝑁
𝑖=1 𝑥𝑖
 𝜇 = =
𝑁 𝑁
Hitung mean dari data nilai UAS siswa berikut
Nilai UAS Siswa Frekuensi
4 2
5 4
7 8
8 5
9 1

Mean dari data yang disajikan seperti di atas


𝑓𝑖 𝑥𝑖
dihitung dengan rumus 𝜇 =
𝑓
Masing-masing nilai 𝑥𝑖 mempunyai frekuensi 𝑓𝑖 .
Dipunyai data kandungan merkuri dalam 15
kosmetik yang ditemukan di pasaran
Kandungan (ppm) Frekuensi
46-50 2
51-55 4
56-60 6
61-65 3

Mean dihitung dengan terlebih dahulu mencari


nilai tengah dari masing-masing kelas dan
dilambangkan dengan 𝑥𝑖 . Selanjutnya mean
𝑓𝑖 𝑥𝑖
dihitung dengan rumus 𝜇 =
𝑓
 Dipunyai data pada klub olahraga sbb

 Jika dibuat histogramnya


 Data pada histogram pertama dikatakan
simetrik. Mean terletak di tengah data dan
merupakan nilai tertinggi.

 Data pada histogram kedua dikatakan data


yang condong ke kanan (skewed to the right).
Mean tidak lagi terletak di tengah data.
Model data
 Skewed to the right

 Skewed to the left

 Symmetric data
 Skewness dari data menyebabkan terjadinya
interpretasi yang kurang tepat dari data.
Contoh pada data sebelumnya

 Mean dari data tersebut = 38


 Apa yang bisa disimpulkan dari mean yang
diperoleh tersebut?
 Ukuran tendensi sentral yang bisa gunakan
untuk menginterpretasi data jika data
mempunyai skewness adalah median.
 Untuk memperoleh median, data harus terlebih
dulu diurutkan. Jika banyak data ganjil maka
median data adalah data yang tepat berada di
tengah, contohnya

 Median dari data diatas adalah 20.


 Jika banyak data genap, maka median dihitung
dengan mencari rata-rata dari dua data yang
berada di tengah, contohnya

 Median dari data diatas adalah 20.5


 Bagaimana jika yang kita punyai adalah
sebanyak n data?
 Jika n ganjil, maka median merupakan data ke-
(n + 1)/2

 Sedangkan jika n genap, maka median


𝑛
merupakan rata-rata dari data ke- dan data
2
𝑛
ke-( +1)
2
 Menghitung median dari data berkelompok
dengan menggunakan rumus
1
2
𝑁−𝐹
 Median = 𝑏 + 𝑙
𝑓

dengan b adalah tepi bawah kelas median, l


adalah luas kelas, F adalah jumlah frekuensi
sebelum kelas median dan f adalah frekuensi
kelas median.
Cari median data pada slide 10!
 Seorang mahasiswa berusia 18 tahun ingin
mengikuti klub berenang yang sesuai dengan
usianya. Kemudian dia bertanya pada salah
satu klub renang di suatu klub olahraga
mengenai usia anggota klub tersebut,
diperoleh mean dan median usia anggota klub
renang tersebut adalah 17.

 Apa yang dapat disimpulkan?


 Data anggota klub berenang

 Ternyata untuk interpretasi data seperti ini,


mean dan median dapat menyebabkan
kesalahan interpretasi.

 Then look to another data


 Ukuran tendensi sentral yang lain adalah
modus.
 Modus merupakan data dengan frekuensi
terbanyak.
 Perhatikan data usia klub anggota renang tadi

 Modus dari data diatas adalah 2 dan 34,


sehingga kita dapat menginformasikan bahwa
anggota klub renang ini kebanyakan adalah
berusia 2 tahun dan 34 tahun
 Modus selalu merupakan suatu nilai yg terletak
pada data.
 Modus dapat digunakan meskipun data dalam
bentuk kategori/karakter. Contoh

 Apa modus dari data diatas?dapatkan mean


maupun median dihitung dari data tersebut?
 Menghitung modus dari data berkelompok
dengan menggunakan rumus berikut
𝑑1
 Modus = 𝑏 + 𝑙
𝑑1 +𝑑2
dimana b adalah tepi bawah kelas modus, l
adalah luas kelas, 𝑑1 merupakan selisih frekuensi
kelas modus dengan frekuensi kelas sebelumnya,
dan 𝑑2 merupakan selisih frekuensi kelas modus
dengan kelas sesudahnya.
 Tentukan mean, median, modus dan model
data (skewed atau symmetric data.
Hint:gambar histogram data) di bawah ini.
1.

Berat Badan (kg) Frekuensi


2. 51-60 5
61-70 7
71-80 13
81-90 14
91-100 7
101-110 4

Anda mungkin juga menyukai